Tingkat III Definisi proses organisasi sudah Cek dokumen pada level II dan cek pula Dokumen evaluasi SOP
dituangkan ke dalam SOP dan telah apakah ada dokumen evaluasi berkala (SOP telah dievaluasi)
dilakukan evaluasi berkala terhadap (tahunan/bulanan) atas pelaksanaan SOP
penerapan SOP tersebut.
Tingkat IV Definisi proses organisasi sudah Cek dokumen pada level III dan cek pula Dokumen revisi SOP
dituangkan dalam SOP, sudah dievaluasi apakah ada dokumen evaluasi berkala
secara berkala dan dilakukan tindak lanjut (tahunan/bulanan) atas pelaksanaan SOP
terhadap hasil evaluasi penerapan SOP tersebut serta apakah ada bukti tindak
berupa tindakan koreksi atau perbaikan lanjut dari hasil evaluasi SOP tersebut.
SOP.
Tingkat V Definisi proses organisasi sudah Cek apakah kegiatan pada level IV sudah SOP berbasis aplikasi
dituangkan dalam SOP dan sudah dilakukan dan pelaksanaan SOP dan
dilakukan evaluasi serta tindak lanjut, evaluasinya sudah dilakukan dengan
kemudian disesuaikan dengan bantuan IT.
kebutuhan/keluhan pelanggan serta
didukung oleh teknologi berbasis internet.
5. Pendidikan dan Pelatihan Aparatur
Tingkat I Belum ada dokumen resmi rencana Cek apakah sudah ada dokumen rencana -
kebutuhan pendidikan dan pelatihan pada pengembangan pegawai pada setiap PD.
perangkat daerah yang bersangkutan Jika belum berarti PD tersebut ada pada
level ini.
Tingkat II Dokumen rencana kebutuhan Jika dokumen rencana pengembangan Dokumen rencana
pengembangan pegawai sudah tersusun pegawai baru ada untuk jabatan tertentu, kebutuhan diklat hanya
secara parsial untuk jabatan tertentu. maka PD tersebut berada pada level ini. untuk jabatan tertentu
(misalnya hanya untuk
pelaksana saja)
Tingkat III Dokumen rencana kebutuhan Jika dokumen rencana pengembangan Dokumen rencana
pengembangan pegawai disusun untuk pegawai sudah ada untuk semua jabatan kebutuhan diklat untuk
seluruh jabatan. (JPT, Fungsional dan Administrasi), maka semua jabatan
PD tersebut berada pada level ini.
Tingkat IV Rencana pengembangan pegawai Cek apakah rencana pengembangan 1. Rencana kebutuhan
dievaluasi secara regular dan seluruh sudah dilaksanakan dan apakah sudah ada diklat
pengembangan pegawai sudah dokumen evaluasi rencana pengembangan 2. Dokumen evaluasi
dilaksanakan sesuai dengan dokumen pegawai. Jika belum berarti PD tersebut rencana kebutuhan
rencana pengembangan pegawai yang belum berada pada level ini. diklat
sudah ditetapkan
Tingkat V Hasil (outcome) pengembangan pegawai Cek apakah ada dokumen evaluasi 1. Rencana kebutuhan
dievalusi secara regular sebagai umpan outcome dari pengembangan pegawai diklat
balik. yang dilakukan dan umpan balik yang 2. Dokumen evaluasi
dilakukan. Jika sudah ada, maka PD rencana kebutuhan
tersebut berada pada level ini. diklat
3. Dokumen tindak lanjut
hasil evaluasi
6. Analisis Kebijakan dan Pemecahan Masalah Tugas Perangkat Daerah
Tingkat I Analisis kebijakan dan pemecahan masalah Tidak ada dokumen penerapan -
dilakukan secara sederhana dan dengan mekanisme dan metode pemecahan
metode yang tidak terukur masalah dan analisis kebijakan pada PD.
Tingkat II Analisis kebijakan yang berdampak ke Sudah ada dokumen yang menunjukkan
publik dilakukan oleh tim internal perangkat adanya penerapan mekanisme dan
daerah yang bersangkutan. metode pemecahan masalah yang
dilakukan oleh internal PD yang
bersangkutan.
Tingkat III Analisis kebijakan dan pemecahan masalah Sudah ada dokumen yang menunjukan Dokumen pelaksanaan
yang berdampak ke publik dilakukan adanya penerapan mekanisme dan forum konsultasi publik
menggunakan metode/teknik ilmiah oleh metode ilmiah dalam memecahkan
tim internal dengan melibatkan instansi masalah publik dan kebijakan publik
pemerintah terkait. dengan melibatkan pihak luar pada PD
yang bersangkutan
Tingkat IV Analisis kebijakan dan pemecahan masalah Adanya dokumen yang menunjukkan
yang - 17 - bersifat strategis/berdampak ke pemecahan masalah publik yang
publik melibatkan tim ahli. berdampak luas kepada masyarakat
(strategis) dilakukan dengan melibatkan
ahli yang sesuai dengan masalah tersebut.
