OSILATOR SINUSOIDAL
Erikson Mangihut Tua Silaban (14S16028)
Tanggal Percobaan : 23/11/2018
[ELS2104][Elektronika II]
[LSD] – Teknik Elektro
Institut Teknologi Del
2. STUDI PUSTAKA
Osilator dan Umpan Balik Positif
Sistem dengan umpan balik secara umum dapat
digambarkan dengan diagram blok pada
Gambar 1 berikut
Gambar 1 Diagram Blok Sistem dengan Umpan Balik
Sebelum memulai percobaan, isi dan tanda Gambar 11 Osilator Jembatan Wien dengan Penguat
tangani lembar penggunaan meja yang Operasional
tertempel pada masing-masing meja praktikum
Osilator RC
Susunlah rangkaian pembangkit gelombang segitiga Gunakan kanal 1 osiloskop dan mode waktu untuk
sesuai rangkaian yang telah dipersiapkan. mengamati keluaran integrator pada pembangkit
sinyal yang telah disusun. Amati dan catat bentuk
Laporan Praktikum - Laboratorium Dasar Teknik Elektro – STEI ITB 8
sinyal, amplituda dan frekuensinya. Pada saat yang Secara bersamaan gunakan juga kanal osiloskop
sama amati juga sinyal tegangan pada output lainnya untuk mengamati sinyal input pada
komparatornya pada kanal 2 inverter di atas dan perhatikan frekuensi yang
dihasilkan.
Frekuenis
4.833 kHz
Amplituda 0.98 V
50 mV/div,
50µs/div
Tegangan pada Vx
Frekuenis
4.833 kHz
Amplituda 328 mV
100 mV/div,
50 µs/div
Tegangan pada Vx
Osilator Clapp
Osilator Hartley
Osilator Hartley
5. KESIMPULAN
Berdasarkan percobaan yang dilakukan pada
praktikum modul IV ini maka diperoleh kesimpulan
sebagai berikut :
F = 7.4 kHz, Amplituda = 1.96 V (*data dari M.Fadhil
Prinsip pembangkitan sinyal sinusoidal adalah
Ginting/13213071)
dengan menggunakan rangkaian umpan balik
Pada percobaan kali ini, rangakaian osilator cincin positif. Rangkaian tersebut haruslah memenuhi
yang dibuat praktikan tidak berhasil kriteria barkhausen yaitu A(Ѡ)β(Ѡ)=1 00, yang
mengeluarkan output yang semestinya (hanya berarti penguatan openloop sama dengan 1 dan
muncul noise), sehingga gambar diatas diperoleh beda fasa input dan output yang dihasilkan adalah 0 0
dari praktikan lain. Berdasarkan data tersebut atau 3600. Osilasi akan terjadi pada frekuensi ketika
diperoleh nilai waktu tunda sebesar kedua kriteria berkhausen tersebut terpenuhi.
Rangkaian osilator umpan balik RC yang
digunakan pada praktikum kali ini yaitu
rangkaian jembatan wien, penggeser fasa
Nilai ini cukup jauh lebih besar dibandingkan dan kuadratur. Pada percobaan digunakan
dengna nilai referensi dari data sheet dimana pada resistansi variabel Rf agar dapat dilakukan
pada data sheet seharusnya waktu tunda berada pengaturan nilai penguatan sehingga dapat
dalam orde puluhan ns. Hal ini dikarenakan sesuai dengan kriteria berkhausen.
besarnya frekuensi osilasi yang diperoleh jauh Sedangkan osilator umpan balik LC yang
lebih kecil dari nilai frekuensi osilasi referensi. digunakan yaitu rangkaian Collpitts, Clapp,
Untuk osilator cincin ini seharusnya diperoleh nilai dan Hartley. Prinsip yang digunakan yaitu
frekuensi osilasi yang sangat besar yaitu dalam frekuensi resonansi dari resonator berfungsi
orde MegaHerzt, namun data yang diperoleh untuk menciptakan dan mempertahankan
praktikan frekuensinya hanya dalam orde kestabilan osilsi dengan melakukan umpan
kiloHerzt. Sehingga apabila orde frekuensi osilasi balik positif.
dalam orde MegaHerzt maka akan menghasilkan
nilai tegangan tunda pada orde puluhan ns yang Pengendalian amplituda bertujuan untuk
sesuai referensi. Perbedaan nilai ini kemungkinan menjaga kestabilan osilasi dengan
disebabkan karena nilai CL yang digunakan pada mempertahankan nilai amplituda pada
datasheet berbeda dengan CL yang terdapat pada berbagai nilai penguatan. Sehingga dapat
osiloskop praktikum. Sesuai dengan teori yang dikatakan bahwa untuk menjamin terjadinya
menyatakan bahwa frekuensi akan semakin rendah osilasi dapat dilakukan dengan rangakaian
jika CL semakin besar. Karena td berbanding pengendalian amplituda.
terbalik dengan f makan semakin besar CL akan
menyebabkan semakin besarnya nilai td. Penurunan suhu akan meningkatkan kestabilan
Pada praktikum kali ini hanya diperoleh data dari 3 dengan cara menurunkan tegangan output.
buah inverter. Apabila dilakukan pengamatan pada Namun dengan tegangan output yang menurun
5 dan 7 buah inverter, akan dapat dibuktikan bahwa ini, frekuensi osilasi yang dibangkitkan menjadi
semakin banyak inverter yang digunakan maka akan semakin dekat dengan frekuensi osilasi ideal.