Anda di halaman 1dari 14

APA ITU REKSADANA ?

Reksadana terdiri dari dua kata yaitu reksa


dan dana. Reksa artinya menjaga atau
memelihara sedangkan Dana berarti
kumpulan atau himpunan uang.
Reksadana adalah wadah untuk
menghimpun dana dari masyarakat
(investor) untuk selanjutnya dikelola oleh
manajer investasi dalam investasi
portofolio efek.
ALUR INVESTASI REKSA
DANA
LIST MANAJER INVESTASI

Sumber : Indo Premier IpotFun


JENIS
REKSA DANA REKSADANA PASAR
UANG
Jenis ini hanya melakukan investasi pada efek bersifat hutang
dengan jatuh tempo kurang dari satu tahun. Tujuannya guna
menjaga likuiditas dan pemeliharaan modal
Karakteristik
1. 100% instrumen pasar uang
2. Relatif tidak terlalu fluktuatif
dibandingkan jenis reksadana
lainnya
100%
3. Tujuan jangka pendek (>12
Pasar uang
bulan)
4. Bersifat mudah dicairkan
(likuid)
5. Memiliki risiko yang paling
kecil karena uang masuk ke
Pasar Uang deposito maka keuntungan
tiap tahunnya akan mirip
dengan deposito.
JENIS
REKSA DANA
REKSADANA PENDAPATAN TE
Jenis ini melakukan investasi pada efek bersifat utang sekurang-
kurangnya 8% dari aktiva kelolaannya. Tujuannya menghasilkan
tingkat pengembalian yang stabil
Karakteristik
1. Minimal 80% instrumen obligasi
20% 2. Mempunyai potensi keuntungan
Obligasi lebih tinggi dari reksadana
pasar uang
3. Investasi jangka pendek-
80% menengah (1-3 tahun)
Pasar uang 4. Mempertahankan nilai investasi
dan memperoleh hasil investasi
sesuai dengan tingkat resiko
dalam jangka menengah
Pasar Uang Obligasi 5. Ada resiko penurunan harga
yang dipengaruhi oleh harga
obligasi
JENIS
REKSA DANA
REKSADANA CAMPUR
Jenis ini melakukan investasi pada efek bersifat ekuitas
atau saham dan efek bersifat utang
Karakteristik
1. Maksimal 79% di saham dan
obligasi. Harus ada saham,
20% obligasi dan pasar uang
Pasar 2. Mempunyai potensi
uang keuntungan yang cukup tinggi
50% 3. Investasi jangka menengah-
30% Saham
panjang (3-5 tahun)
Obligasi 4. Mempertahankan nilai investasi
dan memperoleh hasil investasi
sesuai dengan tingkat resiko
Saham Obligasi dalam jangka menengah
Pasar Uang 5. Ada resiko penurunan harga
yang dipengaruhi oleh harga
obligasi dan saham.
JENIS
REKSA DANA
REKSADANA SAHA
Jenis ini hanya melakukan investasi pada efek equitas atau saham
sekurang-kurangnya 80% dari aktiva kelolaannya. Tujuannya untuk
menghasilkan tingkat pengembalian yang tinggi.
Karakteristik
20% 1.Minimal 80% pada
Obligasi instrumen saham
2.Mempunyai potensi
keuntungan paling tinggi
80% namun mempunyai
Saham resiko yang lebih tinggi
dibandingkan reksa
dana lainnya
Saham Obligasi
3.Investasi jangka panjang
JENIS
REKSA DANA
DARI SIFATNYA
1. Reksadana Bersifat Tertutup (Closed-end
Fund) Yaitu reksadana yang tidak dapat
membeli kembali saham-saham yang telah
dijual kepada pemodal. Apabila pemilik
saham ingin menjual sahamnya harus
dilakukan melalui bursa efek.
2. Reksana Bersifat Terbuka (Open-end Fund)
Yaitu reksadana yang menawarkan dan
membeli kembali saham-saham dari pemodal
sampai sejumlah modal yang dikeluarkan.
JENIS
REKSA DANA DARI TUJUAN
INVESTASI
1. Growth fund
Yaitu reksadana yang menekankan pada upaya mengejar
pertumbuhan nilai dana. Reksadana jenis ini biasanya
menginvestasikan dananya pada saham.
2. Income fund
Reksadana ini lebih mengutamakan pendapatan konstan.
Alokasi investasinya pada efek utang atau obligasi.
3. Savety fund
Reksadana ini lebih mengutamakan keamanan dari pada
pertumbuhan. Alokasi investasinya dipasar uang, seperti
deposito berjangka, sertifikat deposito dan utang jangka
pendek.
TEMPAT MEMBELI REKSADANA

1. Bank seperti Bank BCA, Bank BNI, Bank


BRI, Bank Mandiri, Bank CommonWealth,
Permata Bank, City Bank
2. Perusahaan sekuritas seperti IpotFund,
POEMS ProFund
3. E-commerce seperti Tokopedia,
Bukalapak
4. Online seperti Bareksa.com
5. Dan sebagainya.
KELEBIHAN DAN KEKURANGAN
REKSADANA
Kelebihan
1. Adanya manajer investasi yang profesional
dalam keungan
2. Bisa dibeli secara eceran
3. Bisa dijual kapan saja (liquid)
Kekurangan
4. Adanya tambahan fee untuk manajer
investasi
5. Ada beberapa kinerja dari manajer investasi
yang buruk
UNIT PENYERTAAN
1. Unit penyertaan adalah suatu kepemilikan
untuk Reksadana Terbuka
2. Nilai Aktiva Bersih (NAB) atau Net Assets
Value (NAV) merupakan alat ukur kinerja
reksadana. NAB adalah jumlah
kekayaan/aktiva setelah dikurangi dengan
kewajiban-kewajiban yang ada. NAB per
unit adalah ‘harga’ dari reksadana yang
anda miliki. NAB ini berubah setiap hari
sesuai dengan kinerja Reksadana
CARA MENGHITUNG

Contoh :
 Pada tanggal 20 Februari 2020, Anda membeli

Reksadana Schroders Istimewa sebesar Rp 5.000.000.


NAB/Unit reksadana Schroders pada hari itu adalah
2.000 maka unit penyertaan yang anda miliki adalah
Rp 5.000.000/2.000 = 2.500 unit penyertaan

 Pada tanggal 2 Maret 2020 Anda menjual seluruh


Reksadana Schroders. NAB/unit Reksadana Schroders
pada hari itu adalah Rp 3.000. maka total investasi
yang anda dapatkan adalah 3.000 x 2.500 = Rp
7.500.000

Anda mungkin juga menyukai