Anda di halaman 1dari 11

RUANG LINGKUP ETIKA, PERGAULAN

DAN PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN


Etika adalah merupakan aturan-
aturan konvensional mengenai
tingkah laku individual dalam
Kata etika berasal dari kata ethos
masyarakat beradab, tata cara formal
(bahasa yunani) yang berarti “adat”,
maupun tata cara karma lahiriah
“kebiasaan”, dan “praktik”
untuk mengatur hubungan antara
pribadi sesuai dengan status sosial
masing-masing.
Ruang Lingkup Etika
• Beberapa Hal Penting
Jangan mencela pembicaraan orang lain dan perlu menjadi pendengar yang
baik bagi orang lain

Bicarakan hal-hal yang menyenangkan hati orang lain, dengan membicarakan


hal-hal yang menimbulkan kesenangan dalam hati orang lain

Mengetahui nama orang lain, nama adalah perkataan yang terindah dalam
termanis didunia, setiap orang pasti senangakan namanya

Berusaha menolong orang, bersifat ramah, pintar membicarakan hal-hal yang


menjadi pusat perhatian orang lain

Ramah tamah dan riang.


Etika dibedakan menjadi 3

Etika sebagai Etika dalam Etika sebagai


ilmu, arti perbuatan filsafat,

mempelajari
merupakan yaitu perbuatan pandangan-
kumpulan kebajikan. Misalnya pandangan,
tentang seseorang persoalan-
kebajikan, dikatakan persoalan yang
tentang penilaian etisapabila orang
berhubungan
dariperbuatan itu telah berbuat
kebajikan. dengan masalah
seseorang
kesusilaan.
ETIKA PERANGAI DAN ETIKA MORAL

Etika Perangai Etika Moral

• Adalah adat-istiadat atau • Etika moral berkenaan dengan


kebiasaan yang menggambarkan kebiasaan berperilaku yang baik
perangai manusia dalam dan benarberdasarkan kodrat
hidupbermasyarakat di daerah- manusia.
daerah tertentu, pada waktu
tertentu pula

•Berkata dan berbuat jujur


• Berbusana adat •Menghargai hak orang lain
• Pergaulan muda-mudi •Menghormati orang tua dan guru
• Perkawinan semenda •Membela kebenaran dan keadilan
• Upacara adat •Menyantuni anak yatim/yatimpiatu
ETIKA KEPRIBADIAN DAN ETIKA SOSIAL
Etika Kepribadian Etika Sosial

• Adalah keseluruhan cara seorang • Adalah peraturan yang dianut oleh


individu bereaksi dan berinteraksi suatu tatanan sosial yang merupakan
dengan individu lainnya. Kepribadian hasil kreasi manusia yang diciptakan
paling sering dideskripsikan dalam yang bertujuan untuk menjaga
istilah sifat yang bisa diukur yang di hubungan suatu masyarakat yang baik
tunujukan seseorang dan harmonis.

• Contohnya • Contohnya
• Ia disibukkan dengan usahanya • Ketika mau masuk kerumah orang lain,
sehingga ia lupa akan diri pribdinya maka harus mengetuk pintu dahulu.
sebagai umat Tuhan. Ia Yang bertujuan untuk menghargai
mempergunakan kekayaannya untuk privasi orang lain dan keberadaan
keperluan hal-hal yang tidak terpuji sang tuan rumah.
dimata masyarakat (mabuk-mabukan,
suka menganggu ketentraman
keluarga orang lain).
Manfaat Etika
Dapat membantu suatu pendirian dalam beragam
pandangan dan moral

Dapat membantu membedakan mana yang tidak


boleh dirubah dan mana yang boleh dirubah

Dapat membantu seseorang mampu menentukan


pendapat.

Dapat menjembatani semua dimensi atau nilai-nilai


yang dibawa tamu dan yang telahdianut oleh
petuga
Kepribadian
• Kepribdian menunjuk pada pengaturan sikap-sikap seseorang
untuk berbuat, berpikir, dan merasakan, khususnya apabila
dia berhubungan dengan orang lain atau menanggapi suatu
keadaan

Perasaan

Dorongan
Pemgetahuan
Naluri

Unsur-unsur
kepribadian
Faktor-faktor yang membentuk kepribadian

Warisan
Biologis(Heredity)

Pengalaman Warisan Lingkungan


Unik(Unique Alam(Natural
Experience) Environment)

Pengalaman Kelompok Warisan Sosial(Social


Manusia(Group Heritage) atau
Experiences) Kebudayaan
Tahap-Tahap Perkembangan
Kepribadian
Fase Pertama Fase Kedua Fase Ketiga

• Fase pertama • fase ini merupakan • Pada proses


dimulai sejak anak fase yang sangat perkembangan
berusia satu efektif dalam kepribadian
sampai dua tahun, membentuk dan seseorang, fase ini
ketika anak mulai mengembangkan merupakan fase
mengenal dirinya bakat-bakat yang terkhir yang
sendiri. ada pada diri ditandai dengan
seorang anak. semakin stabilnya
perilaku-perilaku
yang khas dari
orang tersebut.
• Pada fase ketiga terjadi perkembangan yang relative tetap, yaitu dengan
terbentuknya perilaku-perilaku yang khas sebagai perwujudan kepribadian yang
bersifat abstrak.
• diklasifikasikan tiga tipe kepribadian, yaitu kepribadian normative, kepribadian
otoriter, dan kepribadian perbatasan.

kepribadian normative kepribadian otoriter kepribadian perbatasan.

• Kepribadian ini • Tipe ini terbentuk • Kepribadian ini


merupakan tipe melalui proses merupakan tipe
kepribadianyang ideal, sosialisasi individu kepribadian yang
dimana seseorang yang lebih relative labil di mana
mempunyai prinsip- mementingkan cirri khas dari prinsip-
prinsip yang kuat untuk kepentingan diri prinsip dan perilakunya
menerapkan nilai-nilai sendiri dari pada seringkali mengalami
sentral yang ada dalam kepentingan orang perubahan-perubahan,
dirinya sebagai hasil lain. sehingga seolah-olah
sosialisasi pada masa seseorang itu
sebelumya mempunyai lebih dari
satu corak kepribadian

Anda mungkin juga menyukai