Anda di halaman 1dari 20

NAMA ANGGOTA KELOMPOK :

1. Dewa Agung Raka (09)


2. Fita Kurniati (12)
3. Gabriela Mariana Mamuaya (13)
4. Lara Pajri Chairunnisya (19)
5. Luh Wulan Purnadi (22)
6. Pascalia Ariestya Galgeni (40)
7. Putri Khairiza Febriani Rosadi (41)
8. Rahma Setyawati Inna Putri (44)
9. Ray Rex Pratama Lumenta (46)
10. Rian Fitrah Fadilah (47)
11. Sesilia Ines Lete Boro (50)
MATA
DEFINISI

STRUKTUR DAN
FUNGSI MATA
CARA
MENCEGAH
KELAINAN PADA
MATA

KINERJA MATA

KELAINAN/PENYAKIT
PADA MATA
DEFINISI MATA
Mata merupakan suatu organ tubuh yang strukturnya begitu kompleks. Organ ini memiliki reseptor
khusus yang menangkap cahaya dari luar. Reseptor ini dinamakan fotoreseptor.

Definisi mata menurut para ahli :

1. Menurut Andrea Streit, Mata adalah organ penglihatan yang mendeteksi cahaya dan
menjadikan kita mampu untuk melihat segala apapun yang terpancar cahaya.

2. Menurut Evelin (1999), Mata merupakan indra penglihatan pada manusia. Mata dibentuk untuk
menerima rangsangan berkas-berkas cahaya pada retina selanjutnya dengan perantaraan
serabut-serabut nervus optikus, mengalihkan rangsangan ini ke pusat penglihatan pada otak
untuk ditafsirkan.

Definisi menurut WHO :

Mata adalah organ penglihatan yang mendeteksi cahaya dan mengubahnya menjadi impuls elektro
kimia pada sel saraf.
STRUKTUR MATA

ORGAN MATA ORGAN MATA


BAGIAN LUAR BAGIAN DALAM
ORGAN MATA BAGIAN LUAR
 Alis mata (supersilium), yaitu rambut-rambut halus
yang terdapat di atas mata yang berfungsi
melindungi mata dari keringat yang berasal dari dahi.

 Kelopak mata (palpebra), merupakan dua buah


lipatan atas dan bawah kulit yang terletak di depan
bulbus okuli.

 Kelenjar air mata (kelenjar lakrimalis), terletak di


puncak tepi luar dari mata kiri dan kanan dan
menghasilkan air mata.

 Bulu mata yaitu rambut-rambut halus yang terdapat


di tepi kelopak mata yang berfungsi melindungi mata
dengan bertindak sebagai barrier atau penghalang.
ORGAN MATA BAGIAN DALAM
 Konjungtiva adalah membrane tipis bening yang melapisi permukaan bagian dalam kelopak
mata dan menutupi bagian depan sclera. Konjungtiva berfungsi melindungi kornea dari
gesekan, memberikan perlindungan pada sklera dan memberi pelumasan pada bola mata.

 Sklera merupakan selaput jaringan ikat yang kuat berada pada lapisan luar mata. Skelera
berfungsi melindungi bola mata dari kerusakan mekanis dan menjadi tempat melakatnya otot
mata.
 Kornea merupakan selaput yang tembus cahaya, berfungsi menerima cahaya dari
sumber cahaya dan meneruskan ke retina. Berfungsi sebagai pelindung mata gar tetap
bening dan bersih, kornea ini dibasahi oleh air mata yang berasal dari kelenjar air
mata.

 Koroid merupakan selaput tipis dan lembab merupakan bagian belakang tunika
vaskulosa Memberi nutrisi ke retina dan badan kaca, dan mencegah refleksi
internal cahaya.
 Iris, ris terdapat di belakang kornea dan berpigmen. Pigmen ini menentukan warna pada
mata seseorang. Iris juga mengatur jumlah cahaya yang masuk ke mata dan dikendalikan
oleh saraf otonom.

 Pupil berfungsi sebagai tempat untuk mengatur banyak sedikitnya cahaya yangmasuk
kedalam mata. Pupil juga Lubang di dalam Iris yang dilalui berkas cahaya. Pupil
merupakan tempat lewatnya cahaya menuju retina.

