Disusun Oleh
Zainnurroziqin 17610013
Inne Sophia Rifani 17610017
Puput Wahyuastiti 17610033
Yunita Stevani 17610038
Pengertian Resiliensi
■ Werner & Smith (dalam Anggraeni, 2008) mendefinisikan
resiliensi sebagai kapasitas untuk secara efektif
menghadapi stres internal berupa kelemahan-
kelemahan, maupun stres eksternal, misalnya penyakit,
kehilangan, atau masalah dengan keluarga.
■ Berdasarkan definisi yang dipaparkan tersebut, maka
dapat digambarkan bahwa resiliensi adalah kemampuan
yang harus dimiliki seseorang untuk menghadapi kondisi
yang tidak menyenangkan, serta belajar untuk
memperoleh elemen positif dari kondisi yang tidak
menyenangkan tersebut
Aspek Resiliensi
a. Personal competence, high standards, and tenacity
Merupakan faktor yang mendukung seorang untuk terus maju terhadap
tujuan saat orang tersebut mengalami tekanan atau adversity
b. Trust in one’s instincts, tolerance of negative affect, and strengthening
effects of stress :
spek ini berfokus pada ketenangan, keputusan dan ketepatan saat
menghadapi stres.
c. Positive acceptance of change and secure relationship: Hal ini berkaitan
dengan adaptasi yang dimiliki seseorang
d. Control :
Aspek ini berfokus pada kontrol dalam mencapai tujuan dan kemampuan
untuk mendapatkan bantuan dari orang lain ataupun dukungan sosial.
e. Spiritual Influences : Merupakan kepercayaan seseorang pada nasib
Aspek-aspek resiliensi
1 •I AM
2 •I HAVE
3 •I CAN
TERIMA KASIH
SEMOGA BERMANFAAT