MENGESTIMASI WAKTU DAN

BIAYA PROYEK
Estimasi adalah proses meramalkan atau
memperkirakan waktu dan biaya untuk menyelesaikan
berbagai deliverabel proyek.
2 jenis estimasi
Estimasi
atas – bawah
(makro)

Estimasi
bawah – atas
( mikro )
FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS ESTIMASI

 Horizon Perencanaan
 Durasi Proyek
 Orang
 Struktur dan Organisasi proyek
 Menaikkan Estimasi
 Budaya Organisasi
 Faktor Lain
PANDUAN ESTIMASI WAKTU, BIAYA, DAN SUMBER DAYA

 Tanggungjawab
 Menggunakan Beberapa Orang Untuk
Mengestimasi
 Kondisi Normal
 Unit Waktu
 Independensi
 Ketidakpastian
 Menambahkan penilaian resiko pada estimais
membantu menghindrai kejutan pada
stakeholder.
ESTIMASI MAKRO VS ESTIMASI MIKRO

Tabel 5.1
METODE UNTUK ESTIMASI WAKTU DAN BIAYA
PROYEK

 Metode Konsensus
 Metode Rasio
 Metode Distribusi Merata
 Metode Function Point untuk Proyek Perangkat
Lunak dan Sistem
KURVA PEMBELAJARAN

 Bertambahnya pengalaman sampai pada batas tertentu dapat

meningkatkan efisiensi.
 Bila jumlah produksi meningkat dua kali maka waktu yang
diperlukan untuk mengerjakan satu satuan unit produk berkurang
dengan tingkat konstanta tertentu.
PENDEKATAN MIKRO UNTUK ESTIMASI WAKTU DAN BIAYA

 Metode Template
 Prosedur Parametrik untuk Tugas Spesifik
 Estimasi detail untuk WBS Paket Kerja
 Hibrid: Tahap Estimasi
TINGKAT DETAIL

• TINGKAT DETAIL BERBEDA SETIAP TINGKAT MANAJEMENNYA.

• TINGKAT DETAIL WBS ( WORK BREAKDOWN STUCTURE )
• WBS = UNTUK MELAKUKAN BREAKDOWN ATAU MEMECAHKAN TIAP PROSES
PEKERJAAN MENJADI LEBIH DETAIL.
• TINGKAT DETAIL WBS BERVARIASI SESUAI KOMPLESITAS PROYEK,
KEBUTUHAN AKAN PENGENDALIAN, UKURAN PROYEK, BIAYA, DURASI, DLL.
• TINGKAT DETAIL JUGA BISA DILAKUKAN DENGAN MEMBAGI PEKERJAAN KE
DEPARTEMEN YANG BERTANGGUNG JAWAB. KEKURANGANNYA AKAN MENJADI
PENGHALANG KESUSKSESAN, KARENA AKAN MENGHASILKAN HASIL AKHIR
DEPARTEMEN BUKAN HASIL DELIVERABEL.
MENYUSUN ANGGARAN

Anggaran Time-Phased

 Anggaran Time-Phased adalah anggaran yang dikaitkan dengan rencana

jadwal pelaksanaan pekerjaan.
Jenis – Jenis Biaya

 Akurasi estimasi meningkat apabila pindah dari tahap

konseptual dari proyek titik di mana item – item individual /
paket kerja sudah ditentukan.
 Jenis – jenis biaya yaitu :

1. Biaya Langsung
a. Tenaga Kerja
b. Material
c. Peralatan
2. Biaya Overhead Proyek
3. Biaya Overhead dan administratif
MEMPERBAIKI ESTIMASI DAN DANA KONTINGENSI

 Alasan mengenai perbedaan waktu dan energy pada

estimasi yang mendetail ialah proses estimasi dan
ketidakpastian prediksi masa depan
 Sebagian alasan tersebut:
 Interaksi biaya-biaya disembunyikan di dalam estimasi
 Kondisi-kondisi normal tidak berlaku
 Berbagai hal yang berjalan salah dalam proyek
 Perubahan dalam cakupan dan rencana proyek
MENYESUAIKAN ESTIMASI

 Organisasi efektif melakukan penyesuaian terhadap tugas tugas

spesifik ketika resiko, sumber daya dan situasi tertentu ditentukan
dengan jelas. Mereka menyadari bahwa estimasi yang di rollup yang
didapatkan dari estimasi detail pada WBS hanyalah langkah awal.
Ketika mereka menyelidiki lebih lanjut proses perencanaan proyek
mereka membuat revisi baik waktu maupun biaya dari berbagai
aktivitas spesifik.
DANA KONTIGENSI
 PenyanggaDAN WAKTU
waktu (time buffer) dan dana kontigensi dibuat
untuk menghapus ketidakpastian.
 Menambahkan kontigensi mengurangi kemungkinan bahwa
biaya aktual akan melebihi estimasi dan proyek akan lebih
Panjang/ lama dari yang direncanakan.
 Secara umum semakin buruk penentuan proyek, semakin besar
kontigensi
 Kontigensi diperlukan agar tidak terikat pada estimasi waktu
dan biaya yang semula
 Kontigensi perlu ditetapkan dengan jelas untuk menghindari
permainan anggaran dan waktu dan biaya
 Kontigensi aktivitas adalah jumlah yang ditambahkan oleh
estimator kepada estimasi awal dari sebuah aktivitas atau
paket kerja untuk menghitung ketidak pasatian yang telah
diketahui.
 Selain kontigensi pada tugas atau aktivitas spesifik, manajer
proyek membuat kontigensi proyek secara keseluruhan.
MENGUBAH ANGGARAN DAN JADWAL BASELINE

 Berbagai peristiwa memaksa dilakukannya formulasi ulang terhadap anggaran

dan jadwal
Contohnya : perubahan konsep produk, hambatan teknis yang tidk dapat
ditanggulangi, serangan tenaga kerja, hambatan hukum, pergolakan politis, dan
naiknya biaya bahan dan upah.
 Perubahan ini harus di konsutasikan dengan semua stakeholder dan di
implementasikan dengan system manajemen perubahan yang resmi.
 Estimasi yang akurat mengurangi ketidakpastian dan menyediakan sebuah
disiplin untuk secara efektif mengelola proyek
MEMBUAT DATABASE UNTUK ESTIMASI

 Cara terbaik untuk meningkatkan estimasi

adalah mengumpulkan dan mengarsipkan data
mengenai estimasi dan actual mengenai proyek
dari masa lampau. Menyimpan data historis
estimasi dan actual memberikan basis
pengetahuan untuk meningkatkan estimasi
waktu dan biaya proyek. Menciptakan database
estimasi adalah praktik terbaik pada banyak
organisasi manajemen prroyek yang terkemuka.