Anda di halaman 1dari 20

1.

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dasar perlunya gizi seimbang bagi ibu hamil pada masa kehamilan merupakan masa
terjadinya stress fisiologi pada ibu hamil. Ibu hamil sebenernya sama dengan ibu yang tidak
hamil, namun kualitas dan kuantiatasnya perlu ditingkatkan melalui pola makan yang baik
dengan memilih menu seimbang dengan jenis makanan yang bervariasi (Purwita Sari, 2009).

Pada kehamilan terjadi perubahan fisik dan mental yang bersifat alami dimana para calon ibu
harus sehat dan mempunyai kecukupan gizi sebelum dan setelah hamil, agar kehamilan
berjalan sukses, keadaan gizi ibu pada waktu konsepsi harus dalam keadaan yang baik dan
selama hamil harus mendapatkan tambahan energi dan zat gizi yang seimbang untuk
peertumbuhan dan perkembangan janin dengan tetap mempertahankan zat gizi ibu hamil
seperti tambahan protein minimal seperti zat besi, kalsium, vitamin, asam folat dan energi
(Ramayulis, 2009).

Ibu memerlukan gizi, jika ibu mengalami kekurangan gizi akan menimbulkan masalah baik
pada ibu maupun janin yang dikandungnya serta kurang gizi dapat mempengaruhi
pertumbuhaan dan dapat meenimbulkan keguguran, abortus, cacat bawaan dan berat janin
bayi menjadi rendah. Oleh karena itu, perhatian terhadap gizi dan pengawasan berat badan
(BB) selama hamil merupakan salah satu hal penting dalam pengawasan kesehatan pada masa
hamil (Zulhaida. Com, 2005).

Selama hamil, calon ibu memerlukan lebih banyak zat-zat gizi daripada wanita yang tidak
hamil, karena makanan ibu hamil dibutuhkan untuk dirinya dan janin yang di kandungnya,
bila makan ibu terbatas janin akan tetap menyerap persediaan makanan ibu sehingga ibu
menjadi kurus, lemah, pucat, gigi rusak, rambut rontok dan lain-lain.

Demikian pula, bila makanan ibu kurang tumbuh kembang janin akan terganggu, terlebih bila
keadaan gizi ibu pada masa sebelum hamil teelah buruk pula. Keadaan ini dapat
mengakibatkan abrotus, BBLR, bayi baru lahir prematur atau bahkan bayi baru lahir mati.
Sebaliknya, jika makanan berlebih akan mengakibatkan kenaikan berat badan yang
berlebihan, bayi besar, dan dapat pula mengakibatkan terjadinya preeklamasi.

1.2 Rumusan Masalah

1.Apa saja kah menu makan siang untukibu hamil?

2.Apa sajakah dampak kekurangan gizi ibu hamil?

3.Apa sajakah faktor-faktor yang mempengaruhi gizi ibu hamil?

1
1.3Tujuan Penulisan

1.3.1 Tujuan Umum

Untuk memenuhi tugas mata kuliah dan menambah pengetahuan mahasiswa tentang
pengetahuan ibu hamil tentang gizi seimbang pada saat kehamilan.

1.3.2 Tujuan Khusus

1. Untuk mengetahui pengetahuan ibu tentang gizi pada saat kehamilan

2. Untuk mengetahui pengetahuan pengetahuan ibu tentang gizi seimbang pada saat
kehamilan

3. Untuk mengetahui pengetahuan ibu tentang faktor dan dampak kekurangan gizi pada ibu
hamil

4. Untuk mengetahui pengetahuan ibu tentang menu atau makanan yang harus dikonsumsi
pada saat hamil.

1.4 Sistematika Penulisan


Makalah ini tersusun berdasarkan bahasa EYD (Ejaan Yang Disempurnakan).
Makalah ini terdiri atas 3 Bab yaitu : Bab I. Pendahuluan, Bab II. Pembahasan, Bab III
Penutup. Referensi makalah ini terdapat dalam dua sumber yaitu buku dan internet.

2
BAB II

PEMBAHASAN

2.1. Pengertian Gizi

Gizi adalah suatu proses organisme menggunakan makanan yang dikonsumsi secara normal
melalui proses digesti, absobsi, transportasi, penyimpanan, metabolisme dan pengeluaran
zat-zat yang tidak digunakan untuk mempertahankan kehidupan. Pertumbuhan dan fungsi
normal dari organ-organ, serta menghasilkan energi.

Tak satu pun jenis makanan yang mengandung semua zat gizi, yang mampu membuat
seseorang untuk hidup sehat, tumbuh kembang dan produktif. Olehkarena itu, setiap orang
perlu mengkonsumsi anekaragam makanan, kecuali bayi umur 1-4 bulan yang cukup
mengkonsumsi air susu ibu (ASI) saja. Bagi bayi umur 1-4 bulan, ASI merupakan
satu-satunya makanan tunggal yang penting dalam proses tumbuh kembang bayi secara wajar
dan sehat.

Makan maakanan yang beranekaragam sangat bermanfaat bagi kesehatan terutama pada ibu
hamil. Makanan yang beranekaragam yaitu makanan yang banyak mengandung unsur-unsur
zat gizi yang diperlukan baik kualitas maupun kuantitasnya. Apabila terjadi kekurangan atas
kelengkapan saah satu zat gizi pada jenis makanan akan dilengkapi oleh zat gizi serupa dari
makanan yang lain, sehingga makanan yang beranekaragam akan menjamin terpenuhinya
kecukupan sumber zat tenaga, zat pembangun dan zat pengatur bagi ibu hamil serta janin
yang ada dalam kandungannya.

