Anda di halaman 1dari 13

Journal Reading

Pemeriksaan Radiografi Abdomen


pada Kasus Gawat Darurat

KROBILIANTO

Dokter Pembimbing
dr. Budhiarso, Sp.Rad
dr. Mahendro Aji Panuntun, Sp.Rad
dr. Maria Yoanita Astriani, Sp.Rad
Pendahuluan

Dunia kedokteran saat ini sangat maju dengn pesat terutama dengan
pekembangan dan aplikasi komputer bidang kedokteran sehingga ilmu
radiologi turut berkembang pesat mulai dari pencitraan organ sampai ke
pencitraan selular atau molekular.

Di Indonesia dengan pengembangan pro- gram pemerintah pusat dan


daerah sudah banyak penempatan alat radiologi dasar di puskesmas
besar sehingga dapat membantu dokter yang bertugas dan tidak perlu
merujuk ke kota atau RS besar hanya untuk diagnosis penyakit tertentu.
Gambaran normal radiografi polos abdomen

Udara – kehitaman
Tulang – putih
Jaringan lunak – keabu-abuan

Ada 3 posisi untuk memastikan adanya


udara bebas dan air fluid level
Gambaran radiografi patologis abdomen

Double Dark Bubbles dari Atresia


Congenital Megacolon / Hirschprung
Duodeni
Artresia Ani dengan Marker di Anus dan Foto
Gallstone Ileus
Posisi Kepala Dibawah
Batu Vesica Urinaria / Vesicolithiasis Batu pada Kandung Empedu (Poligonal)
Pneumoperitoneum On Supine

A B
Ileus Obstruksi
B
A
Kesimpulan

Abdomen emergency merupakan suatu rujukan tindakan yang harus segera


diatasi atau dilakukan karena merupakan keadaan darurat terutam pada bagian
perut.

Pemeriksaan radiologi / radiografi merupakan sarana penunjang yang sangat


membantu walaupun untuk saat ini pemeriksaan x-ray dan ct scan masih masih
memanfaatkan sinar X (radiasi), namun keuntungannya akan sebanding untuk
dalam tindak lanjut menegakan diagnosis klinis.

Anda mungkin juga menyukai