Anda di halaman 1dari 9

PENGUKURAN &

PENILAIAN
Kimia 2019
PENGERTIAN DAN CONTOH
PENGUKURAN
 Pengukuran diartikan sebagai
pemberian angka kepada suatu atribut
atau karakteristik tertentu yang dimiliki
oleh orang, hal atau obyek tertentu
menurut aturan atau formulasi yang
jelas. Dari definisi tersebut dapatlah
ditarik kesimpulan bahwa pengukuran
memiliki dua karakteristik utama yaitu
pertama penggunaan angka atau skala
tertentu, dan kedua menurut suatu
aturan atau formula tertentu.
Contoh kegiatan pengukuran

 Contoh kegiatan pengukuran adalah


ketika kita mengukur tinggi atau
berat badan seseorang. Kita akan
mengetahui berapa tingginya atau
beratnya. Atribut atau karakteristik
yang kita cari dari contoh
pengukuran tersebut yaitu tinggi atau
berat, kemudian hasil pengukuran
tersebut kita akan memperoleh
angka, misalkan tinggi 1,75 meter
atau beratnya 70 kilogram
 Pengukuran dalam bidang bidang pendidikan
bersifat kompleks. Kita hanya mengukur
karakteristik atau atribut tertentu, bukan
peserta didik sendiri. Sebagai contoh kita
mengukur kemampuan siswa dalam bidang
IPA. Kemampuan ini belum tentu
menggambarkan keseluruhan kepribadian
dari siswa sendiri. Kita hanya mengukur
aspek tertentu yang dimiliki oleh siswa. Oleh
sebab itu, pengukuran seperti ini tidaklah
sederhana, membutuhkan kemampuan
penggunaan alat ukur yang handal yang
benar-benar mampu mengukur kemampuan
siswa.
PENGERTIAN PENILAIAN

 Penilaian dapat didefinisikan


suatu proses untuk mengambil
keputusan dengan menggunakan
informasi yang diperoleh melalui
pengukuran hasil belajar baik
yang menggunakan instrumen
tes maupun non-tes. Jadi maksud
penilaian adalah memberikan nilai
tentang kualitas sesuatu
Karakteristik utama dari
penilaian

 Penilaian merupakan
proses pengambilan
keputusan.
 Penilaian bersifat kualitatif.
PENGERTIAN TES

 Tes dapat didefinisikan sebagai


suatu pertanyaan atau tugas atau
seperangkat tugas yang
direncanakan untuk memperoleh
informasi tentang trait atau atribut
pendidikan atau psikologik yang
setiap butir pertanyaan atau tugas
tersebut mempunyai jawaban atau
ketentuan yang dianggap benar.
KARAKTERISTIK TES
 Tes dapat berbentuk pertanyaan misalkan siapakah pendiri
Syarekat Dagang Islam ?. Dalam kalimat tersebut terdapat
kata pertanyaan yaitu siapakah.
 Tes dapat berbentuk tugas yang harus dikerjakan oleh
peserta tes misalkan uraikanlah latar belakang berdirinya
Partai Nasional Indonesia (PNI). Dalam kalimat tersebut
terdapat tugas yang diharuskan oleh peserta didik yaitu
menguraikan.
 Tes digunakan untuk memperoleh informasi tentang trait
atau atribut pendidikan atau psikologik. Contoh seperti
pertanyaan di atas siapakah pendiri Syarekat Dagang Islam,
maka informasi yang ingin diperoleh dari pertanyaan
tersebut adalah mengenai pengetahuan peserta tes (siswa)
tentang pendiri Syarekat Islam.
KESIMPULAN
 Tes menghendaki adanya jawaban atau cara
mengerjakan yang benar atau salah. Jadi
kalau ada pertanyaan atau tugas yang
jawabannya tidak ada batasan benar atau
salah tidak termasuk tes. Misalkan
bagaimana pendapat anda tentang
pemerintahan sekarang!. Pertanyaan atau
tugas tersebut sulit untuk memberikan
ukuran benar dan salahnya, peserta tes akan
memberikan jawaban dapat menimbulkan
berbagai interpretasi dari peserta tes. Harus
ada jawaban yang lebih terarah dan tidak
mendua.

Anda mungkin juga menyukai