2.2 Makanan dan Gizi Seimbang bagi Ibu hamil

Makanan dan Gizi seimbang merupakan makan yang cukup mengandung karbonhidrat dan
lemak sebagai sumber zat tenaga, protein sebagai sumber zat pembangun, serta vitamin dan
mineral sebagai zat pengatur. Kebutuhan nutrisi akan meningkat selama ibu hamil, namun
tidak smua kebutuhan nutrisi meningkat secara propesional.

Pada dasarnya menu makanan pada ibu hamil tidak banyak berbeda dari menu sebelum
hamil. Oleh karena itu, diharapkan tidak ada kesulitan dalm pengaturan menu selama hamil.
Selama hamil, calon ibu memerlukan lebih banyak zat-zat gizi pada wanita yang tidak hamil,
karena makanan ibu hamil di butuhkan untuk dirinya dan janin yang di kandungnya, bila
makanan ibu terbatas janin akan tetap menyerap persediaan makanan ibu sehingga ibu
menjadi kurus, lemah, pucat, gigi rusak, rambut rontok dan lain-lain (Purwita Sari, 2009).

Demikian pula bila makan ibu kurang, tumbuh kembang janin akan terganggu, terlebih bila
keadaan gizi ibu pada masa sebelum hamil telah buruk pula. Keadaan ini akan
mengakibatkan abortus, BBLR, bayi lahir prematur atau bahkan bayi yang lahir akan
meninggal dunia. Pada saat bersalin dapat mengakibatkan persalinan lama, pendarahan,

3
infeksi, dan kesulitan lain yang mungkin memerlukan pembedahan. Sebaliknya makanan
yang berlebih akan mengakibatkan kenaikan berat badan yang berlebihan, bayi besar, dan
dapat pula mengakibatkan terjadinya preeklampsi ( keeracunan kehamilan ). Dan bila makan
ibu kurang, kemudian di perbaiki setelah bayi lahir kekurangan yang di alami sewaktu dalam
kandungan tidak dapat sepenuhnya di perbaiki.

Makanan ibu sebelum dan selama kehamilan berperan penting dalam ketersediaan asam
lemak esensial pada simpanan jaringan lemak ibu. Jenis asam lemak seperti :

1. Asam lemak Omega 3, yaitu asam lemak linoleat, yang terdiri dari eikosapentaenoat
(EPA) dan asam dekosahektaenoat (DHA). Asm lemak Omega 3 pada ibu hamil dan
menyusui ini berfungsi mempengaruhi membran sel-sel syaraf, mempengaruhi fungsi otak
untuk pertumbuhan dan perkembangan plasenta dan fetus, mencegah asterosklerosis dan
penyakait jantung koroner serta penyembuahan penyakit nefritis dan arthritis.

2. Asam lemak omega 6, yaitu asam lemak linolat (LNA), yang didalam tubuh dikonversi
menjadi asam lemak arakidonat yang berfungsi untuk membantu pertumbuhan dan janin bayi
serta kseehatan kulit ibu, janin dan bayi.

Dasar perlunya gizi seimbang bagi ibu hamil pada masa kehamilan merupakan masa
terjadinya stress fisiologi pada ibu hamil. Karena masa penyesuaian tubuh ibu terhadap
perubahan fungsi tubuh. Ibu hamil sebenernya sama dengan ibu yang tidak hamil, namun
kualitas dan kuantitasnya di tingkatkan melalui pola makan dengan kebiasaan makan yang
baik, pola makan dan kebiasaan makan yang baik disini adalah menu seimbang dengan jenis
bevariasi.

WHO mengatakan kehamilan ibu harus menyediakan nutrisi yang penting bagi pertumbuhan
anak dan dirinya. Kebutuhan nutrisi pada ibu hamil banyak mendapat perhatian dari berbagai
komite di seluruh negara. Di negara berkembang termasuk indonesia masalah gizi masih
merupakan masalah kesehatan yang utama dan merupakan penyebab kematian ibu tidak dapat
di pungkiri lagi dari masa kehamilan meenjadi saat yang paling berbahaya dalam hidupnya
(Derekam,2005)

Di daerah pedesaan banyak ibu hamil dengan malnutrisi atau kekurangan gizi sekitar 23%
secara umum penyebab kurang gizi pada ibu hamil tersebut adalah menkonsumsi makanan
yang tidak terpenuhi oleh syarat gizi yang di anjurkan, dengan adanya jarak kehamilan dan
persalinan yang berdekatan pada ibu hamil dengan tingkat pendidikan serta pengetahuan
yang kurang akan menyebabkan tingkat kematian pada ibu meenjadi tingggi (www.info,
kes.com, 2007).

Untuk menjaga keseimbangan gizi pada ibu hamil dalam mengatur asupan atau menu
makanan ada hal-hal yang perlu di perhatikan selama hamil misalnya :

4
1. Menghindari mengkonsumsi makanan kaleng, makanan manis yang berlebihan, serta
makanan yang sudah tidak segar

2. Ibu hamil sebaiknya makan dengan teratur untuk menjaga tubuh agar janin yang ada
dalam kandung bisa menyerap makanan dari ibunya dengan baik

3. Hidangan yang tersusundari bahan makanan bergizi

4. Mengunakan anekaragam makanan yang mengandaug banyak nutrisi dengan membeli


dan memilih makanan yang segar dan bergizi

5. Mengurangi bahan makanan yang banyak mengandung gas seperti sawi, kool, kubis dan
lain-lain

6. Menghindari merokok dan minum-minuman keras seperti alkohol dan laiin-lain.

2.3 Nutrisi Pada Ibu Hamil

Zat makanan sangat penting bagi ibu hamil karena berfungsi untuk perkembangan dan
pertumbuhan janin. Oleh karena itu, kebutuhan akan zat makanan harus selalu terpenuhi
didalam tubuh ibu hamil karena janin memerlukan gizi untuk perkembangannya.

