PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
kegiatan tetap yang masuk dalam jadwal Kementerian Pariwisata dan Ekonomi
Kreatif. Festival ini diadakan agar menjadi salah satu daya tarik bagi wisatawan
Lomba Musik dan Lagu Kreasi Tradisional, Lomba Tari Kreasi Tradisional
Pesisir dan Pedalaman, Pameran Seni Budaya dan Kepariwisataan dan Lomba
Busana Daerah Kaltim. Budaya yang ditampilkan umumnya adalah budaya pesisir
menanamkan dalam kepribadiannya segala perasaan, hasrat, nafsu dan emosi yang
diperlukan sepanjang hidupnya. Wujud dan pengaktifan dari berbagai macam isi
kepribadiannya itu sangat dipengaruhi oleh berbagai macam stimulasi yang berada
1
perasaan pertama yang diaktifkan dalam kepribadian seorang bayi saat dilahirkan
adalah perasaan puas dan tidak puas. Tiap hari dalam hidupnya berlalu,
keamanan, harga diri, kebenaran, perasaan bersalah, dosa, malu, dsb. Selain
Selain proses internalisasi, ada pula proses sosialisasi, proses ini berkaitan
dengan proses belajar kebudayaan dalam hubungan dengan sistem sosial. Dalam
proses itu seorang individu dari masa anak- anak sampai masa tuanya belajar
yang menduduki beraneka macam peranan sosial yang mungkin ada dalam
proses sosialisasi baku yang lazim dialami oleh sebagian individu dalam
proses yang sudah sejak lama mendapat perhatian besar dari banyak ahli
antropologi sosial. Para individu pada masyarakat yang berbeda akan mengalami
1
Koentjaraningrat. 2009. Pengantar Ilmu Antropologi. (Jakarta: Rineka Cipta) P.
2
proses sosialisasi yang berbeda pula karena proses sosialisasi banyak ditentukan
mempelajari dan menyesuaikan alam pikiran serta sikapnya dengan adat, sistem
norma dan peraturan yang hidup dalam kebudayaannya. Sering kali individu
belajar dengan meniru berbagai macam tindakan, setelah perasaan dan nilai
budaya pemberi motivasi akan tindakan meniru itu telah diinternalisasi dalam
Karena adanya ketiga proses diatas, dapat terjadi discovery pada kesenian
yang ada di Kalimantan Timur, seperti pada tari belayun. Peneliti tertarik meneliti
dari segi discovery yang terlihat pada gerakan baru dari tarian tersebut yang tidak
ada di pijakan tarian belayun yaitu gerak patah ayam, gerak sufi dan gerak mabok
dimana nama dari gerak ini tidak pernah ada pada karya-karya sebelumnya,
dengan adanya penelitian ini diharapkan masyarakat mengetahui inovasi dari tari
belayun tersebut.
2
Koentjaraningrat. 2009. Pengantar Ilmu Antropologi. (Jakarta: Rineka Cipta) P.
3
Ibid. P.
3
B. Rumusan Masalah
1. Masalah Utama :
2. Masalah Khusus :
Samarinda?
C. Tujuan Penelitian
Kota Samarinda.
D. Manfaat Penelitian
4
E. Teori dan Konsep
1. Teori
memahami fungsinya).
2. Konsep
a. Discovery
baru, baik berupa suatu alat baru, suatu ide baru, yang diciptakan oleh
seorang individu atau suatu rangkaian dari beberapa individu dari beberapa
4
Hamid, Azhar Abd, dkk. Rekacipta & Inovasi Dalam Perspektif Kreativiti. P. 301-302
5
masyarakat, diantaranya a). Kesadaran para individu akan kekurangan
dalam kebudayaan, b). Mutu dari keahlian dalam suatu kebudayaan, c).
Menemukan suatu hal yang baru memerlukan suatu daya kreatif dan usaha
yang besar, tetapi menyebar suatu hal baru yang memerlukan daya dan
keadaan dan mereka tidak puas karena mereka sadar akan kekurangan-
kekurangan disekelilingnya.
dorongan juga bagi terjadinya penemuan baru. Kata “ahli” disini tentu
diambil dalam arti seluas-luasnya, jadi bukan hanya ahli dalam suatu
ilmu, melainkan juga ahli dalam pertukangan, ahli kerajinan, ahli kesenian
hasil-hasil karyanya, dan dalam usaha itu sering tercapai hasil yang
sebelumnya belum pernah tercapai oleh ahli lain. Dengan demikian, telah
6
Dalam penelitian ini, dilihat dari gerak dasar yang digunakan dalam
tari belayun terdapat discovery pada penamaan motif gerak di tari belayun
yang tertuang dalam penamaan motif gerak yang ada pada tari belayun
Sosial, (4) Sistem Peralatan Hidup dan Teknologi, (5) Sistem Mata
yaitu :6
5
Koentjaraningrat. 2009. Pengantar Ilmu Antropologi. (Jakarta: Rineka Cipta) p.165
6
Ibid. p. 150
7
2. Wujud kebudayaan sebagai suatu kompleks aktivitas serta
yaitu :
yang tinggi dan sudah ada sejak jaman feudal.Tari ini biasanya
7
Soedarsono. 1976. Pengantar Pengetahuan Tari. (Yogyakarta: Akademi Seni Tari Indonesia) p.9
8
c) Adanya standarisasi
Tari kreasi baru merupakan ungkapan seni yang tidak berpola pada
tari tradisi, tetapi lebih merupakan garapan baru yang tidak berpijak
pada standar yang telah ada. Tari kreasi atau yang disebut juga tari
setapak.
4. Berdasarkan tema, tari terbagi menjadi 2 yakni tari dramatik dan tari
nondramatik.
Berdasarkan bentuk geraknya, secara garis besar ada dua jenis tari, yaitu
tari yang representasional dan tari yang non representasional. Tari yang
9
sedangkan tari non-representasional adalah tari yang tidak
atau pure movement. Gerak maknawi adalah gerak yang mengandung arti
yang jelas, misalnya gerak nuding atau menunjuk pada tari Bali yang
tentu gerak-gerak semacam ini baru bernilai sebagai gerak tari apabila
telah mengalami stilisasi atau distorsi. Gerak murni adalah gerak yang
memperhatikan gerak, ide garapan, tema dan yang lainnya, harus juga
karya tari tersebut atau yang lazim disebut sebagai elemen pendukung tari.
8
Soedarsono. 1976. Pengantar Pengetahuan Tari. (Yogyakarta: Akademi Seni Tari Indonesia)
p.20-21
9
Ibid. p.4-6
10
Dalam penelitian ini, hanya akan digunakan beberapa elemen yang
sesuai dengan data yang diperoleh oleh peneliti diantaranya musik, kostum
3. Kerangka Pemikiran
Tari belayun merupakan tari kreasi yang berpijak pada tari jepen yang
salah satu hasil kreativitas penata tari muda yang ingin menceritakan mata
laporan penelitian antropologi ini, discovery tari kreasi belayun daerah pesisir
Kota Samarinda pada Festival Kemilau Seni Budaya Benua Etam IX 2014.
positif yang diperoleh daripada inovasi), dan juga konsep discovery yang
dalam kebudayaan, b). Mutu dari keahlian dalam suatu kebudayaan, c).
11
Sistem perangsang bagi aktivitas dalam mencipta dalam masyarakat.
lomba tari kreasi budaya pesisir dalam Festival Kemilau Seni Budaya Benua
penampilan tari belayun ini dan dengan dipercayanya untuk tampil pada acara
memberikan nama-nama motif gerak yang berbeda dengan penata tari lainnya
dimana hal ini yang merupakan suatu discovery pada tari belayun ini.
Selain itu penelitian ini didukung pula oleh-oleh konsep gerak tari, elemen
pendukung tari, dan konsep klasifikasi jenis tari di Indonesia, dimana hal ini
F. Metode Penelitian
kegunaan dan tujuan tertentu, dimana umumnya tujuan dari penelitian itu ada 3
Metode etnografi adalah upaya dalam memperhatikan makna dan tindakan dari
12
kejadian yang menimpa orang yang ingin kita pahami. Etnografi didasarkan pada
dengan cara mendeskripsikan budaya dan tradisi yang ada. Etnografi pada
1. Desain Penelitian
lahir pada tahun 1960 melalui antropologi kognitif, dimana ciri utamanya
10
Spradley, James P. 1997. Metode Etnografi. (Terjemahan: Misbah Zulfa Elizabeth).
(Yogyakarta: Tiara Wacana Yogya) p.12
11
Endraswara, Suwardi. 2006. Metodologi Penelitian Kebudayaan. Yogyakarta : Gadjah Mada
University Press) p.50-51
12
Ibid. p.52
13
masyarakat yang diteliti (emik) dan mengungkap seluruh tingkah laku sosial
Dalam hal ini, peneliti tidak hanya mempelajari suatu masyarakat tetapi
juga belajar dari masyarakat yang bersangkutan dan bagaimana peneliti dapat
peneliti dan objek peneliti difokuskan pada discovery tari Belayun Samarinda
Kalimantan Timur.
2. Setting Penelitian
a. Tempat Penelitian
13
Ratna, Nyoman Kutha. Metodologi Penelitian Kajian Kebudayaan dan Ilmu-ilmu Sosial
Humaniora Pada Umumnya. p.88
14
budaya Indonesia yang dekat dengan pemukiman yang peneliti
teliti.
Samarinda
b. Waktu Penelitian
c. Unit Analisis
Timur.
3. Sumber Data
dan penata musik. Informan lain, dari pemusik, penari, dan vokalis dalam
tari belayun.
15
b. Obyek Penelitian
Obyek penelitian ini berasal dari proses pengamatan pada tari belayun
Kaliamantan Timur.
c. Pustaka
d. Dokumen
yang lainnya.
a. Wawancara
kepada narasumber dan informan. Karena ada beberapa data yang tidak
16
dapat diperoleh pada saat melakukan observasi, maka wawancara perlu
wawancara adalah penata tari dan informan lain yaitu penata musik,
pokok dan pendukung tari belayun, dan discovery pada tari belayun.
b. Pengamatan
pengamatan pada penata tari saat meragakan salah satu gerak dasar dan
17
c. Studi Pustaka
d. Studi Dokumen
penata musik, pemusik, penari dan vokalis tari belayun. Iringan musiknya
dan tariannya direkam secara live atau langsung dengan media yang telah
18
1) Tipologi Satuan
Satuan atau unit adalah satuan suatu latar sosial. Pada dasarnya
pendukung, dan discovery yang terjadi pada tari belayun. Serta hasil
studi dokumen.14
2) Penyusunan Satuan
makna yang bulat dan dapat berdiri sendiri terlepas dari bagian yang
yaitu: Pertama, satuan itu harus heuristik artinya mengarah pada satu
pengertian atau satu tindakan yang diperlukan oleh peneliti atau akan
14
Lexy J, Moleong. 1988. Metodologi Penelitian Kualitatif. (Bandung: PT Remaja Rosdakarya)
p.190-191
19
pengertian umum dalam konteks latar penelitian.15 Dari data-data
terdapat kostum dan aksesoris, gerak dasar, tata rias, iringan musik,
dan sebagainya.
b. Kategorisasi Data
salah satu tumpukan dari seperangkat tumpukan yang disusun atas dasar
inklusi setiap kartu pada kategori dan juga sebagai dasar untuk
telah disusun satu dengan lainnya mengikuti prinsip taat asas.16 Dari
semua data yang telah diperoleh kemudian data itu disusun berdasarkan
15
Ibid. p.192
16
Lexy J, Moleong. 1988. Metodologi Penelitian Kualitatif. (Bandung: PT Remaja Rosdakarya)
p.193
20
pendukung tari belayun, 5). Data-data tentang bentuk penyajian tari
c. Penafsiran Data
17
Ibid. p.199
21
data. Teknik kaliberasi dan keabsahan data pada penelitian ini menggunakan
narasumber yaitu Purnomo dan informan lainnya. Data diperoleh dari hasil
Kemilau Seni Budaya Benua Etam 2014 dan Yayasan Bina Seni Budaya
wawancara.
Bab I Pendahuluan :
tujuan, manfaat, teori dan konsep yang digunakan dalam penelitian ini, dan
metode penelitian.
Bab II ……. :
18
Lexy J, Moleong. 1988. Metodologi Penelitian Kualitatif. (Bandung: PT Remaja Rosdakarya)
p.170
22
Bab III Tari Kreasi Belayun Karya Purnomo Ruslan :
Bab ini berisikan mengenai ide garapan, elemen pokok tari, elemen
Bab ini berisikan penjelasan discovery yang terjadi pada tari belayun
menganalisisnya.
Bab V Penutup :
Dalam bab ini dijelaskan secara singkat dan jelas kesimpulan dari apa
yang telah dijabarkan di Bab II, III, dan IV, saran, dan implikasi kajiannya.
23
BAB II
LINGKUNGANNYA
Kerajaan Kutai Ing Martadipura berdiri pada abad ke-4 sampai dengan abad
Kutai Kartanegara yang berdiri tahun 1300 sampai dengan tahun 1959
Kutai Lama atau Tepian Batu. Raja pertama bernama Aji Batara Agung Dewa
daerah yang luas, mulai daerah pantai, daerah kiri kanan Sungai Mahakam,
sampai batas wilayah Muara Kaman ke udik. Daerah itu merupakan wilayah
24
kekuasaan Kerajaan Kutai Ing Martadipura sampai masa runtuh kerajaan itu
Kartanegara. Akan tetapi saat itu, belum ada sebuah desa pun berdiri, apalagi
bermula pada tahun 1668. Penyebaran itu terjadi karena kerusuhan di Kerajaan
Bone Sulawesi Selatan pada tahun 1665. Ketika itu diadakan perhelatan besar
pernikahan putra Goa dengan putri Bone. Kemudian terjadi perkelahian antara
putra-putra Bone dan putra-putra bangsawan Wajo karena acara sabung ayam.
Saat itu putra bangsawan Bone tewas tertikam keris sakti putra Wajo.
a. Perjanjian Bungaya
25
laut, sedangkan Arung Palakka yang mendapat bantuan dari Belanda
Asam. Sebagian orang-orang Bugis Wajo dari kerajaan Gowa yang tidak
mau tunduk dan patuh terhadap isi perjanjian Bongaja tersebut, mereka
Belanda dan ada pula yang hijrah ke pulau-pulau lainnya di antaranya ada
26
Atas kesepakatan dan perjanjian, oleh Raja Kutai rombongan tersebut
Selili).
dimaksud Sultan Kutai, sebagai daerah pertahanan dari serangan bajak laut
27
asal Pilipina yang sering melakukan perampokan di berbagai daerah pantai
Rendah. Nama ini tentunya bukan asal sebut. Sama Rendah dimaksudkan
agar semua penduduk, baik asli maupun pendatang, berderajat sama. Tidak
ada perbedaan antara orang Bugis, Kutai, Banjar dan suku lainnya.
Dengan rumah rakit yang berada di atas air, harus sama tinggi antara
lokasi yang berada di sekitar muara sungai yang berulak dan di kiri kanan
ejaan Samarinda. Istilah atau nama itu memang sesuai dengan keadaan
lahan atau lokasi yang terdiri atas dataran rendah dan daerah persawahan
yang subur.
28
pemukiman baru ini, di tepi kanan Sungai Mahakam berkembang pula
Pemukiman ini dibangun para petani dan nelayan suku Kutai dan suku
dibakar terbukalah daerah persawahan yang luas di tanah datar dan rendah
tanpa bukit-bukit. Air tadah hujan menggenangi lahan yang pada saatnya
memang jitu. Sejak saat itu, keamanan di sepanjang pantai dan jalur
Mahakam menjadi kondusif. Tidak ada lagi bajak laut yang berani beraksi.
29
kapal-kapal pedagang Belanda dan Inggris. Mereka berlayar hingga ke
terbang itu, dengan mudah pula Banjarmasin diduduki oleh tentara Jepang
d. Samarinda Seberang
Haag, tahun 1949 ini juga menceritakan keberadaan Kota Samarinda yang
oleh Pua Ado. Belanda yang mengikat perjanjian dengan kesultanan Kutai
30
kian lama kian bertumbuh. Bahkan, secara perlahan Belanda menguasai
Seberang pada tahun 1730 atau 62 tahun setelah Pua Ado membangun
datang dari Jawa dan Sulawesi dalam kurun waku ratusan tahun. Bahkan
pendatang dari luar Kaltim. Waktu itu Tahun 1966 adalah peralihan masa
TNI.
31
Kendati terbilang maju pada zamannya, perubahan signifikan Kota
Samarinda Seberang. Luas wilayahnya saat itu hanya 167 km². Kemudian
pada tahun 1960 wilayah Samarinda diperluas menjadi 2.727 km² meliputi
Samarinda Ulu.
Kota Samarinda adalah salah satu kota sekaligus merupakan ibu kota provinsi
perjalanan darat, laut dan udara. Dengan Sungai Mahakam yang membelah di
Timur. Kota ini memiliki luas wilayah 718 kilometer persegi dan berpenduduk
32
805.688 jiwa pada tahun 2013 (Badan Pusat Statistik Kota Samarinda),
Dengan luas wilayah 718 km², Samarinda terletak di wilayah khatulistiwa dengan
Samarinda beriklim tropis basah, hujan sepanjang tahun. Temperatur udara antara
33
4. Barat, berbatasan dengan Kecamatan Tenggarong Seberang dan Muara
berdasarkan UU Darurat No. 3 Tahun 1953, Lembaran Negara No. 97 Tahun 1953
Kalimantan Timur.
Muara Jawa dan Samboja, ketiganya masuk dalam Kabupaten Kutai Kartanegara.
kecamatan, yaitu:
19
http://id.wikipedia.org/wiki/Kota_Samarinda
34
1. Kecamatan Sungai Kunjang
6. Kecamatan Palaran
penduduk yang cukup pesat dan pelayanan masyarakat yang semakin meningkat.
