Anda di halaman 1dari 12

ANESTESI LOKAL

• Menghambat hantaran saraf yg sebabkan


paralisis sensorik dan motorik di daerah yg
dipersarafinya
• Tidak menghilangkan kesadaran
SYARAT BAHAN ANESTESI
• Tdk timbulkan iritasi jaringan
• Tdk sebabkan kerusakan saraf yang permanen
• Batas keamanan lebar
• Mula kerja sesingkat mungkin
• Lama kerja cukup lama
• Bebas reaksi alergi
• Stabil dlm larutan pada penyimpanan
• Dpt disterilkan
MEKANISME KERJA

• Bekerja terutama pada membran sel dg cara


mencegah pembentukan impuls saraf
• Peningkatan sesaat pd membran thd ion Na
shg terjadi blokade pada kanan
• Akibatnya ambang rangsang membran akan
meningkat secara bertahap  konduksi impus
lambat  baal
TEKNIK PEMBERIAN ANESTESI

• Anestesi permukaan
• Anestesi infiltrasi
• Anestesi blok
• Anestesi spinal
• Anestesi epidural
• Anestesi kaudal
PROKAIN

• Ditemukan th 1905 NOVOKAIN


• Mrpk gol ester
• Lama kerja singkat 10 – 20 menit
• Lebih mudah menimbulkan rx alergi
LIDOKAIN

• Mrpk gol amida ( aminoetilamid )


• Efek > cepat, > kuat, > lama, > ekstensif dr
prokain
• ES : mengantuk, pusing, gangguan mental
• Digunakan secara topikal dan infiltrasi
• Masa kerja > pendek bl tanpa vasokonstriktor
MEPIVAKAIN

• Golongan amida dan mirip lidokain


• Digunakan utk anestesi infiltrasi, blokade saraf
regional dan anestesi spinal
• Ekskresi melalui ginjal
• Sediaan dalam bentuk suntikan
CHLORETHYL
• Cairan yg mudah menguap dan terbakar
• Mrpk anestesi permukaan, tidak dalam &
bekerja singkat
• Cara kerja :
drh yg t’kena akan alami p’bekuan krn
panas pd jar akan terserap  menekan &
kurangi rs sakit dr saraf sensoris
* Indikasi : cabut gigi º 3 & 4, incisi abses, tes
vitalitas gigi
BENZOKAIN

• Digunakan dalam bentuk salep dan bedak


tabur
• Penyerapan lambat
• Hanya untuk menghilangkan rasa nyeri pada
permukaan mukosa
• GOLONGAN SINTETIS AMIDA
• MENGANDUNG
VASOKONSTRIKSI : EPINEFRIN
• KEMASAN : AMPUL 2 ML
SPRAY

Anda mungkin juga menyukai