Menurut Dr. Tina Wardani Wisesa, kehamilan sangatlah memiliki arti yang sangat penting
bagi kehidupan perempuan karena dapat mempengaruhi kondisi fisiologis dan kejiwaan.
Dijelaskan, dalam masa kini akan terjadi penurunan nafsu makan akibat faktor fisik maupun
pisikis sering muncul diawal kehamilan. Untuk mengatasi hal tersebut, sebaiknya ibu makan
dalam jumlah kecil tetapi sering.

Makanan yang dimakan hendaknya tidak kekurangan dan juga kelebihan. Namun, yang pasti
haruslah banyak mengandung gizi dan cukup mengandung vitamin dan minralyang banyak
diperlukan didalam tubuh ibu hamil. Kebutuhan gizi akan terus meningkat, terutama setelah
memasuki kehamilan trimester kedua. Sebab pada saat itu, pertumbuhan janin berlangsung
sangat cepat dan berat badan ibu pun naik turun denagan cepat. Pada dua bulan terakhir
kehamilan, otak bayi berkembang sangat cepat, karena pada periode ini bayi memerlukan gizi
untuk pengembangan otak dan jaringan syaraf.

Hal yang harus diperhatikan, meskipun nafsu makan meningkat yaitu tetap berpegang pada
pola makan dengan gizi seimbang dengan menghindari makanan yang berkalori tinggi. Ada
beberapa jenis makanan yang harus dihindari oleh ibu hamil, karena kemungkinan membawa
bibit penyakit atau parasit tertentu yangg bisa membahayakan janin.

Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pemenuhan nutrisi ibu hamil yaitu:

1. Ibu harus makan teratur tiga kali sehari.

2. Hidangan harus tersusun dari bahan makanan bergizi yang terdiri : makanan pokok,
lauk pauk, sayuran dan buah-buahan dan diusahan minum susu 1 gelas setiap hari.

5
3. Menggunakan aneka ragam makanan yang ada.

4. Memilih berbagai macam bahan makanan yang segar.

Kegunaan makanan pada ibu hamil

a. Untuk pertumbuhan janin yang ada dalam kandungan

b. Untuk mempertahankan kesehatan dan kekuatan badan untuk sang ibu sendiri

c. Agar luka-luka persalinan cepat sembuh

d. Guna untuk mengadakan cadangan untuk masa laktasi.

2.4 Faktor yang mempengaruhi Gizi Ibu Hamil

1. Umur

Lebih muda umur ibu hamil, maka energi yang dibutuhkan akan lebih banyak

2. Berat badan

Berat badan lebih atau kurang dari berat badan rata-rata untuk umur terteentu, merupakan
faktor yang dapat menentukan jumlah zat makanan yang harus di cukupi selama hamil.

3. Suhu lingkungan

Suhu tubuh di pertahankan pada 36,5-37°c yang digunakan untuk metabolisme optimum.
Lebih besar perbedaan suhu tubuh dan lingkungan berarti lebih besar pula masukan energi
yang di perlukan.

4. Pengetahuan ibu hamil dan keluarga tentang zat Gizi dalam makanan

Perencanaan dan penyusunan makanan kaum ibu atau wanita dewasa mempunyai peranan
yang penting. Faktor yang mempengaruhi perencanan dan penyusunan makanan yang sehat
dan seimbang bagi ibu hamil yaitu kemampuan keluarga dalam membeli makanan serta
pengetahuan tentang gizi. Dengan demikain, tubuh ibu akan menjadi lebih efisien dalam
menyerap zat gizi dari makanan sehari-hari.

5. Kebiasaan dan pandangan wanita terhadap makanan

Pada umumnya, kaum ibu atau wanita lebih memperhatikan keeluarga dari pada saat ibu
hamil. ibu hamil sebaiknya memeriksakan kehamiannya minimal empat kali selama
kehamilan.

6. Aktivitas

6
Semakin banyak aktivitas yang dilakukan maka semakain banyak energi yang di butuhkan
oleh tubuh.

7. Status kessehatan

Pada saat kondisi tidak sehat maka asupan energi tetap harus diperhatiakn.

8. Status ekonomi

Status ekonomi maupuun sosial mempengaruhi terhadap pemilihan makanan

2.5 Menu harian makan siang untuk ibu hamil.

Untuk mendapatkan kehamilan yang sehat, ibu hamil perlu mengkonsumsi aneka macam
makanan yang banyak mengandung gizi seperti sayuran, buah, daging, telur,
kacang-kacangan dan lain-lain. Makanan yang dibuat monoton membuat ibu hamil bosan
untuk mengkonsumsi, maka diperlukan sajian menu makan yang tepat dan bervariasi. Sajian
menu makanan yang dihidangkan dengan tepat tidak membuat ibu hamil menjadi bosan
sehingga nafsu makan ibu hamil tetap terjaga dengan baik meski banyak keluhan yang
sedang dirasakan.

Adapun pembagian makanan untuk makan siang pada ibu hamil adalah:

WAKTU JENIS, JUMLAH/UKURAN MAKANAN


- Nasi 250 1¾ gls
- Daging 50 1 ptg
- Telur 50 1 btr
SIANG - Tempe 50 1 ptg
- Sayuran 75 ¾ gls
- Minyak 15 1½ sdm
- Buah 100 ​1 bh

Selama hamil, terdapat beberapa menu harian seperti pagi, siang, dan malam yang diperlukan
oleh ibu hamil demi kesehatan sang ibu dan pertumbuhan si bayi.

Salah satunya menu hariannya adalah menu makan siang untuk ibu hamil seperti:

➢ Nasi
Nasi merupakan sumber karbohidrat yang utama. Ketika hamil, sang ibu sangat
membutuhkan nasi sebagai sumber energi bagi tubuh nya dan untuk si bayi. Namun
mengkonsumsi nasi terlalu berlebihan juga sangat membahayakan bagi kesehatan
sang ibu dan pertumbuhan bayi.
Adapun efek samping jika mengkonsumsi nasi terlalu berlebihan untuk ibu hamil adalah:
1. Kelebihan konsumsi ​nasi putih​ bisa menambah berat badan, sehingga sang ibu pun
menjadi gemuk.

