OSILATOR JEMBATAN WIEN

DISUSUN OLEH :
WIDIYANTI ANGGRAINI
3.33.18.1.21
TK-1B
Pengertian Osilator
Osilator adalah suatu rangkaian
elektronika yang dapat menghasilkan sejumlah
gelombang atau getaran atau sinyal listrik secara
periodik dengan amplitudo yang
konstan.
Jenis - jenis Osilator
• Osilator berdasarkan metode pengoperasiannya dikelompokkan menjadi dua
kelompok, yaitu :
1. Osilator Harmonisa
Osilator yang menghasilkan bentuk gelombang sinus.
2. Osilator Relaksasi
Osilator yang menghasilkan bentuk gelombang selain sinus seperti gelombang
kotak, segitiga, pulsa, dan gigi gergaji.
Osilator Jembatan Wien
• Osilator ini termasuk jenis osilator RC. Osilator Jembatan Wien disebut juga
osilator “Twin-T” karena menggunakan dua “T” sirkuit RC beroperasi secara
paralel. Satu rangkaian adalah sebuah RCR “T” yang bertindak sebagai filter
low-pass. Rangkaian kedua adalah CRC “T” yang beroperasi sebagai penyaring
bernilai tinggi.
• Syarat yang harus dipenuhi untuk membangun rangkaian osilator jembatan wien
ini adalah penentuan besarnya Resistor dan Kapasitor penentu frekuensi output. Harga
dari R2 harus sama dengan R3, dan C1 harus sama dengan C2. Untuk selanjutnya kita
sebut komponen penentu frekuensi ini masing-masing dengan R dan C.
Osilator Jembatan Wien
• Osilator Jembatan Wien (Wien Bridge Oscilator) biasa digunakan untuk
membangkitkan frekuensi tanpa memerlukan sinyal input, dengan jangkauan frekuensi
dari 5 Hz sampai kira-kira 1 MHz.
Rangkaian Osilator Jembatan Wien
 Analisis Rangkaian
• Resistor R1 dan R2 dan kapasitor C1 dan C2 membentuk elemen penyesuaian
frekuensi, sementara resistor R3 dan R4 merupakan bagian dari jalur umpan balik.
Keluaran op-amp terhubung sebagai menjembatani input pada titik a dan c. Output
rangkaian jembatan pada titik b dan d adalah input ke op-amp.
• Analisis tanpa pembebanan dari input dan impedansi output:

• Jika nilai R1 = R2 = R dan C1 = C2 = C, frekuensi osilator yang dihasilkan:

TERIMA KASIH