 Lensa berfungsi memfokuskan pandangan dengan mengubah bentuk lensa. Lensa


berperan penting pada pembiasan cahaya
 Retina berfungsi untuk menerima cahaya, mengubahnya menjadi impuls saraf dan
menghantarkan impuls ke saraf optik(II).

 Aqueous humor(humor berair) berfungsi menjaga bentuk kantong depan bola mata.

 Vitreous humor(humor bening) berfungsi menyokong lensa dan menolong dalam


menjaga bentuk bola mata.
 Bintik Kuning, fungsi bintik kuning yang terdapat di retina pada mata adalah untuk
menerima cahaya
dan meneruskan ke otak.

 Saraf optik memiliki fungsi untuk meneruskan sebuah rangsang cahaya hingga ke otak.
Semua informasi yang akan dibawa oleh saraf nantinya diproses di otak dan dengan
demikian kita bisa melihat suatu benda.
KINERJA MATA

1. Cahaya masuk ke dalam mata melalui pupil


2. Lensa mata kemudian memfokuskan cahaya
sehingga bayangan benda yang dimaksud jauh tepat
di retina mata
3. Kemudian ujung saraf penglihatan di retina
menyampaikan bayangan tersebut ke otak.
4. Otot kemudian merespon bayangan benda tersebut
sehingga kita dapat melihat benda tersebut.
GANGGUAN ATAU KELAINAN PADA MATA
 Miopi (rabun jauh) yaitu ketidakmampuan mata kita untuk melihat benda yang
jauh dengan jelas. Kelainan ini dapat di atasi dengan menggunakan kacamata
berlensa minus (cekung)

 Hipermetropi (rabun dekat) yaitu ketidakmampuan mata kita untuk melihat benda yang
dekat dan jauh dengan jelas. Kelainan ini dapat di atasi dengan menggunakan kacamata
berlensa plus atau lensa cembung.
Gangguan atau Kelainan Pada Mata

 Presbiopi ( mata tua) yaitu ketidakmampuan mata kita untuk melihat benda yang
dekat dan yang jauh dengan jelas. Kelainan mata ini dapat di atasi dengan
menggunakan kacamata berlensa ganda yaitu minus dan plus.

 Rabun senja (hemeralopi) yaitu gangguan mata yang diseabkan kekurangan


vitamin A. penderita rabun senja tidak dapat melihat dengan jelas pada waktu
senja hari bila dibiarkan berlanjut dapat menyebabkan kebutaan
PENYAKIT PADA MATA

• Katarak adalah cacat mata yang disebabkan oleh pengapuran pada


lensa mata sehingga menjadi kabur dan daya akomodasi berkurang.
Katarak umumnya merupakan penyakit pada usia lanjut akan tetapi
dapat juga akibat kelainan congenital atau penyulit mata lokal
menahun.
• Astigmatisma (mata silindris) adalah kondisi mata atau penglihatan
mata dimana penglihatan mata kabur disebabkan oleh bentuk kornea
yang tidak teratur dimana lensa mata mempunyai cekungan yang
berbeda antara tengah dan pinggir.
• Buta warna merupakan gangguan penglihatan mata yang masih
bersifat menurun penderita buta warna tidak mampu membedakan
warna tertentu, missal warna merah,hijau,atau biru.
PENYAKIT PADA MATA

• Konjungtivitas atau menular merupakan penyakit mata akibat iritasi


atau peradangan akibat infeksi pada bagian selaput yang melapisi
mata.

• Endoftalmitis merupakan peradangan berat dalam bola mata sehingga


bola mata bernanah kejadian ini mungkin terjadi pada klien setelah
menjalani operasi atau paska trauma dengan benda asing introsular
atau penggunaan prostesis mata.
CARA MENCEGAH KELAINAN PADA MATA

Menjaga kebersihan mata sehingga tidak kemasukan kotoran.


Lindungi mata ketika berada di tempat yang berdebu dan berasap.
Makanlah makanan yang mengandung vitamin A yang baik bagi
kesehatan mata.
Biasakan membaca buku dengan jarak sekitar 30 cm dengan
penerangan yang cukup.
Periksakkanlah diri ke dokter mata jika mata anda mulai tidak
mampu melihat dengan baik.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai