1
JUDUL Tindak Tutur Interogasi dalam Wacana
PENELITIAN Penyidikan
Kasus Curanmor di Polres Jember
1 2 3
MANFAAT
PENELITIAN
Pendidikan
Hasil penelitian ini dapat
memperkaya kajian mengenai
Guru Bahasa wacana ranah hukum.
Indonesia
Hasil penelitian ini dapat
dijadikan salah satu referensi
pengembangan materi
pembelajaran yaitu pada Peneliti lain
keterampilan berbicara. Hasil penelitian ini dapat
digunakan sebagai rujukan
dalam mengembangkan
penelitian selanjutnya.
PENDAHULUAN
DEFINISI OPERASIONAL
PENELITIAN YANG
RELEVAN
Mujahid Fidinillah
Devinta Riska Sistya Fiona Pricilya (2016)
(2018) dari
(2016) dari dari Universitas
Universitas Negeri
Universitas Jember Jember
Jakarta
Tindak Tutur Tindak Tutur dalam Tindak Tutur Bertanya
Bertanya dalam Sidang Mahkamah dalam Wawancara
Proses Kehormatan Dewan Investigasi pada
Pembelajaran Kasus “Papa Minta Berita Acara
Bahasa Indonesia di Saham”: Kajian Pemeriksaan: Suatu
Kelas VII SMP Negeri Berdasarkan Daya Kajian Pragmatik
Pragmatiknya. Terhadap Wacana
TINJAUAN PUSTAKA
PRAGMATIK
S Setting
PERISTIWA P Participants
TUTUR
E Ends
Menurut Yule
(2006:99), A Act Sequences
peristiwa tutur
ialah suatu kegiatan K Keys
dimana para
peserta berinteraksi I Instrumentalities
dengan bahasa
N Norms
dalam cara-cara
konvensional untuk
G Genres
mencapai suatu
hasil.
TINJAUAN PUSTAKA
KONTEKS TUTUR
Menurut Kridalaksana (dalam Andianto, 2015:52),
konteks adalah ciri-ciri alam di luar wujud bahasa
yang menumbuhkan makna pada ujaran atau wacana.
Konteks Konteks
Konteks Eksistensial Konteks Aksional Konteks
Kotekstual Situasional Psikologis
TINJAUAN PUSTAKA
TINDAK TUTUR
TINDAK TUTUR
INTEROGASI
Bentuk tindak tutur bertanya menurut Yeschke
Tertutup
Terbuka
Reflektif
Direktif
Langsung
Tidak Langsung
Penilaian Sendiri
Diversi
Pengarahan
TINJAUAN PUSTAKA
Bertanya
Mengonfirmasi
Meminta
Menyangsikan
Menawarkan
Mengklarifikasi
TINJAUAN PUSTAKA
PRAANGGAPAN
Praanggapan
Eksistensial
Yule (2006:33) Praanggapan Faktif
mengatakan
presuposisi Praanggapan Leksikal
(praanggapaan)
merupakan sesuatu Praanggapan
yang diasumsikan Struktural
penutur sebagai kasus Praanggapan
sebelum membuat Nonfaktif
sebuah ujaran. Praanggapan
Konterfaktual
TINJAUAN PUSTAKA
PENYIDIKAN
Penyidikan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (2008:1444)
adalah serangkaian tindakan penyidik yang diatur oleh undang-
undang untuk mencari dan mengumpulkan bukti pelaku tindak
pidana; proses, cara, perbuatan meyidik.
Faktor tentang Tempat Motif, tujuan, dan
suatu tindak dilakukannya maksud dilakukannya
pidana tindak pidana tindak pidana
Rancangan Penelitian
Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian kualitatif.
Penelitian ini akan mendeskripsikan tuturan dan perilaku penyidik
yang terindikasi adanya bentuk, fungsi, dan wujud praanggapan
tuturan interogasi dalam proses penyidikan kasus curanmor di
Polres Jember.
Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah
penelitian pragmatik. Penelitian ini meneliti tentang unsur
bahasa, yakni tuturan penyidik beserta konteks yang terjadi dalam
proses penyidikan kasus curanmor di Polres Jember.
METODE PENELITIAN
TEKNIK TEKNIK
PENGUMPULAN ANALISIS DATA
DATA
Observasi Reduksi data
Merekam Penyajian data
Penarikan kesimpulan
Mencatat
dan verifikasi
METODE PENELITIAN
INSTRUMEN PENELITIAN
PROSEDUR PENELITIAN