Anda di halaman 1dari 37

Laporan Desiminasi Awal

Kelompok Ruang Melati RS dr Soebandi


Latar Belakang
Manajemen keperawatan terdiri dari pengumpulan data, identifikasi masalah, perencanaan,
pelaksanaan, dan evaluasi hasil. Manajemen keperawatan berkaitan dengan konsep
pengelolaan bahan, konsep manajemen keperawatan, perencanaan khususnya dalam
pelaksanaan Model Asuhan Keperawatan Profesional (MAKP) dan melakukan pengawasan
dan pengendalian (Nursalam, 2016). Manajemen keperawatan di Indonesia perlu
mendapatkan prioritas utama dalam pengembangan keperawatan pada masa mendatang.
Oleh karena itu kami mahasiswa Program Studi Pendidikan Profesi Ners Fakultas
Keperawatan Universitas Jember melakukan praktik klinik manajemen keperawatan di Ruang
Melati (Ruang Saraf) Rumah Sakit Daerah dr Soebandi agar manajemen keperawatan yang
ada di rumah sakit khususnya pada pelayanan kesehatan agar lebih baik lagi.
Tujuan Desiminasi awal
● melakukan pengkajian situasi di Ruang Melati sebagai dasar untuk
menyusun rencana strategi dan operasional;
● menganalisa strenght, weakness, opportunity, threath (SWOT) dari
pengkajian yang telah dilakukan di Ruang Melati;
● menyusun rencana strategi dan operasioanal di Ruang Melati dari
pengkajian yang telah dilakukan;
● menyusun planning, organizing, actuacting di Ruang Melati;
● melakukan implementasi POA yang telah direncanakan;
● melakukan evaluasi pelaksanaan implementasi yang telah dilakukan
● Mengaplikasikan Manajemen Komunikasi dan Edukasi kepada pasien
dan keluarga.
Analisis Situasi
1.Man (Ketenagaan)

Ruang Melati RSD dr. Soebandi Jember memiliki 10 orang ketenagaan,


yang terdiri dari 1 kepala ruang (Ka Ru), 2 ketua Tim (Ka Tim) namun
saat ini ketua Tim Ruang Melati hanya ada 1 yaitu Ketua Tim 1
dikarenakan Ketua Tim 2 sedang menjalani perawatan, dan 7 tenaga
perawat pelaksana (PP) namun pada saat ini Ruang Melati juga
mendapatkan 1 tenaga bantuan perawat, prakarya dan administrator.
LATAR BELAKANG KETENAGAAN RUANG MELATI
RSD DR. SOEBANDI JEMBER

S1 Ners D3 Kep SMA

23%

31%

46%
Sebagian besar tenaga medis di ruang Melati RSD dr. Soebandi telah
mengikuti dan memiliki sertifikat pelatihan. Pelatihan yang pernah
diikutipun berbagai macam diantaranya adalah Pelatihan Dasar
Kepemimpinan Dan Profesional, BLS, dan PPGD/BCLS. Namun dengan
demikian berdasarkan dari data yang diperoleh beberapa perawat juga
ada yang belum mengikuti pelatihan tersebut
• Struktur Organisasi Tradition of Excellence
• Tingkat Ketergantungan Pasien Tradition of Excellence

No Hari Kategori Perawatan Klien Jumlah pasien

Total care Partial care Self care

1. Senin, 02-09-2019 8 7 1 16

2. Selasa, 03-09-2019 6 8 4 18

3. Rabu, 04-09-2019 8 9 2 19
• Kebutuhan tenaga perawat berdasarkan tingkat ketergantungan pasien
Tradition of Excellence
• Alur Masuk Ruang Melati Tradition of Excellence
DIDAMPINGI : PASIEN PERAWATAN PASIEN
1. KELUARGA
2. PIHAK BERWENANG/ PIHAK
PERUJUK

PENDAFTARAN

POLI
IGD

RUANGAN LAIN
RAWAT JALAN RAWAT INAP

1. PASIEN DENGAN
RUANGAN DIAGNOSA LAIN
2. PASIEN PINDAH KELAS
BPJS

PASIEN PULANG SEMBUH


PEMBAYARAN PERAWATAN DI
MENINGGAL
LOKET TERPADU
RUJUK
2. Material Tradition of Excellence

• Lokasi
Sebelah timur : Ruang sakura
Sebelah barat : Ruang mawar
Sebelah utara : Ruang IGD
Sebelah selatan : Ruang rekam medik
Lantai 1/bawah : Ruang edelweis
• Denah ruangan
Tradition of Excellence

1 3 7 Keterangan:
1 = Pintu masuk
2 = Ruang Observasi
9 3 = Ruang Konsul Dokter
4 = Nurse Station
2 6 8 5 = Ruang Kepala Ruang
10 6 = Ruang Intermediate/ Ruang perawatan biasa
4 7 = Ruang Diskusi DM
8 = Ruang Isolasi
9 = Gudang

5 11 12 10 = Kamar mandi pasien dan keluarga

13 11 = Ruang Diskusi Perawat


12 = Musholla
13= Kamar mandi petugas
• Ruang Melati terdiri dari 3 pembagian ruangan yang didasarkan pada kondisi
Tradition of Excellence

pasien dan fungsi dari alat-alat yang digunakan.