3. Kecamatan Sambutan
kelurahan.20
20
http://id.wikipedia.org/wiki/Daftar_kecamatan_dan_kelurahan_di_Kota_Samarinda
35
1. Jumlah Penduduk Kota Samarinda
perubahan. Dari 607,675 jiwa penduduk Kota Samarinda pada tahun 2009,
wilayah paling luas yaitu sebesar 277.80 km2. Sedangkan Kecamatan Palaran
yang memiliki luas wilayah sebesar 182.53 km2 atau terluas kedua setelah
Samarinda Utara, hanya ditempati 43,989 jiwa atau 7.23 % dari jumlah
36
Palaran dan Samarinda Seberang masih minim. Data jumlah penduduk Kota
Samarinda
3 95.632 40.48 15.74
Seberang
95.632 jiwa, di Sungai Kunjang ada 99. 840 jiwa, di Samarinda Utara ada
37
Kepadatan penduduk adalah jumlah penduduk yang mendiami/tinggal
dalam suatu wilayah atau daerah dalam luasan dan waktu tertentu. Kepadatan
berikut :
kecamatan yang memiliki luas wilayah cukup besar atau di atas 10 % dari
38
Sungai Kunjang dan Samarinda Ulu merupakan kecamatan dengan
ini.
Dibandingkan Sungai Kunjang dan Samarinda Ulu yang telah lebih dulu
penduduk untuk migrasi ke wilayah ini. Namun, karena tidak didukung oleh
luas wilayah yaitu 40.48 km2 atau 5 % dari luas Kota Samarinda, maka
dikenal sebagai penduduk usia kerja, pada tahun 2009 mencapai 437,626
39
orang. Dimana 271,446 orang diantaranya merupakan angkatan kerja dan
pengangguran pada tahun 2009 adalah 18,944 jiwa, dimana 43.99 % adalah
lulusan SMA. Dapat diartikan mereka saat ini sedang tidak bekerja, sedang
berikut :
40
Gambar : diagram pekerja penduduk samarinda
Terbukti sector perdagangan telah menyerap 33.67 % tenaga kerja dan 22.16
C. Kesenian
Kesenian mengacu pada nilai keindahan (estetika) yang berasal dari ekspresi
hasrat manusia akan keindahan yang dinikmati dengan mata ataupun telinga.
berbagai corak kesenian mulai dari yang sederhana hingga perwujudan kesenian
yang kompleks. Kesenian masyarakat di gang PLN Samarinda ada tari tradisional,
21
http://id.wikipedia.org/wiki/Kota_Samarinda
41
nyanyian tradisional yaitu di yayasan milik Bapa Asrani. Disana juga ada musik
juga melestarikan budaya yang berasal dari jawa timur yaitu reog ponorogo. Ada
beberapa orang yang dapat menggunakan reog ponorogo. Ada pula kuda lumping
yang ditarikan oleh remaja di samarinda yang bersuku bangsa jawa. Seni yang ada
didaerah Samarinda ada seni tari yang berfungsi sebagai, hiburan dan ritual , lalu
ada vocalis yang juga berkembang pada seni-seni tradisional dan ada juga
kesenian alat musik traditional, dan juga di Samarinda juga ada seni kerajinan
tangan.
berfungsi sebagai hiburan dan ritual. Tari yang berfungsi sebagai hiburan
kebanyakan tari yang mengandung unsur melayu. Dan tari yang berfungsi sebagai
ritual adalah tari yang digunakan untuk ritual-ritual bagi masyarakat Samarinda
misalkan tarian belian yang berfungsi untuk penyembuhan. Seni Vocal sering
tradisional.
Seni musik juga berkembang dalam masyarakat Samarinda, alat musik yang
banyak alat musik traditional yang diganti dengan alat musik yang modern.
42
Seni kerajinan tangan di masyarakat Samarinda kerajinan yang banyak
berkembang adalah menenun dan seni pahat juga banyak di kota Samarinda
Sistem peralatan hidup seperti alat tenun yang biasanya digunakan adalah
alat tenun yang tradisional, namun sekarang alat tenun yang digunakan oleh
masyarakat Samarinda adalah alat tenun modern yang berupa seperti mesin.
tenun tersebut dan juga alat musik yang digunakan dalam tariannya, ada alat
musik tradisional yang biasa digunakan yang diganti dengan alat musik
modren.
43
E. Sistem Organisasi Masyarakat
kelemahan dan kelebihan masing – masing antar individu sehingga timbul rasa
sungai pinang dalam dan di gang PLN. Dalam organisasi ada ketua beserta
sekretaris dan sebagainya. Dibawah ini adalah contoh gambar dari struktur
organisasi yang ada di sungai pinang dalam dan gang PLN yaitu di kelurahan
44
Gambar : Struktur Organisasi Kelurahan Sungai Pinang Dalam
F. Bahasa
Bahasa merupakan sesuatu yang berawal dari hanya sebuah kode, tulisan
yang bersuku bangsa jawa sehinga dominan bahasa yang digunakan adalah
yang digunakan.
dan sesuatu yang baru agar dapat memenuhi kebutuhan hidup dan
45
membedakan manusia dengam makhluk hidup yang lain. Mata pencaharian
hidup pada masyarakat kota samarinda di gang PLN yaitu pedagang, pegawai
dan lain-lain.
H. Sistem pengetahuan
Sistem yang terlahir karena setiap manusia memiliki akal dan pikiran yang
sehingga perlu disampaikan agar yang lain juga mengerti. Salah satu
narasumber mengetahui tentang tari betawi yang bernuansa cina dan dia juga
tau tentang beberapa seniman , seperti Dedi Rutan yang telah meninggal,dll.
Tarian yang banyak digunakan pada zaman saat ini adalah tarian garapan baru.
I. Sistem religi
Samarinda, sampai tahun 2009 jumlah pemeluk agama adalah 770,001 jiwa
yang sebagian besar memeluk Agama Islam sebanyak 700,234 jiwa (90.94 %),
diikuti pemeluk Kristen Protestan sebanyak 40,086 jiwa ( 5.20 %), Kristen
Katolik 17,290 jiwa ( 2.25 % ), Budha sebanyak 8,295 jiwa ( 1.08 % ), dan
46
Hindu sebanyak 1,052 jiwa ( 0.14 % ). Fasilitas ibadah bagi agama Islam terus
bertambah setiap tahun. Sampai tahun 2009 jumlah tempat ibadah agama
Islam sebanyak 810 buah yang terdiri atas mesjid, musholla dan langgar.
Sedangkan untuk agama Non Islam, tidak terjadi peningkatan, bahkan untuk
47
BAB III
A. Tari Belayun
Tari belayun merupakan tari kreasi yang berpijak dari pekerjaan asli di kota
Samarinda pada saat belum adanya gedung-gedung yaitu seperti bertani dan
dari bangun tidur (beraktivitas) dan kemudian kembali tidur.Nelayun itu sendiri
merupakan singkatan dari nelayan dan menenun pekerjaan khas Samarinda. Para
Berdasarkan penampilan dalam festival kemilau seni budaya benua etam IX yang
dilaksanakan pada hari Jum’at, 14 November 2014para penari tari belayun yang
Di yayasan bina seni budaya kaltim yang diketuai oleh Pak Asrani
mengatakan bahwa tari belayun ini menjuarai dalam festival kemilau seni budaya
48
benua etam IX sebagai penata tari terbaik dan tari belayun sendiri juga menjuarai
di ajang tersebut. Proses latihan yang mereka tempuh ± sekitar 2 bulan. 2 bulan
tersebut yaitu proses latihan dengan penata tari dan penata musik, namun
sebelumnya penata musik dan penata tari menghabiskan waktu beberapa bulan
untuk mendapatkan musik yang penata tari inginkan. Penata tari disini juga anak
didik BSBI yang bernama Purnomo dan penata musiknya adalah anak didik
sekaligus anak kandung dari Pak Asrani sendiri yang bernama Asfiano. Asfiano
sendiri 4 tahun berturut-turut menjuarai dalam ajang festival kemilau seni budaya
Dalam prosesnya juga, tari belayun tidak hanya dipegang oleh 2 kepala saja
namun ada 8 kepala yang masing-masing juga ikut andil dalam proses garapan tari
ini. Ada kesulitan-kesulitan yang mereka hadapi pada saat proses berlangsung,
contohnya seperti gerak yang dilakukan penari tidak sesuai dengan yang
Purnomo sebagai penata tari mengatasinya dengan setiap kelemahan para penari
dipahami dan sesuai dengan kemampuan para penari. Dilihat dari sosialisasinya
belayun pernah ditampilkan pertama kali dirumah lamin pada tanggal 2 oktober
2014 sebelum dipertunjukan di ajang festival kemilau seni budaya benua etam IX.
49
pengalaman yang telah direnungkan menjadi bentuk simbolis. Pengalaman
tersebut saat dirinya bertemu dengan orang tua yang umurnya sekitar 85 tahun,
beliau membuat karya tari berawal dari bangun tidur dan berakhir dengan tidur
kembali. Hal itulah yang membuat purnomo untuk mengembangkan ide gerak
tersebut berawal dan berakhir dengan tidur karena dianggapnya sangat menarik.
Ekspresi emosi Purnomo yang telah menjadi karya seni atau simbol merupakan
karya seni selalu diciptakan secara baru dengan totalitas citranya, dan walaupun
adanya analisis dari apa yang disumbangkan bagi citranya, tidaklah dimungkinkan
(Langer, 1957 : 43-135). Elemen pokok dan elemen pendukung dari tari belayun
adalah dapat dari gerak (ide gerak), iringan musik, properti, dan busana tari.
Motif gerak yang terdapat pada tari belayun lebih menekankan pada gerak
bertani, berlayar, dan menenun yang mengaitkan dengan judul tarian yaitu
belayun. Didalam motif geraknya berawal dari tidur dan berakhir juga dengan
tidur. Gerak intro disini yaitu gerak bangun tidur selanjutnya ke ladang (sawah)
lalu memancing dan kembali tidur. Gerak tari belayun menggunakan beberapa
gerak dasar tari jepen yaitu gerak dasar melayu. Kental tradisi tarinya itu ada pada
gerak tari jepen mabok kegayang. Patah ayam merupakan salah satu gerakan inti.
50
Jepen berawal dari bersamaannya dengan ajaran islam. Jepen dibawa oleh
Gerakan Jepen
2) Jinjit jalan
3) Gerak terbang
1) Gerak Mabok, adalah gerak dasar jepen dimana kaki menyeret jalan
kesamping. Namun pada tari belayun ini hanya melakukan beberapa putaran
Garapan iringan tari belayun begitu inovatif, kreatif dan tidak monoton serta
lirik lagu pada tari belayun sangatmerdu, enerjik, dinamis, dan mendukung
suasana pada tari ini, sehingga secara kesuluruhan terlihat baik dari segi elemen
51
Alat musik yang digunakan pada tari belayun ini yaitu : gambus, ketipung,
beduk, jimbe, bas, simbal, haibad, dan beberapa alat perkusi lainnya.
Didalam tari kreasi tersebut terdapat lirik lagu yang dilantunkan oleh dua
orang vokalis, dimana lirik tersebut memiliki pesan moral dan nilai sosial didalam
Reff
Mun etam giat dapat ha’ dilestarikan polaham etam ndik ‘akan diamkan jaman
52
Pesan moral lirik lagu tari belayun ini adalah terus lestarikan budaya
khususnya kota Samarinda dari yang tua sampai yang muda. Dan nilai sosialnya
adalah mengenal kota Samarinda yang akan punah. Ada juga lirik yang lain yang
Ndik sia-sia
Lirik lagu diatas memiliki makna memohon kepada yang maha kuasa agar
sangat terlihat dan sesuai dengan adegan-adegan dari tari belayun, yang terdiri
dari properti yang menempel pada tubuh penari yang menggambarkan perahu
kecil, sebagai alat tenun, dan menggambarkan layar pada perahunya, dayung, kain
yang menggambarkan ombak dan perahu, bambu dan ikan yang menggambarkan
53
Busana yang terlihat berdasarkan penampilan dalam festival kemilau seni
budaya benua etam IX yang dilaksanakan pada hari Jum’at, 14 November 2014
dan menurut sumber, baju biru yang dikenakan penari menggambarkan laut.
3. Internalisasi
Internalisasi dalam tari belayun terlihat dari proses latihan yang mereka
lakukan selama ± 7 bulan yang akhirnya dapat tergarap secara utuh tari kreasi
ini yang sesuai dengan tema yang diangkat. Dimana dalam proses
penggarapan tersebut, penata tari meneliti tari jepen pada salah seorang
gerak patah ayam. Tari jepen merupakan pijakan tarian dalam penggarapan
tari belayun.Dan dalam proses latihannya terjadi kolaborasi antara penata tari
dan penata musik, terkadang ada gerakan yang tidak sesuai dengan musik dan
juga sebaliknya, maka harus ada komunikasi yang baik antar penata musik
dan penata tari yang akhirnya terbentuklah suatu karya tari yang baik.
4. Sosialisasi
54
dilaksanakan pada tanggal 8-12 November 2014, dan penampilan selanjutnya
dalamlomba tari kreasi budaya pesisir pada acara Festival Kemilau Seni
tari garapan baru dari Kota Samarinda kepada masyarakat umum yang
lomba tersebut. Dalam proses sosialisasi ini, terlihat pada saat peneliti melihat
Informasi yang kami dapatkan pada tanggal 17 November 2014, mereka akan
5. Enkulturasi
Enkulturasi yang terjadi pada tari belayun ada pada pimpinan yayasan bina
seni budaya Indonesia yang bernama Pak Asrani dan beliau yang menaungi
penata tari yakni Purnomo. Dimana penata tari tersebut merupakan anggota
dari yayasan, dan Purnomo sendiri baru pertama kali menggarap karya tari.
Pak Asrani sendiri selain sebagai pimpinan yayasan seni budaya Indonesia,
55
Pariwisata Kalimantan Timur, sehingga secara tidak langsung yayasan
binaannya lebih dikenal oleh masyarakat dan jika ada event-event tertentu
yayasan seni budaya Indonesia yang selalu diundang untuk mengisi acara.
Pada yayasan seni budaya Indonesia terdapat beberapa macam seni yang
dibina, meliputi tari daerah, vocal, hadrah, tingkilan, dan sebagainya. Dimana
ciri khas pada yayasan seni budaya Indonesia terlihat dari pola garapan baru
yayasan ini sehingga menjadi identitas dari Bina Seni Budaya Indonesia yang
56
BAB IV
Tari Belayun Kota Samarinda dan faktor apa saja yang mempengaruhinya
dikemukakan dari teori Rogers dan konsep discovery tersebut maka discovery
mendapatkan penghargaan pada lomba tari kreasi budaya pesisir dalam Festival
respon dari penonton terhadap penampilan tari belayun ini dan dengan
pelaksanaan dilihat dari penata tari memberikan nama-nama motif gerak yang
berbeda dengan penata tari lainnya dimana hal ini yang merupakan suatu
57
A. Discovery
dalam dunia tari, khususnya tari jepen yang dijadikan sebagai dasar pijakan atas
karya tarinya dengan judul tari belayun tersebut. Karena dalam proses
penggarapan, penata tari tidak serta merta membuat pengembangan gerak, tetapi
mencari informasi terlebih dahulu mengenai gerak-gerak dasar pada tari jepen
kepada yang mengetahui dengan jelas bagaimana motif-motif gerak dasar tari
jepen tersebut.
berkesenian, dimana penata tari sering mengikuti dan berapresiasi dalam kegiatan
seni terutama bidang seni tari seperti festival dan parade-parade tari baik tingkat
daerah asal, nasional, dan luar negeri. Dengan pengalamannya tersebut, maka
penata tari dapat menggali kreativitas yang ada di dalam dirinya seperti yang
tertuang dalam karya tari belayun. Selain itu, penata tari juga mengamati aktivitas
seperti mencari ikan, bercocok tanam, dan menenun, dimana pada saat ini
pengalamannya tersebut, maka penata tari terangsang untuk membuat suatu karya
pencaharian menenun, bercocok tanam atau bertani dan mencari ikan dengan
58
gerak-gerak pengembangan yang berbeda dengan penata tari yang lain, dan
adanya discovery pada penamaan motif gerak yang diberikan oleh penata tari.
Pengesahan dalam artian disini, melihat dari piagam atau sertifikat pada
Festival Kemilau Seni Budaya Benua Etam IX 2014, dimana tari belayun karya
Purnomo menjuarai lomba tari kreasi baru budaya pesisir dalam kegiatan tersebut.
dengan yang ditampilkan pada tari belayun karena terlihat ada yang unik dimana
tata busana penari wanita dapat juga dijadikan sebagai properti tari.
Pemujukan disini diartikan dari respon penonton atau masyarakat pada tari
belayun ini, tidak hanya dalam kegiatan Festival Kemilau Seni Budaya Benua
Etam IX 2014, tetapi juga diluar festival tersebut, karena sebelum ditampilkannya
Dengan begitu terlihat bagaimana antuasiasnya pada tari belayun tersebut, selain
karena memenangkan juara, namun juga dalam tarian tersebut terdapat amanah
motif gerak oleh penata tari, dimana penata tari menamai motif-motif geraknya
dengan gerak bangun tidur, gerak buka pintu, gerak menenun, gerak mencari ikan,
dan sebagainya. Dimana dapat terlihat dengan jelas bahwasannya penata tari ingin
menyuguhkan karya tari yang berbeda, tidak hanya dari ide ceritanya,
59
penampilannya, namun juga dari penamaan motif gerak sehingga karya tari
setempat.
seperti pada tari belayun ini terlihat pada ide gerak yang digunakan penata tari
yaitu terlihat pada gerak tari jepen mabok kegayang, gerak sufi, dan gerak tenun.
1. Discovery
Discovery pada tari belayun dilihat dari gerak dasar tari jepen:
a. Gerak Mabok, adalah gerak dasar jepen dimana kaki menyeret jalan
b. Gerak sufi, adalah gerak berputar kedua tangan berada disamping dan
Dan dari gerak dasar seperti inilah maka timbul penamaan motif gerak yang
pada tari belayun oleh penata tari, disinilah letak discoverynya tersebut, dimana
penata tari menamai dengan gerak intro yang didalamnya ada gerak bangun tidur,
gerak mandi, gerak buka pintu, gerak bercocok tanam, gerak menangkap ikan,
gerak mendayuh, gerak menenun, gerak berdoa, dan gerak tidur kembali.