Tingkat V Analisis kebijakan dan pemecahan masalah Kegiatan pada level IV sudah dilaksanakan
strategis/berdampak ke publik melibatkan , ditambah dengan adanya dokumen yang
tim ahli dengan melakukan konsultasi menunjukkan dilakukannya konsultasi
publik dan analisis umpan balik yang publik serta adanya dokumen pembahasan
terukur dan terdokumentasi. atas masukan dalam konsultasi publik
tersebut.
7. Manajemen Sumber Daya Peralatan dan Perlengkapan Kerja Yang Terukur
Tingkat I Penggunaan sumber daya dilakukan hanya Belum ada dokumen analisis kebutuhan -
berdasarkan ketentuan formal yang berlaku. sumber daya setiap fungsi/kegiatan
Tingkat II Penentuan penggunaan input proyek sudah ada dokumen Standar analisis biaya Dokumen Standar Analisis
dilakukan berdasarkan analisis kebutuhan setiap kegiatan Biaya
bahan/ sumber daya yang sudah
ditetapkan.
Tingkat III Analisis kebutuhan input/sumber daya Ada dokumen SAB dan Dokumen Uji Coba 1. Dokumen SAB
proyek sudah distandarisasi dengan proses Standar. 2. Dokumen uji coba
ujicoba secara terbuka dan menggunakan standar
metode ilmiah.
Tingkat IV Penyediaan sumber daya dalam Ada dokumen evaluasi dan monitoring 1. Dokumen monev
pelaksanaan proyek dimonitor secara ketat penggunaan sumber daya penggunaan sumber
berdasarkan standar input sumber daya, daya
SOP dan prosedur penjaminan mutu 2. SOP teknis
produk. 3. SP
Tingkat V Penyediaan sumber daya dan pelaksanaan Ada integrasi evaluasi penggunaan sumber 1. Dokumen monev
proyek dimonitor secara ketat berdasarkan daya dengan teknologi informasi. penggunaan sumber
SOP dan prosedur penjaminan mutu produk daya
dan didukung oleh teknologi informasi 2. SOP teknis
berbasis internet. 3. SP
4. Evaluasi penggunaan
sumber daya berbasis
IT
8. Manajemen Resiko Pelaksanaan Tugas Aparatur
Tingkat I Belum ada manajemen resiko dalam Belum ada dokumen tentang manajemen -
pelaksanaan tugas pada perangkat daerah. resiko pada PD yang bersangkutan.
Tingkat II Sudah ada sebagian pegawai yang Beberapa pegawai secara individu sudah Dokumen analisis resiko
melakukan analisis resiko dalam mempunyai dokumen manamen resiko.
pelaksanaan tugasnya, namun hanya
bersifat individu
Tingkat III Perangkat daerah sudah menetapkan Sudah ada dokumen manajemen resiko Dokumen analisis resiko
prosedur pengelolaan resiko dalam yang ditetapkan pada PD yang
pelaksanaan tugas tertentu yang dipandang bersangkutan.
mempunyai resiko tinggi.
Tingkat IV Perangkat daerah sudah menetapkan Sudah ada dokumen manajemen resiko 1. Dokumen analisis
prosedur pengelolaan resiko untuk seluruh yang ditetapkan pada PD yang resiko
tugas pada perangkat daerah yang bersangkutan dan sudah ada dokumen 2. Dokumen evaluasi
bersangkutan, namun belum dilakukan evaluasi konsisten penerapannya dalam
evaluasi secara berkala. pelaksanaan tugas pada PD yang
bersangkutan.
Tingkat V Perangkat Daerah sudah menetapkan Bukti pada level IV sudah tersedia, dan 1. Dokumen analisis
prosedur pengelolaan resiko dalam semua resiko dapat dikendalikan sehingga resiko
pelaksanaan tugas serta semua resiko tidak ada kerugian fisik, materi maupun 2. Dokumen evaluasi
dapat dikendalikan tanpa ada kerugian baik kerugian lainnya pada PD yang
bagi pegawai maupun instansi. bersangkutan.
9. Pengukuran Kinerja Perangkat Daerah dan Aparatur
Tingkat I Belum ada target/rencana kinerja Belum ada dokumen yang memuat -
perangkat daerah yang terukur. rencana kinerja pemerintah daerah yang
terukur.
