Anda di halaman 1dari 37

RUANG LINGKUP &PENGERTIAN

ADVOKASI KEBIJAKAN
 RUANG LINGKUP:
Advokasi
Advokasi
Kebijakan
Komunikasi Publik

Negosiasi
Pengertian
 Advokasi adalah upaya pendekatan kepada pimpinan
atau pengambil keputusan dengan cara menjual ide
atau gagasan yang meyakinkan untuk mendapat
dukungan dengan menyuarakan topik atau isu
kepedulian yang membangkitkan reaksi, sehingga ada
dukungan politis maupun dana untuk mewujudkan
tujuan advokasi.
Lanjutan…
 Komunikasi adalah penyampaian informasi, ide,
emosi, ketrampilan dan seterusnya, melalui
penggunaan simbol kata , gambar, angka grafik dan
lain sebagain
 Negosiasi adalah proses untuk menyesuaikan
pandangan kedua belah pihak tentang hasil ideal
menjadi hasil yang dapat dicapai (diterima semua
pihak).
Lanjutan..
 Advokasi kebijakan : strategi komunikasi dan
negosiasi dalam mengadvokasi visi dan misi sebuah
program yang sudah dirumuskan dengan bersifat
konstituan kepada pihak legislatif, yudikatif dan
eksekutif agar mendapat komitmen bersama dalam
membangun.
Mengapa harus advokasi?
 Tujuan pelaksanaan suatu program atau kegiatan tidak
akan dapat tercapai dengan maksimal apabila tidak
didukung dengan kemampuan penanggung jawab,
pengelola maupun pelaksana program/kegiatan itu
dalam berkomunikasi, bila tidak melakukan advokasi
dan bernegosiasi.
Apa tujuan advokasi kebijakan?
 Untuk mendapatkan dukungan dari pengambil
kebijakan/keputusan, lintas sektor, tokoh masyarakat,
dan masyarakat dalam pelaksanaan program
Bilamana advokasi kebijakan itu ?

Dapatkan
Advokasikan dgn kebijakan
Upaya yg bijak : Fenomena/
Komunikasi dan masalah
negosiasi

Dikemas dalam informasi yg


singkat jelas tepat
Bagaimana strategi advokasi?

Advokasi

Kemitraan Keluar
: legislasi, keputusan/keb
Eksekutiv, ijakan
Komunika
Yudikativ pembangunan
si/lobi

Negosiasi
Bagaimana Langkah-langkah advokasi?
Penetapan tujuan
advokasi
Pertimbangan thd :
Penentu kebijakan
keputusan/peraturan yg
Penyusunan
mau diubah rencana &
Analisis persiapan
StakeHolder Analisis Situasi kegiatan
Kegiatan : advokasi
- Menentukan
- keadaan Saat ini mempersiapkan
stakeholder penyampaian
Kebijakan sebelum &
interest dan sekarang pesan
motivasi Kegiatan
Pelaksanaan tindakan
stakeholder pelaksanaan
Evaluasi keberhasilan
Meorganisir
pertemuan
Monitoring dan Evaluasi
- Antisipasi perubahan
kebijakan
TEKNIK ADVOKASI

LOBI atau Komunikasi :


a. Langsung : telepon, surat tertulis,
email, pertemuan pribadi
b. Tidak langsung : kampanye
PRESENTASI
DEBAT
NEGOSIASI
DIALOG
PETISI-RESOLUSI
11
KIAT ADVOKASI
1. Biasakan diri mendapat informasi terkini
2. Mulai lebih awal
3. Singkat
4. Spesifik
5. Jujur
6. Berikan contoh pribadi
7. Praktik
8. Berkomunikasi dengan kontak jaringan kerja
stakeholders
9. Tidak mengancam
10. Tidak berselisih pendapat dengan stakeholders

12
LANGKAH-LANGKAH DLM PROSES ADV.KEBIJAKAN
Analisis StakeHolder
Analisis Situasi
- Menentukan stakeholder
Kegiatan :
interest dan motivasi
- Analisis keadaan Saat
stakeholder
ini
-Kebijakan sebelum &
masa sekarang
-Pelaksanaan tindakan
-Evaluasi keberhasilan Penetapan tujuan advokasi
Pertimbangan thd :
-Penentu kebijakan
-Tujuan advokasi
-Kebijakan
-keputusan/peraturan yg
mau diubah
Penguatan
Penyusunan rencana & persiapan
kegiatan advokasi
Monitoring dan Evaluasi - mempersiapkan penyampaian
- Antisipasi perubahan pesan
kebijakan -Kegiatan pelaksanaan
-Meorganisir pertemuan
PROSES ADVOKASI
Kata kunci :
Pendekatan yang bijak
(pas/sesuai, cara yang baik
dan benar, sesuai sikon),