60
2. Invention
Invention pada tari belayun dilihat dari gerak dasar tari jepen ada sedikit
perkembangan.
2x8.
lebih mudah dan sederhana hanya bermain dengan kain dan benang
continous dan terus menerus mengalami perkembangan ke arah yang lebih baik.
61
B. Elemen Pokok Tari
Elemen pokok tari pada tari belayun ini terletak pada motif gerak antara lain
gerak intro yang tersusun pada susunan gerak tari yang terdiri dari bangun tidur,
buka pintu, mandi, menari bersama, dan bekerja di ladang. Motif gerak tari
1. Mabok (tari jepen mabok), jalan kedepan menyeret kaki atau patah ayam.
gerak tersebut tidak monoton dilihat, geraknya lebih luas dan mengalami
stilisasi dari gerak wantah menjadi gerak tidak wantah dan memiliki
62
Berdasarkan bentuk gerak-gerak yang terdapat didalam tari belayun karya
dimana tari yang representasional ialah tari yang menggambarkan sesuatu secara
jelas. Hal ini terlihat pada saat penari melakukan gerakan mendayuh, menenun
1. Properti Tari
Properti tari yang digunakan dalam tari belayun ini yakni sarung
busana penari wanita. Dimana sarung tersebut, dibuat multifungsi tidak hanya
tari tersebut. Dimana dalam membentuk sebuah perahu digunakan pipa untuk
menyambungkan sehingga terlihat seperti perahu. Dari hal ini dapat terlihat
kreativitas penata tari dan para pendukungnya, serta hal ini dapat dijadikan
salah satu pernyataan tari belayun dapat dikatakan sebagai discovery pada
bidang seni tari. Selain itu ada pula property sarung samarinda yang dimaknai
sebagai layar dalam perahu, kain panjang yang dimaknai sebagai ombak
dilaut, gandum sebagai hasil pertanian, ikan yang dimaknai sebagai hasil laut,
dan tongkat untuk mengikat hasil dari behuma masyarakat samarinda yang
63
2. Tata Busana dan Tata Rias
Tata busana dan tata rias yang digunakan pada tari belayun ini diantaranya
sanggulnya kutai, tata rias dengan warna-warna natural seperti warna coklat
dan emas. Mesikpun tata busana dan tata rias terlihat sederhana, namun hal ini
3. Iringan Tari
ketipung, bedug, jimbe, rebana, gimbal, hyhate, dengan nada diatonik. Selain
itu, pada tarian ini pun terdapat lirik lagu yang dinyanyikan oleh vokalis pada
64
tula’ hamba sampai merian
Reff :
Dengan inti lirik lagunya yakni inilah kerjaan samarinda janganlah disia-
siakan, mari kita lestarikan bersama misalkan dari tenunnya, dari ikannya
yang sering di bikin buat ole-ole seperti amplang yang dibikin dari ikan pipi,
terus estarikan juga beras gunung. Dan tenunnya juga bedakan. Intinya lebih
tema. Tari belayun dilihat berdasarkan pola garapannya termasuk kedalam tari
kreasi baru yang berpijak pada tari tradisional jepen, dimana yang telah dijelaskan
berkembang di Kalimantan.
65
Sedangkan dilihat dari fungsinya, tari belayun karya Purnomo ini merupakan
tari yang berfungsi sebagai pertunjukan dan hiburan, karena tari ini ditampilkan di
kedalam tari berpasangan, bahwasannya tari ini ditampilkan oleh penari laki-laki
E. Wujud Kebudayaan
diantaranya :
dituangkan didalam tari kreasi belayun ini, dimana tari tersebut berpijak
tersebut.
66
3. Wujud kebudayaan sebagai benda-benda hasil karya manusia, dilihat
pencahariannya masih menenun dan juga hasil karya tari belayun oleh
67
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
kesenian yang ada di Kalimantan Timur, seperti pada tari belayun. Dari segi
discovery yang terlihat pada gerakan baru dari tarian tersebut yang tidak ada
di pijakan tarian belayun yaitu gerak patah ayam, gerak sufi dan gerak mabok
dimana nama dari gerak ini tidak pernah ada pada karya-karya sebelumnya.
mana dalam unsur-unsur kebudayaan tersebut terdapat ide yang digarap oleh
68
penata tari yang bernama purnomo, dimana ia menambah gerakan-gerakan
baru dalam gerakan pijakan yaitu tari jepen, dimana gerakan-gerakan baru
tersebut diberin nama dan menjadi nama pakem dalam tari belayun adapun
nama gerakan tersebut adalah Gerak Mabok, adalah gerak dasar jepen dimana
kaki menyeret jalan kedepan atau bisa disebut patah ayam. Gerak sufi, adalah
gerak berputar kedua tangan berada disamping dan dengan putaran yang
cukup cepat dan tidak beraturan. Gerak tenun, adalah gerakan sehari-hari
yaitu menenun dengan posisi duduk dan gerakan kedua tangan yang seolah-
Selain dari gerakan tari belayun yang dilihat pada segi discovery, elemen
lainnya adalah property tari, dimana penata tari sangat kreatif dalam
ganda, penata tari menggunakna pipa, sarung samarinda yang demikian itu
B. Saran
berikut :
kesenian, apalagi tarian kreasi baru, yang mana tidak semua kalangan
69
mengetahuinya dan brtahan lama, dengan melakukan pembinaan-
pembinaan dan kegiatan pentas seni secara rutin, makan tarian yang di
ciptakan oleh generasi muda yang kreatif akan tersalurkan dengan baik
dan diperhatikan.
C. Implikasi Kajian
lingkungan sendiri bisa mnciptakan sebuah karya tari , hanya dengan ide
hal yang baru tidak harus dari sesuatu yang menakjubka, tetapi dari hal-hal
70
DAFTAR PUSTAKA
Rosdakarya
Indonesia
http://id.wikipedia.org/wiki/Kota_Samarinda
http://id.wikipedia.org/wiki/Sejarah_Kota_Samarinda
http://bappeda.samarindakota.go.id/profil_01.php
71
LAMPIRAN
Gambar.02. sebagian alat musik yang digunakan dalam iringan tari belayu
72
Gambar.03.salah satu alat musik yang digunakan dalam tari belayun
Gambar.04. salah satu alat musik yang digunakan dalam tari belayun
“Purnomo “
73
Gambar.06. peneliti sedang wawancara kepada informan yaitu vocalis dari
74
Gambar.08.informan tari belayun khusus nya dalam segi iringan tari
belayun
75
Lampiran 3. Kodifikasi Data
Identitas Data
1. Salam Pembuka N : Salam sejahtera untuk kita semua. Kalau kita Upacara ritual hasil
bicara tentang kesenian yang saat ini saya dan
dan Suku Dayak ladang
teman kembangkan spesifik pada dayak kayang.
Kayan mengingatkan
Kayang adalah rumpun besar salah satu suku
dayak. Rumpun besar lainnya ada kenya dan peneliti akan upacara
macam lain. Dan dalam kayang terbagi menjadi
seren taun yang ada
anak anak suku yaitu bangau, bakuning, batuan,
di Masyarakat
dll.yang kami pelajari disini khusus pada seputar
kesenian kayang ini. Kesenian kayang sendiri agraris sebagai
76
ada banyak ragam, itu terlihat pada fungsi atau upacara untuk hasil
musim.Karena sebagian besar dari kesenian
panen padi.
terkait dengan ritual dalam keseharian. Ada
banyak yang memuat simbol simbol kehidupan
dalam orang kayang. Sebagai contoh pada awal
musim ladang itu ada banyak tradisi yang
dilakukan secara bersama sama yang memiliki
arti atau makna dalam hubungan kekerabatan
mereka yang disimbolkan dalam bentuk bentuk
kesenian. Bisa berupa ritual sampai pada hiburan
hiburan rakyat.Itu semua berjalan terus.Musim
ladang sebenernya itu tahun ladang.Satu tahun
dalam tradisi kayang itu dimulai pada saat
bercocok tanam sampai dengan panen atau
membuka ladang yang baru.Ketika menanam
padi kembali itulah dimulai tahun yang baru.
2. Tari Hudoq P : Itu tanamannya padi di ladang, memulai Seperti tari pada
menanam padi di ladang itu ya? Mulai awal
topeng betawi, tari
tahun?
hudoq pun
N : pada penanaman yang pertama kali itulah awal
tahun dalam hitungan kalendernya. Karena salah menggunakan
satu kesenian yang banyak dilihat atau
topeng dimana
diperhatikan oleh orang. Sekarang ini kan tarian
bentuknya lebih
hudoq. Hudoq itu artinya topeng.Topeng dengan
bentuk wajah bermacam macam.Nah itu besar dibandingkan
ditarikan setelah selesai menanam padi.Memang
topeng betawi dan
ada perbedaan sedikit dalam suku kayang ini.
sangat jauh berbeda
Ada beberapa sub suku yang melakukannya
pada musim panen. Tarian hudoq hanya pula.
77
sebagian kecil yang melaksanakannya di musim
panen.Masing masing dia punya versinya juga
bagaimana asal usulnya.Kalo yang di musim
setelah musim tanam itu filosofinya para hudoq
atau penari hudoq datang memasuki kampung
dan membawa roh roh kebaikan.Membawa roh
padi, roh kesejahteraan, roh kemakmuran untuk
kesejahteraan di bumi.Mereka diusut dari
apolagan, apolagan yaitu tempat dimana roh roh
itu berkumpul.
P : hudoq itu seperti apa?
N :Yang menjadi hudoq itu gambaran roh. Kalo
kita sebut itu semacam dewa.Tapi kami tidak
tahu istilah para dewa tapi kami menyebut
hudoq itu roh.
P : ohh penggambaran dari roh
N : mereka bukan berasal dari manusia, apakah
yang didalam agama disebut malaikat atau apa
ga tau juga. Tapi roh ini juga banyak asal
usulnya ada yang datang dari bintang, penjuru
jagat, datang dari bawah air, tanah, atau penjuru
bumi lainnya.Semua nya ini berkumpul di
apolagan dibawah perintah ada satu dayung
istilahnya.Dayung itu adalah seorang pemimpin
ritual tapi dalam hal ini dia pemimpin ritual yang
tertinggi.Dia ini namanya ineaya apolagan.
P : hah? Apa?
N : ineaya apolagan, biasa dikenal begitu dalam
mantra atau doa juga disebutnya panjang. Ine
78
daya ipoy bauipan daya ipuy ineaya
apolagan.Mengundang semua roh untuk datang
membantu manusia di bumi untuk
memakmurkan dan menyuburkan tanaman
mereka, Supaya dalam tahun ini mereka
sejahtera.Maka mereka dikirim untuk turun ke
bumi. Tapi saat mereka mau mengunjungi
manusia di bumi dalam mitosnya mereka tidak
boleh datang dan bertemu langsung pada
manusia karena dua dunia yang berbeda. Mereka
ada di dunia alam baka, untuk masuk ke alam
sana mereka tidak boleh tampil begitu saja
sehingga mereka harus menggunakan topeng
atau penyamaran. Itulah asala mula nya para
penari hudoq itu.Dalam pelaksanaan upacara
adat itu, mereka dilarang untuk membuka
topeng.Ada larangan selama upcara berlangsung
mereka tidak boleh menampilkan wajah
asli.Kalaupun mereka harus minum topengnya
hanya boleh dibuka sedikit. Dan ketika ada yang
bertanya, mereka akan menyebutkan nama lain
atau tidak menyebutkan nama asli. Karena itu
topeng. Topeng aslinya menyembunyikan
identitas. Memang ada bebrapa tokohyang
menonjol di hudoq ada yang namanya naling
ledang. Itu dia seorang pemuda itu punya sejarah
sendiri. Panjang bu kalo di ceritain.
P : itu ada berapa tokoh pa ?
N : yang biasa ditampilkan itu ada 15 tokoh.
79
P : ohhhh
N : ada lake bunang ngatut, jeliwang ngojo kela,
jeliwang kalung, ada hura baya napa dari bawah
air, naling ledang itu dari cahaya.
P : setiap awal panen harus ada itu ya?
N : awal musim anen ya, setelah musim panen
selesai, semua orang tidak ada lagi yang
menanam padi. Baru itu dimulai kemudian juga
melaksanakan nya pada musim panen baik
bentuk rasa syukur dan mengusir hal yang tidak
baik karena ketika musim panen menarik
perhatian dari hal hal yang kurang baik.
Mungkin penyakit, hama, dsb. Seringkali datang
pada musim itu.Mereka melaksanakan upacara
khusus untuk mengusir semua hal hal yang
buruk itu.
3. Perkembangan Tari P : sampai saat ini masih ya pa ?di wilayah mana Acara yang
tuh pa kalo dilihat pada peta ?
Hudoq dilaksanakan hampir
N : kalo dilihat peta itu kabupaten mahakam ulu,
serupa dengan
kabupaten palu, kalo dulu itu daerah kutai
barat. Dua kabupaten itu masih melakukan upacara seren taun,
ritual itu.Bisa dibilang ritual atau bisa dibilang
dimana ada
pertunjukan karena itu hiburan rakyat.Semua
pertunjukan atau
orang yang ada diundang untuk berpartisipasi.
Apakah untuk menari saja atau untuk nyanyian yang
memeriahkan acara itu bersama sama.
diiringi dogdog
lojor.
4. Busana Dalam Tari P : kalo yang saya tahu itu pakai daun pisang yah? Kepercayaan pada
80
Hudoq Itu daun pisangnya yang kering atau baru masyarakat
dipetik?
penyangganya masih
N : iya, daun pisang yang baru dipetik. Dalam
sangat kental akan
mitosnya daun pisang itu hanya pisang urang.
Mungkin kalo disini disebutnya pisang ambon. namanya mitos, hal
Harus daun pisang itu karena dalam stiap
ini yang menjadikan
upacara adat daun pisang tiu pasti ada untuk
ciri dari pulau
membersihkan hal hal yang tidak baik. Apakah
itu sial, atau nasib buruk. Dalam ritual Kalimantan.
penyembuhan penyakit daun ini yang biasa
digunakan, sehingga para hudoq menggunakan
daun pisang ini untuk menepis hal hal yang
tidak baik dari pemukiman. Nah itu tentang
hudoq setelah selesai upacara hudoq itu, orang
menantikan padinya tumbuh. Jika padi sudah
berwarna hijau adalagi ritual lain seperti
ngeyoho, nebuko ketika padi mulai musib.
Maksudnya padinya bulirnya sudah ada, udah
mulai berisi. Nebuko itu lebih pada olahraga
tradisonal namanya tihiding. Tihiding juga
belum jelas karena belum ada yang meneliti
tapi kalau menurut kamiitu kesenian dengan
rotan dan perisai menggunakan tarian perang
dengan strategi perang semacam perang
perangan.Aturannya Cuma satu kalo kena
yaudah.
5. Tari Ngeyah atau P : ohh tapi berusaha melawan ga? -
N : berusaha untuk mengenai lawan kalo udah kena
Enggang
ya berhenti digantikan oleh yang lain. Dan itu
81
juga berlangsung dimana ada kesenian lain yang
mengiringi tarian ngeyah.
P : apa? Ngeyah?
N : iya ngeyah atauyang sering disebut tarian
enggang.
P : enggang tuh burung pa?
N : iya, orang sering menanyakan judul tarian
enggang padahal ngenyah yang diiringi dengan
alat musik sampe atau sape. Ada perbedaan
sedikit orang kenya biasanya bilang sape kalo
orang kayan sampe.
6. Upacara dalam P : kaya gitar yah ?gitar akustik ? -
N : bukan, itu diiringi dengan sampe pada musim
siklus Suku Dayak
panen. Nanti setelah musim panen itu adalagi
ritual namanya danai.Danai itu ritual upacara
adat suku. Semua siklus kehidupan orang dayak
itu dirayakan pada upacara danai itu. Mulai pada
pemberian nama, akil balik, sampai dengan
menikah.
P : oh jadi orang nunggu sampai panen baru
melaksanakan upacara itu ?
N : iya dilaksanakan bersama sama. Semua
keluarga berkupul itu rame banget. Semua
keluarga yang merantau sekalipun akan pulang.
Itu upacara yang hanya dilakukan, apa yah
namanya? inisiasi ya dari pemberian nama, akil
balik, kalau sudah menilah diupacarakan di
perkawinan itu dan selesai. Berikutnya
anaknya yang diupacarakan lagi.Dalam ritual
82
ini pasti melibatkan tarian.
P : tarian apa pa ?
N : ada tarian akad. Itu biasa ditarikan ketika
dayung pemimpin upacara itu mulai
melantunkan perjalanan dayung untuk
mengundang roh roh kebaikan yang ada dijagat
ini untuk mengumpulkan berkah. Karena orang
dulu percaya kalo roh ini memiliki berkah
tertentu yang diberikan secara khusus oleh
tanetinge
7. Tane Tinge P : apa ?tane tinge ? Sebutan atau
N : tane tinge itu sebutan kami untuk tuhan yang
(Tuhan) panggilan terhadap
maha kuasa. Lengkapnya tane tinge tipang
yang Maha Kuasa
tenangan. Itu kalo diartikan “ bapa yang maha
melihat dan menaungi segala sesuatu”. Para roh berbeda-beda,
yang memiliki berkah dikunjungi para dayung
seperti dalam Islam
dalam upacara ini. Ketika itu mulai dilantunkan
Tuhan itu Allah,
mereka menari berkeliling. Tariannya sederhana
Cuma seperti berjalan, sedikit meloncat yang namun intinya tetap
melakukan biasanya perempuan. Kalo dikayan
sama.
itu jarang itu jarang laki laki memegang adat.