7
2. Nasi putih memiliki indeks glikemik tinggi (GI) dibandingkan dengan nasi merah.
Nasi putih dapat meningkatkan kadar glukosa darah, dan membuat sang ibu menderita
diabetes gestasional.
3. Peneliti mengungkapkan bahwa nasi putih mengandung banyak arsenik yang dapat
menyebabkan kematian dini atau kelahiran bayi mati jika mengonsumsi nasi
berlebihan.

Adapun Tips Sehat dalam mengurangi konsumsi gula yaitu dengan:

- Hindari cemilan yang rasanya manis


- Pilih buah-buahan sebagai cemilan sehat.
- Hindari minum manis, ganti dengan jus buah.
- Jangan tambahkan gula pada susu atau jus.

Sangat dianjurkan untuk mengonsumsi nasi merah. Adapaun manfaat nasi merah untuk ibu
hamil adalah:

1. Membantu memperlancar BAB

Pada nasi merah memiliki kandungan serat yang akan membantu memperlancar BAB
pada ibu hamil, karena kelancaran BAB pada ibu hamil sangat mempengharuhi
kesehatan pada bayi, ketika ibu hamil kesulitan untuk BAB berarti ia akan merasakan
sakit perut yang akan mengakibatkan ibu tidak dapat rileks, padahal pada masa
kandungan bayi memerlukan kerileksan.
2. Memperlancar pencernaan
Selain membantu memperlancar BAB, juga dapat memperlancar penceranan, konon
katanya pencernaan sangat mempengharuhi kesehtan bayi, memang demikian, karena
kesehatan pada bayi berpengharuh pada apa yang ibu makan dan bagaimana makanan
itu sampai pada janin, dan ini memerlukan pencernaan yang sehat untuk
mendapatkannya.

3. Memperkuat sistem kekebalan tubuh

Kandungan B6 pada nasi merah akan membantu ibu untuk mencetak kekebalan tubuh
bayi sehingga ketika bayi itu sudah lahir maka bayi tidak mudah terserang penyakit
yang diakibatkan virus dari luar.

4. Mengobati mual pada ibu hamil

Mual saat hamil memang akan terjadi, hal ini terjadi karena kontraksi yang terjadi
akibat adanya janin yang tinggal dirahim sang ibu, tentu tidak perlu khawatir akan hal
ini, karena hal ini sangat wajar terjadi. Namun selain itu sang ibu dapat mengurangi
rasa mual dengan mengkonsumsi nasi merah.

5. Mengurangi kolesterol jahat

8
Kolesterol akan mengaggu sistem yang ada pada tubuh sang ibu dan juga bayinya,
sehingga sang ibu sangat memerlukan nasi merah sebagai alat untuk mengontrol agar
kolesterol yang ada ditubuhnya hilang dan tidak akan mengganggu sistem pada tubuh.
6. Mempercepat pengobatan luka
Selain mengurangi kolesterol jahat, nasi merah juga kana membantu sang ibu untuk
mengobati luka yang derita, karena kandungan yang baik yang ada di dalam nasi
merah ini mampu bekerja dengan cepat dan sigap untuk membantu mengembalikan
kekebalan tubuh sang ibu, sehingga sel-sel darah akan bekerja dengan cepat pula.

7. Membentuk sel darah ibu dan janin

Sel darah pada ibu dan janin sangat dibutuhkan untuk menjaga kesehatan pada ibu dan
bayi, sel darah yang dibutuhkan pada ibu dan bayi diantaranya adalah sel darah merah,
sel darah putih dan juga trombosit, ketiga sel ini harus tumbuh seimbang, dan juga
harus mencukupi pada tubuh sang ibu, karena ketika salah satu sel saja hilang atau
tidak sesuai dengan kebutuhan tubuh sang ibu akan dapat membuat sang ibu menjadi
lemas, dan tentunya ini akan menggaggu kehamilannya.

8. Mencegah flu batuk dan pilek

Selain memperkuat kekebalan pada janin nasi merah juga bermanfaat untuk menjaga
kekebalan tubuh pada ibu, sehingga hal ini akan membantu ibu untuk terhindar dari
sakit seperti flu, batuk dan pilek yang diakibatkan oleh bakteri yang ada diluar sana
9. Menjaga kestabilan tubuh
Hal lain yang anda dapatkan dari nasi merah adalah ketabilan tubuh, ketika sang ibu
hamil memerlukan tubuh yang stabil untuk menjaga kesehatan dan ketahanan tubuh
anya, dengan adanya kandungan B6 dan B1 pada nasi merah akan membantu sang ibu
mewujudkan itu semua.

10. Membantu memperbaiki metabolisme

Selain kestabilan tubuh anda juga akan mendapatkan metabolism tubuh yang cukup
yang akan membantu menjaga ketahanan tubuh sang ibu dan janinnya, jadi pentinglah
sang ibu mengkonsumsi nasi merah ini.
11. Membuat ibu memiliki banyak energi
Selain hal diatas, nasi merah juga sama dengan nasi putih, karbohidarat akan
membantu sang ibu untuk memberikan energy yang cukup banyak pada dirinya,
sehingga ia tidak akan mudah merasa lelah ketika ia sedang mengandung bayinya.
Apalagi ketika masa kehamilan berdiam diri saja sudah membuat ia menjadi sangat
lalah.