Strategi : Langkah pokok :


Definisikan isu strategis
Membangun kepercayaan Menentukan tujuan advokasi
(Menyamakan persepsi, Mengembangkan pesan advokasi
menjalin jaringan/ Penggalangan sumberdaya ter-
kemitraan/kerjasama dan masuk dana
mengembangkannya lebih lanjut) Mengembangkan rencana kerja
14
Kerangka isu pilihan
Nilai
Kriteria untuk memilih isu-isu
T S R
Isu tersebut mempengaruhi banyak orang

Isu tsb mempunyai pengaruh yang besar terhadap


program kesehatan
Isu tersebut sesuai dengan misi/mandat
organisasi anda
Isu tersebut sesui dengan tujuan pembangunan
berwawasan kesehatan
Isu tersbut dapat dipertanggungjaawabkan
dengan intervensi advokasi
Isu tersbut dapat memobilasasi secara besar para
mitra dan pihak berwenang lainnya
Total nilai

T: Tinggi, S : Sedang, R : Rendah 15


5 dari 10 anak kekurangan gizi vit A/garam beryodium,
mengancam kecerdasan anak bangsa

43 juta anak Indonesia usia 0 – 14 th tinggal dengan


Perokok. Merokok menyebabkan kematian karena kanker
paru
SETIAP 2 jam, ibu bersalin meninggal

Tiap 5 menit seorang bayi meninggal

Biaya penanggulangan penyakit yg disebabkan rokok


memakan biaya 54,1 trilyun rupiah, sedangkan biaya
Depkes hanya 2,913 trilyun rupiah/tahun

16
Menentukan Tujuan Advokasi

 Realistis, artinya bisa dicapai bukan angan-angan


 Jelas dan dapat diukur
 Tentukan isu yang akan disampaikan
 Siapa sasaran yang akan diadvokasi
 Seberapa banyak perubahan yang diharapkan
 Berapa lama dan dimana advokasi dilakukan

17
Mengembangkan pesan advokasi

 Perpaduan ilmu pengetahuan dan sosbud dan


seni
 Berisi fakta dan data yang akurat
 Harus mampu membangkitkan emosi
 Harus mampu mempengaruhi para penentu
kebijakan

18
Mengembangkan pesan advokasi

 Perpaduan ilmu pengetahuan dan sosbud dan


seni
 Berisi fakta dan data yang akurat
 Harus mampu membangkitkan emosi
 Harus mampu mempengaruhi para penentu
kebijakan

19
MENYIAPKAN BAHAN ADVOKASI

Sesuai Pertimbangan
kelompok waktu dan
sasaran KATA KUNCI : tempat
Bahan akurat,
tepat, lengkap,
Memuat menarik Ada data
masalah & pendukung,
alternatif gambar/
mengatasinya bagan

Memuat peran Dikemas


Meliputi yg diharapkan menarik,
5 W dan 1 H dalam solusi ringkas, jelas,
masalah mengesankan
20
Mengembangkan Rencana Kerja

 Kegiatan
 Tugas pokok dan
 Fungsi para pelaksana
 Jangka waktu/jadwal
 Sumber daya yang dibutuhkan
 Menyusun POA

21
HASIL YANG DIHARAPKAN

Adanya
kedekatan

Dukungan :
Kebijakan,
Adanya Sumber-daya,
kepercayaan Fasilitas/kemudahan,
Keterlibatan
langsung

Adanya
kepedulian

22
Cth : Indikator keberhasilan

 Adanya SK, MOU, surat edaran, intruksi, himbauan,


fatwa, kesepakatan/kebulatan tekad, naskah
kerjasama bidang kesmas.
 Adanya peningkatan anggaran untuk kegiatan sikda,
sistem pembiayaan, manajemen SDM, P2KT,
manajemen strategik dari DPRD dan direalisasikan di
APBD tahunan
 Adanya jadwal koordinasi (termasuk pertemuan
reguler/teratur), pemantauan & penilaian antar
DPRD dan Pemda
 Perubahan kebijakan, pelaksanaan dalam bidang
kesehatan masyarakat
 Perbaikan status kesehatan masyarakat (jangka
panjang)

23
Persyaratan untuk advokasi

 Dipercaya (credible)
 Layak (Feasible)
 Memenuhi Kebutuhan Masyarakat
(Relevan)
 Penting (Urgen)
 Prioritas tinggi (Higher Priority)