Kalo laki laki niasanya memegang adat adat
tertentu saja biasanya berhubungan dengan
kepemerintahannya atau kemiliterannya itu saja
yang ditangani laki laki kalo ada yang lainnya
itu urusan perempuan. Termasuk ritual ritual itu
dipimpin oleh wanita.Dalam perjalanan
mengunjungi para roh ini diatas bumi, naik ke
langit, kemudian ke bawah tanah, naik ke air,
83
kemudian naik keatas lagi itu biasanya
melibatkan kesurupan. Yang biasanya kesurupan
itu dayungnya, dia akan menari terus sambil
dayung yang lain menenangkannya. Semua itu
berjalan untuk mendoakan kehidupan dalam satu
tahun itu.Acara danai itu disyukuri semuanya
disitu. Melibatkan tarian tarian dan melibatkan
alat musik.
8. Ritual Sebelum P : sebelum tarian ini ada ritualnya ga pa ? -
N: ada ritualnya. Dalam perjalanan ini ada ritual
tarian
pakanak tanah itu memperbarui tanah dalam
ritual ini tanah lama yang sudah dipakai untuk
bercocok tanam diganti dengan yang baru. Para
dayung ini akan membalik tanah ini dan
menenggelamkan yang lama. Dan biasanya ada
bambu diketuk ketukan di tanah sambil
membaca doa oleh dayung. Dalam upacara itu
melibatkan banyak dayung ada yang tertinggi
yaitu dayung aya.Saya tidak ingat, tapi setiap
dayung itu ada tingkatannya kaya kelas 1, kelas
2 kelas 3.
P : itu dilihat dari apa ?
N : itu dilihat dari petul dayung, petul itu inisiasi
dari dayung itu sendiri. Dia harus melewati
tahap tahap tertentu.itu bisa dilihat dari topi topi
yang dipakai. Kalo dayung itu terbuat dari kulit
macan. Dalam mitosnya para dayung akan
melaksanakan perjalanan spiritual. Mereka tetap
disitu tetapi para dayung punya kembaran.
84
Henda dayung istilahnya kembarannya itu diberi
nama, ada satu ritual lagi sebelum mereka
menjadi dayung. Mereka bertanya kepada
leluhur siapa leluhur yang mau menjadi
dayungnya. Namanya diundi pakai daun pisang
tadi dibuat menjadi enam lembar. Kalau ditanya
nama, kalau leluhur setuju nama hendak dayung
ini adalah siapaa maka tunjukan tandanya pada
daun ini. Semua terbuka atau semua tertutup
keenam daun ini akan jatuh dan dilihat terbuka
atau tertutup semua atau ada satu yang terbuka
dan yang lain tertutup itu artinya tidak setuju.
Cari lagi nama lain sampai seperti yang diminta.
Setelah upacara adat itu ada upacara adat lain
yang kali ini melibatkan laki laki secara adat
ngayau atau kayo. Ini khusus untuk laki laki saja
yang mengikuti.
9. Kayo (Penguatan) P : itu apa pa? Kayo itu apa? Seruan bhineka
N : itu penguatan jiwa laki laki dan pendewasaan.
tunggal ika memang
Kalo jaman dulu seorang laki laki yang belu
pantas untuk
mengikuti upacara ini tidak boleh menikah.Itu
orang kayan. Kkalu tradisi dayak ada banyak Indonesia, karena
kalaupun bertetangga sekalipun bahasanya beda.
keberagaman
Pengucapannya beda contohnya kalo makan
masyarakat dan
dalam bahasa bahau itu kumay kalo dalam
bahasa lunglay itu muy. Kalo bicara dalam suku-suku, seperti
bahasa bahau itu dua lunggelat penue.
halnya pada data
disamping tersebut.
85
10. Upacara adat Kayo P : apakah ada bahasa kasar atau halus ? Bahasa-bahasa
N : ada, kalo bahasa bahau itu kumay, itu bahasa
dalam setiap suku,
kasar. Kalo lebih halus itu ngelabut. Banyak
akan terbagi menjadi
kalo membicarakan dayak keseluruhan, untuk
memahaminya satu dulu. Kembali ke musim bahasa yang halus
kalo musim ladang upacara adat kayo ada tari
dan kasar. Sama
perang yang bertujuan untuk melebur larangan
seperti halnya dalam
atau menghilangkan larangan. Anak anak kecil
dilarang menggunakan benda pusaka seperti bahasa sunda.
mandau kuno atau dibah perang yang dari kulit
macan.Peralatan peralatan yang digunakan laki
laki menjadi pusaka. Anak anak kecil yang
belum mengikuti upacara kayo tidak boleh.
Memegang saja tidak boleh apalagi
menggunakannya. Dalam upacara adat kayo
yang dibilang tarian perang itu atau karang kayo
untuk membuang atau melepas pantangan itu
sehingga dia boleh memakai baju perang, boleh
memakai mandau atau pusaka, atau memakai
bulu enggang ditopinya. Itu harus melalui adat
kayo biasanya dia menari karang kayo di
perlengkapan perlengkapan pusaka itu dan
dilangkahi. Ia melangkahi untuk melepas
larangan bahwa sekarang benda benda pusaka
ini boleh ia pakai. Dan tidak ada pantangan lagi.
P : kalo dia belum melakukan upacara adat itu lalu
ia menggunakan pusaka ada?
N : ada konsekuensinya namanya, kami bilang
parit.
86
11. Parit P : parit itu apa? -
N : parit bentuknya bisa macam macam di alam
sumur. Tapi yang sering terjadi kalo orang
kualat , orang parit itu sering jadi lumpuh
walaupun ia masih kecil.
P : itu sampai seumur hidup ?
N : tidak, itu bisa diobati
P : udah pernah kejadian atau belum ?
N : sering
P : cara pengobatannya seperti apa?
N : dengan ritual, biasanya dimandikan di sungai
lalu dengan daun pisang. Hampir semua
memakai tarian.Kadang ada beberapa akulturasi
contohnya seperti tari ngeyah yang sering
dibilan tari enggang itu percampuran kayan dan
kenyah. Kalo kayan biasanya sehari-hari karang
tape sering ditarikan dalam tari hudoq. Makna
nya ga terlalu tahu.Kalo makna tariannya dalam
perjalanan hudoq. Para hudoq menuju ke tempat
tinggal manusia.Itu biasanya memakai gerakan
dan hentakan. Maaf mungkin saya ga paham
nanti saya tanyakan pada yang lebih tua. Kalo
kayan lebih menghentak kalo kenya itu lebih
mengayun. Gerakannnya diambil dari unsur
alam seperti air, awan, binatang.
12. Gerak P : gerakan itu ada koreografernya atau emang dari -
pada saat gerak itu spontanitas ?
N : biasanya spontanitas tradisinya. Kalo sekarang
kan dikembangkan dan ada koreografernya.
87
Kalo dulu masing masing orang menampilkan
imajinasinya sendiri-sendiri dan ada akrobatik
juga. Kalo mendengar cerita dari kakek kami.
Dulu kan lamin adat tiangnya tinggi tinggi.
Kadang mereka bisa menari sampai tiang itu.Itu
biasanya sekadar buat pamer aja.Biasanya
tarian-tarian itu untuk hiburan kalo ngenyah,
kalo tarian kayan karena hampir semuanya
berkaitan dengan ritual, adalagi ritual kecil
lainnya seperti ritual penyembuhan penyakit itu
dia pake tarian juga, pake tape talinya dua.Pake
karang itu untuk ritual penyembuhan penyakit
dan konon katanya dulu orang yang sudah mati
bisa dihidupkan kembali.
13. Gerak dan P : bapa kan tau gerakan tari gantar yah pa, itu Berdasarkan data
menghentak atau mengayun ?
Perkembangan Tari tersebut, peneliti
N : dia menghentak.
Gantar merubah objek
P : itu perkembangan dari apa yah pa? Tari gantar?
N : tari gantar itu budaya ordanum kalimantan penelitian tari
tengah. Itu bermigrasi ke kalimantan timur dan
menjadi tari yang
berkembang di dayak tunjung dan benoa di kutai
lain yang berasal
barat.
dari Kalimantan
Timur.
88
kegiatan menanam padi di awal tahun yang baru.
Itu tadi yang saya ceritakan yang dulu dulu dan
apa yang terjadi sekarang masih berlangsung di
kampung dayak.
15. Hubungan Dayak P : adakah hubungan orang dayak dengan -
kayan ?
dengan Kayan
N : hubungan antara orang dayak dan kayan
yang tinggal di mahakam hubungan dengan
kesultanan itu seperti hubungan antara dua negara
jadi tidak ada yang menguasai dan tidak ada yang
dikuasai. Masing masing dengan struktur nya
sendiri.Kalo dengan kesultanan sepertinya
pengaruhnya ga ada.
Identitas Data
89
Alamat : Jl. Siti Aisyah Gg Teluk Lerong Kec. Mahakam
1. Asal Tari Beliant P : bagaimana tarian belian itu sebenarnya bang? Suku dayak itu
N : tarian belian itu dari suku tunjung dari suku
bermacam-macam,
benoa. Berneo itu dari suku baho, semua suku itu
sehingga seperti
disebut juga suku tunjung
P : suku benoa itu gimana bang ? halnya baduy terbagi
N : didalam suku bernoa itu ada suku khayan ,
menjadi 2, baduy
baho, dll.
luar dan baduy
dalam.
2. Perkembangan Tari P : bagaimana perkembangan tarian belian? Dari data ini dapat
N : belian itu berkembang pesat dikalimantan
Beliant diketahui
tengah , kalau dikalimantan timur, itu berkembang
bahwasannya
tapi gak sepesat di kalimantan tengah.
P : gerakan yang berputar-putar itu gerkannya cepat masyarakat tidak
atau gimana bang? Dan apa ada perkembangan
bersikap konservatif,
gerak tari belian itu?
karena ada
N : kalau gerak ada , tapi gerakan yang digunakan
adalah gerakan medle, namun saya belum pernah perkembangan tari
melihat tarian belian di pertunjukkan secara
90
utuhatau konklit, dan kalau di kalimantan tengah yang memang
gerakannya udah lebih luas. Tapi katanya sich itu
sebagian diterima
memang ada gerakan yang melipat-lipat tubuh,
oleh masyarakat.
dibenoa juga ada namun ada beberapa orang
beranggapan itu malih untuk dipertontonkan.
3. Kepercayaan P : apa aja anggapan dari masyarakat bang tentang -
tari belian ?
Masyarakat
N : belian itu kalau dimasyarakat tradisionalnya itu
Terhadap Tari
mungkin,
Beliant P : apa dengan tari belian itu penyakitnya beneran
akan sembuh?
N : sembuh atau gaknya itu tergantung
tuhannya.mungkin karena dia bisa sembuh dan
mereka jadi percaya akan itu.
P : mereka itu melakukan dengan siapa aja bang?
N : mereka melakukan itu hanya dengan keluarga.
Semua yang dilakukan dalam tarian itu atas
permintaan keluarga masing-masing.Belian itu
sebenarnya tidak hanya untuk penyembuhan,
semua ritual itu tradisi tunjung benua itu satu
rumah atau semua upacara adat itu adalah dalam
ranah Belian.
4. Pemeliant P : arti belian itu sendiri apa bang? Sebutan pemeliant
N : kurangtau, tapi mungkin belian itu karna
serupa dengan istilah
dipimpin oleh orang pemelian,itu dia yang
paranormal untuk
mimpindia yang melakukan ritual . dia yang akan
bedialog dengan alm-alam gaib, diistilah mereka kalangan umum.
alam-alamgaib itu disebut dengan pemelian.
Pemelian itu adalah dayung tapi beda suku jadi
91
beda jugacara penyebutannya. Pemelian itubisa
ditentangi oleh roh dan menjadi tidak sadar, kalau
hudog itu tetap dalam keadaan sadar.
5. Pemeliant P : kalau belian itu satu orang yang itu aja yang jadi -
pemelian atau beda lagi bang rohnya?
N : dia memanggil roh itu , adalah roh yang
menaungi belian ini, setiap pemelian mempunyai
dan memelihara roh-roh jahat
P : apa tidak ada roh baik bang?
N : roh baik juga ada, mereka juga harus hati-hati,
karna apabila mereka melaksanakan belian itu
disatu rumah bkin upacara dirumah itu berarti
mereka harus beli pemelian itu dibeli baik dari
kampungnya atau tetangganya. Mereka harus hati-
hati belinya ya kalau dapat pemelian yang
memelihara roh jahat ya berarti biasanya
kebanyakan tumbalnya tumbal darah , tapi kalau
pemelian yang memelihara roh baik palingan
jarang untuk meminta tumbal, adapun minta tumbal
tumbalnya barang tapi gak banyak.
Kalau roh jahat itu kalau meminta tumbal itu gak
pernah berhenti-berhenti.
P : itu darah yang dimintany adrah manusia atau
darah hewan bang?
N : hahaha, biasanya ada juga pernah minta darah
manusia , dan itu harus dipenuhi ya kalau tidak
dipenuhi dia mencari pemelian atau roh yang lain.
P : roh itu akan marah gak bg?
N : gak , saya juga kurang tau lebih rinci atau lebih
92
dalam tentang tari belian ini, jadi saya juga tidak
berani mempertanggung jawabkan. Mereka atau
pihak keluarga akan dipertanyakan oleh pemelian
mau sembuh , cacat atau mati?
Siroh biasanya akan menjawab kalau mau sembuh
harus ada ini ini ini, cacat harus ada ini ini ini... dan
mati pun juga harus ada tumbalnya
P : mati juga ada tumbalnya bang? Lah itu giman
ceritanya bang bisa begitu , masa mati juga diminta
tumbalnya , kasian banget bang..
N : iya mati juga ada tumbalnya hahahha,
6. Ketidakpercayaan P : abang sendiri udah pernah ngerasain belum -
bang?
dengan transaksi
N : belum, karna keluarga kami tidak setuju / tidak
roh
terima akan itu, karna keluarga kami hal-hal yang
berbau transaksi tidak percaya dan tidak mau
melakukan hal itu , dalam tradisi bahal juga ada
seperti itu. Tidak pernah bertransaksi dari roh.
Kalau kami hanya percaya dengan tuhan dan hanya
dimintai perlindungan dari tuhan .ritualnya juga
ada beberap versi dalam suku, tergantung
pemeliannya mau ritualnya seperti apa.
7. Sesaji dalam Tari P : itu sesajiannya seperti apa? Sesaji dalam upacara
N : sesajiannya biasanya , beras kuning, merah ,
Beliant ritual selayaknya,
beberapa jenis kue, lauknya ayam , dll. itu
mau dipulau Jawa,
tergantung yang dimintai oleh pemeliannya, ada
juga yang makan darah. Kalu belian setiu dia nari Kalimantan dsb
berputar-putar gitu tapi kalu belian bawo di
tidak begitu berbeda
memakai gelang dengan logam yang banyak. Kalau
93
sentiu itu kayak gasing. Itu yang menghilangkan jauh.
kesadaran .
8. Perbedaan Sentio P : perbedaannya apa setiu dengan bawo ? -
N : perbedaannya pada mantranya. Kalau sentiu itu
dan Bawo
yang berbahasa benua , kalau bawo itu biasanya
dengan tunjung . tapi tariannya bisa diperagakan.
9. Penari Beliant P : itu yang menarikan apa ada perempuan bang? -
N :perempuan bisa tapi menarikannya lebih
melewai, dia tidak seperti laki-laki tariannya , dia
seperti gerakan bawo jug amemakai gelang. Saya
juga pernah melihat dari jauh.Bisa juga 2-3 lembar.
Itu pemeliannya memberikan list apa aja yang
dibutuhkan.apa pemeliannya udahdirasuki ,
penglihatannya akan beda , matanya merah dan
lidahnya menjadi panjang untuk mencari
penyakitnya, kalau dibilangin itu udah gak logis
lagi kalaugak lihat dengan mata sendiri. Kalau gak
dilihat sendiri gak bakalan percaya , biasanya
didampingi beberapa pemelian.
Identitas Data
94
Alamat : Jl. Kemakmuran, Gg PLN 22/23 Kelurahan Sungai
Pinang Dalam Kota Samarinda, Kalimantan Timur
lirik lagu-lagu.
3. Fungsi dan P : hehe, kira-kira ini udah berapa apa sih ini tuh Di era globalisasi
dibawain disini tuh udah berapa lama gitu atau
Generasi Anggota gimana perkembangannya disini gitu, dalam membuat
N : Jadi gimana?
Sanggar BSBI P : Jadi perkembangan ini dari jaman ke jaman e kesenian tentu sudah
dari tahun ke tahun kan pasti beda ya kan nah
perkembangannya itu apa dari tahun pertama pasti akan terkait
sampai sekarang kesenian ini gitu, khususnya
kesian ini?
95
P2 : yaa jadi maksudnya ee fungsi kesenian ini dengan komersil
untuk apa, pertama kali dilakuin untuk apa terus
sekarang untu apa, pastinya beda dong dengan atau hal finansial.
sekarang
N : Jadi kami mengikuti event setiap tahun sekali
namanya event festifal kemilau seni budaya
benua etam. Jadi itu ee kami diminta mewakili
kabupaten atau kota Samarinda untuk mengikuti
ajang festifal, tapi bukan festifal tapi lomba
namanya aja yang festifal tapi dia lomba,
peringkat satu dua tiga. Ini sekarang kemilau
yang ke tujuh kami ikut terus selama festifal.
Terus dari sanggar saya sendiri itu beberapa kali
ganti penari ganti pemusik juga udah tiga
generasi nih pemusik ini sekarang generasi ke
tiga.
4. Generasi di P : Ini generasi yang muda-muda gitu ya, jadi ada -
yang lebih tua-tua, engga?
Sanggar BSBI N : Baru, kalau dibilang muda saya juga lebih
muda dari mereka, mereka tua-tua semua, yang
itu tua yang ini tua, tua-tua semua hahaha
P : Kalau ka Asfi sendiri generasi ke berapa,
pertama?
N : Pertama, hmm menang banyak
P : pertama samapai generasi ke tiga gitu
5. Ungkapan Lagu P2 : Boleh diceritain ga musik yang tadi dimainin Bahasa adalah
apa aja, terus itu tuh ungkapannya untuk apa,
Ilining Kaholo dan bahasanya pun kita g ngerti nih simbol untuk
N : iya jadi itu tadi dari bahasa, lirik lagunya dari
Alat Musik bahasa benuaq benuaq eheng. Musiknya itu berkomunikasi
menceritakan tentang mengenang leluhur untuk
mengenang, mengenang turunnya ilining begitu pula lagu mau
kaholo. Mereka masyarakat dayak benuaq itu
bergembira menyambut ee bergembira dengan bahasa
mengenang turunnya seniyang ilining kaholo.