12. Mengembangkan otak dan saraf bayi

Yang terakhir dari manfaat nasi merah adalah membantu sang ibu untuk
mengambangkan otak dan saraf bayi, sehingga ketika bayi lahir bayi akan lebih

9
mudah untuk mendapatkan materi atau menangkap dan merespon hal-hal yang akan
diperolehnya di dunia luar.
➢ Ikan goreng
Ikan baik untuk ibu hamil dan bayinya, tetapi membuat pilihan cerdas terhadap ikan yang
dimakan adalah hal yang sangat penting
Dan tidak dianjurkan makan ikan yang mengandung merkuri seperti Ikan pedang, ikan raja
mackerel, dan ikan hiu.
Dan konsumsilah ikan yang mengandung rendah merkuri seperti ikan salmon, lele, tuna dan
cod kalengan.

Ada 5 manfaat mengkonsumsi ikan goreng bagi ibu hamil yaitu:


1. Mencegah keguguran
Untuk ibu yang hamil muda, makan ikan saat hamil dapat mengurangi risikokeguguran..
Kandungan DHA pada ikan dapat mencegah terjadinya kontraksi di dalam rahim. Jika
ibu hamil mengalami kontraksi dini pada rahimnya, hal ini dapat meningkatkan risiko
keguguran.

2. Mengembangkan otak janin


Kandungan ikan yang kaya akan asam lemak omega-3 sangat bermanfaat untuk
mengembangkan sistem saraf dan otak pada janin yang ada di dalam kandungan. Ini
adalah salah satu cara membuat anak cerdas sejak dalam kandungan.

3. Meningkatkan kecerdasan
Ikan laut seperti ​salmon dan tuna​ dipercaya dapat meningkatkan kecerdasan anak yang ada di
dalam kandungan. Karena ikan laut jenis ini mengandung banyak​ asam folat​ dan
omega-3.

4. Menyehatkan indera penglihatan janin


Kandungan protein dan DHA yang ada di dalam ikan bagi ibu hamil dapat menyehatkan
indera penglihatan pada janin. Sehingga terhindar dari risiko kebutaan.

5. Mengembangkan saraf pada janin


Kandungan omega-3 pada ikan sangat bermanfaat untuk menumbuhkan dan mengembangkan
fungsi neurologis pada janin yang ada di dalam kandungan.

➢ Sayur asam
Ada 5 manfaat sayur asam untuk ibu hamil yaitu:

1. Melancarkan Pencernaan
Bagi sang ibu yang sedang hamil sangat lumrah jika sering mengalami gangguan pencernaan
seperti susah BAB. Apalagi jika usia kehamilan menginjak 5 bulan ke atas, untuk itu
biasanya sang ibu akan disarankan untuk lebih banyak mengkonsumsi buah ataupun
sayur. Salah satu jenis masakan yang bisa di konsumsi yaitu sayur asem, dengan

10
mengkonsumsinya secara berkala dengan begini gangguan pencernaan bisa teratasi.
Hal ini karena sayur asem berbahan dasar dari berbagai macam jenis sayur dengan
serat yang tinggi.

2. Mengatasi Anemia

Selain sering mengalami gangguan pencernaan, ibu hamil kebanyakan juga sering mengalami
anemia. Adapun tanda- tanda munculnya anemia yang biasa dialami ibu hamil yaitu
pusing, mudah lelah, lemas dan mudah mengantuk. Jika tidak diatasi tentunya ini
berbahaya bukan hanya untuk ibu hamil saja tetapi juga kandungannya. Untuk itu
anda bisa mengatasinya ataupun mencegah dengan mengkonsumsi sayur asem.

3. Mencegah Kecacatan Pada Janin

Sayur asem mengandung banyak sekali sayur yang memiliki kandungan asam folat dan
vitamin. Ini merupakan nutrisi penting bagi janin, karena dengan kandungan nutrisi
tersebut maka janin akan terhindar dari kecacatan. Sang ibu bisa mengkonsumsi sayur
asem secara berkala agar janinnya menjadi bayi yang sehat nantinya.

4. Merangsang Tumbuh Kembang Janin

Selain mencegah kecacatan pada janin, sayur asem yang mengandung banyak sekali nutrisi
mulai dari mineral, asam, hingga vitamin lengkap dapat merangsang tumbuh kembang
janin sang ibu. Tentunya setiap ibu ingin agar anaknya memiliki pertumbuhan dan
perkembangan yang baik dan cepat, untuk itu sang ibu bisa mulai mengkonsumsi
sayur asem.

5. Meningkatkan Sistem Imun Tubuh

Kandungan vitamin lengkap pada sayur asem terutama kadar vitamin yang tinggi mampu
meningkatkan sistem imun pada tubuh sang ibu yang sedang hamil. Tidak hanya
sistem imun tubuh sang ibu saja berbeda, begitupun dengan janin sang ibu. Dengan
begini tidak hanya sang ibu saja yang sehat tetapi janin dalam kandungannya pun juga
akan terlahir sehat dan baik.

➢ Pepaya
Manfaat pepaya bagi ibu hamil:

1. Meningkatkan Sistem Imun Tubuh

Kandungan vitamin A dan vitamin C dalam buah pepaya memiliki manfaat yang luar biasa
untuk meningkatkan sistem imun tubuh. Nutrisi tersebut berperan penting sebagai
antioksidan tubuh dalam menangkal radikal bebas sehingga membuat ibu hamil tidak
mudah terserang penyakit.

2. Mengatasi Masalah Pencernaan

11
Ibu hamil sangat identik dengan masalah pencernaan seperti sembelit. Terlebih lagi ketika
usia kehamilan semakin besar maka masalah pencernaan akan semakin dirasakan oleh
ibu hamil. Solusi terbaiknya adalah dengan konsumsi buah pepaya. Hal ini karena
buah pepaya kaya akan kandungan serat dan vitamin yang bisa membantu gerakan
usus sehingga memperlancar sistem pencernaan.

3. Mengoptimalkan Perkembangan Organ Penglihatan Janin

Vitamin A yang terkandung dalam buah pepaya bermanfaat untuk membantu


mengoptimalkan perkembangan mata bayi. Dengan mengonsumsi buah pepaya secara
teratur selama hamil, maka hal ini akan membuat perkembangan organ penglihatan
bayi lebih sehat.

