NAMA KELOMPOK :
• Umur
• Berat badan
• Suhu lingkungan
• Aktivitas
• Status kesehatan
• Pengetahuan zat gizi dalam makanan.
• Status ekonomi
Lanjutan...
• Umur
Lebih muda umur ibu hamil, maka energi yangg dibutuhkan lebih banyak.
• Berat Badan
Berat badan lebih ataupun kurang dari berat badan rata-rata untuk umur
tertentu, merupakan faktor menentukan jumlah zat makanan yang harus
dicukupi selama hamil.
• Suhu Lingkungan
Suhu tubuh dipertahankan pada 36,5-37 derajat Celcius yang digunakan untuk
metabolisme optimum. Lebih besar perbedaan suhu tubuh dan lingkungan
berarti lebih besar pula masukan energi yang diperlukan.
Lanjutan...
• Aktivitas
Semakin banyak aktivitas yang dilakukan maka semakin banyak energi yang
dibutuhkan oleh tubuh.
• Status Kesehatan
Pada saat kondisi tidak sehat maka asupan energi tetap harus diperhatikan.
• Pengetahuan Zat Gizi dalam Makanan
A.Perencanaan dan Penyusunan Makanan
Perencanaan dan penyusunan makanan kaum ibu atau wanita dewasa mempunyai peranan yang
penting. Faktor yang mempengaruhi perencanaan dan penyusunan makanan yang sehat dan seimbang
antara lain:
1. Kemampuan keluarga dalam membeli makanan.
2. Pengetahuan tentang zat gizi.
Dengan demikian, tubuh ibu akan menjadi lebih efisien dalam menyerap zat gizi dari makanan
sehari-hari.
B. Kebiasaan dan Pandangan Wanita Terhadap Makanan
Pada umumnya, kaum ibu atau wanita lebih memperhatikan keluarga daripada saat ibu tersebut
hamil. Ibu hamil sebaiknya memeriksakan kehamilannya, minimal empat kali selama kehamilannya.
• Status Ekonomi
Status ekonomi maupun sosial mempengaruhi terhadap pilihan makanan
PENGARUH STATUS GIZI PADA KEHAMILAN
Pengaruhizi ibu hamil pada waktu pertumbuhan dan selama hamil dapat
mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan janin. Berat badan ibu hamil
harus memadai, bertambah sesuai umur kehamilan. Hal ini dikarenakan berat
badan yang bertambah normal akan menghasilkan bayi yang normal juga. Di
negara maju, rata-rata kenaikan berat badan selama hamil sekitar 12-14
kilogram. Tetapi berdasarkan perkembangan terkini, disampaikan bahwa
penambahan berat badan ibu selama hamil tidak terlalu mempengaruhi berat
badan bayi.
Perkembangann asupan gizi pada trimester I dapat menyebabkan
hiperemesis gravidarum, kelahiran prematur, kematian janin, keguguran dan
kelainan pada sistem saraf pusat. Sedangkan pada trimester II dan III dapat
mengakibatkan pertumbuhan dan perkembangan janin terganggu, berat bayi
lahir rendah. Selain itu, juga akan berakibat terjadi gangguan kekuatan rahim
saat persalinan, dan perdarahan post partum.
MENU SEIMBANG UNTUK WANITA HAMIL