1. Ruang observasi

2. Ruang perawatan biasa.

3. Ruang isolasi
• Gambaran Kapasitas Tempat Tidur Tradition of Excellence
No Hari/ tanggal Kapasitas TT Persentase %

1 Senin, 2 September 2019 18 98%

2 Selasa, 3 September 2019 19 100%

• Sarana dan prasarana alat-alat medis


Dari data yang didapatkan apabila dilihat dari peralatan ruangan, jumlah peralatan yang terpenuhi
sebanyak 103 alat, dan yang tidak terpenuhi sebanyak 121 alat. Jadi, dapat disimpulkan bahwa
peralatan di ruang Melati kurang dapat mencukupi kebutuhan tindakan keperawatan.
• Fasilitas untuk pasien
Tradition of Excellence
Daftar fasilitas untuk pasien di Ruang Melati sudah cukup dalam memenuhi kebutuhan dalam pelayanan
keperawatan tetapi di kamar mandi pasien terlihat tidak memiliki pegangan pada dinding di kamar mandinya.
Fasilitas yang ada di tempat tidur juga terdapat bel dan lampu yang dapat membantu pasien

• Fasilitas untuk tenaga kesehatan


• Alur pemeliharaan alat
Terdapat barang Menghubungi
yang eror di
Ruang Melati
bagian IPS
medis
Cheking alat
Tradition of Excellence
Barang
Bisa kembali ke
Barang diperbaiki ruangan
tidak bisa
di perbaiki

• Alur pengadaan barang


Serahterima TU IPS dan Karu membuat surat
pengembalian barang rusak Barang diterima Ruang perawatan
dari Ruangan mengeluarkan Pengajuan form
ke TU kembali oleh Ruang melati kekurangan/
ke TU berita acara oleh Kepala Direktur dan tembusan Pihak
kehabisan alat Ruang Terkait

Pengajuan Disetujui
Barang Datang

Pihak terkait menghubungi


ruangan melati

Barang diambil oleh petugas


melati atau diantar oleh pihak
terkait
3. Metode
Tradition of Excellence
1. Visi dan misi telah ada baik Rumah Sakit ataupun Ruangan Melati

2. Model Penugasan Asuhan keperawatan menggunakan metode Tim, namun dalam pelaksanaan tidak ada
pembagian tugas secara khusus antar tim terkait penanggung jawab pasien sesuai bed dikarenakan
kurangnya tenaga keperawatan yang ada.

3. Timbang terima. Timbang terima di ruang melati dilakukan sesuai SOP namun kedisiplinan dalam
memulai kurang optimal.

4. Supervisi menurut Nursalam (2014) dilakukan oleh kepala ruang terhadap kinerja dan tim (ketua dan
anggota) dan atau Perawat Primer dalam melaksanakan asuhan keperawatan yang dilihat berdasarkan
aspek tanggung jawab, kemampuan, dan kepatuhan dalam menjalani delegasi. Kepala Ruang Melati RSD
dr. Soebandi Jember supervisi dilakukan setiap 1 bulan sekali.
5. Diskusi refleksi kasus ada dan dilakukan di ruangan, jika terdapat insiden yang
Tradition of Excellence
berbahaya dan masalah penyakit yang langka.

6. discharge planning dilaksanakan saat pasien akan pulang untuk memberikan


atau mengingatkan terkait dengan minum obat dan Kontrol rutin ke poli di
rumah sakit. Lembar Discharge planning juga terlampir pada rekam medis
pasien yang didalamnya terdapat tanda tangan keluarga pasien, perawat
penanggungjawab dan dokter penanggungjawab.

7. Sistem distribusi obat untuk ruang melati adalah one day dose yang artinya
penyediaan obat yang dilakukan oleh instalasi farmasi pada pasien rawat inap
yang dikemas dengan dosis tunggal dengan pemakaian sehari (24 jam).
8. Format pengkajian yang digunakan di ruang melati RSD dr. Soebandi jember adalah pengkajian
Tradition of Excellence
modern yang menggunakan check list dalam item-item pengkajian. Pendokumentasian asuhan
keperawatan dilakukan dengan metode SOAP pada tiap shift dan dilakukan oleh perawat jaga

9. Indikator mutu di ruangan melati telah ada penilaian dan terlampir. Terdapat 9 dan 11 SPM.

10. Jumlah Standar Prosedur Operasional pada buku pedoman pelayanan instalasi rawat inap yang
dijadikan pedoman oleh ruang Melati terdapat 207 SOP. Namun, untuk SOP yang terdapat di
Ruang melati pada tahun 2019 tersedia hanya 47 SOP dan yang lain merupakan SOP lama atau
SOP sebelum tahun 2019.

11. SAK
13 Tradition of Excellence
14

15. Program 6 sasaran Keselamatan Pasien


4. Money
• Keuangan didapatkan dari APBD dan BLU Tradition of Excellence
• Rumah sakit bekerja sama dengan pihak asuransi kesehatan
5. Market
Analisa SWOT
Tradition of Excellence
Tradition of Excellence
Weakness
Tradition of Excellence
Opportunity
Tradition of Excellence
Threat
Tradition of Excellence
Diagram Layang
Tradition of Excellence
Daftar Masalah
Tradition of Excellence
Penampisan Prioritas Masalah
Tradition of Excellence
Tradition of Excellence
Daftar Prioritas Masalah
Tradition of Excellence
Penampisan Prioritas Tindakan
Tradition of Excellence
Tradition of Excellence
Tradition of Excellence
Tradition of Excellence
Tradition of Excellence

Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai