Anda di halaman 1dari 12

TEORI BELAJAR

MENURUT DIENES

Anggota Kelompok :
1. Ema Yuliani

2. Nurlaely Hidayatullah

3. Nurul Hidayati
A. DIENES DALAM PEMBELAJARAN
MATEMATIKA
 Zoltan P.Dienes adalah seorang matematikawan, ahli
psikologi, dan pendidik yang memusatkan perhatian untuk
menyelesaikan suatu permasalahan dan menyusun instruksi
yang bermakna bagi guru matematika, dimana instruksi
tersebut mempertimbangkan antara struktur matematika
dan kemampuan kognitif siswa.
 Kunci dari pendekatan teori Dienes dalam instruksi
matematika adalah penggunaan benda-benda kongkrit
dalam bentuk permainan, dan permainan tersebut harus
dilakukan secara hati-hati dalam susunan atau urutan
pembelajaran (Resnick dan Ford, 1981: 116).
B. KONSEP MATEMATIKA
 Dienes percaya bahwa tiap-tiap konsep matematika dapat
dipelajari dengan baik hanya jika pada pembelajaran awal
(pertama) disajikan melalui bermacam-macam benda kongkrit,
dan representasi secara nyata.
 Dienes (Bell, 1978:124) membagi konsep matematika dalam
tiga tipe, yaitu:

(1) Konsep Matematika Murni (pure mathematical concept),


(2) Notasi Konsep (notational concept), dan
(3) Konsep Terapan (applied concept).

 Menurut Dienes, membelajarkan konsep matematika


merupakan suatu kreativitas yang tidak dapat dilakukan
hanya sekedar memberikan stimulus dan respon
sebagaimana tahap-tahap pembelajaran pada teori dari
Gagne. Dienes percaya bahwa seluruh abstraksi tergantung
pada intuisi dan percobaan-percobaan nyata.
 Dienes (Bell,1978:125) mengatakan bahwa dalam rangka
belajar matematika (belajar untuk mengklasifikasi struktur
dan mengidentifikasi hubungan antar struktur tersebut)
maka siswa harus belajar untuk :

1. Analyze (Meneliti)
2. Abstract (Abstraksi)
3. Generalize (Menggeneralisasi)
4. Menggunakan pembelajaran sebelumnya
C. TAHAP-TAHAP DALAM PEMBELAJARAN KONSEP
MATEMATIKA
 Sesuai penelitian yang telah dilakukan Dienes bersama Bruner
dan Bartlett (Dienes, 1970;53) mengemukakan bahwa
pentraslasian konsep matematika pada anak akan berhasil jika
memperhatikan enam tahap pembelajaran yang juga sesuai
dengan tahap perkembangan intelektual yang dikembangkan
oleh Piaget, yaitu:
1. Permainan Bebas (Free Play)
2. Permainan yang manggunakan Aturan (Games)
3. Permainan Kesamaan Sifat (Searching for Communalities)
4. Permainan dengan representasi (Representation)
1) Segitiga (0 diagonal)
2) Segiempat (2 diagonal)
3) Segi lima (5 diagonal)
4) Segi enam (?)
5. Permainan dengan Simbolisasi (Symbolization)

6. Permainan dengan Formalisasi (Formalization)


D. PRINSIP-PRINSIP DALAM PEMBELAJARAN
MATEMATIKA
 Dienes (Orton, 1992:150) menyatakan bahwa proses
pentranslasian konsep matematika pada anak juga akan
berhasil jika memperhatikan prinsip-prinsip tertentu dalam
pembelajaran. Dalam bukunya Building up Mathematics,
Dienes mendasarkan metodenya atas 4 prinsip belajar, yaitu:

1. Prinsip Dinamis (Dynamic Principl)


2. Prinsip Konstruktivitas (Construvtivity Principle)
3. Prinsip Variabelitas Matematika (Mathematical Variability
Principle)
4. Prinsip Variabelitas Persepsi Prinsip Representasi
(Perceptual Variability Principle or Multiple Embodyment
Principle)
E. PERANGKAT ATAU ALAT PERAGA DAN APLIKASI

1. Multibase Arithmetic Bloks (MAB atau biasa disebut


dengan Dienes block.)

2. Algebraic Experience Material (AEM)


misalnya
   untuk masalah adalah sebagai berikut:

3. Keseimbangan Dienes (Dienes’ Balance)


4. Blok Logika (Logical Blocks)
F. SIKLUS BELAJAR

1. Fase Engage (Menarik Perhatian-Mengikat)


2. Fase Exploration (Eksplorasi)
3. Fase Ekplain (Menjelaskan)
4. Fase Expand (Perpanjangan)
5. Fase Evaluate (Evaluasi)
G. KELEBIHAN DAN KEKURANGAN TEORI BELAJAR
DIENES
 Kelebihan teori belajar Dienes :

1. Dengan menggunakan benda-benda konkret, siswa dapat lebih


memahami konsep dengan benar.
2. Suasana belajar akan lebih hidup, menyenangkan dan tidak
membosankan.
3. Dominasi guru berkurang dan siswa lebih aktif.
4. Konsep yang lebih baik dipahami dapat lebih mengakar karena
siswa membuktikannya sendiri.
5. Banyaknya contoh dengan melakukan permainan siswa dapat
menerapkan ke dalam situasi yang lain.

 Kelemahan teori belajar Dienes :

1. Tidak semua materi dapat menggunakan teori belajar Dienes,


karena teori ini lebih mengarah ke permainan.
2. Tidak semua siswa memiliki kemampuan yang sama.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai