• Melalui Desentralisasi
1. Diberikan Otonomi daerah
2. Diterima oleh Daerah Otonom
3. Diselenggarakan oleh Pemda
• Melalui Dekonsentrasi
1. Pelimpahan kewenangan oleh Pemerintah Pusat kepada aparatnya di daerah.
Ex : Masalah Pendidikan
2. Wujudnya adalah adanya Pemerintah Pusat di daerah dengan adanya Kanwil
3. Pemerintahannya :
a. Pemda
b. Pemerintah Pusat di daerah
PENTING NYA OTONOMI PEMERINTAHAN
DAERAH BERBENTUK DESENTRALISASI
• Menurut The Siang Sie
Pertumbuhan pemerintahan di Indonesia, ada 5 alasan dianut asas desentralisasi :
1) Dari Sudut Politik
Untuk mencegah penumpukan kekuasaan pada 1 tangan/1 pihak/1 badan yaitu seperti di pemerintah
pusat. Jika terjadi penumpukan kekuasaan pada 1 tangan akan terjadi penyalahgunaan kekuasaan.
2) Dari Bidang Politik
Desentralisasi adalah tindakan aktis demokratisasi
3) Teknis Organisasi Pemerintahan
Untuk mencapai efisiensi dan efektivitas pemerintahan
4) Alasan Cultural/Budaya
Dapat memperhatikan potensi nyata/kekhususan dari masing-masing daerah.
Budaya lokal/daerah merupakan dasar untuk terciptanya budaya nasional.
5) Alasan pembangunan
Dapat membantu dan memperlancar pembangunan.
Keuntungan Desentralisasi
1) Mengurangi penumpukan pekerjaan pada Pemerintah Pusat.
Ex : Bidang Pendidikan
- SD Daerah
- SMP, SMA/K Pusat
Setelah UU tentang pendidikan, maka SMP, SMA/K diserahkan ke daerah.
2) Menghadapi masalah yang mendesak, daerah tak perlu menunggu instruksi Pemerintah
Pusat.
3) Mengurangi birokrasi yang buru, karena keputusan/kebijaksanaan dapat segera diambil.
Hakikat birokrasi àPendelegasian wewenang.
4) Dapat diadakan pembedaan dan pengkhususan bagi bagian tertentu.
5) Daerah otonom yang menerima tadi bisa dijadikan daerah ketenangan Bentuk
desentralisasi,Daerah otonomàDaerah yang punya kewenangan untuk mengurus daerah/rumah
tangganya sendiri.
6) Mengurangi dominasi/kewenangan Pemerintah Pusat.
7) Memberikan kepuasan kepada daerah.
Kelemahan Desentralisasi
1) Struktur pemerintahan memang menjadi
tambah kompleks, tapi sulit berkoordinasi.
2) Keseimbangan, keserasian antar daerah
dapat terganggu.
3) Dapat menimbulkan “Daerahlisme”
4) Keputusan lazimnya membutuhkan waktu
yang lama
5) Butuh biaya yang banyak
Asas Pokok penyelenggaraan Pemda yang
baik
• Asas kepastian hukum/legal security
• Asas keseimbangan / proporsional
• Asas kesamaan mengambil keputusan /
equality
• Asas kecermatan/carefulness
• Motivasi/motivation
Macam-Macam Sistem Otonomi daerah