24
Perencanaan Strategi Advokasi
Menjelajah &bekerja
diarena kebijakan :
menyiapkan rencana
Penilaian dan
Lingkun
gan
mengimplementasi
Menyusun Strategi : advokasi serta
identifikasi stake
Sasaran evaluasi efektifitas
holder & target
advokasi,
advokasi
Misi membangun
kontituensi strategi
Nega Vi advokasi, Media, Produk prubahan
ra,M legislatif, yudikatik kebijakan :
si dan eksekutif Monitoring
asyar
akat, implementasi,
Pasar evalusi & dampak
Identifikasi masalah & kebijakan;
rumusan solusi perubahan proses
kebijakan :
Partisipasi Politik & sikap transparan,pertisip
kritis ativ, acuntable
Lingkungan Advokasi
1. Masyarakat sipil
Segenap pelaku yg m’perjuangkan aspirasi a/masalah
kemasyarakatan yg terhimpun & terorganisir
Memiliki:
- Sifat alamiah organisasi
- Tingkat organisasi
- Asal-usul organisasi
- Pandangan
2. Pelaku pasar yi segenap klpmk yg terlibat dlm pertukaran
barang dan jasa
3. Negara
pejabat a/ berbagai lembaga di dalam pemerintahan

26
2. Penilaian Lingkungan
1. Mengkaji ulang VMS organisasi
VMS organisasi merupakan dasar pembentukan
strategi organisasi yg efektif
2. Menilai kemampuan internal
Yi kepemimpinan, staf dan anggota, dukungan
dana, sumber/materi, organisasi & strukturnya
3. Menilai Lingkungan Eksternal
Yi ketersediaan sumber daya pendukung, ruang
politik yg tersedia u/ bergerak mendesak dll

27
3. Agenda Advokasi
1. Menetapkan Isu Advokasi
a. Identifikasi isu-isu yg berkembang
Dgn pendekatan :
- Partisipatoris dan konsultatif
- konstituen
b. Menetapkan isu yg prioritas
c. Mendefenisikan masalah
- kebenaran/fakta masalah
- Gejala dan penyebabnya
- Tingkat keparahan & besarnya
- Identifikasi stakeholder yg terkena masalah
2. Mencari Solusi kebijakan
a. faktor isi
b. faktor struktur
c. faktor budaya

28
4. MENGEMBANGKAN STRATEGIS

a. Melakukan penilaian pd lingkungan advokasi


b. Mengenali para stakeholder dr isu advokasi
c. Membangun konstituensi
- pemetaan kelompok masyarakat sipil
- adanya partisipasi massa
- dukungan advokasi
* adv.Legislatif : jika kebijakan yg sdh ada perlu dicabut atau
perlu di amandemen
* adv.Leksekutif & Birokrasi ; membuat analisa & m’buat draft
proposal legislatif
* adv. Di pengadilan ; mengubah kebijakan
* adv. Media ; saluran komunikasi
* Membentuk Aliansi ; organisasi yg bergabung u/
memperjuangkan suatu tujuan

29
Sambungan no.4……
MEMILIH STRATEGI ADVOKASI

 Ketepatan
 Kecukupan
 Efektif
 Efisien
 Sensitif terhadap dampak

30
5. Menyiapkan Rencana Advokasi

a. Mendefenisikan sasaran
 Menyangkut kebijakan
 Menyangkut proses
 Menyangkut masyarakat sipil
b. Indikator penilaian dampak advokasi

31
6. Perubahan Produk Kebijakan
a. Perubahan pada isi ; pemerintahan yg lebih
akuntabel
b. Perubahan pada proses : lebih terbuka,
partisipatoris, & transparan
c. Meningkatnya perilaku dr masyarakat sipil

32
Yi kegiatan pengelolaan dan p’organisasian dukungan
yg efektif & efesien, shg menjamin kelancaran kerja
tim advokasi.

33
SISTEM PENDUKUNG
ADVOKASI

34
PELAKSANA ADVOKASI
Persyaratan :
 Latar belakang Pendidikan dan Ketrampilan
 Pengalaman dan latar belakang akademik
 Pengalaman kerja di bidang kesehatan
 Berpengalaman dalam organisasi atau memobilisasi
kelompok
 Mampu menulis pidato atau artikel
 Berpengalaman bekerja dengan media
 Berorientasi pada penelitian

35
PELAKSANA ADVOKASI
Persyaratan :

 Kualitas pribadi
 Fasih berbicara dan mampu menjadi
pendengar/pembicara yang baik
 Senang bekerja dengan berbagai tingkatan masyarakat
 Bersedia untuk dilatih dan terbuka bagi peningkatan
profesional.

36
37

Anda mungkin juga menyukai