Kalau alat musik yang dipakai ini ada apapun, tetap intinya
kelentangan dari daerah benuaq, kalau itu
sampe’ atau sape’ untuk simbol
berkomunikasi
96
menuangkan kata-
yang selaras.
97
diameternya 30 cm itu orang dayak benuaq
P : Itu aslinya benuaq?
N : Asli dari tunjung dan benuaq, karena tunjung
dan benuaq itu sosialnya sama adat dan
budayanya sama, bedanya cuman status strata
sosialnya dia beda itu yang pertama, yang kedua
tingkat kerumitan dari dia mengolah baju apa ya
kecerdasannya dia lebih maju dayak benuaq
dibanding dayak tunjung
9. Kain Ulaq Doyo P : Lebih kreatif lah -
N : Iya Dayak benuaq dia memiliki kain yang
Dayak Benuaq bernama ulaq doyo sedangkan dari dayak
tunjung dia tidak memiliki kain yang bernama
ulaq doyo.
P : Ulaq Doyo ?
N : Ulaq Doyo. Ulaq Doyo itu unik warnanya
warna warni gitu
10. Bulu Enggang P : itu selanjutnya apa tuh yang itu ? -
N : oh kalau alat yang ini kreasi semua. Kalau
dayak tunjung eh dayak kenyah, kayan, bahau,
eheng dan lain-lain dia itu lebih ke manik-manik
bajunya lebih ke bulu-bulu, kalau dayak tunjung
dan benuaq dia tidak pakai bulu-bulu, dia pakai
bulu juga cuman dia lebih banyak menggunakan
bulu dewa namanya. Bulu dewa itu bulu merak
utan. Kalau orang kenyah dayak kenyah, bahau,
kayan banyak menggunakan bulu
P : Bulu ayam.. maaf
N : Bulu enggang, burung enggang. Kalau orang
dayak menyebutnya burung tingang ee nama
ilmiahnya burung rangkong
P : Rangkong ?
N : ee bukan bukan nama ilmiah sebutan daerahnya
burung rangkong burung burung cirang macem-
macem. Yak kalau bahasa dayak kami disini
burung tingang macem-macem
11. Yayasana BSBI P : ini yang punya yayasan ini sapa ? -
N : kebetulan ayah saya sendiri
atau Sanggar BSBI P : oohh.. bapak siapa namanya ?
N : Asrani
P : oo Bapak asrani. Ini udah kemana-mana ya
sanggar ini ya?
98
N : kemana-mana gimana ?
P : prestasinya udah kemana-mana itu banyak foto-
fotonya tuh kan
N : oh ini cuma nampil biasa
P : ooh nampil biasa, undangan atau gimana gitu ?
N : Yaa gitu deh nampil biasa
P : emang sengaja dikolaborasiin sama tari ya ?
N : ya disini di yayasan bina seni budaya kaltim ini
banyak difisi, ada difisi ensambel yang tadi
barusan, ada difisi musik band musik band nya
itu keroncong tingkilan namanya. Ee iramanya
irama keroncong tapi alunan melodinya ee kutai,
sama ritmisnya ketipung kutai gayanya gaya
kutai, yang barusan itu ensambel band nya itu
tingkilan. Terus difisinya itu baru musik ya,
difisi tari ada mereka
12. Binaan Tari dalam P : tarinya ada apa aja di sini ? itu kan tulisannya -
tari daerah itu khusus kaliamntan aja atau
Sanggar BSBI bagaimana ?
N : Tari daerahnya itu maksudnya tari kaltim yang
kami bisa baru dayak dan disini gaya kaltim itu
ada 3 pilar. Yang pertama budaya pesisir,
budaya pesisir itu kan melayu terus budaya
pedaleman, sama budaya keraton. Keraton kutai
dia miliki khas kesenian yang sama seperti jogja
ada gambyong seperti solo, tari kanjar kanjur
kalau disana namanya ganjar ganjur disini
kanjar kanjur kanjar laki kanjar bini bedanya
sedikit. Ibaratnya di solo dan joga itu ganjar
ganjur tariannya lebih rumit kalau disini dia
lebih mudah lebih disederhanakan di kutai
13. Ilining Kaholo P : ini namanya apa ? -
N : ee ilining kah olo, artinya turunnya ning kah
olo. Disini dayak cuman satu orang yang tadi
yang main itu sebagiannya ada yang kutai ada
yang banjar
14. Asal daerah P : itu suku dayak asli itu dia atau gimana ? -
N : iya dayak asli yang main barusan tadi
pemusik P : yang ono yang oake baju merah itu ya ?
N : iya
P : kalau asfi ?
N : saya kutai
15. Perbedaan daya P : oo kutai, kutai sama dayak apa bedanya ? -
N : jadi gini banjar sama kutai itu fisiknya sama
99
dengan kutai dan dengan dayak, budaya mereka sama dengan
dayak berburu, meramu ee ya itu dayak dan
banjar kutai sama. Cuman yang beda apanya ya,
keyakinan aja kali yang beda kutai dan banjar
sudah berubah keyakinan jadi islam
P : kalau dayak masih percaya animisme
dinamisme ?
N : ee gimana yaa kutai dan banjar dulu
mempercayai meyakini bahwa ee dia menghindu
ibaratnya masih meyembah ee bebatuan ya
dinamisme pepohonan sama anismis eedia lebih
kalau apa-apa harus ijin nenek moyang. Kutai
dayak banjar sama dulu walaupun mereka
sekarang dayak rata-rata memeluk agama kristen
dan katolik tapi mereka tetap ibaratnya
keharingan itu tidak lepas
P : Keharingan itu apa?
N : Keharingan itu agama kepercayaan nenek
moyang ee kepercayaan nenek moyang bukan
agama keharingan itu
16. Kebisaan P : ini kakak sendiri bisa cukup musik aja gitu -
N : jangan panggil kakak, panggil asfi aja
Narasumber P : ya asfi, itu bisa musik aja atau bisa nari juga
gitu atau gimana?
N : saya bisa nari cuman kita pasti manusia ada
kapasitasnya kan
P : iya
N : lebih menyukai jalur mana bisa nari bisa lukis
bisa musik bisa teater tapi pasti kita memilih
salah satu, saya lebih menyukai musik
P : asfi sendiri belajar musik dar umur berapa ?
N : dari 2 SD
P : aaaa itu disuruh atau emang pengen atau tadinya
disuruh sama bapak atau ikut-ikut doang?
N : ikut-ikut doang karena sering liat om-om main
musik nari
17. Fungsi kesenian P : ini tadi yang kesenian ensambel ini nyanyian Fungsi komersil
rakyatnya khusus untuk kerohanian atau gimana
ensambel ? lebih diutamakan
N : Bukan , ini sudah fungsinya untuk seni
pertunjukan untuk hiburan bukan dari seni ke karena adanya
seni tapi dari seni ke entertain dikemas memang
untuk hiburan fungsinya. Oia boleh nanya ga perkembangan
teman-teman dari jurusan apa aja ya
100
jaman.
Identitas Data
101
secara umum itu untuk tarian pengobatan. Ada juga hanya sebagai ritual
kalau untuk dayak bahao untuk pemberian nama
penyembuhan, ada
pada bayi gitu kan nah belian juga ada. Melas
juga sebagai ritual
namanya kalau untuk bayi yang baru lahir
istilahnya untuk mengenalkan sama dunia ini loh mengenalkan bayi
ada bayi baru lahir namanya melas, ee kalau belian
yang baru lahir dsb.
itu untuk ritus pengbatan. Macem-macem juga itu
namanya macem-macem juga sebenernya ini
digunakan untuk apa untuk apa
3. Macam-macam tari P : kan katanya kalau belian ada beberapa macam, Gerak beliant sentio
ada perbedaan atau gimana ?
beliant seperti gerakan sufi
N : kalau perbedaannya kan belian itu ada belian
dari Arab.
bawo, ada sentio apalagi ya, yang saya tahu Cuma
dua itu sih. Soalnya itu dua yang yang apa ya lebih
umum lah orang tahu, kalau melas itu yang untuk
istilahnya untuk bayi baru lahir. Tari belian dibagi
menjadi 2 , yaitu :
1. Belian bawo : berputar dengan
memainkan musik (bunyi ditangan)
dengan menggunakan gelang besi di
tangannya.
2. Belian sentio : berputar mengikuti
iringan atau instrumen musik, musiknya
dari pelan ke cepat. Makin cepat
perputarannya makin membuat penari
hilang kesadaran.
Perbedaan belian bawo dengan belian sentio yaitu
pada bahasa mantra, belian bawo menggunakan
bahasa tunjung dan belian sentio menggunakan
102
bahasa benuaq.Upacara belian dilakukan dirumah
mereka masing-masing atas permintaan dari
keluarga itu sendiri.Pemimpin ritual tari upacara
belian tersebut disebutpabalian. Pabalian itu
nantinya yang akan berdialog dengan alam-alam
gaib. Pemanggilan roh tergantung dengan roh yang
menyertai si pabalian ini. Pabalian yang
memelihara roh jahat biasanya meminta tumbal
darah hewan untuk transaksi proses penyembuhan
dana pabalian yang memelihara roh baik biasanya
jarang meminta tumbal, terkadng meminta darah
manusia juga. Sebelum melakukan proses
penyembuhan h-roh akan bertanya terlebih dahulu
ingin sembuh, cacat, atau mati namun dengan
syarat-syarat tertentu juga.
4. Tempat upacara P : itu biasanya tari belian harus dilakukan didalam Berbeda dengan
rumah atau gimana ka?
tari beliant upacara ritual
N : iya, Upacara belian diadakan di dalam rumah,
lainnya, ritual ini
namun orang luar tidak boleh masuk karena bukan
untuk dipertontonkan. Orang yang sakit selalu tidak dipertontonkan
dibawa keruang tengah untuk diobati.
dan dilaksanakan
didalam ruangan
bukan di arena.
5. Sesajian dalam tari P : sesajian yang biasa dipake apa ka? Sesaji tak beda jauh
N : Sesajian yang ada pada saat upacara :
beliant dengan sesaji ritual
1. Sesajian, seperti ( beras kuning, beras
yang ada di pulau
merah, dan beras putih)
2. Jenis kue tradisional
103
3. Ayam beberapa ekor, dan sesaji lainnya Jawa.
tergantung permintaan belian itu sendiri.
6. Perbedaan kostum P : hmm kalau boleh tahu kostum yang digunakan -
baik laki-laki sama perempuan itu ada bedanya gak
penari laki-laki dan
ka?
perempuan
N : bedanya cuman sedikit. Kostum yang
dikenakan untuk laki-laki itu menggunakan Ketau,
rok payung yang lebar itu ada ukir-ukiran yang
mempunyai makna tentang tumbuhan dan hewan,
lalu janur ( mandau) dia itu daun kuning dimana
mandau sebagai perang mempunyai arti kepada
leluhur tentang sakit yang diderita.Kostum yang
dikenakan untuk perempuan tidak jauh berbeda
kebaya kutu baru dan ketau
7. Musik pada tari P : Musik apa saja yang diguanakan pada saat -
mengirngi tari belian?
beliant
N : emm musiknya itu ada kelentangan.
Kelentangan itu sejenis bonang, tahu kan? Tapi dia
bentuknya memanjang. Lalu ada gendang, namnya
kratuk dan perahi, trus gong biasa gong nya gitu
8. Gerak pada tari P : itu gerakannya Cuma berputar aja atau ada yang -
lain?
beliant
N : Gerakan dari tari belian itu sendiri selalu
memulai dari kanan dengan menggunakan satu
ragam gerak yang di ulang-ulang yaitu ngelawai.
Ngelawai merupakan gerakan tangan kesamping
kanan-kiri dan atas bawah yang dilakukan
berulang-ulang mengikuti ritme iringan musik.
9. Tata rias tari P : Biasanya rias yang diguanakan itu seperti apa Seperti halnya pada
104
beliant kak ? tari yang berasal dari
N : Tata rias yang biasa digunakan dalam tari
Papua dengan badan
belian yaitu, dibadan memakain kapur (bergaris-
yang dicoret dengan
garis) yang mempunyai arti sebagai cahaya. Namun
sekarang memakai body painting karena itu lebih yang berwarna putih
ringan dikulit dan tidak membuat panas dikulit.
biasanya.
10. Persiapan sebelum P : Apa saja gitu yang harus dilakukan atau -
persiapan apa saja sebelum upacara ritual tari
upacara beliant
belian ini ?
N : Menyiapkan sesaji, 1 minggu sebelumnya
menyiapkan doa-doa, memanggil pemeliatn (
dokter ), proses penyembuhan. Upacara akan terus
berlanjut jika pasien belum sembuh total.
Identitas Data
105
Alamat : Jl. Kemakmuran, Gg PLN 22/23 Kelurahan Sungai
Pinang Dalam Kota Samarinda, Kalimantan Timur
Sumber Data : Orang (Pembina Yayasan Bina Seni Budaya
Indonesia)
Teknik Pengumpulan Data : Wawancara
Waktu : Sabtu, 16 November 2014
Tema : Mengenal yayasan bina seni budaya Indonesia
Peneliti : Dosen Pembimbing dan Mahasiswa/Mahasiswi
Seni Tari UNJ (P)
1. Salam Pembuka N : Kok bisa lesensinya kemari, padahal Saat itu terlihat
banyak dedengkot atau tokoh atau suku bagaimana pak asrani
karanganah yang ada di kalimantan timur mencari maksud yang
tapi disbudpar mengapa melesensi atau sebenarnya akan
mendisposisikan kemari karna yakin ini kehadiran mahasiswa
sangat muda saya dirikan baru tahun 92, ya UNJ Seni Tari di
kan. Mungkin saja ade-ade belom lahir, Sanggar-nya.
kebetulan saya belom tahu nama beliau
mohon maaf. Untuk lebih rinci,
menjelaskan kepada kami apa maksud dan Dan para anggota
tujuan ibu dengan anak UNJ, ade-ade ini sanggar yang terlihat
yang bersilaturahim atau bersilaturahmi mengangguk-
kesini apakah berbentuk mau tahu keritan ngangguk menyatakan
kami, apakah mau tahu kegiatannya daerah. kebenaran akan
Cukup rumit menarik pada umum, keadaan yang ada di
kemudian teman-teman yang dibutuhkan 3 sanggar tersebut.
orang sudah menyaksikan kesenian-
kesenian tradisional kreasi yang publisnya
tau yang buat adalah 70 persen keaslian
kenapa keinginan itu muncul, 30 persen
eeee ini 30 persen sudah dimodifikasi alias
kreasi, jadi kawan-kawan ini hendak ingin
tahu, tolong sambil makan ya, disitu tidak
ada do’a tapi kalo dari sampean ada acara
106
silahkan dibuka dengan do’a boleh. Saya
hanya mengantarkan aja ini, nanti dari
pihak akan menjelaskan yang bersangkutan
.....ee diberi kesempatan. Oleh dari itu kami
ingin tahu maksud dan tujuan daripada mba
noni dan kawan-kawan, ada juga yang
ajeng namanya kalo gak salah, angkat
tangan ajeng.Angkat tangan ajeng. Nah ini
juga ini juga angkat tangan ajeng, coba nah
ini ajeng juga, nah ini ovisial, ovisial
kemaren juara ini, ni ni gak boleh seperti
ini ya. Lain kali kalo menang kemaren
jangan diliat-liatkan seperti ini, ini
namanya ria. Kalo dalam bahasa kami saya
ria itu bangga diri, nah fakirnya muncul
kan. Kami juara loh, nah biar orang jakarta
lihat. Tetapi kali ini mau sukuran, mau
sukuran dalam arti apa, mengundang
kerabat-kerabat yang diundang, mungkin
kami kejakarta desember baca do’a selamat
di sanggar ini tanggal 4 tanggal 5 untuk
mensyukuri keimanan emm mungkin sekali
lagi. Saya kira itu mudah-mudahan dari
pihak univer sitas negri jakarta bisa
menyampaikan tentang yang akan
disampaikan apa yang dimaksud mungkin
dari ibu dosen ... disini ada penata musik
kebetulan dia fotokopi saya, ristiano tapi
orangnya masih dibandung, ee kemudian
ada penata tari, ni yang kemarin juara baru
satu kali menata, 1 kali langsung menang.
Sebetulnya ada 3 koreografer karya
semuanya ikut bayar baik musik atau tari
tapi sudah 4 tahun dimana dia yang nata
sudah saya lepas. Gitu saya inget ee tidak
cemburu lagi tentu saat saya sama pacar-
pacar saya dulu. Nah itu mantan pacar saya
tuh, mantan kekasih yang sekarang sudah
107
jadi sudah jadi istri (istrinya: halo semua,
lambai dong tangannya) kemudian disana
ada penari terbaik tahun 2014, mana
orangnya nah itu, sebenernya gak juara tapi
karna pesertanya sedikit jadi juarakan.
108
kalimantan timur. Pak nari tanggal sekian,
nah yang ini baru selesai kemilau sudah
ada telvon.4 kali yang juara pesisir tampil
dirumah jabatan, gubernur nah besok besok
malam sampean sudah pulang. Rabu sudah
pulang ya, kalo belom saya undang, saya
kasih makan disana prasmanan.... Baik ee
panjang lebar itulah tadi saya ungkapkan,
sekali lagi ndak boleh seperti itu lagi
temen-temen ini ria namanya, ee temen-
temen sudah liat kalo kita menang nanti,
bayangkan tadi malem horee mahasiswa
jakarta kesebutkan namanya biar dekat.