4. Mengatasi Masalah Morning Sickness

Permasalahan mual dan muntah atau morning sickness yang dialami oleh ibu hamil adalah
sebuah gejala yang normal dan wajar. Hanya saja kondisi ini seringkali membuat ibu
hamil merasa tidak nyaman dan tidak bisa beraktivitas dengan baik. Oleh karena itu,
permasalahan ini harus ditangani dengan baik sehingga tidak memberikan dampak
terhadap kesehatan lainnya. Konsumsilah buah pepaya saat sarapan pagi untuk solusi
mengurangi gejala morning sickness.

5. Menjaga Tekanan Darah

Kalium dalam buah pepaya sangat banyak dan bermanfaat untuk mengontrol kadar natrium
dalam darah saat hamil. Jika kandungan natrium stabil, maka hal ini akan berdampak
terhadap tekanan darah yang normal. Hal ini penting sekali untuk ibu hamil sebab
pada masa kahamilan, wanita sangat rentan terhadap tekanan darah tinggi yang bisa
membahayakan kesehatan kehamilan.

6. Mencegah Dehidrasi

Kebutuhan cairan saat hamil akan meningkat 2 kali lipat. Hal ini karena ibu hamil harus
mencukupi kebutuhan cairan tubuh diri sendiri dan janin didalam tubuh. Jika
kebutuhan cairan tidak terpenuhi tentu saja hal ini akan berdampak buruk terhadap
kesehatan ibu hamil dan janin yang berpotensi dehidrasi. Oleh karena itu, buah pepaya
adalah salah satu makanan yang direkomendasikan bagi ibu hamil.

➢ Botok tempe, kemangi, melandingan


Manfaat tahu dan tempe
Mudah untuk anda dapatkan dengan harga terjangkau akan tetapi kandungan gizi sangat luar
biasa untuk tubuh anda dapat membantu dalam memberikan kebutuhan protein.
Kebutuhan protein meningkat selama kehamilan anda dikarenakan janin anda
membutuhkannya dalam perkembangannya, kebutuhan protein adalah 12 gram/kilo
berat tubuh.Tahu dan tempe memiliki protein nabati yang membantu perkembangan
janin anda.

12
Manfaat kemangi untuk ibu hamil adalah: ​Mengatur pembekuan darah, ​Mendorong
pertumbuhan dan perkembangan janin, Membantu pembentukan tulang janin,
Memastikan suplai darah dan Mencegah anemia
Manfaat melandingan atau petai cina adalah: menstabilkan tekanan darah, anti stress,
mencegah sembelit, mencegah anemia, menurunkan kadar gula darah.
➢ Sandwich atau roti (semua roti yang dimakan) yang diisi dengan daging tak berlemak,
ikan atau keju lembut.
Manfaat roti gandum untuk ibu hamil adalah ​Menurunkan tekanan darah, Mengatur Gula
Darah, Kaya kalsium, Persediaan Vitamin C, Mempertahankan metabolisme
tubuh, Mengurangi asma, Mencegah batu empedu.

➢ Salad
Salad buah adalah salah satu makanan yang sangat baik untuk Ibu Hamil, selain rasanya yang
menyegarkan dan tidak bikin mual, salad juga mengandung vitamin dan mineral yang
tinggi sehingga memiliki banyak ​manfaat ​dan akan sangat baik dan bisa menjaga
kesehatan kandungan serta membantu menutrisi janin dengan kandungan vitamin dan
airnya yang tinggi. Dengan banyaknya manfaat dari vitamin, air dan serat yang
dikonsumsi oleh Ibu Hamil, diharapkan Ibu Hamil dapat nutrisi yang lengkap untuk
membantu perut dan Rahim saat kontraksi sehingga proses melahirkan akan lebih
mudah.
Untuk mendapatkan vitamin yang dibutuhkan oleh Ibu Hamil, tentu saja tidak bisa
sembarangan dalam memilih buah yang akan dijadikan salad Harus ada resep khusus
yang bisa anda cari untuk mendapatkan manfaat vitamin yang akan berguna dan
cukup untuk tumbuh kembang bayi anda didalam kandungan. Sehingga ada baiknya
anda menambahkan buah yang kaya akan vitamin C dengan saus alpukat diatasnya
sehingga perpaduan rasa yang ditimbulkan akan sangat menyegarkan jadi salad buah
tersebut tidak akan menimbulkan mual bila dikonsumsi ibu yang sedang hamil
sehingga ​Salad Buah untuk Ibu Hamil​ tersebut dapat terserap sempurna.

Selain itu dalam memilih buah-buahan yang akan dijadikan salad buah, ada baiknya
menambahkan buah yang memiliki kualitas tinggi, segar dan tidak mengandung
pestisida agar ​ Salad Buah untuk Ibu Hamil​ dapat anda rasakan dan sehingga
kandungan nutrisi yang diserap tubuh akan lebih maksimal untuk bayi yang ada
didalam kandungannya.

➢ Buah segar atau bisa dibuat menjadi jus.


Buah yang segar sangat bagus untuk sang ibu dan bayinya. Dan juga bisa dibuat menjadi jus.
Akan tetapi lebih baik membuat jus sendiri dirumah dan mencuci buah nya terlebih
dahulu sehingga bakteri nya hilang daripada membeli jus yang siap saji,
Dikhawatirkan ada bahan-bahan pengawet yang bisa mengganggu pertumbuhan bayi.

Ada beberapa buah yang diajurkan untuk ibu hamil yaitu:

13
Pisang, jeruk, alpukat, mangga, blueberry, strawberry, dan raspberry.

Ada beberapa buah yang wajib dihindari untuk ibu hamil yaitu:
Nanas, anggur, durian, nangka, melon, mangga matang (pada trimester ketiga),
kecambah.

