EKONOMI MIKRO ISLAM II

ELASTISITAS

Dosen :
IMSAR, SEI, M.Si

Kelompok 3:
Indah Puji Lestari (0501161037)
Rauza Alfany (0501161045)
Muhammad Hasbi Ash Shiddiqi (0501163210)
 ELASTISITAS
Elastisitas adalah suatu ukuran sensitivitas dari suatu variabel terhadap
variabel lainnya atau persentase perubahan pada suatu variabel sebagai
reaksi atas satu persen perubahan lainnya.

Elastis
(Ed > 1)

Uniter JENIS-JENIS Inelastis

(Ed = 0) ELASTISITAS (Ed < 1)

Inelastis Elastis
sempurna sempurna
(Ed = 0) (Ed = ~)
1. Kurva Permintaan yang Elastis (E > 1)
P
Permintaan dikatakan
D
elastis apabila
P0 --------------------------- Ed > 1 perubahan harga suatu
barang menyebabkan
P1 ---------------------------------------------------- perubahan permintaan
yang besar.
Misalnya: Pada barang
mewah seperti mobil,
apabila harga turun
10% maka
menyebabkan
permintaan terhadap
mobil tersebut naik
20%.

0 Q0 Q1 Q
2. Kurva Permintaan yang Inelastis (E < 1)
P
D Permintaan dikatakan
inelastis apabila
perubahan
P1 -----------------------
permintaan lebih kecil
Ed < 1 daripada perubahan
harga. Maksudnya
P0 ------------------------------------
adalah jikalau harga
naik 10% maka
menyebabkan
permintaan barang
turun sebesar 6%.
Misalnya: Permintaan
barang kebutuhan
pokok.

0 Q1 Q0 Q
3. Kurva Permintaan yang Elastis Uniter (E = 1)
P D
P0 ----------------------------- Ed = 1 Jika harga turun
10% maka
P1 ---------------------------------------------- permintaan
barang naik 10%.

0 Q0 Q1 Q
4. Kurva Permintaan Inelastis Sempurna (E = 0)
Perubahan harga tidak
P D
berpengaruh sama sekali
terhadap jumlah barang yang
Ed = 0 diminta. Contohnya : garam,
berapapun harganya orang
akan tetap membeli sejumlah
0 Q yang dibutuhkan.
5. Kurva Permintaan Elastis Sempurna (E = ~)
P

Ed = ~
D

0 Q

Pada saat tingkat harga sama, barang yang diminta

berbeda-beda. Contohnya : BBM.
ELASTISITAS PERMINTAAN

Elastisitas Permintaan adalah pengembangan

suatu pengukuran kuantitatif yang menunjukkan
sampai dimana besarnya pengaruh perubahan
harga terhadap perubahan permintaan.
Contoh :
Peningkatan 10% harga es krim mengakibatkan jumlah
es krim yang anda beli turun hingga 20%. Berapakah
nilai elastisitas permintaannya?

Didapatkan elastisitasnya 2, menunjukkan bahwa perubahan

jumlah permintaan sebanding dengan dua kali perubahan
harga.
1. Elastisitas Harga

2. Elastisitas Pendapatan

3. Elastisitas Harga Silang

 Elastisitas Harga Permintaan (Price Elasticity of Demand)

Contoh Soal :

Diketahui : P1 = 400, P2 = 300

Q1 = 10.000, Q2 = 15.000
Ditanya : Ed ?
Jawab :
Metode nilai tengah :

Diketahui : P1 = 4000, P2 = 3000

Q1 = 10.000, Q2 = 15.000
Ditanya : Ed ?
Jawab :
 Elastisitas Pendapatan (Income Elasticity of Demand)

Rumus untuk mencari besarnya

Elastisitas pendapatan elastiatitas pendapatan (EI) :
adalah koefisien yang
menunjukkan batas
besarnya perubahan
permintaan terhadap
suatu barang sebagai
akibat dari perubahan
pendapatan pembeli.

Note !
• Jika EI > 1 = barang mewah
• Jika EI < 0 = barang inferior
• Jika 0 < EI < 1 = barang normal
Contoh :
Pada saat pendapatan perbulannya sebesar Rp 1.000.000, Anton
membeli sate sebanyak 4 kali sebulan. Tahun berikutnya ada kena-
ikan pendapatan perbulan menjadi Rp 1.500.000 dan Anton membeli
sate sebanyak 10 kali sebulan. Berapakah elastisitas pendapatannya?

