Anda di halaman 1dari 24

MANAJEMEN LAKTASI

DIPERSEMBAHKAN UNTUK
TEMAN2 BIDAN DAN PERAWAT

JANUARI 2020
FILOSOFI PEMBERIAN ASI DAN
KERUGIAN SUSU FORMULA BAGI BAYI
Mengapa harus ASI…????
ISLAM Menyusui 2 tahun *surah Al Ahkof (46) : 15
Surah Al Baqarah (2) : 233 *Surah Lukman (31) : 14 menyusui 2
tahun

KATOLIK Alkitab, 1 Petrus 2: 2, Yosaya 66 : 11-12


Paus Pius XII ( 1941), Paus Benedictus (1968), Paus Fransiscus (2013)

KRISTEN Alkitab, 1 Petrus 2:2, Yosaya 66 : 11-12

HINDU Kitab Weda : “ susuilah anak mulai lahir sampai 3 oton (630 hari)
lamanya

BUDHA Kitab Tripitaka : Seorang Wanita memiliki 5 penderitaan : datang


bulan, mengandung, melahirkan, menyusui dan merawat anak – anak.
Cinta kasih seorang ibu sepanjang masa

KONGHUCU Sejak dalam kandungan sampai maut memisahkan, orang tua berusaha
menjaga kesehatan fisik bahkan jiwa dan kelakuan anaknya agar
menjadi seorang manusia yang dapat dipercaya, salah satunya dengan
menyusui atau memberi ASI sejak bayi baru lahir, agar sehat.
1 PANCASILA
1. Ketuhanan yang maha
esa
2. Kemanusiaan yang adil
dan Beradab
3. Persatuan indonesia
4. Kerakyatan yang
dipimpin oleh hikmat
kebijaksanaan dalam
permusyawaratan
perwakilan
5. Keadilan sosial bagi
seluruh rakyat
indonesia
2 KODE WHO TENTANG
PEMASARAN PASI ( 1981 )
1. Semua produk yang mencoba menggantikan ASI tidak boleh
diiklankan, meliputi pemasaran susu bayi, susu lanjutan, minuman
atau makanan lain untuk bayi. Termasuk botol susu dan dot
2. Dilarang memberikan sampel dan susu formula gratis ke rumah
sakit / klinik/ dokter / bidan
3. Dilarang memberi hadiah kepada petugas kesehatan, baik berupa
uang maupun barang
4. Perusahaan dilarang memberi sampel gratis ataupun promosi
produknya langsung kepada konsumen di sarana kesehatan
5. Dilarang memuat gambar bayi atau gambar lainnya yang
mengidealkan susu formula pada label produk
RUANG LINGKUP KODE
• Informasi kepada petugas kesehatan hatus faktual
dan ilmiah
• Informasi tentang susu formula, termasuk pada
label harus menjelaskan keuntungan menyusui biaya
serta bahaya pemberian susu buatan
• Produk yang tidak cocok seperti susu kental manis
dilarang dipromosikan untuk bayi
• Penjelasan susu formula hanya pada ibu ibu yang
betul betul memerlukan
• Semua produk harus bermutu baik dan
mempertimbangkan semua unsur di suatu negara
termasuk iklim yang dapat mempengaruhi daya
tahan produk
7 REKOMENDASI WHA 2016
1. Berikan makanan bayi dan anak yang sesuai, kaya gizi, buatan rumah,
dan tersedia lokasi yang disiapkan dan disajikan secara aman
2. Produk yang berfungsi menggantikan ASI dan susu formula bayi 1-3
tahun tidak boleh dipromosikan
3. Produk makanan untuk bayi dan anak hanya dapat dipromosikan apabila
komposisi, keamanan kualitas, dan kandungan zat gizi, telah sesuai
dengan pedoman standard AKG nasional
4. Pesan yang digunakan untuk promosi produk makanan bayi dan anak
harus mendukung pemberian makanan yang optimal
5. Tidak boleh ada cross-promotion secara tidak langsung melalui
produk2 makanan bayi dan anak untuk pemasaran pengganti ASI
6. Produsen yang memasarkan produk makanan bayi dan anak tidak boleh
menimbulkan konflik kepentingan dalam layanan kesehatan
7. Rekomendasi WHO terkait pemasaran produk makanan untuk anak
harus di implementasikan sepenuhnya dengan perhatian khusus pada
kadar lemak, gula dan garam
3
Undang undang Republik
Indonesia Nomor 36 tahun 2009
tentang Kesehatan

Disahkan oleh DPR :