Siapa yang siapa yang menikmati
kedatangan anda, yang pertama tiket, orang
tiket uang, kemudian orang-orang
samarinda, tentu transport lokalnya, anda
makan diwarung mana-mana yang
menikmati banyak. Kemudian itulah tekad
kami mendapatkan arong termasuk dari
budak dari jakarta, budak jakarta ya seperti
itu kita kompak, ayo kamu cium-cium
tangan supaya sana juga menikmati uang-
uang jakarta. Iyakan .tapi sering si ya
begitu 50 orang.... nah itu merupakan tugas
dinas pariwisata untuk menyambut...
segeralah ini mungkin ada acara khusus
dari temen-temen segera dimulai
..dipersilahkan untuk kepengurusan untuk
memulai sesuai waktunyanya.
109
dengan tujuan untuk melakukan latihan
penelitian bapak. Tidak semacem-macem
sanggar semua, ee saya nursilah namanya
saya adalah dosen dari eee para mahasiswa
jurusan seni tari yang eee memimpin
kegiatan ini dari jakarta. Tujuan kami
kesini adalah untuk mengetahui bagaimana
aktifiktas berkesenian khususnya seni tari
dan khususnya latihan dilakukan di sanggar
seni B yang dipimpin oleh pak asrani yang
dilakukan oleh temen-temen sanggar
semuanya.Kami eee kesini berada dibawah
naungan mata kuliah jadi ada dua mata
kuliah yang eee menugasi para mahasiswa
dari Universitas Negeri Jakarta yaitu
praktek penelitian dari mata kuliah
antropologi tari dan folklor. Sedikit
informasi bahwa untuk antropologi tari itu.
2. Kesenian N1 : eeeh singkat waktu mungkin, apa yang Terlihat pak asrani
Kalimantan diinginkan oleh teman- teman ini ya ibu yang sedang
Timur nursilah mengatakan sukur-sukur kalian menceritakan dengan
eemm geraan-geraan tarung, saya pikir lantang tapi tidak
sama sama semua, bahkan kita belajarnya yakin, bahwa apa
dipulau jawa ya. Mana contohnya nah yang diceritakannya
kalimantan timur itu terjadi dari 3 pilar, itu belum sepenuhnya
bahkan sekarang jadi 4 pilar kekuatan benar.
budaya kalimantan timur. Pilar 1 adalah
kebudayaan atau menyangkut disit, pilar
ke2 keraton kebudayaan keraton kebudian
keraton dan pilar ke3 adalah kebudayaan
pedalaman, jadi pesisir, keraton dan
pedalaman adalah pilar ke4 itu tadi sudah
menyembutkan 4 yaitu etnis-etnis yang ada
dikota ini semua menjadi eekempat kotan
contohnya yaitu ada etnis buton,apa ee
seluruh indonesia ada termasuk
warowambe juga ada. Jadi tuh ya pilar
keempat etnis-etnis ya. Nah tentu sama
110
mungkin eee kita ketahui bersama bahwa
cabang seni itu ada 4 yang paling besar
yang tidak bisa kita hindari ee ... satu
cabang seni musik, cabang seni tari, cabang
act act cabanng drama kan teater. Nah itu
itu yang tidak boleh eee harus seimbang
maksudnya.Kata tari saya paling tua
padahal kata musik saya. Bergerak dulu
baru suara..... gerak dan suara. Ada dulu
apa namanya ada dulu apa namanya lingka-
lingka dulu. Jadi 4 cabang seni besar itu
ternyata sama tidak boleh kita
kesampingkan nah dengan 4 pilar itu tadi
menyikapi. Kemudian untuk tektuman
yang kami apa langkahkan disini sudah
mempunyai kreasi tetapi kami tidak
meninggalkan asli. Mana aslinya nanti bisa
dicontohkan, contoh saja misalkan kita
menggarap tari pedalaman. Saya minta mas
pur tolong ee tari pedalaman untuk gaya
babi. Coba langsung saja mas pur berdiri.
Ada hudoq yang sikap buaya nah tiga tiga
empat dungtoptoptoptop top top babi yaa,
halo-halo dengarkan dulu kalo takut lihat
bawah aja ya, kalo dijawa tuh gak punya
marga kalo di kalimantan jongpahan. Eee
pengata yang masih mengkal itu namanya
mengkal itu belum masak iyahh tapi
mengkal udah dipercayain yaa artinya
bagus, dia malu pertama, kedua suka
diprotes ituh.... silahkan 3 detik atau 4 detik
nah seniman itu sendiri. Sekarang gaya
burung aa, hudoq hudoq. Ada hudoq
topeng burung. Coba dungtoptoptoptop top
top ooooowwww uuuuwwwuk aaa coba
coba cukup cukup dari dua ini itu
pedalaman ya Kami menggagarap
pedalaman dengan cara-cara itu tapi kami
111
gabungkan dengan yang lain sehingga ee
termunculah motif , eee kami tidak berhak
ijin karna ada yang lebih berhak tetapi isi
perutnya pak bayondong doktor profesor
bayondong itu terkenal dengan yang
namanya maharang apa eee sudah ya. Aaa
tolong dibagikan. Isi perutnya hudoq kutai
barat tuh bahau sudah ada dengan teman-
teman kemarin dikopi itu. Ada tahap satu
yang datang saya bawa ikan mau masak,
saya bukan liah eee saya bukan liah udah
saya tolak dan tahap kedua mencari saya
tapi saya bilang saya mau masak terimalah
sama dia, ara ... ara ... ada ara ..ajeng
..ajeng ..aaa nanti kalo itu hudoq isi
perutnya hampir 90 persen sudah masuk ke
teman-teman, perkembangannya,
bagaimana metodologinya, dan sebagainya,
cara penulisannya. Geraannya sedikit kita
liatkan, saya rasa tau semua.sudah ada arti
hudoq dan segi geraannya. Sekarang kami
sudah menggarap tari pesisir karna pesisir
yang dibumingkan dan saya otomatis
berkaitan agar penyelenggara dengan untuk
itu karna islami kan, islami itu kebudayaan
yang dipengaruhi oleh budaya
budiyapalapu. Mana dia positif antara lain :
Ya rosullallah bumpang bumpang
dudumpang dimiliki hadroh, kasidah,
rebanaan kemudian bismillahitawakalta
dengan nama Allah tuhan samasta. Hari ini
kita kedatangan tamu dari jakarta, besok
lusa kita bercanda. Bersajak a-a-a boleh
bersajak ab-ab dan seterusnya, yakan nah
itu salah satu kesenian robetutul ya.
Berkata atau berpantun kalo di..ni
jugaberpatun ada sering-sering makan
kedongdong tatap saya dong. Kalo pantun
112
jaman dulu tuh lengkap. Kemudian nah
selain itu juga ada yang namanya papega
yang dangdut itu tapi tetep aja jepen
muslim dilihat dari Mungkin ya rosulallah
salamun alaik, itu bahwa bagian dari
kehidupan muslim. Termasuk puisi itu
dikit.Jadi banyak itu pilar-pilar seni,
keraton dan pedalaman.Nah keratonnya
kami tidak berani mengganggu gugat tetapi
saya pernah mee mengiringi tari keraton itu
di Australi itu tari Ganjar-ganjur ganjar-
ganjur. Keraton yang tidak disuplay
kenegara yang terluas di Kalimantan
Timur, itu dia belajar berpuluh-puluh tahun
kepulau jawa, ilmu pengetahuan, adat
istiadat termasuk budaya, nah kalo anda
ketenggarong masuk keraton di depan itu
sudah ada gamelan jawa seperangkat bukan
100 persen tapi 1000 persen, mulai gende,
saron ya kan bonang, dan yang lain-lain
gong apa demung bagai kempul ya kan
lengkap dia. 1000 persen gamelan jawa,
mengapa kalo kenapa gampang, kenapa bu
kan tapi kalo mengapa jawabnya banyak
karena raja kita belajat ke jawa adat
istiadat, belajar sopan santun, belajar ilmu
pengetahuan termasuk juga seni budaya,
akhirnya dibawlaah seperangkat itu jadi
kebudayaan kutai, nah cuman judul
tariannya diubah kalo dikenal gambyong,
golek dan sebagainya dirubah jadi ganjar-
ganjur tadi. Sebenernya saya tidak hak
untuk menjelaskan itu karena darah biru
yang berhak, kemudian dikedalaman ada
tari kebudayaan kaya upacara belian, belian
itu terdiri dari belian dadap, belian sentiu,
belian itu upacara adat, upacara itu ada
ritual, ritual itu adalah pengobatan yang
113
seharusnya tidak boleh dipertontonkan tapi
dengan proses waktu eee ada yang
menyampaikan sna-sana ada upacara,
upacara pengobatan. Lama-lama
diinformasikan diinformasikan akhirnya
menjadi pertontonan, kalo sekarang belian
dibelikan. Tolong tampilkan belian didepan
gubernur karena ada tamu mentri, karna
duit tampilah dia, lama-lama tampil tampil
tampil menjadi pertunjukan ada yang keras
protes protes protes jangan itu bahaya itu
ritual kita tapi ya sepuh sepuh yang lain itu
kan gerak yang namanya tari itukan gerak.
Apalagi dibuat komposisi menjadi indah,
dibuat level, level yang lantai bolehlah
level rendah level apa level kebawah level
keatas yakan dalam tarikan jelas. Kadang-
kadang level ada 10, level ada 3 macam
misalnya, nah itulah modal kita untuk
komposisikan banget ya kan. Oleh sebab
itu ternyata upacara belian dipertontonkan.
Dari ritual dirahasiakan dilembah dan
tersembunyi untuk menghilang santet dan
sebagainya sekarang kok malah terangkat
keperukaan malah narinya di AC kan, apa
dengan itu ada apa dengan itu ?nah ini PR
bagi kita bersama untuk menanyakan
kepada yang berhak.
114
beberapa tokoh gudoq yang aada orang
tanah hulu.Saya tinggal merapihkan
tulisannya itu tulisan beliau juga. Jakarta
meminta kepada saya 20 judul buku the
history namanya, 20 judul kesenian
kalimantan timur untuk tahap satu,
mungkin ada 2 300 kesenian yang belom
tertulis ada tapi ditaman budaya ada.
115
masih kurang yakin kalo jepen itu milik
kalimantan sendiri. Ternyata di telusuri orang-
orang jaman dlu menyebarkan lewat berpantu,
bernyanyi. Lama kelamaan diubah menjadi
pusaka ada orang kawin dengan orang nenek
moyang kita. Lalu dibuat tatrian-tarian.Yang
tadinya jepen atau japin itu gerakannya maju
mundur maju mundur itu dibuat kreasi bahkan
mungkin geraknnya disederhanakan. Jepen
sialal, jepen silali. Karena kita selalu membuat
jepen yang baru-baru. Mungkin aja jepen yang
sekarang beberapa tahun kemudian akan jadi
milik yang lain kan kita tidak tahu. Coba pur
tolong dijelasi.
116
sekarang apakah ada perubahan atau tidak
117
pesisir apa pedalaman, tari pedalaman. Nah
tari pedalaman yang kaya gimana macam
ritual atau penyambutan ritual atau biasa
artinya singkat.Singkat itu misalnya nari
didepan tamu lalu mengantarkan kekorsi
atau dia tinggal duduk baru disambut
dengan tarian. Sudah duduk barulah MC
akan bialang inilah tari penyambutan
kepada bapak menteri. Tari selamat datang
ini berjudul tari sarung samarinda. Nah jadi
untuk menentukan itu tari penyambutan
dari Intronya, misalnya intronya seperti ini
“Selamat datang kami ucapkawan, bapak
ibu lewat sungai mahakam”, yakan nah itu
“Jika salah mohon maafkan, mohon ampun
bapak dan tuan”. Bersajak N . “Hari ini
kami sajikan, untuk para pendatang” nah
banyak dari situlah letak penyambutannya,
judul tarinya mau apa, tergantung ia orang
yang memintanya tak tau. Pak bawain tari
penyambutan pak, saya minta dari daerah
pesisir atau dari pedalaman.Tari pedalaman
itu tari penyambutan sebenernya.Tari
galegong, tari perang, kajang papatai,
kajang pangeng, tari gantar gantar itu untuk
suku tunjung. Kalo kenya ya tari enggang
tari. Berjejerlah wanita menyambut dengan
tari. Tergantung MC, protokol yang
membawa tadi atau dari intronya. Beda
dengan penyambutan secara ritual. Contoh
mntri datang butuh satu ibu, satu bapak,
satu cewe cantik lengkap dengan
kostumnya ya, jepen atau apa, jepen,
yasudah menyiapkan kobokan yang buat
cuci tangan gitu, daun pisang diikat-ikat
lalu kunyit diparut-parut dikasih air segelas
dicampus semua, nanti begitu datang
dihadang dengan payung misalnya dengan
118
tokoh dan cewe cantik tadi memegang
tempurung apa atau kobokan tadi, lalu sang
bapak atau sesepuh tadi mengucapkan
sesuatu seperti hey datuk jangan diganggu
kepada bapak yang datang hari ini. Ingin
ada peresmian gedung sekolah, eee bapak
mentri selamat menikmati hidangan,
silahkan duduk dengan tenang didalam
ruangan.Baru tangannya diambil trus
dikasih air yang ada dalam kobokan tadi.Itu
penyambutan barulah diberi tarian jepen
tadi dan judulnya terserah.Dikatakan tari
penyambutan ya karena saat itu digunakan
untuk penyambutan.Tari apapun yang
dibawakan saat penyambutan ya itulah tari
penyambutan.
Identitas Data
119
Alamat : Jl. Kemakmuran, Gg PLN 22/23 Kelurahan Sungai
Pinang Dalam Kota Samarinda, Kalimantan Timur
1. Ide Garapan P : kak aku mau tanya tentang tari belayun kk .. Data tersebut akan
P : tari belayun itu pijakannya dari mana ya kak? dalam bagian bab 3
N : itu saya dapat dan saya ambil dari samarinda data utama sebagai
sendiri, gimana sich pekerjaan orang-orang
bahan untuk
samarinda dulu pada saat sebelum ada gedung-
gedung tinggi , pekerjaan asli masyarakat itu penelitian ini.
apa, ya yang saya dapatkan bertani, menenun,
nelayan yang saya tuangkan ke tarian
2. Motif gerak Tari P : ada nama motif geraknya yang kakak pakai Dari data ini
gak kak?
Belayun dan diperoleh orisinalitas
120
Pijakan Gerak N : o ada, misalkan gerak aku bangun tidur itu penata tari dan dapat
namanya gerak intro , kemudian dia mandi, eh
dijadikan sebagai
bentar sebelumnya dia buka pintu , kemudian
objek kajian dalam
dia mandi setelah dia mandi mereka bersama-
sama menari abis itu mereka langsung menuju penelitian ini.
ke ladang kesawah untuk bekerja, setelah itu
mereka mau kearah laut ni , aku buat gerak
gelombang dengan suasana – suasana laut
gerakannya gelombang itu gimana sich, terus
gerak yang mau kekapal itu aku pasang gimana
sich orang itu kena ombak kemudian dia naik
keatas kapal dan terasa kena ombak lalu nelayan
memancing ya gitulah , dari situ kemudian udah
selesai itu ada gerakan jepen mabok , ada juga
sich aku lihat dibuku itu jepen mabok kebayang,
ada lihat gaya mabok kan, disitulah kental
tradisinya.
121
mungkin yang dilakukan jadi sebisa mereka kesulitan, seperti
seandainya lemah saya tambahkan atau saya
pada penggarapan
rombak kembali
mata kuliah
koreografi 2 peneliti.
122
ditunjuklah untuk ikut difestival dikarenakan
tarian ini adalah garapan baru maka saya ikuti
7. Proses garapan P : Proses latihan itu sendiri berapa lama sih kak -
sampai tarian itu benar-benar utuh jadi?
tampilnya itu.
8. Makna Lirik lagu P : oh ya dimusiknya itu kan ada lirik lagunya kak Mata pencaharian
, itu ada maknanya gak sich kak ?
dalam Tari masyarakat disetiap
N : ada. Misalkan di reff nya ne , “tari belayun
Belayun daerah berbeda-
aduh nelayan menenun, itulah kerjaan urang
beda. Begitupula
samarinda “ , artinya itu nah kerjaan urang
samarinda. dengan masyarakat
123
disia-siakan, mari kita lestarikan bersama
misalkan dari tenunnya, dari ikannya yang
sering di bikin buat ole-ole seperti amplang yang
dibikin dari ikan pipi, terus estarikan juga beras
gunung. Dan tenunnya juga bedakan. Intinya
lebih dikembangkan dan jangan sia-siakan karna
ini hampir punah.
9. Instrumen dalam P : alat musiknya sendiri itu apa aja kak? Data tersebut dapat
Tari Belayun N : gambus, ketipung, bedug, gimbe, terus rebana, digunakan sebagai
gimbal, hyhate,
data utama untuk
P : lagunya itu lagu baru digarap atau udah ada
elemen pendukung
sebelumnya? Pake bahasa apa kak?
dalam tari belayun.
N : baru itu, tari dibuat bersamaan lagu pun dibuat.
Pake bahasa kutai.
10. Klasifikasi Tari P : tari inikan tari berpasangan kak, kenapa sich -
dibuat berpasangan kak , apa emang jepen itu
berdasarkan
awalnya tari berpasangan atau tari pergulan kak?
Koreografi
N : bukan sebenarnya tari itu, zapin itu kan dari
arab jadi tarinya itu menirukan huruf arab
misalkan alif,ba,ta,tsa,dll.jadi gerakan tarinya itu
ngikutin gerakan itu. Jadi sebenarnya itu gak ada
tarinya itu berpasangan cuman perempuan aja,
karena gak tau perkembangannya aja kakek-
kakek dulu ya kan mungkin dia mau happy.
Buat suka kayak gitu, jadi tari berpasangan itu
hanya kreasi saya aja dan ciri khas saya aja.
11. Sinopsis dan Arti P : arti dari judul tarian itu sendiri apa ya kak? Data ini dapat
124
Belayun N : bertani, nelayan atau menenun. digunakan peneliti
N : ada dilaptop teman sich, tapi bisa aja dibacain. data utama dalam
Sinopsisnya : tari belayun yang berarti
penelitian ini.
berumah/bertani, nelayan , menenun. tarian ini
menceritakan tentang kehidupan masyarakat
kota Samarinda yang diawali dari bangun tidur ,
beraktivitas dan kembali tidur lagi.
125
jelas cerita itu ada dan konsepnya ada.