Jawab :
Diketahui : Q1 = 4, Q2 =10
I1 = 1.000.000, I2 = 1.500.000
Ditanya : Ei ?
Jawab :

Jadi, Ei = 3. Maka, sate merupakan barang superior atau mewah.

 Elastisitas Harga Silang (Cross-Price Elasticity of Demand)

Elastisitas harga silang yaitu mengukur bagaimana jumlah

permintaan suatu barang berubah terhadap perubahan harga barang
lain. Karena perubahan harga salah satu produk bisa mempengaruhi
permintaan produk lainnya.

atau :
Contoh :
Variasi harga dan jumlah barang yang diminta berupa gula pasir dan gula
jawa untuk periode I dan II pada tahun tertentu. Berdasarkan laporan
penjual eceran sebagai berikut :

Periode I Periode II
Barang hitunglah tingkat elastisitas
P/Kg Q (Kg) P/Kg Q (Kg)
silang antara gula pasir dan
Gula
11.000 20.000 13.000 25.000 gula jawa !
pasir (X)
Gula
7.000 15.000 8.000 13.000
jawa (Y)

Jawab :
ELASTISITAS DAN TOTAL PENERIMAAN

Tabel yang menunjukkan harga dan kuantitas permintaan

hipotesis dari peranti lunak, elastisitas harga, dan total penerimaan (TR
= PxQx) untuk fungsi permintaan linear Qdx = 80 – 2Px.
Harga Peranti Kuantitas Elastisitas Total
Lunak (Px) Peranti Lunak Harga Penerimaan
Terjual (Qx) (PxQx)
A $0 80 0,00 $0
B 5 70 -0,14 350
C 10 60 -0,33 600
D 15 50 -0,60 750
E 20 40 -1,00 800
F 25 30 -1,67 750
G 30 20 -3,00 600
H 35 10 -7,00 350
I 40 0 -~ 0
 Faktor – Faktor yang
Menentukan Tingkat Elastisitas

Banyaknya barang pengganti yang tersedia. Jika banyak

barang pengganti permintaannya bersifat elastis, tetapi jika
suatu barang tidak mempunyai barang pengganti maka
permintaannya bersifat inelastis.
Jumlah pemakai. Makin banyak jumlah pemakai, permintaan
suatu barang makin inelastis.
Persentase pendapatan yang dibelanjakan. Semakin besar
pendapatan yang diperlukan untuk membeli suatu barang,
maka semakin elastis barang tersebut.
Jangka waktu analisis. Semakin lama jangka waktu analisis,
semakin elastis permintaan barang tersebut.
ELASTISITAS PENAWARAN

Elastisitas penawaran mengukur responsif penawaran sebagai

akibat dari perubahan harga.

Koefisien Elastisitas
Penawaran
Contoh :
Peningkatan harga susu dari $2,85 ke $3,15 satu galonnya
meningkatkan jumlah yang diproduksi para petani, dari 9.000
ke 11.000 galon setiap bulan. Dengan menggunakan metode
nilai tengah, berapakah elastisitas harga penawaran?
Perubahan persentase harga :

Perubahan persentase jumlah penawaran :

Elastisitas harga penawaran :

 Jenis Elastisitas Penawaran

1. Penawaran tidak elastis sempurna (Es = 0).

2. Penawaran tidak elastis (Es < 1).

3. Penawaran uniter elastis (Es = 1).

4. Penawaran elastis (Es > 1).

5. Penawaran elastis sempurna (Es = ~)

 Faktor Penentu Elastisitas Penawaran

1. Kemampuan penjual/produsen merubah jumlah produksi.

Dalam hal ini berkaitan dengan biaya produksi dan
kapasitas produksi.
2. Jangka waktu analisis. Pengaruh waktu analisis terhadap
elastisitas penawaran dibagi 3, yaitu: jangka waktu yang
sangat singkat, jangka waktu pendek, dan jangka panjang.
3. Stok persediaan. Semakin besar persediaan maka semakin
elastis penawaran.
4. Kemudahan substitusi faktor produksi input. Semakin
tinggi mobilitas mesin, dan tenaga kerja, maka semakin
elastis permintaan.
TERIMAKASIH 