0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
124 tayangan10 halaman
Tugas bab 6 membahas sistem hukum dan peradilan internasional. Materi meliputi pengertian hukum internasional, asas-asasnya, sumber-sumbernya, subjek-subjeknya, hubungannya dengan hukum nasional, serta pengertian dan contoh peradilan internasional. Beberapa topik seperti penyebab sengketa internasional, jenisnya, dan penyelesaiannya perlu dijelaskan.
Deskripsi Asli:
Judul Asli
TUGAS PPKn Kelas XI BAB 6-SISTEM HUKUM & PERADILAN INTRENASIONAL
Tugas bab 6 membahas sistem hukum dan peradilan internasional. Materi meliputi pengertian hukum internasional, asas-asasnya, sumber-sumbernya, subjek-subjeknya, hubungannya dengan hukum nasional, serta pengertian dan contoh peradilan internasional. Beberapa topik seperti penyebab sengketa internasional, jenisnya, dan penyelesaiannya perlu dijelaskan.
Tugas bab 6 membahas sistem hukum dan peradilan internasional. Materi meliputi pengertian hukum internasional, asas-asasnya, sumber-sumbernya, subjek-subjeknya, hubungannya dengan hukum nasional, serta pengertian dan contoh peradilan internasional. Beberapa topik seperti penyebab sengketa internasional, jenisnya, dan penyelesaiannya perlu dijelaskan.
Pilih salah satu cara: Catat materi di buku /diketik
di world/ print slide tempel /buat power point Jika ada kata “Tugas …dengan huruf merah maka materi itu harus kalian jelaskan”
Tugas ini untuk nilai Pengetahuan dan
ketrampilan, waktu 1-2 minggu kumpulkan dalam bentuk PDF / langsung untuk PPT kirim ke email ibu BAB 6 : SISTEM HUKUM DAN PERADILAN INTERNASIONAL
Oleh : Tri Yudhayati, S.Pd
triyudhayati@gmail.com A. Hakikat Hukum Internasional
1. Pengertian Hukum Internasional
• J. L. Brierly : Hukum internasional adalah kumpulan aturan dan prinsip aksi yang mengikat hubungan antar negara
• Wirjono Prodjodikoro : Hukum internasional adalah hokum
yang mengatur perhubungan hokum antara berbagai bangsa di berbagai negara 2. Asas- asas Hukum Internasional a. Asas Teritorial d. Asas Pacta Sunt Servada merujuk pada kekuasaan negara Setiap perjanjian internasional atas daerah atau wilayah tersebut. yang telah disepakati bersama Negara memiliki hak penerapan hokum terhadap semua orang yang harus ditaati dan dilaksanakan berada di wilayahnya oleh semua pihak tanpa ada b. Asas Kebangsaan pengingkaran merujuk pada kekuasaan negara e. Asas Equal Rights untuk warga negaranya, hokum bagi Masing-masing negara saling suatu negara berlaku dimanapun warga negara tersebut melakukan menghormati dan menjaga perbuatan melawan hukum kehormatan c. Asas Kepentingan Umum f. Asas Keterbukaan Hukum internasional dibentuk untuk Setiap pihak mengetahui antara kepentingan seluruh lain hak dan kewajiban dalam negara/kepentingan internasional menjalin hubungan internasional 3. Sumber - sumber Hukum Internasional a. Perjannjian Internasional (International Convention), perjanjian yang dibuat oleh anggota masyarakat internasional yang terdiri darai negara-negara yang bertujuan membentuk hokum sehingga mempunyai akibat hukum b. Kebiasaan Internasional (Internasional Custom), kebiasaan anatar negara di dunia yang merupakan kebiasaan yag dapat diterima sebagai hukum c. Yurisprudensi dan Doktrin (Judicial Decisions and Teachings), putusan hakim internasional, pendapat para ahli hokum internasional d. Prinsip Hukum Umum yang Diakui Negara-negara Berdaulat (General Principles of Low Recognized by Civilised Nations), prinsip ini mendasari system hokum positif dan lembaga hokum dunia 4. Bentuk Produk Hukum Internasional a. Resolusi c. Protocol dan Annex Adalah keputusan yang Aturan lebih lanjut dari diambil oleh suatu badan perjanjian internasional dalam organisasi yang tidak dapat berdiri internasional, seperti PBB sendiri, tetapi terikat b. Konvensi dengan perjanjian Perjanjian induknya internasional yang memiliki kekuatan hukum Subjek-subjek Hukum Internasioanal
Tugas : jelaskan @subjek hokum internasinal berikut
a. Negara b. Tahta Suci (Vatikan) c. Organisasi Internasional d. Palang Merah Internasional e. Pemberontak f. Gerakan Pembebasan Nasional g. Organisasi Nonpemerintah (Non-Government Organizations/NGO) h. Individu 6. Hubungan Hukum Internasional dan Hukum Nasional
a. Teori monisme berpandangan bahwa hokum internasional dan hokum nasional merupakan satu kesatuan hokum b. Teori Dualisme berpandangan bahwa hokum internasional dan hokum nasional merupakan dua hokum yang terpisah
Indonesia menjalankan teori dualisme ( UU No. 24 Tahun 2000 tentang Perjanjian
Internasional ), Pasal 9 ayat (2) “Pengesahan perjanjian internasional sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dilakukan dengan UU atau Kepres” Pasal 10, Pengesahan perjanjian internasional dilakukan dengan UU apabila berkenaaan dengan : 1) Masalah politik, perdamaian, pertahanan, dan keamanan negara 2) Perubahan wilayah atau penetapan batas wilayah NRI 3) Kedaulatan atau hak berdaulat negara 4) HAM dan lingkungan hidup 5) Pembentukan kaidah hokum 6) Pinjaman dan/atau hibah luar negeri B. Hakekat Peradilan Internasional
1. Pengertian Peardilan Internasional
adalah penyelesaian persengekataan hokum internasional yang dilakukan oleh badan peradilan internasional
2. Mahkamah Internasional ( Internasional Court of Justice/ ICJ )
Fungsi : menyelesaiakan persengketaan atau perselisihan internasional dari negara-negara anggota PBB. Dan dapat mengadili negara-negara bukan anggota PBB yang mengalami sengeketa C. Sengketa Internasional
Tugas : jelaskan tentang sengketa Internasional
1. Penyebab sengketa internasional
2. Jenis sengketa Internasional 3. Peneyelesaian internasional a. Metode Diplomatik b. Metode Legal 4 Contoh kasus sengketa internasional