Pelajaran 2
3.
المحكوم فيه
Yaitu yang berasal darinya hukum
ال حكم اال هلل Prinsip :
Sesuai dengan QS. Al-’An’am : 57
1
•IJAB
2
•NADB
3
•TAHRIM
4
•KAROHAH
5
•IBAHAH
خطاب هللا تعالى يقتضى الفعل اقتضاء
جازما
hukum yang mengandung suruhan untuk
dikerjakan dengan tuntutan sebagai suatu
kemestian
QS. AL-BAQARAH ; 43
wajib
QS. Al-Baqarah;
282
Nadb
شيْئا ً علَ ْي ُك ْم أَالَّ ت ُ ْش ِر ُكواْ ِب ِه َ قُ ْل تَعَالَ ْواْ أَتْ ُل َما َح َّر َم َربُّ ُك ْم َ
ق نَّ ْح ُن سانا ً َوالَ ت َ ْقتُلُواْ أ َ ْوالَ َد ُكم ِم ْن ْإمالَ ٍ َو ِب ْال َوا ِل َدي ِْن ِإ ْح َ
ظ َه َر ِم ْن َها َو َما ش َما َ اح َن َْر ُزقُ ُك ْم َو ِإيَّا ُه ْم َوالَ ت َ ْق َربُواْ ا ْلفَ َو ِ
ّللاُ ِإالَّ ِبا ْل َح ه ِ
ق ذَ ِل ُك ْم س الَّ ِتي َح َّر َم ه ط َن َوالَ ت َ ْقتُلُواْ النَّ ْف َ بَ َ
ونصا ُك ْم ِب ِه لَعَلَّ ُك ْم ت َ ْع ِقلُ َ
َو َّ
KAROHAH
خطب هللا تعالى يقتضى الترك اقتضاء غيرجازم •
Tuntutan untuk meninggalkan sesuatu dengan tuntuan yang tidak pasti.
• Contoh :
Syarat
Mani’
Bathal
Azimah
Rukhsah
Pengertian Sabab
Contoh :
QS. Al-Isra : 78
QS. Al-Baqarah : 185
QS. Al-Baqarah : 221
الشرط هو ما يتوقف وجود الحكم على ووده
ويلزم من عدمه عدم الحكم وال بلزم
من وجوده وجود الحكم
Artinya :
Sesuatu yang adanya hukum tergantung
pada adanya, tidak adanya melazimkan
tidak ada hukum dan adanya tidak
melazimkan adanya hukum
CONTOH HUKUM SYARAT
Wajib zakat barang dagangan
apabila usaha dagangan itu sudah
mencapai satu tahun.
اليقبل هللا صالة احدكم اذا احدث حتى
يتوضاء
Maani’
المانع هو وصف ظاهر منضبط يستلزم
وجوده حكمة تستلزم عدم الحكم او بطالن
السبب
Mani’ ( penghalang ) ialah sifat yang zahir lagi pasti yang adanya
melazimkan suatu hikmah yang mengharuskan tidak ada hukum atau
batalnya sebab
MAHKUM BIH
• Perbuatan orang mukallaf yang
berhubungan dengan syara’
MAHKUM ALAIH
• Amal perbuatan orang
mukallaf yang menjadi tempat
berlakunya hukum Allah SWT
Contoh Mahkum Bih
berpuasa, dimana status hukumnya adalah wajib
Syarat-syarat Mahkum Bih
Hendaknya perbuatan yang dihukumkan itu
diketahui dengan jelas oleh orang mukkalaf
sehingga ia dapat melaksanakannya sesuai
dengan yang dituntut.
Diketahui oleh orang mukallaf bahwa taklif
tersebut berasal dari Allah SWT.
Taklif tersebut merupakan hal yang mungkin
terjadi.
Taklif tersebut dapat dibedakan dari
perbuatan lainnya
Contoh Mahkum Alaih
ب علَ ْي ُك ُم ِ
الصيَا ُم َك َما ُك ِت َ ب َ ين آ َمنُواْ ُك ِت َيَا أَيُّ َها الَّ ِذ َ
ون ﴿﴾١٨٣ ين ِمن قَ ْب ِل ُك ْم لَعَلَّ ُك ْم تَتَّوُ َ علَى الَّ ِذ ََ
Kondisi manusia untuk melaksanakan
hukum-hukum Allah ada 3 kemungkinan
Tidak mempunyai kemampuan berbuat (belum/tidak
sempurna akalnya) yaitu anak kecil dan orang gila.
Mempunyai kemampuan berbuat yang belum sempurna,
yaitu anak yang sudah mumayyiz (anak yang sudah
membedakan baik buruknya perbuatan) belum
berkewajiban untuk melaksanakan hak-hak Allah seperti
shalat, puasa, dan sebagainya.
Mempunyai kemampuan bergerak secara sempurna yaitu
semua orang yang sudah baligh dan berakal. Ketentuan-
ketentuan hukum beserta sanksi-sanksinya berlaku
secara penuh, kecuali jika terdapat halangan-halangan,
baik yang timbul dari perbuatan manusia sendiri seperti
mabuk, bepergian, paksaan, maupun yang timbul bukan
dari perbuatan manusia itu sendiri seperti gila, lupa, tidur
dan sakit.