13. Tata busana dan P : tata busana dan tatarias yang digunakan pada -
tari ini apa aja sich kak?
Tata Rias Tari
N : sarungnya samarinda, terus sanggulnya kutai,
Belayun
terus make up nya sederhana ya apa ya namanya
make up lebih kenatural . kalau bajunya warna
biru itu diambil dari warna laut dan warna
awan.Disana punya sanggar juga kalian,nari
juga?
15. Pengalaman dan N : tiap tahun saya kan meneliti di parade tari -
nusantara, pada tahu 2010 yang menang itu
Planning Penata
kayak apa sich gayanya atau geraknya,
Tari
kemudian 2011 itu kayak apa sih , sampe 2014
belum ada gayany kayak apa, jadi saya
memunculkan kembali gaya yang ada di 2007.
Karna saya pernah dikasih tau oleh dedi rutan
yang sekarang udah almarhum, dia bilang gini
sama saya “ pur, kalau mau membuat garapan
tari jangan outtronya atau keluar tariannya
126
ditengah langsung hormat , tapi buatlah kayak
gaya 2007”, dia intro dan outtro sama seperti
yang saya buat tariannya saya tidur dan kembali
tidur. Gaya yang sudah lama saya munculkan
kembali.
dalam Tari N : itu kan ada pada saat dia berdo’a tu bahwa dia
siap untuk memasarkan hasil yang didapat ,
Belayun
senanglah gitu dia berdo’a dan bersyukur
hasilnya dapat dijual dan buat kehidupan dia
gitu.
127
kencang dan gak punya hitungan sedangkan
gerakan saya ada hitungannya 1x8
P : lagunya kk?
Identitas Data
128
Alamat : Jl. Kemakmuran, Gg PLN 22/23 Kelurahan Sungai
Pinang Dalam Kota Samarinda, Kalimantan Timur
Sumber Data : Orang (Vokalis Tari Belayun)
Teknik Pengumpulan Data : Wawancara
Waktu : Sabtu, 16 November 2014
Tema : Mengetahui Lirik Lagu Belayun
Peneliti : Anita Geofani
Elvianti Putri Chaniago
Erda Betti
Monsanti
Rianti Mandasari
Santi Tiara Dewi (P)
NO. KODING DESKRIPSI DATA MEMOING
129
berarti udah banyak pengalaman kan
kak?
N : aku sejauh ini vocal biasanya aku
pengiring sebagai vocal untuk tari
pedalaman yang suaranya tinggi dan harus
nyampe, sejauh ini vocal pedalaman lah
yang paling susah.
P : kami mau tau lirik dalam tari belayun
itu ka?
I : judulnya belayun , ni liriknya
(dibacakan )
Tula’hambat ayo etam mingatan
Bekecoh etam saling bekerja
ncari pitis ngancari penghidupan di
sepanjang sungai Mahakam
ngodah diam nun di tepi Mahakam
tula’ ulu sampai ke hilir
rame etam tula’ bebayaan
tula’ hamba sampai merian
Reff :
Tari belayun betani nelayan menenun
Disitu odah etam bekerja
Tari belayun betani nelayan menenun
Itu ha’ kerjaan urang Samarinda
Mun etam giat dapat ha’ dilestarikan
Polahan etam ndi’ akan dimakan jaman
130
Narasumber : Asfi (N3)
Alamat : Jl. Kemakmuran, Gg PLN 22/23 Kelurahan Sungai
Pinang Dalam Kota Samarinda, Kalimantan Timur
Sumber Data : Orang (Penata Musik)
Teknik Pengumpulan Data : Wawancara
Waktu : Sabtu, 16 November 2014
Tema : Mengetahui Iringan Tari Belayun
Peneliti : Anita Geofani
Elvianti Putri Chaniago
Erda Betti
Monsanti
Rianti Mandasari
Santi Tiara Dewi (P)
131
cuma perkusi aja gitu ya nah makin
lama makin lama?
I : kutai.
P : dari mulai?
132
P : kalo denger dari Kak Lutfi sendiri
dari akhir bulan Maret, bener ga kak?
I : heem..6 orang.
P : rebana 3 orang?
133
2. Sejarah P : kan pertama kali katanya dipentasin
dimana? Di hotel buat nyambut
Gubernur itu?
I : iya..iya..
I : tahun ini.
134
P : 2014? Cuman beberapa bulan yang
lalu?
I : iya.
I : lahirnya.
I : patenlah.
135
gitu mungkin.
I : diatonik.
I : perkusinya..jimbenya…
136
semua alat musik mau itu musik
apapun gitu harus bisa?
I : gambus.
I : iya.
I : pengalaman gimana?
I : apaan nih?
137
I : oooh… sukanya yaaaaa….
I : iya.
138
KODIFIKASI DATA : W10,H
Identitas Data
139
P : Semuanya bisa kak main alat musiknya,
maksudnya kok bisa ganti-gantian gitu
P : itu alat musik nya itu apa aja sih kak, yang
dipakai khusus belayun ?
I : iya .
I : bisa ke C .
140
gambus, bass.
I : iya.
141
I : Suling nya ni , tu berdasarkan gambusm kerna
bunyi nya beda-beda. kalo cocoknya sama
suling sunda yaudah pakai suling sunda. Tapi
sulingnya suling biasa aja kok.
142
I : iya.
I : Iya.
143
P : kalo kesusahan lain apa aja kak ?
P : tapi bisa ?
I : bisa .
3. Sejarah. P : nah kalo boleh tau ni, ini tarian belayun ini -
144
pas festival itu pertama kalinya ditampilkan
atau sudah pernah ditampilkan sebelumnya ?
145
KODIFIKASI DATA: W11, I
Identitas Data
146
contohnya ada sebagian yang seperti ini
tarinya hitungannya 6 kali 1x6 tapi
musiknya mau diteruskan eeeh dibikin
ternyata ganjil harus 8 harus genap, jadi
mau gak mau mereka yang mengalah
pada 1 dan 2 gerakan yang mengalah
pada musik, tapi kebanyakan musik yang
mengalah pada gerakan.
147
gitu?
I : di belayun?
P : iya.
148
dia, jadi kan sebenernya kita kan gerakan
dasar jepen ini ada banyak ya tapi kita
pelajari 14 dasar tari jepen, itu yang dari
step, ayun anak, dari puter full, puter
setengah, dari tahtim…..
P : oh dari orangtuanyaaa,,,
149
P : terus itu ada perkembangan gak yang
patok ayam di jepen sama patok ayam di
belayun?
P : oooh…
I : putar full..
150
kemaren di festival itu. Itu kakak pas
lomba gak ikut?
I : nggak..
P : November ini?
I : heeh..
151
berangkat, mas Roni sudah berangkat jadi
saya gantikan dia, jadi mau gak mau
dalam waktu singkat saya harus hafal
tarian belayun, jadi 5 kali saya latihan
langsung hafal.
P : wihh keren….
P : oh gitu..
I : Ifan...
152
disini juga?
I : belum ya?
I : disini kotanya.
I : heeh..
153
masalahnya besok saya udah pulang. Jadi
Kak Pur itu garap tarinya dia liat kesana
pergi kesana langsung?
154
KODIFIKASI DATA : P1
IDENTITAS DATA
155
bunyi saat kaki dihentakan. Gerakan tangan
Pulau Jawa.
KODIFIKASI DATA : P2
IDENTITAS DATA
1. Sinopsis Ilining Ilining kah olo sendiri menceritakan tentang Vokalis sering
mendapatkan juara
Kah olo leluhurnya orang benuaq yang turun ke bumi
156
lalu mengisahkan banyak jejak, dialah orang dalam menyanyi
/berlagu
yang pertama kali menginjakan kaki di bumi
mi fa so la si do.
157
Suara dari vokalis utama membuat lagu ini
semakin hidup.
158
KODIFIKASI DATA : P3
IDENTITAS DATA
159
2. Tata Busana Tata busana khususnya baju yang digunakan Busana yang
digunakan
pada tari ini, ketika diamati memiliki
mngingatkan
kemiripan dengan baju dalam tari topeng
dengan busana
betawi, dimana ada rumbai-rumbai pada tari betawi namun
warna yang
bagian lengan.
berbeda, kalau
warna betawi
lebih mencolok
dibandingka
warna pada tarian
tersebut.
lainnya
160
KODIFIKASI DATA : P4
IDENTITAS DATA
161
menghilangkan kejenuhan dan
kelelahan mereka. Sampai tibalah
di penghujung behuma, panen
raya pun tiba, mereka memanen
dengan riang dan penuh suka
cita, dan bersyukur kepada Tuhan
Yang Maha Esa, atas rezeki yang
berlimpah.
2 Gerak tari Dilihat dari segi gerak tarian ini Data tersebut yaitu
menggunakan pijakan tarian gerak tari jepen
jepen dimana terlihat dari yang memakai
banyaknya gerakan hentakan banyak hentakan
kaki. Dalam tarian ini peneliti kaki mengingatkan
melihat bahwasanya pola lantai kita akan suatu hal
yang digunakan bagus dan yaitu gerak tari dari
mengikuti alur cerita sesuai sumatera barat yang
synopsis, tetapi dalam segi juga banyak
interaksi antar penari karena memakai hentakan
mereka tarian berpasangan, kaki.
interaksi antar penari masih
kurang, penari hanya memikirkan
gerakan apa lagi yang
selanjutnya.
162
mereka lebih memakai kostum ada juga yang tidak
mewah, dengan aksesoris kepala menggambarkan
seperti aksesoris sunda, sebagai petani.
sedangkan kostum penari laki-
laki sudah menyimbolkan petani
yang sedang behuma karena
mereka memakai tutup kepala
juga, tetapi peralatan yang
dibawa oleh penari kurang
lengkap, seharusnya mereka
membawa cangkul juga untuk
menggali tanah.
4 Iringan tari/ Dilihat dari segi iringan musik, Data tersebut yaitu
musik dalam tarian ini iringan tarinya iringan tari sudah
sudah bagus, sudah mengalir sesuai dengan tema
mengikuti tema. yang dibawakan.
163
KODIFIKASI DATA : P5
Identitas Data
164
desain panggung
yang digunakan
yaitu panggung
berbetuk huruf T.
5 Tata Busana Dilihat dari segi tata busana yang Data tersebut
ada dalam acara tersebut penari berkaitan dengan
menggunakan pakaian tradisional bagian data
khas kalimantan timur. Penari laki penelitian.
laki maupun penari wanita
memakai pakaian berwarna merah
165
dan ada hiasan di kepala mereka.
KODIFIKASI DATA : P6
Identitas Data
1. Tata Cahaya Saat pertama penari ingin masuk ke data tersebut yaitu
Panggung dalam panggung, cahaya dalam tata cahaya
panggung tidak dihidupkan dan panggung
dibiarkan gelap dan saat para penari mengandung
masuk ke dalam panggung barulah estetika atau
cahaya lampu dinyalakan. saat keindahan dimana
penari wanita berkumpul lampu di cahaya dimatikan
panggung dimatikan kemudian para dan dihidupkan
penari wanita menyalakan obor kembali.
suasana panggung pun gelap dan
hanya bercahayakan api di obor
tersebut. Lilin yang dipegang oleh
166
para wanita kemudian dibawa ke
atas tangan mereka kemudian
diturunkan lagi dan dimatikan.
Pada saat lilin dimatikan, lampu
dipanggung kembali menyala.
2 Gerak Tari Gerakan tari yang dibawakan oleh Data tersebut yaitu
para penari terlihat bagus namun gerak tari yang
ada yang kurang yaitu senyuman. dibawakan penari
Para penari menari dengan gerakan bagus namun
yang bagus tetapi senyuman dari kurang senyum.
mereka kurang terlihat. Gerakan
tari pertama tidak cepat karena
mngikuti alunan musik yang
tenang. Penari mengayunkan
tangan mereka ke depan dan
kesamping. Penari laki laki
menarikan tarian ini dengan
gerakan lebih cepat dari tari
sebelumnya. Ada juga penari laki
laki yang masih kanak kanak
datang, dan ada penari laki laki
dewasa yang datang membawa
daun kelapa atau yang sering kita
sebut janur. Penari laki laki juga
lincah saat membawakan tari nya.
Ada satu penari laki laki yang
menarikan tarian dengan cepat dan
gerakannya memutar.
167
3 Musik Musik pengiring dalam festival Data tersebut yaitu
borneo 2007 ini sangat enak musik khas
didengar terutama pada saat tarian kalimantan timur.
pertama, musik nya pelan dan
mengalir seperti bunyi gitar. Pada
saat tari berikutnya musik mulai
cepat dan tidak selambat yang
sebelumnya. Semakin lama musik
yang dibawakan semakin cepat
iramanya.
5. Tata Busana Dilihat dari segi tata busana atau Data tersebut yaitu
kostum para penari, mereka tata busana
menggunakan busana yang ramai mengandung nilai
namun tetap terlihat bagus. Penari keindahan terlihat
wanita menggunakan kostum dari aneka warna
berwarna hitam dan dihiasi dengan yang ada pada
warna warna lain yang ada dalam kostum dan dihiasi
kostum busana tersebut seperti ada dengan manik
168
warna hijau, kuning, dan putih. manik berwarna.
6. Tata Rias Dilihat dari segi tata rias, tata rias Dilihat dari data
yang digunakan penari terlihat tersebut yaitu tata
natural dan tidak mencolok. Di rias mengandung
bagian kepala mereka memakai nilai keindahan
seperti topi dan dihiasi dengan bulu yaitu hiasan atau
burung ada juga yang berhiaskan topi yang ada di
seperti topi yang memakai manik kepala dihias
manik. dengan manik
manik dan ada
juga yang
memakai bulu
burung enggang
pada topi tersebut.
169
KODIFIKASI DATA : P7
IDENTITAS DATA
170
oleh para wanita kemudian dibawa
ke atas tangan mereka kemudian
diturunkan lagi dan dimatikan.
Pada saat lilin dimatikan, lampu
dipanggung kembali menyala.
Semua penari berkumpul di depan
dan pergi ke belakang panggung
terbagi oleh dua bari ada yang
melalui pintu sebelah kanan dan
ada juga yang melalui pintu
sebelah kiri.
171
4. Properti Penari memakai properti di tangan -
yang dihiasi oleh bulu burung
enggang. Banyak sekali bulu
burung enggang yang digunakan
dalam hiasan untuk penari mulai
dari di kepala sampai properti.
Penari wanita yang didepan
membawa banyak bulu burung
enggang sedangkan penari yang
dibelakang membawa lebih sedikit
buku burung enggang. Di tarian
kedua para penari juga
mengeluarkan properti lagi dan
memakainya ditangan mereka.
Ditengah tengah tarian keua
munculah penari laki laki yang
datang dengan membawa properti
yang digunakannya. Properti yang
digunakan seperti senjata Penari
laki laki menarikan tarian ini
dengan gerakan lebih cepat dari
tari sebelumnya. Ada juga penari
laki laki yang masih kanak kanak
datang, dan ada penari laki laki
dewasa yang datang membawa
daun kelapa atau yang sering kita
sebut janur.
172
penari pun ada yang berbeda.
KODIFIKASI DATA : P8
IDENTITAS DATA
173
pengertian yaitu tingkil (
petik ), tingkilan (petikan).
Lirik lagunya bersindir-
sindiran ( berbalas pantun :
menyindir)
174
menenun dan lain-lain).
175
KODIFIKASI DATA : P9
IDENTITAS DATA
176
2. Properti Properti yang digunakan penari -
sangat mendukung dan tingkat
kreativitas sangat terlihat dan
sesuai dengan adegan-adegan dari
tari belayun, yang terdiri dari
property yang menempel pada
tubuh penari yang
menggambarkan perahu kecil,
sebagai alat tenun, dan
menggambar layar pada
perahunya, dayung, kain yang
menggambarkan ombak dan
perahu, bambu dan ikan yang
menggambarkan hasil tangkapan
dilaut .
177
lirik lagu pada tari belayun
sangatmerdu, enerjik, dinamis, dan
mendukung suasana pada tari ini,
sehingga secara kesuluruhan
terlihat baik dari segi elemen
pokok dan elemen pendukungnya.
178
KODIFIKASI DATA : SP1
Identitas Data
1. Internalisasi Proses internalisasi sendiri merupakan proses Data ini digunakan pada
panjang sejak seorang individu dilahirkan latar belakang penelitian
sampai ia hampir meninggal. Individu belajar ini.
menanamkan dalam kepribadiannya segala
perasaan, hasrat, nafsu dan emosi yang
diperlukan sepanjang hidupnya. Wujud dan
pengaktifan dari berbagai macam isi
kepribadiannya itu sangat dipengaruhi oleh
berbagai macam stimulasi yang berada dalam
sekitaran alam dan lingkungan sosial maupun
budayanya. Misalnya : perasaan pertama yang
diaktifkan dalam kepribadian seorang bayi saat
dilahirkan adalah perasaan puas dan tidak
puas. Tiap hari dalam hidupnya berlalu,
bertambahlah pengalamannya mengenai
bermacam-macam perasaan baru, dan
belajarlah ia merasakan kegembiraan,
179
kebahagiaan, simpati, cinta, benci, keamanan,
harga diri, kebenaran, perasaan bersalah, dosa,
malu, dsb. Selain perasaan-perasaan tersebut
,juga bermacam hasrat, seperti hasrat untuk
mempertahankan hidup, bergaul, meniru, tahu,
berbakti, keindahan, dipelajarinya melalui
proses internalisasi, menjadi bagian
kepribadian individu.
180
dan lingkungan sosial yang bersangkutan.
4. Discovery Discovery adalah suatu penemuan dari suatu Data ini digunakan
unsur kebudayaan yang baru, baik berupa
sebagai konsep dalam
suatu alat baru, suatu ide baru, yang diciptakan
oleh seorang individu atau suatu rangkaian penelitian ini.
dari beberapa individu dari beberapa
masyarakat yang bersangkutan. Discovery
baru menjadi invention bila masyarakat sudah
mengakui, menerima, dan menerapkan
penemuan baru itu. Faktor pendorong
penemuan baru bagi individu dalam suatu
masyarakat, diantaranya a). Kesadaran para
individu akan kekurangan dalam kebudayaan,
b). Mutu dari keahlian dalam suatu
kebudayaan, c). Sistem perangsang bagi
aktivitas dalam mencipta dalam masyarakat.