➢ Susu atau yoghurt (dengan sedikit kadar lemak)


Dalam masa kehamilan, sang ibu membutuhkan tambahan protein dan kalsium untuk
memenuhi pertumbuhan janinnya. Maka dari itu, ibu hamil cocok mengonsumsi
produk olahan susu. Terutama ​greek yogurt,​ karena kalsiumnya lebih banyak
dibandingkan produk susu lainnya.

➢ Sup ayam atau kaldu


Kuah sup yang hangat dapat membuat tubuh tetap terhidrasi. Tak hanya itu, kaldu dari daging
dan tulang ayam pada sup merupakan sumber mineral utama, seperti Magnesium,
Fosfor, dan Sulfur. Mineral-mineral ini berperan penting dalam memelihara fungsi
tubuh pada tingkat sel, jaringan, organ, dan sistem organ.
Lalu ada pula Asam Amino, kandungan yang terdapat pada daging ayam ini juga dapat
membantu menjaga kesehatan tubuh sang ibu yang sedang hamil, karena bersifat
anti-inflamasi. Dengan begitu, mengonsumsi sup ayam secara rutin dapat membuat
sang ibu lebih kebal terhadap infeksi dan peradangan selama masa kehamilan.

➢ Daging, ayam, ikan atau pengganti daging


Daging menjadi sumber protein yang berkualitas tinggi. Di antaranya daging sapi, ayam.
Daging sapi mengandung zat besi, kolin, vitamin B lainnya, dan semuanya
dibutuhkan dalam jumlah yang tinggi selama masa kehamilan. Sang ibu
membutuhkan lebih banyak zat besi, karena volume darah mereka meningkat,
khususnya pada trimester ketiga. Dan lebih baik jika memasak daging sendiri dirumah
daripada membeli daging yang sudah siap saji.

Pada dasarnya makanan harian yang baik bagi ibu hamil adalah makanan yang bervariasi
yang meliputi sejumlah buah dan sayuran segar, semua padi-padian, produk susu,
makanan-makanan berprotein (daging, ikan, kacang, telur, dan polong), beberapa lemak
(margarin, minyak atau mentega) dan sekitar 2 liter cairan per hari.

2.6 Dessert yang baik untuk ibu hamil

✓ Puding Tofu
Tip sehat: Agar-agar kaya akan serat yang tidak larut air. Bermanfaat untuk mencegah
sembelit pada ibu hamil.
✓ Buah Naga
Tip sehat: Buah naga memiliki Vitamin C, serat, kalsium, zat besi, dan fosfor yang sangat
diperlukan oleh seorang ibu hamil. Gizi yang ada pada buah naga sangat lengkap.
✓ Ice Cream

14
Tip Sehat: Ice cream memiliki manfaat untuk ibu hamil yaitu, meningkatkan peluang
kehamilan, menambah berat badan, pembentukan tulang pada janin, mengatasi mual,
mengurangi stress. Namun ice cream memiliki kadar gula yang tinggi, Ada baiknya
jika mengonsumsi ice cream sewajarnya saja tidak berlebihan agar tidak terjadinya
diabetes gestational (diabetes yang terjadi pada ibu hamil)
✓ Yogurt
Yoghurt, sebagaimana produk olahan susu lain, mengandung kalsium yang sangat berguna
untuk gigi dan tulang kuat. Pilih yoghurt tanpa rasa yang rendah gula, dibandingkan
yang dilengkapi berbagai rasa. Yoghurt juga merupakan ​sumber probiotik​ yang dapat
menekan pertumbuhan bakteri penyebab infeksi sehingga risiko persalinan prematur,
risiko infeksi pada masa kehamilan, eksim, dan alergi pada bayi dapat berkurang.
Yogurt bisa juga dicampur dengan jus buah, buah atau sayuran seperti bayam, atau
seledri.

2.7 tanda-tanda kecukupan gizi pada ibu hamil​ (Nadesul,2004)

1. Berat badan normal sesuai tinggi dan bentuk tubuh

2. Postur tegak, tungkai dan lengan lurus

3. Pencernaan nafsu makan baik

4. Jantung detak dan irama normal, tekanan darah normal sesuai dengan usia

5. Otot kenyal, kuat, sedikit lemak dibawah kulit

6. Syaraf perhatian baik, tidak mudah tersinggung, refleks normal serta mental stabil

7. Vitalitas umum, ketahanan baik, energik, cukup tidur dan penuh semangat

8. Tungkai kaki tidak bengkak, normal.

9. Keadaan umum Responsive dan gesit

10. Rambut menkilat, kuat, tidak mudah rontook, kulit kepala normal

11. Kulit liciin, lembab dan seegar

12. Muka dan leher warna sama, licin, tampak sehat, segar

13. Bibir licin, lembab, tidak pucat, tidak bengkak

14. Mulut tidak ada luka, selaput merah

15. Gusi merah normal, tidak ada pendarahan

16. Lidah merah norrmal. Licin tidak ada luka

15
17. Gigi tidak berlubang, tidak nyeri, mengkilat, bersih, tidak ada pendarahan, lurus dagu
normall

18. Mata bersinar, bersih, konjungttiva tidak pucat, tidak ada pendarahan

19. Kelenjar tidak ada pendarahan dan pembesaran

20. Kuku keras dan kemerahan

2.8 BAHAN MAKANAN YANG DIHINDARI DAN DIBATASI OLEH IBU HAMIL

1) Menghindari makanan yang diawetkan karena biasanya mengandung bahan tambahan


makanan yang kurang aman

2) Menghindari daging/telur/ikan yang dimasak kurang matang karena mengandung kuman


yang berbahaya untuk janin

3) Membatasi kopi dan coklat, didalamnya terdapat kandungan kafein yang dapat
meningkatkan tekanan darah

