OPERATION / WELLSITE

GEOLOGIST
Tugas Wellsite Geologist (1)

- Memberi advis zona penting di sumur/objective

- Membantu drilling menentukan posisi casing

- Melaporkan pemboran dan lithologic log

- Estimasi fluid dengan data (cutting, ROP, dsb )

Tugas Wellsite Geologist (2)

- Merekomendasi titik CST/RFT dan coring

- Menganalisa log di lokasi (Sw, Por)

- Merekomendasi kelanjutan sumur (Set csg/P&A)

- Membuat Completion Report

Peralatan yg diperlukan

- Geologist lab
- Mikroskop w/ ultraviolet
- Gas detector
- Chromatorgraph
- Geolograph
- Alat komunikasi
- Sample tray
- Chemical spt : HCl; CCl4, Alyzarin Red dan air.
 Geolograph

Adalah alat untuk mencatat waktu yg diperlukan

Untuk pemboran setiap feet atau meter
 Geolograph
Bagian-bagian Geolograph :

- Kabel baja (menghubung dgn kelly)

- Drum yg terus berputar, sekali putar 24 jam

- Geolograph chart, dgn skala waktu menit

- Pena Geolograph, mencoret otomatis setiap kedalaman

tambah 1 feet.
 Prinsip pembacaan Geolograph chart

. Batuan keras : ROP lambat

. Batuan lunak : ROP cepat
ROP = Rate of Penetration

Berguna untuk membedakan

- Keras vs lunak
- Tidak porous dan porous
- Gamping vs lempung
- Gamping vs basement
Drilling break

- Adanya perubahan ROP yang mencolok selama pemboran

- Drilling makin cepat atau makin lambat

(Terlihat di Geolograph Chart)
Lag time

Adalah waktu tempuh yang diperlukan cutting/serbuk bor

Dari dasar lubang ke shale shakker dipermukaan
Menentukan kedalaman pengeboran

. Di ukur manual dengan menghitung jumlah panjang

drillpipe yang dimasukan kedalam lubang bor, dihitung
dari elevasi KB
(KB = Kelly Bushing diukur dari MSL)
GAS FLOW SAMPLER
MUD LOG
APAKAH LOG ITU ?
APAKAH LOG ITU ?
LOG adalah suatu grafik kedalaman, kadang-kadang waktu.

Macam-macam log :
- Log Lapangan (Log Acqusition)
- Log Transmisi
- Log proses

Bagian-bagian yang penting dari Log :

- Kepala Log (Log Header)
- Skala Log
- Kolom Log
OPEN HOLE LOGGING

Sensor dimasukkan ke sumur

Dengan bantuan kabel listrik (Wire)
Untuk mendapatkan data-data
Bawah permukaan.
Kepala Log (“Log Header”)
COMPOSITE LOG
MACAM-MACAM LOG :

SP
- Log Listrik Resistivity
GR
Density
-Log Nuclear Neutron
Photoelectric (Pe)

-Log
Acustic/Sonic
SPONTANEUS POTENSIAL (SP)
SP adalah rekaman kedalaman vs perbedaan antara potensial suatu
Elektroda yg bergerak dlm lubang bor dgn elektroda di permukaan.
Atau dr aliran listrik didlm lumpur pengeboran

SP tidak membaca harga mutlak, tapi mencatat besarnya

Penyimpangan yang dihitung dr Shale Base Line

SP diukur dlm millivolt (mV)

SP refleksi dari porositas
SSP (Static SP) adalah harga maximum dari suatu SP
Shale Base Line Shift & Salinity Effect
KEGUNAAN DR SP

-Deteksi lap. permeable dan impermeable

-Menentukan batas lapisan dan korelasi

-Menentukan kwalitatif kandungan Shale (Vsh)

-Menetukan harga Rw
COMPOSITE LOG
GAMMA RAY (GR)
GR merupakan salah satu produk yang dipancarkan oleh bahan radioaktif

- Gamma Ray log mengukur radioaktif alam dari formasi, yang berguna
Untuk mendeteksi dan mengevaluasi endapan radioaktif
- Dalam formasi batuan sedimen, Gamma Ray log umumnya mengambarkan
kandungan Shale krn radioaktif cenderung terkumpul di Clay/Shale.