Menemukan suatu hal yang baru memerulukan
suatu daya kreatif dan usaha yang besar, tetapi
menyebar suatu hal baru yang memerlukan
daya dan usaha lebih besar lagi.
5. Unsur Kebudayaan manusia memiliki ke tujuh unsur Data ini digunakan
yang universal, yang artinya unsur-unsur
Kebudayaan sebagai konsep untuk
kebudayaan tersebut yang bisa didapatkan
dalam semua kebudayaan dimanapun. Ke menjabarkan data
181
tujuh unsur tersebut adalah : (1) Bahasa, (2) pendukung dalam
Sistem Pengetahuan, (3) Organisasi Sosial, (4)
penelitian ini.
Sistem Peralatan Hidup dan Teknologi, (5)
Sistem Mata Pencaharian, (6) Sistem Religi,
(7) Kesenian. Tiap-tiap unsur kebudayaan
universal sudah tentu juga menjelma dalam
ketiga wujud kebudayaan.
6. Wujud Koentjaraningrat berpendirian bahwa Data ini digunakan
kebudayaan itu ada tiga wujudnya, yaitu :
Kebudayaan sebagai konsep dalam
4. Wujud kebudayaan sebagai suatu kompleks penelitian ini.
dari ide, gagasan, nilai, norma, peraturan
dan sebagainya.
5. Wujud kebudayaan sebagai suatu kompleks
aktivitas serta tindakan berpola dari
manusia dalam masyarakat.
6. Wujud kebudayaan sebagai benda-benda
hasil karya manusia.
Identitas Data
182
tersebar kedalam sistem sosial (masyarakat) teori dalam
menerusi lima tahap, yaitu : penelitian ini.
f. Pengetahuan (pendedahan individu terhadap
kewujudan inovasi dan memahami
fungsinya).
g. Pemujukan (individu membentuk sikap
suka atau sebaliknya tentang kewujudan
sesuatu inovasi)
h. Keputusan (individu meletakkan komitmen
untuk melakukan peniruan)
i. Pelaksanaan (individu menggunakan
inovasi secara praktis)
j. Pengesahan (individu melakukan penilaian
terhadap peneguhan dengan berasaskan
hasil yang positif yang diperoleh daripada
invoasi).
Identitas Data
183
1. Model Etnografi Model etnografi cenderung mengarah kekutub Digunakan sebagai
induktif, konstruktif, transferabilitas, dan subyektif. metode penelitian
Kecuali itu, juga lebih menekankan idiografik, dalam penelitian ini.
dengan cara mendeskripsikan budaya dan tradisi
yang ada. Etnografi pada dasarnya lebih
memanfaatkan teknik pengumpulan data
pengamatan berperan serta karena untuk
memahami cara orang-orang berinteraksi dan
bekerjasama melalui fenomena teramati dalam
kehidupan sehari-hari.
2. Konsep Etnografi Etnografi harus menyangkut hakekat kebudayaan, -
yaitu sebagai pengetahuan yang diperoleh, yang
digunakan orang untuk menginterpretasikan
pengalaman dan melahirkan tingkah laku sosial.
Identitas Data
184
kehidupannya dan etnografi postmodern didalam penelitian
dibicarakan sesuai dengan pikiran masyarakat yang
ini.
diteliti (emik) dan mengungkap seluruh tingkah
laku sosial budaya masyarakatnya melalui deskripsi
yang holistik.
Identitas Data
185
KODIFIKASI DATA : SP6
Identitas Data
186
3. Klasifikasi Tari Klasifikasi jenis tari berdasarkan bentuk Data ini digunakan
Berdasarkan koreografinya terbagi menjadi 3, diantaranya tari untuk memvalidkan
Koreografi tunggal, tari berpasangan, dan tari kelompok. data bahwasannya
tari dogdog lojor
merupakan tari
kelompok dengan
penari berjumlah 9-
11 orang.
4. Bentuk Gerak Tari merupakan komposisi tari gerak yang telah Digunakan sebagai
mengalami penggarapan. Penggarapan gerak tari konsep dalam
lazim disebut stilisasi atau distorsi. Berdasarkan penelitian ini untuk
bentuk geraknya, secara garis besar ada dua jenis menjabarkan bentuk
tari, yaitu tari yang representasional dan tari yang gerak dalam tari
non representasional. Tari yang representasional dogdog lojor karya
ialah tari yang menggambarkan sesuatu secara Toto Sugiarto.
jelas, sedangkan tari non-representasional adalah
tari yang tidak menggambarkan sesuatu.
5. Jenis Gerak Baik dalam tari yang representasional maupun Digunakan sebagai
konsep untuk
yang non-representasional dalam garapan geraknya
menjabarkan jenis
terkandung dua jenis gerak, yaitu gerak-gerak
gerak yang
maknawi atau gesture dan gerak-gerak murni atau digunakan dalam tari
dogdog lojor karya
pure movement. Gerak maknawi adalah gerak yang
Toto Sugiarto.
mengandung arti yang jelas, misalnya gerak nuding
187
sebagai gerak tari apabila telah mengalami stilisasi
menggambarkan sesuatu.
6. Pendukung Tari dalam membuat suatu karya tari selain Digunakan sebagai
memperhatikan gerak, ide garapan, tema dan yang konsep untuk
lainnya, harus juga memperhatikan fasilitas- menjabarkan
fasilitas yang lain untuk mendukung terwujudnya pendukung-
karya tari tersebut atau yang lazim disebut sebagai pendukung tari
elemen pendukung tari. Elemen-elemen tersebut dalam penilitian ini.
diantaranya terdiri dari musik, lantai tari, kostum
dan rias tari, properti tari, dan stage lighting.
7. Klasifikasi 5. Berdasarkan fungsi, fungsi tari terbagi menjadi -
berdasarkan fungsi 3 yakni sebagai ritual upacara, sebagai hiburan
dan tema dan sebagai pertunjukan.
6. Berdasarkan tema, tari terbagi menjadi 2 yakni
tari dramatik dan tari nondramatik.
188
KODIFIKASI DATA : SP7
Identitas Data
189
samarinda 0°21'81"–1°09'16" LS dan 116°15'16"–117°24'16" letak astronomis kota
BT. samarinda.
3 Letak geografis Kota Samarinda memiliki batas-batas wilayah Data tersebut berisi
Samarinda dan sebagai berikut : tentang batas batas
Batas – batas wilayah kota samarinda
a. Utara, berbatasan dengan Kecamatan Muara
wilayah mulai dari utara, selatan,
Badak, Kutai Kartanegara
samarinda barat, dan timur dan itu
semua termasuk kedalam
b. Selatan, berbatasan dengan Kecamatan Loa
letak geografis kota
Janan, Kutai Kartanegara
Samarinda.
c. Timur, berbatasan dengan Kecamatan Muara
Badak, Anggana, dan Sanga-Sanga di Kabupaten
Kutai Kartanegara.
190
di Kota Samarinda.
6 Jenis jenis Kota Samarinda diklasifikasikan menjadi 3 Data tersebut berisi jenis
kepadatan kategori kepadatan penduduk sebagai berikut : jenis kepadatan penduduk
penduduk di kota samarinda.
4) Kepadatan penduduk jarang
Kecamatan di Kota Samarinda yang
tergolong kategori jarang adalah
kecamatan yang memiliki luas wilayah
cukup besar atau di atas 10 % dari luas
Kota Samarinda, yaitu Kecamatan
Samarinda Utara, Palaran, dan Samarinda
Ilir. Pola penyebaran penduduk yang
menuju pusat pemerintahan, pusat
perdagangan dan pusat hiburan menjadikan
wilayah ini memiliki kepadatan penduduk
yang jarang.
191
Sungai Kunjang dan Samarinda Ulu
merupakan kecamatan dengan kepadatan
penduduk sedang. Kedua wilayah ini
merupakan wilayah yang mengalami
perkembangan perekonomian yang pesat,
seperti pusat perdagangan, pusat hiburan,
serta pusat pemerintahan sehingga
sebagian besar penduduk melakukan
migrasi dari kecamatan lain ke kedua
kawasan ini.
7 Tenaga Kerja Salah satu aspek penting dalam pembangunan Data tersebut berisi
Kota Samarinda daerah adalah penduduk, termasuk di dalamnya tentang jumlah tenaga
192
ketenagakerjaan. Penduduk usia 15 tahun ke atas kerja di kota samarinda.
yang dikenal sebagai penduduk usia kerja, pada
tahun 2009 mencapai 437,626 orang. Dimana
271,446 orang diantaranya merupakan angkatan
kerja dan sisanya yaitu 166,180 orang bukan
angkatan kerja. Secara garis besar, pembangunan
di Kota Samarinda berorientasi kepada Kota Jasa
dan Perdagangan. Pemerintah Kota telah
membuktikan konsistensinya dengan
mengembangkan sector jasa dan perdagangan.
Terbukti sector perdagangan telah menyerap 33.67
% tenaga kerja dan 22.16 % dari sector jasa.
Identitas Data
193
penjajah Belanda dan Jepang. Wilayah Samarinda kota samarinda hingga
termasuk pula ke dalam wilayah Kerajaan Kutai sekarang.
Kartanegara. Akan tetapi saat itu, belum ada
sebuah desa pun berdiri, apalagi kota. Sampai
pertengahan abad ke-17, wilayah Samarinda
merupakan lahan persawahan dan perladangan
beberapa penduduk. Lahan persawahan dan
perladangan itu umumnya dipusatkan di sepanjang
tepi Sungai Karang Mumus dan sungai Karang
Asam.
194
Bahkan sampai pada puncak kemerdekaan tahun
1945 hingga keruntuhan Orde Lama yang
digantikan oleh Orde Baru, Samarinda terus
’disatroni’ pendatang dari luar Kaltim. Waktu itu
Tahun 1966 adalah peralihan masa Orde Lama ke
Orde Baru. Keadaan semuanya masih acak dan
semberawut.
195
kecamatan menjadi 6 kecamatan, yaitu:
196
KODIFIKASI DATA : SD1
Identitas Data
197
KATEGORISASI DATA
198
24. Salam Pembuka W3,B,1 ; W4,C,1 ; W5,D,1 : W7,G,1
25. Makna Dalam Lagu Ilining W3,B,2 ; W3,B,13
Kaholo
26. Fungsi dan Generasi Anggota W3,B,3 ; W3,B,4
Sanggar BSBI
27. Ungkapan Lagu Ilining Kaholo W3,B,5
dan Alat Musik
28. Alat Musik Sampe’ W3,B,6
29. Nada Diatonik dan Alat Musik W3,B,7
30. Alat Musik, Dayak Benuaq dan W3,B,8
Dayak Tunjung
31. Kain Ulaq Doyo Dayak Benuaq W3,B,9
32. Bulu Enggang W3,B,10
33. Yayasana BSBI atau Sanggar W3,B,11
BSBI
34. Binaan Tari dalam Sanggar W3,B,12
BSBI
35. Asal daerah pemusik W3,B,14
36. Perbedaan dayak dengan kutai W3,B,15
dan banjar
37. Kebisaan Narasumber W3,B,16
38. Fungsi kesenian ensambel W3,B,17
39. Penutup W3,B,18 ; W9,B,4 : W10,H,4
40. Tari Beliant W4,C,2
41. Tempat upacara tari beliant W4,C,4
42. Perbedaan kostum penari laki- W4,C,6
laki dan perempuan
43. Musik pada tari beliant W4,C,7
44. Gerak pada tari beliant W4,C,8
45. Tata rias tari beliant W4,C,9
46. Persiapan sebelum upacara W4,C,10
beliant
47.. Ide Garapan W6,E,1
48 Motif gerak Tari Belayun dan W6,E,2
Pijakan Gerak
49. Kesulitan Garapan W6,E,3
199
50. Pengalaman Penata Tari W6,E,4 ; W9,B,3 : W10,H,3 : W11,I,2
51. Perdana Tari Belayun di W6,E,5
tampilkan
52. Tanggapan Masyarakat W6,E,6
53. Proses garapan W6,E,7
54. Makna Lirik lagu dalam Tari W6,E,8
Belayun
55. Instrumen dalam Tari Belayun W6,E,9 ; W9,B,1 : W10,H,1 : W11,I,1.
56. Klasifikasi Tari berdasarkan W6,E,10
Koreografi
57. Sinopsis dan Arti Belayun W6,E,11
58. Properti Tari Belayun W6,E,12
59. Tata busana dan Tata Rias Tari W6,E,13
Belayun
60. Background Mahasiswa/i Seni W6,E,14
Tari UNJ
61. Pengalaman dan Planning W6,E,15
Penata Tari
62. Akulturasi Gerak dalam Tari W6,E,16
Belayun
63. Kesenian Kalimantan Timur W5,D,2
64. Tari Jepen W5,D,3
65. Tari Persembahan W5,D,4
66. Lirik Lagu Tari Belayun W7,G,2
67. Sejarah W9,B,2 : W10,H,2 :
68. Gerak Tari W11,I,3 ; P1,1 ; P3,1 ; P4, 2 ; P6, 2
69. Sinopsis P4, 1 ; P2,1 ; P2 , 2
70. Tata Cahaya Panggung P5, 1 ; P6,1
71. Iringan Tari/musik P4, 4 ; P5, 3 ; P6, 3 ; P2,5; P2,6
72. Tata Busana P4, 3 ; P5, 5 ; P6, 5
73. Tata Rias P6, 6
74. Properti P6, 4
75. Penyanyi P5, 4
76. Tata panggung P5, 2
77. Vokal P2,3
200
78. Irama lagu P2,4
79. Penghargaan SD1,1
80. Internalisasi SP1,1
81. Sosialisasi SP1,2
82. Enkulturasi SP1,3
83. Discovery SP1,4
84. Unsur Kebudayaan SP1,5
85. Wujud Kebudayaan SP1,6
86. Pengertian Kebudayaan SP1,7
85. Teori Inovasi SP2,1
86. Model Etnografi SP3,1
87. Konsep Etnografi SP3,2
88. Etnografi Post Modern SP4,1
89. Etnografi SP5,1
90. Klasifikasi Tari Berdasarkan SP6,1
Garapan
91. Gerak Maknawi SP6,2
92. Klasifikasi Tari Berdasarkan SP6,3
Koreografi
93. Bentuk Gerak SP6,4
94. Jenis Gerak SP6,5
95. Pendukung Tari SP6,6
96. Klasifikasi berdasarkan fungsi SP6,7
dan tema
97. Tata Cahaya P7,1
98. Tata Bunyi/ Iringan Tari P9,4 ; P8,1 ; P7,2
99. Gerak P8,3 ; P7,3
100. Properti P7,4 ; P9,2
101. Tata Busana P7,5
102. Ekspresi Penari P9,4 ; P7,6
103. SINOPSIS P8,2 ; P9,1
104. kota Samarinda SP 7 , 1.
105. Letak Astronomis Samarinda SP 7, 2.
106. Letak geografis samarinda SP 7, 3.
107. Penduduk di kota samarinda SP 7, 4.
201
108. Jenis jenis kepadatan penduduk SP 7, 6.
109. Tenaga kerja SP 7, 7.
110. Jumlah Penduduk kota SP 7, 5.
samarinda
111. Daftar kecamatan kota SP 9, 1.
samarinda
112. Awal mula berdirinya kota SP 8, 1.
Samarinda
202
KLASIFIKASI DATA
Gerak Tari
Tata Rias
Elemen Pendukung
Tata Busana Tari
Properti
Tata Pangung
Penyanyi
203
Upacara dalam siklus Suku Dayak
Upacara Nugal
Parit
Gerak
Elemen pokok
tari dan
Gerak dan Perkembangan Tari Gantar
perkembangan
204
Kepercayaan Masyarakat Terhadap Tari Beliant Kepercayaan
masyarakat
Ketidakpercayaan dengan transaksi roh
Penari Beliant
205
Alat Musik Sampe’
Alat Musik
Nada Diatonik dan Alat Musik Kalimantan
Timur
Alat Musik, Dayak Benuaq dan Dayak Tunjung
Ide Garapan
206
Akulturasi Gerak dalam Tari Belayun
Tari Persembahan
Pengalaman Narasumber
Gerak Tari
207
Musik/ Iringan Tari
Tata Rias
Elemen Pendukung
Tata Busana Tari
Properti
Tata Pangung
Penyanyi
Pendukung Tari
Sinopsis
Elemen pokok tari
Gerak Tari
Bentuk Gerak
Jenis Gerak
Gerak Maknawi
Vokal
Elemen Pendukung
Irama lagu Tari
Tata Busana
Properti
208
Penghargaan Prestasi Sanggar
BSBI
Internalisasi
Proses Belajar
Sosialisasi Kebudayaan
Sendiri
Enkulturasi
Discovery
Teori Penemuan
Teori Inovasi Baru/ Inovasi
Model Etnografi
Konsep Etnografi Desain Penelitian
dan Metode
Etnografi Post Modern Penelitian Etnografi
Etnografi
209
SINOPSIS
GERAK
KONSEP
TATA BUNYI/ IRINGAN TARI PERWUJUDAN
KARYA
TATA BUSANA
TATA CAHAYA
Kota Samarinda
210
Data dibawah ini tidak digunakan dalam penelitian ini, karena tidak sesuai dengan
objek pengkajian penelitian.
Penutup
Kebisaan Narasumber
Salam Pembuka
211
Lampiran 2. Foto Penampilan di Festival Kemilau Seni Budaya Benua Etam
IX
212
Lampiran 3. Instrumen Iringan Tari Belayun dan Piagam Penghargaan
Gambar : Penghargaan yang diraih oleh Yayasan Bina Seni Budaya Indonesia
Budaya Pesisir pada Festival Kemilau Seni Budaya Benua Etam IX 2014
213
Gambar : Penghargaan Penyaji Terbaik dalam Lomba Tari Kreasi Tradisional
Budaya Pesisir pada Festival Kemilau Seni Budaya Benua Etam IX 2014
214