4) Membatasi makanan yang mengandung energi tinggi seperti yang banyak mengandung
gula, lemak misalnya: keripik, cake

5) Membatasi makanan yang mengandung gas, contoh: nangka (matang dan mentah), kol,ubi
jalar, karena dapat menyebabkan keluhan nyeri ulu hati pada ibu hamil

6) Membatasi konsumsi minuman ringan (soft drink), karena mengandung energi tinggi, yang
berakibat pada berat badan ibu hamil meningkat berlebihan dan bayi lahir besar

16
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Dari makalah diatas, maka penulis dapat menyimpulkan bahwa makanan dan Gizi seimbang
merupakan makan yang cukup mengandung karbonhidrat dan lemak sebagai sumber zat
tenaga, protein sebagai sumber zat pembangun, serta vitamin dan mineral sebagai zat
pengatur. Kebutuhan nutrisi akan meningkat selama ibu hamil, namun tidak semua kebutuhan
nutrisi meningkat secara propesional.

Ibu hamil membutuhkan tambahan energi dan zat gizi yang simbang untuk pertumbuhan dan
perkembangan janin dengan tetap mempertahankan kebutuhan zat gizi ibu. Jika ibu hamil
mengalami kekurangan gizi akan menimbulkan masalah baik pada ibu maupaun pada janin
yang dikandungnya. kekurangan gizi juga akan memgakibatkan keguguran, abortus, cacat
bawaan dan berat janin bayi rendah.

Oleh karena itu, diharapkan kepada pembaca untuk dapat memanfaatkan apa yang telah
disampaikan dalam makalah ini guna untuk meningkatkan makanan dan gizi seimbang untuk
ibu hamil agar dapat mengurangi tingkat kematian pada ibu dan janin yang dikandungnya.

Kebutuhan gizi ibu hamil yang wajib dipenuhi oleh ibu hamil ketika makan siang dan beberapa
menu-menu bergizi tingginya adalah:
- Nasi
- Ikan Goreng
- Sayur Asem
- Pepaya
- Salad
- Botok Tempe, Kemangi, Melandingan
- Buah Segar dan Jus
- Susu atau Yoghurt
- Sup atau Kaldu
- Daging Ayam, Ikan atau Pengganti Daging
3.2 Saran
Sebaiknya seorang ibu hamil mengonsumsi makanan yang mengandung zat gizi tinggi seperti kalori,
protein, asam folat, zat besi, kalsium, vitamin c, vitamin d, kolin, seng dan iodium demi
kesehatan sang ibu dan pertumbuhan bayi didalam kandungannya. Dan sebaiknya
menghindari makanan-makanan seperti ikan yang mengandung merkuri tinggi, Memasak
daging setengah matang, meminum minuman yang tidak dipasteriusasi (pemanasan makanan)
dan bahan yang mengandung kafein dan alkohol.

17
DAFTAR PUSTAKA

Francin, P. Gizi Dalam Kesehatan Reproduksi. EGC, Jakarta:2005.

Almatsier, S. Perinsip Dasar Ilmu Gizi. Penerbit: PT.Gramedia Pustaka Utama. Jakarta: 2006.

Sediaoetama, Drs. Ahmad Djaeni. Ilmu Gizi. Penerbit : Dian Rakyat. Jakarta : 2006.

Kartasapoerta, Drs. G. Ilmu Gizi. Penerbit : Rineka Cipta. Jakarta : 2003.

http//www.google.com//gizi buruk//2008.

Sumber:www.indokini.com/kesehatan/kes1023.shtml

http : //www.ibu hamil. Com / lihat artikel

http://www.padusi.com/ani/files/article/gizi_seimbang_sesuai_dengan_keadaan_ekonomi.
asp

Supariasa.et.al. 2001.Penilaian Status Gizi.Jakarta : EGC.

18
Peran Perawat

Ibu hamil sebaiknya mengonsumsi sedikitnya dua gelas susu sehari atau kalau tidak,
santaplah hasil produksi ternak lainnya. Ingat, keanekaragaman bahan makanan merupakan
kunci dari menu makanan bergizi seimbang. Kebutuhan kalori mudah didapat dari tambahan
porsi biji-bijian, sayuran, buah dan susu rendah lemak. Jika ibu baru mengonsumsi menu
bergizi setelah beberapa minggu kehamilan, diharapkan keterlambatannya tidak melampui
masa trimester II yang merupakan masa pertumbuhan janin terbesar.

Bagi ibu hamil sebenarnya tidak ada makanan yang benar-benar harus dihindari, kecuali
alkohol. Namun bila ibu mengalami keluhan mual-muntah, maka ia tidak dianjurkan untuk
mengonsumsi makanan yang dapat merangsang keluhan mual-muntahnya. Contohnya adalah
durian. Jika tidak ada keluhan, buah ini boleh dikonsumsi selama hamil asalkan jumlahnya
wajar, yaitu sekitar 35 gram dalam sehari.

Olahan apa pun seperti makanan yang dibakar boleh saja disantap asalkan benar-benar
matang dan tidak dikonsumsi bagian gosongnya. Selanjutnya, apabila ibu hamil telah
mengonsumsi menu makanan sesuai anjuran, maka camilan tanpa kalori boleh-boleh saja
dikonsumsi seperti agar-agar, gelatin dan sejenisnya.

19
Selain alkohol, kopi juga tidak dianjurkan diminum selama hamil karena kurang mengandung
zat gizi dan kemungkinan memberikan efek negatif walau hal ini masih diperdebatkan.
Merokok aktif maupun pasif juga harus dihentikan karena berkaitan dengan tingginya risiko
keguguran, bayi lahir meninggal, lahir prematur, ataupun lahir dengan berat badan rendah
(kurang dari 2.500 gram)

20

Anda mungkin juga menyukai