Liabilities and Owner’s

Equity
Terdapat dua teori yang diusulkan untuk memahami akuntansi, yaitu:

● teori kepemilikan
● teori entitas.
Teori Kepemilikan
Merupakan sebuah teori yang didasarkan pada pemikiran yang memusatkan
perhatiannya kepada proprietor (pemilik). Kepemilikan dapat dituliskan di dalam
persamaan sebagai berikut:

P=A-L

Kepemilikan (owner equity) sama dengan aset dikurangi liabilitas.

Teori Entitas
Merupakan teori yang dibentuk akibat ketidakmampuan teori sebelumnya dalam
menjelaskan status hukum perusahaan yang terpisah dari pemiliknya. Martin
menguraikan dua asumsi terkait yang terkandung dalam pengertian entitas
akuntansi, yaitu:

● Separation
● Viewpoint
Teori Entitas
Persamaan akuntansi dalam teori entitas:

Assets = Equities
Definisi Liabilitas
IASB Kerangka Definisi ayat 49 (b), yaitu:

Kewajiban kini perusahaan yang timbul dari peristiwa masa lalu, penyelesaian
yang diharapkan dapat mengakibatkan arus keluar dari entitas sumber daya yang
memiliki manfaat ekonomi.
Definisi Liabilitas
Terdapat dua komponen utama di dalamnya, yaitu:

● present obligation
● past transaction
Pengakuan Kewajiban
Kriteria pengakuan :

1. Berdasarkan pada hukum

2. Adanya penentuan substansi ekonomi
3. Dapat diukur nilainya
4. Penggunaan prinsip konservatisme
IASB Framework (Kerangka IASB)
Kewajiban harus diakui jika :

● Probable

● measurable
Pengukuran Kewajiban
Merupakan kerangka kerja memberikan panduan tentang bagaimana mengukur
liabilitas yang memenuhi definisi dan kriteria pengakuan.

Pengukuran Nilai wajar biasanya digunakan untuk:

- IAS 17 tentang sewa
- IAS 39 tentang pengakuan dan pengukuran instrumen keuangan
- IFRS 2 tentang pembayaran berbasis saham
- IFRS 3 tentang penggabungan usaha.
Imbalan kerja-Program pensiun
● Dana pensiun adalah suatu badan hukum, terpisah dari perusahaan pemberi
kerja.
● Program pensiun dapat berupa iuran dan non iuran.
Provisi dan kewajiban Kontijensi
Provisi dan kewajiban kontinjensi muncul karena ketidak jelasan antara
kewajiban saat ini dan kewajiban waktu mendatang.
Menurut IAS 37/AASB 137 paragraf 10 mendefinisikan liablitas kontijensi
sebagai:
● Sebuah kewajiban yang mungkin timbul dari peristiwa masa lalu dan
keberadaannya akan dikonfirmasikan.
● Kewajiban saat ini yang terjadi karena peristiwa masa lalu tetapi tidak diakui.
Ekuitas Pemilik
● Ekuitas pemilik adalah yang ketiga dari konsep dasar akuntansi dalam
persamaan akuntansi. Ini merupakan aktiva bersih (aset dikurangi kewajiban)
dari entitas
(P = A – L)
● Ada dua fitur penting untuk membedakan antara kewajiban dan ekuitas
pemilik, yaitu:
- Hak-hak para pihak
- Pengaturan substansi ekonomi
Konsep Modal
● Dipengaruhi oleh persepsi hukum
● Modal finansial
● Modal fisik
● Modal dapat diukur dengan skala nominal dolar atau daya beli ('real')
 
Klasifikasi dalam Ekuitas Pemilik
Perbedaan antara kontribusi dan modal yang diterima sangat berguna
● pendapatan yang disimpan
● Tidak semua transaksi sesuai (pas) ke dalam kategori -> dividen saham
Tantangan untuk pembuat Standar
IASB memiliki beberapa proyek yang akan mempengaruhi definisi, pengakuan
dan pengukuran kewajiban
● Perbedaan hutang vs ekuitas
● Penyelesaian hutang
● Saham karyawan (pembayaran berbasis saham)
Masalah Auditor
Kelengkapan kewajiban yang diakui di neraca dan catatan pengungkapan
tentang kontinjensi dan kewajiban lainnya merupakan masalah utama bagi
auditor.
● bukti, timing, cut off
● penyembunyian dan pernyataan meremehkan
● going concern
● overstatement - ketentuan
● kewajaran nilai wajar