Pembayaran Kontrak
Leasing Leasing
Lessee
Pembelian
Suppliers Barang Subsidiary
(Manufaktur) Lessor
Pembayaran
Pembayaran Kontrak
Leasing Leasing
Lessee
Lessee
Pendanaan
Finance Lease atau Full Pay Out Leasing
Lesseememilih barang modal yang
dibutuhkan dan atas nama perusahaan
leasing melakukan pemesanan,
pemeriksaan dan pemeliharaan barang
Operating lease
Lessorsengaja membeli barang modal
dan selanjutnya disewakan kepada
lessee
Lessor sebagai pemilik barang yang memiliki
umur maksimum sama dengan masa kegunaan
ekonomis barang tersebut
Lessee wajib membayar angsuran yang terdiri
dari biaya perolehan barang ditambah semua
biaya yang dikeluarkan lessor pada tingkat
keuntungan atau spread yang diinginkan
lessor
Lessor sebagai pemilik barang kemudian
menyewakan dengan jangka waktu tertentu
yang relatif pendek dibandingkan umur
ekonimisnya
Lessee membayar sewa secara berkala yang
jumlahnya tidak meliputi biaya perolehan
barang beserta bunganya
Financial Lease Operating Lease
Perjanjian tidak dapat Perjanjian dapat
dibatalkan dibatalkan
Masa sewa selama Masa sewa relatif
umur ekonomis singkat sekali
Ada hak opsi Tidak ada hak opsi
Transaksi keuangan Transaksi sewa-
Tidak dikenakan PPn menyewa
Bersifat full pay out
Dikenakan PPn
Lessor tidak dapat
Tidak full pay out
menyusutkan barang Lessor dapat
menyusutkan barang
modal
1. Fleksibel, artinya struktur kontrak dapat disesuaikan dengan
kebutuhan perusahaan yaitu besarnya pembayaran atau periode lease
dapat diatur sedemikian rupa sesuai dengan kondisi perusahaan
2. Tidak diperlukan jaminan, karena hak kepemilikan sah atas aktiva
yang di lease serta pengaturan pembayaran lease sesuai dengan
pendapatan yang dihasilkan oleh aktiva yang dilease sudah
merupakan jaminan bagi lease itu sendiri
3. Capital saving, yaitu tidak menyediakan dana yang besar, maksimum
hanya menyediakan down payment yang jumlahnya dalam kebiasaan
lease tidak terlalu besar, jadi dalam hal ini bisa dikatakan menjadi
suatu penghematan modal bagi lessee, yaitu lessee dapat
menggunakan modal yang tersedia untuk keperluan lain. Karena
leasing umumnya membiayai 100% barang modal yang dibutuhkan.
4. Cepat dalam pelayanan, artinya secara prosedur leasing lebih
sederhana dan relatif lebih cepat dalam realisasi pembiayaan bila
dibandingkan dengan kredit investasi bank, jadi tanpa prosedur yang
rumit dan hal itu memberikan kemudahan bagi para pengusaha untuk
memperoleh mesin-mesin dan peralatan yang mutakhir untuk
memungkinkan dibukanya suatu bidang usaha produksi yang baru
atau untuk memodernisasi perusahaan.
5. Pembayaran angsuran lease diperlakukan sebagai biaya operasional,
artinya pembayaran lease langsung dihitung sebagai biaya dalam
penentuan laba rugi perusahaan, jadi pembayarannya dihitung dari
pendapatan sebelum pajak, bukan dari laba yang terkena pajak.
6. Sebagai pelindung terhadap inflasi, artinya terhindar dari resiko
penurunan nilai uang yang disebabkan oleh inflasi, yaitu lessee sampai
kapan pun tetap membayar dengan satuan moneter yang lalu terhadap
sisa kewajibannya.
7. Adanya hak opsi bagi lessee pada akhir masa lease.
8. Adanya kepastian hukum, artinya suatu perjanjian leasing tidak dapat
dibatalkan dalam keadaan keuangan umum yang sangat sulit, sehingga
dalam keadaan keuangan atau moneter yang sesulit apapun perjanjian
leasing tetap berlaku.
9. Terkadang leasing merupakan satu-satunya cara untuk mendapatkan
aktiva bagi suatu perusahaan, terutama perusahaan ekonomi lemah, untuk
dapat memodernisasi pabriknya.
Step Lease
Lessee dapat memilih sistem pembayaran dengan
cara meningkatkan (step-up) atau menurunkan
(step-down) jangka waktu leasing sesuai
kemampuan keuangannya
Skipped Payment Lease
Lessee dapat membayar sesuai kondisi musim
menyesuaikan dengan arus kas yang bersangkutan
Swap Lease
Lessee dapat menukarkan barang yang disewa jika
mengalami kerusakan atau mengalami perbaikan
Upgrade Lease
Lessee dapat meminta tambahan guna
meningkatkan efisiensi atau menukar dengan
peralatan sejenis yang lebih up to date
Master Lease
Lessee dapat menambah barang untuk dilease
tanpa negosiasi maupun membuat kontrak
leasing yang baru
Experimental Lease
Selama jangka waktu percobaan, lessee dapat
memutuskan apakah di-lease sampai jangka
waktu yang diinginkan atau tidak
Faktor Leasing Sewa beli Kredit
Barang Bergerak & tetap Bergerak Bergerak & tetap
Penyewa Perusahaan & Perusahaan & Perusahaan &
perorangan perorangan perorangan
Bentuk Badan Hukum Supplier Bank
Perusahaan
Pemilik brg. Lessor Penjual Debitur
Jangka Waktu Menengah Pendek Bebas
Biaya 100 % 80% 80 %
Bunga Bunga + margin tinggi > Cost of money
Akhir Kontrak Hak opsi u/ beli Milik penyewa Lunas milik
debtr