Tingkat II Sudah ada target kinerja perangkat Sudah ada dokumen yang berisi target 1. PK
daerah, tapi belum konsisten mengacu kinerja (perjanjian kinerja), namun belum 2. Renja
dokumen perencanaan daerah sama dengan indikator yang ada dalam 3. Renstra
dokumen perencanaan (renstra/renja).
Tingkat III Sudah ada target kinerja perangkat daerah Sudah ada dokumen yang berisi target 1. PK
yang konsisten dengan dokumen kinerja (perjanjian kinerja), dengan 2. Renja
perencanaan. indikator yang sama dalam dokumen 3. Renstra
perencanaan (renstra/renja).
Tingkat IV Target kinerja perangkat daerah sudah Sudah ada dokumen pengukuran 1. PK
dilakukan pengukuran pencapaiannya. pencapaian target kinerja perangkat 2. Renja
daerah sesuai dengan rencana kinerja. 3. Renja
4. Laporan kinerja
triwulanan
Tingkat V Pencapaian target kinerja perangkat Sudah ada dokumen target kinerja yang 1. PK
daerah sudah diukur dan sudah tercapai sesuai dengan dokumen perencanaan dan 2. Renja
dengan baik (diatas 90 %) serta telah sudah dilakukan pengukuran dengan 3. Renja
dilakukan evaluasi pencapaian target tingkat pencapaian di atas 90 %.. 4. Laporan kinerja
kinerja serta didukung dengan teknologi triwulanan
informasi.
10. Pengembangan Inovasi Layanan Perangkat Daerah
Tingkat I Belum ada rencana pengembangan produk Belum ada dokumen rencana inovasi -
yang akan dilakukan secara sistematis. pelayanan pada PD yang bersangkutan.
Tingkat II Pengembangan produk dilakukan dengan Sudah ada dokumen yang menunjukkan Dokumen / proposal inovasi
mengadopsi inovasi yang dikembangkan adanya inovasi baru dalam pelayanan
oleh daerah lain (replikasi inovasi). internal atau pelayanan kepada publik
pada PD yang bersangkutan, namun hanya
berupa replikasi dari daerah/instansi lain.
Tingkat III Telah disusun rencana pengembangan Sudah ada dokumen rencana invasi pada Dokumen / proposal inovasi
inovasi baik jenis, mutu maupun PD yang bersangkutan yang memuat
metodenya. objek, kerangka waktu, pelaksana uji coba,
dll.
Tingkat IV Telah ada inovasi yang dikembangkan Ada dokumen yang menunjukan bahwa Dokumen / proposal inovasi
sendiri oleh perangkat daerah yang ada inovasi baru yang diterapkan pada PD
bersangkutan. yang bersangkutan.
Tingkat V Perangkat daerah sudah mempunyai Sudah ada dokumen pada level III dan Dokumen / proposal inovasi
program pengkajian dan inovasi secara Level IV serta adanya kegiatan
terencana dan berkelanjutan. penelitian/uji coba inovasi yang
berkelanjutan.
11. Budaya Organisasi Perangkat Daerah
Tingkat I Belum ada budaya organisasi pada Belum ada dokumen penerapan nilai -
perangkat daerah. budaya tertentu pada PD yang
bersangkutan.
Tingkat II Sudah ada slogan-slogan yang Sudah ada dokumen yang memuat slogan- Penetapan nilai budaya
menggambarkan nilai organisasi pada slogan penerapan nilai budaya pada PD kerja Perangkat Daerah
perangkat daerah yang bersangkutan. yang bersangkutan.
Tingkat III Sudah ada dokumen budaya organisasi Sudah ada dokumen budaya organisasi Dokumen budaya kerja
yang resmi menggambarkan nilai-nilai, sikap resmi yang memuat nilai-niai budaya, sikap
dan perilaku di perangkat daerah yang dan perilaku tertentu pada PD yang
bersangkutan. bersangkutan..
.
Tingkat IV Sudah ada program internalisasi budaya Ada dokumen yang menunjukan bahwa PD Dokumen budaya kerja
organisasi yang berkelanjutan berdasarkan yang bersangkutan secara rutin
dokumen resmi. (harian/mingguan/bulanan) melakukan
kegiatan yang menanamkan nilai-nilai
budaya sesuai dengan yang ada dalam
dokumen budaya organiasi (misalnya
kegiatan role play).
Tingkat V Budaya organisasi sudah tercermin dalam Bukti level IV sudah tersedia dan sudah ada Dokumen evaluasi
sikap dan perilaku pegawai pada perangkat bukti adanya evaluasi secara berkala pelaksanaan budaya kerja
daerah yang bersangkutan berdasarkan (bulanan/tahunan) atas penerapan nilai, Perangkat Daerah
hasil evaluasi secara rutin dan sikap dan perilaku oleh pegawai sesuai
berkelanjutan. dengan dokumen budaya organisasi PD
yang bersangkutan..