Bahan Radioaktif : Uranium; Thorium dan Potassium

GR dpt direkam di Cased Hole dan Open Hole dan di record dlm API unit
KEGUNAAN GAMMA RAY (GR)

-Untuk menentukan Lapisan Shale (jika SP tida ada/flat)

-Menghitung kandungan Shale dlm reservoir
-Korelasi (Cased Hole)
-Kombinasi dengan CCL untuk menentukan posisi perforasi
-Mendeteksi mineral Radioaktif yaitu Coal
COMPOSITE LOG
RESISTIVITY LOG

Secara teori hakekat dr Resistivity adl mengukur kemampuan

Batuan untuk menghalangi aliran gelombang elektrik

Resistivity adl kunci dr menentukan Saturasi HC (Sw)

Air garam ----> Conductive = Low Rssitivity

HC -------------> Non conductive = High Resistivity
RESISTIVITY LOG :
Parameter Resistivity yg paling menarik yaitu Rt, karena berkaitan dengan
Saturasi HC, selain itu Rxo merupakan parameter yg diperlukan, krn
Perbandingan dgn Rt -----> Sxo – Sw (Movable HC)

RESISTIVITY LOG ADA 3 YAITU :

-Laterolog
-Induction log
-Microresistivity
LATEROLOG

Kegunaannya :
- Mengukur Rt pada Mud yg salin
- Sangat baik pada lingkungan Resisitivity tinggi
- Rmf/Rw < 2 atau Rt/Rm > 3000, Dual Laterolog

Kelemahannya :
-Tidak bekerja pada Oil Based Mud
-Harus dikoreksi dengan Resistivity Mud
INDUCTION LOGGING
Dikembangkan untuk mengukur Rt pada
- Oil Based Mud
- Fresh Mud
- Rmf/Rw > 2 atau Rt/Rm < 3000
- Pengaruh Invasi sedikit
- Ideal untuk Resist rendah

Ada 2 Pengukuran - Deep Investigation -------- 60”

- Medium Investigation---- 30”
MICRORESITIVITY

Untuk mengukur Resistivity shallow (Rxo)

Alat pertama Microlog (MLL) ------Proximity----- MSFL
Objektivenya untuk membaca Rxo (Invaded zone)
Yang dapat dipakai untuk menentukan Movable Oil

Keuntungannya :
-Dapat dikombinasi dgn FDC & Dual Laterolog,
Tujuannya mengurangi waktu logging
MICRORESISTIVITY
Kegunaannya :
-Mengukur Rxo di Water based mud
-Mengkoreksi Deep Resistivity
-Menentukan Sxo

Limits :
Kurang baik pada lubang jelek, OBM dan Mud Cake
tebal
COMPOSITE LOG
POROSITY LOG
Log Porosity ada 3 yaitu :
- Formation Density Log
- Neutron Log
- Sonic Log
DENSITY LOG
Prinsip kerjanya :
Suatu source Radioaktif yg memancarkan gamma-ray,
Dgn kecep. Tinggi bertumburan dgn electron dari
Formasi, setiap benturan sebuah Gamma-Ray hilang
Satu, shg energinya makin kurang.
Dikenal sbg “ Compton Scattering”

Density tool akan membaca electron density formasi

COMPOSITE LOG
NEUTRON POROSITY

Kegunaanya untuk :
-Menentukabn formasi yang porous
-Menentukan porositas

Prinsip kerjanya ;
- Alat Neutron untuk merespon atom Hydrogen formasi
- Alat tsb melepaskan Neutron, kmd bertabrakan dgn
Atom Hydrogen, sbg atom Hydrogen ditangkap
-Makin banyak atom Hydrogen makin banyak
yang ditangkap.
 NEUTRON TOOL

Perlu dikoreksi thd Lithology dan bore (Dgn Tabel)

Respon Neutron tool thd HC

-Cairan HC memiliki Hydrigen index mendekati air
akan tetapi untuk gas memiliki harga lebih rendah lagi
maka untuk lapisan yang mengandung gas Neutron
porosity akan membaca nilai porosity yang terlalu
rendah, dgn karakter ini, tool ini sangat baik
untuk mendeteksi gas
COMPOSITE LOG
YG MEMPENGARUHI NEUTRON

-Ukuran Lubang
-MudCake /Kerak lumpur
-Kandungan garam lubang bor/formasi
-Temperatur lubang bor
-Tekanan hidrostatik lumpur
-Serpih, krn mengikat air maka Ø tinggi
SONIC LOG

Kurva yg di-create signal acustic dengan

Mengukur berapa lama waktu yang diperlukan
Untuk melalui batuan.

Perkembangan Alat
-Alat pertama BHC (Borehole Compensated )
Sangat dipengaruhi lubang bor
-Array Sonic, lebih canggih dan langsung
mengkoreksi lubang
SONIC LOG
Kegunaanya :
-Untuk korelasi
-Menentukan porosity jika Density atauNeutron
tidak ada
-Menentukan lithology
-Untuk tie Seismic