15 September 2009
Pasal 128
1) Setiap bayi berhak mendapatkan air susu ibu
eksklusif sejak dilahirkan selama 6 ( enam )
bulan, kecuali atas indikasi medis
2) Selama pemberian air susu ibu, pihak
keluarga, pemerintah daerah dan masyarakat
harus mendukung ibu bayi secara penuh
dengan penyediaan waktu dan fasilitas khusus
3) Penyediaan fasilitas khusus sebagaimana
dimaksud pada ayat (2) diadakan di tempat
kerja dan tempat sarana umum
Pasal 129
1) Pemerintah bertanggung jawab
menetapkan kebijakan dalam rangka
menjamin hak bayi untuk mendapatkan
air susu ibu secara eksklusif
2) Ketentuan lebih lanjut sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) diatur dengan
peraturan pemerintah
Pasal 200
Setiap orang yang dengan sengaja
menghalangi program pemberian air susu
ibu eksklusif sebagaimana dimaksud
dalam pasal 128 ayat (2) dipidana
penjara paling lama 1 (satu) tahun dan
denda paling banyak Rp.100.000.000 (
seratus juta rupiah )
Pasal 201
1) Dalam hal tindak pidana sebagimana dimaksud dalam pasal
190 ayat (1), pasal 191, pasal 196, pasal 197, pasal 198,
pasal 199 dan pasal 200 dilakukan oleh korporasi, selain
pidana penjara dan denda terhadap pengurusnya,pidana
yang dapat dijatuhkan terhadap koorporasi berupa pidana
denda dengan pemberatan 3 kali dari pidana denda
sebagaiman dimaksud dalam 190 ayat (1), pasal 191, pasal
192, pasal 196, pasal 197, pasal 198, pasal 199 dan pasal
200
2) Selain pidana denda sebagaimana dimaksud pada ayat (1) ,
koorporasi dapat dijatuhi pidana tambahan berupa :
a.Pencabutan ijin usaha dan atau
b.Pencabutan status badan hukum
PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK
INDONESIA

NOMOR 33 TAHUN 2012

TENTANG

PEMBERIAN AIR SUSU IBU EKSKLUSIF

Kementrian Kesehatan Republik Indonesia


tahun 2012
Waspada Bahaya Susu Formula
Untuk anak anda : ketika anda memberi susu formula pada bayi anda, anda meningkatkan
peluang bayi anda untuk mengalami :
1. Asma
2. Alergi
3. Infeksi telingan
4. Gangguan kardiovaskular
5. Infeksi pernafasan
6. IQ dan perkembangan kognitif yang lebih rendah
7. Obesitas
8. Anemia defisiensi besi
9. Kematian bayi mendadak
10. Diabetes tipe 1 dan 2
11. Gangguan pencernaan
12. Kanker anak
13. Paparan kontaminan lingkungan
14. Gangguan tidur (sleep apnea)
15. Masalah gigi dan maloklusi
16. Gangguan perilaku
17. Autisme
Kerugian Susu Formula
• Komposisi tidak sesuai
• Tidak praktis
• Tidak ekonomis
• Menambah polusi
• Mudah terkontaminasi
• Mudah terjadi salah pengenceran
• Dapat dipalsukan
• Dapat ditambahkan zat berbahaya
Komposisi tidak sesuai
kandungan susu formula
• Susu formula berasal dari susu sapi yang
komposisinya diubah sehingga menyerupai
ASI
• Susu formula saat ini sydah ditambah
taurin, nucleutida, zat besi, DHA, AA,
sfingomielin, alfalactalbumin, dsb. Ini
hanya bukti bahwa banyak zat didalam ASI
yang tidak ada atau kurang di dalam susu
sapi
• Komposisi tidak berubah sesuai kebutuhan
bayi
Mudah terkontaminasi
April 2002 USFDA memperingatkan :
• Infeksi Enterobacter Sakaziki pada susu bubuk bayi
• Satu penelitian menemukan bakteri pada 14%
sampel
• Menyebabkan sepsis,meningitis, necrotizing
enterocolitis
• Case – fetality rate 33%
• FDA berpendapat bahwa susu bubuk bukan produk
komersil yang steril
• Susu formula bubuk TIDAK DIANJURKAN untuk
bayi prematur, anak dengan gangguan sistem imun,
anak dari ibu HIV +
Mudah terkontaminasi
• Penelitian IPB 2003 ( liputan 6, feb
2008)
• Sampel : 22 kaleng susu formulabayi
» 14 bubur susu
• HASIL : terkontaminasi bakteri “ E . Sakaziki “
20% pada susu formula
40 % pada bubur susu
Kerugian botol
• Hygine botol
• Plastik : apakah food grade ( 7 kelompok
plastik + 3 tambahan = 10 )
• Mudah aspirasi
• Memerlukan BBM dan Air untuk
mensterilkan
Kerugian DOT
• Sebabkan
bingung
putting
• Maloklusi gigi
• Aspirasi
• Karena
pendek, susu
tergenang di
rongga mulut
: karies
dentis,
tonsilitis
Produksi susu formula bayi
• Di indonesia semua produsen SF adalah
PMA, bahan baku susu sapi ± 70% di
impor, terutama dari new zealand dan
australia. Pakan ternak sapi berupa
konsentrat, masih di impor.
• Perlu kaleng, dapat terkontaminasi,
disribusi mahal, sulit didaur ulang
adap

Anda mungkin juga menyukai