Nama Kelompok :
1. Winda Dwi Anggraeni ( 1800542058 )
2. Suci Shakila Rahmi Mayer ( 1800542061 )
3. Yuni Dwi Rahayu ( 1800542065 )
4. Rahayu Putri Amelia ( 1800542071 )
5. Vika Ramadhani ( 1800542075 )
Definisi Leasing
Menurut Keputusan Presiden No.61
tahun 1988 Leasing adalah badan
usaha yang melakukan usaha
pembiayaan dalam bentuk penyediaan
barang modal,baik secara finance
lease,maupun operating lease,untuk
digunakan oleh Penyewa Guna Usaha
selama jangka waktu tertentu
berdasarkan pembayaran secara
berkala
Kriteria Leasing
01 Pembayaran sewa dilakukan secara
berkala
Leasing
tercantum pada kontrak lease. Antara
lessor dan perusahaan asuransi terjalin Lease menandatangani
perjanjian kontrak utama. tanda terima peralatan
dan menyerahkan
kepada supplier
Real Estate
Teknik pembiayaan karakteristik kontraknya
leasing
Lessor tidak dapat
Lessor sebagai pemilik
mengakiri kontrak sepihak
barang yang memiliki umur
dan lessee menanggung 03 01
maksimum sama dengan
semua risiko ekonomis
masa kegunaan ekonomis
Finance lease atau full- (dikenakan denda)
barang tersebut
pay out leasing .
Lessor tidak
dapat 05
menyusutkan
barang modal
Real Estate
praktiknya transaksi finance leassee dibagi lagi kedalam bentuk sebagai berikut :
Real Estate
Teknik pembiayaan karakteristik kontraknya
leasing
• Lessor menyewakan
• Lesse dapat
dengan jangka waktu
membatalkan perjanjian
relative pendek 04 01
kontrak sewaktu-waktu
dibandingkan umur
Operating Lease atau ekonomisnya
service lease .
• Dapat dibatalkan 02
lessor sengaja membeli barang • Lessee membayar
modal dan selanjutnya sewa secara berkala
dileasekan kepada program. yang jumlahnya tidak
meliputi biaya 05
perolehan barang serta • Dapat
bunganya menyusutkan
.
barang modal 03
• Angsuran • Lessee
leasing mengembal
dikenakan 06
07 ikan barang
PPN gan PPh pada akhir
Ps 23 kontrak
Real Estate
Fleksibilitas dalam Pembayaran
Master lease
Upgrade lease Shot-term or
Step lease experimental
lease
Swap lease Lessee dapat Lessee dapat
Lessee dapat meminta menambah Selama jangka
memilih sistem Skipped payment tambahan barang untuk
Lessee dapat waktu percobaan,
pembayaran dengan lease barang guna dilease tanpa
cara meningkatkan menukar leassee dapat
Lessee dapat
meningkatkan negosiasi memutuskan
jangka waktu leasing barang yang
membayar sesuai efesien atau maupun kontrak apakah akan
atau menurunkan disewa jika
guna mengatasi dengan kondisi menukar leasing baru dilease sampai
mengalami
keterbatasan arus tertentu untuk dengan jangka waktu
mengatasi masalah kerusakan atau
kas lessee peralatan yang diinginkan
arus kas yang memerlukan
sejenis yang atau tidak.
dihadapi lessee perbaikan.
lebih up tu date
Real Estate
Metode Pembayaran Leasing
Jangka waktu, berkaitan dengan
Nilai barang modal , yaitu jangka waktu kegunaan ekonomis
total nilai harga barang atau manfaat suatu barang modal
modal dengan nilai sisa yang di leseasekan. Umunya
pada akhir masa kontrak. kontrak sewa guna di Indonesia
berkisar 2 s.d 5 tahun. Semakin
lama waktu sewa guna semakin
rendah pula pembayaran sewa.
Perencanaan Tingkat
keuangan perusahaan keamanan
lebih mudah dan pembiayaan
sederhana lebih terjamin
pembayaran angsuran
lebih fleksibel
Kelemahan leasing
Risiko yang melekat pada peralatan
Hak kepemilikan barang atau barang modal itu sendiri.
04
01 hanya akan berpindah Kemungkinan adanya kenakalan
apabila diselesaikan dan penyewa guna usaha untuk
hak opsi digunakan melakukan jual atau sewa kepada
pihak sewa guna usaha lainnya
Jenis barang Bergerak dan tidak bergerak Bergerak Bergerak dengan Semua jenis investasi
pemeliharaan
perusahaan
Akhir kontrak Hak opsi unuk Barang menjadi milik Barang kembali ke pemilik Kredit lunas, jaminan kembali
membeli,mememperpanjang,me penyewa
ngembalikan
Manfaat leasing
Menghemat modal ,lease tidak perlu menyiapkan dana dalam jumlaah
01 besar untuk barang modal
Real Estate
Selisih antara piutang sewa guna
usaha ditambah nilai sisa
Penanaman neto dalam aktiva dicatat
sebagai penanaman neto sewa guna
Perlakuan
dengan harga perolehan
diperlakukan sebagai
pendapatan sewa guna usaha
belum diakui
usaha. Jumlah penanaman neto tersebut
terdiri dari jumlah piutang sewa guna
usaha ditambah nilai sisa yang akan
Akuntansi
Leasing
diterima oleh perusahaan pada akhir
masa sewa guna usaha dikurangi dengan
pendapatan sewa guna usaha belum
diakui dan simpanan jaminan
Real Estate
Operating Lease