PAPARAN
Paparan
Subyektif
Dosis: jumlah agent atau agent potensial yang masuk kedalam tubuh
Terbagi:
- paparan external (konsentrasi di media)
- paparan external, tetapi hanya yang
memasuki tubuh (intake)
- paparan internal (jumlah agent yang
diabsorbsi tubuh)
- paparan pada organ target
Agent lokal
Agent yang menimbulkan efek lokal, di tempat organisme terpapar
• Bagian tubuh yang dapat terpapar: kulit, selaput lendir mata, mulut,
dan saluran pernafasan
Contoh: oxidan dan PAN (peroxyacetylnitrat)
CARA LANGSUNG:
mengukur jumlah agent yang masuk ke dalam tubuh,mengetahui berapa
jumlah yang ada di lingkungan dan dapat memasuki tubuh
Populasi yang hidup pada kualitas lingkungan yang memenuhi standar populasi
tidak terpapar, dan sebaliknya
Contoh :
- Kualitas air: indikator E. coli, coliform (kualitas air mikrobiologi), parameter lain
pada baku mutu air
- Kualitas udara: CO, SO2, NOx, CO2, HK, partikulat
• Populasi terpapar: apabila kadar terukur dalam tubuh > dari kadar
normal zat dalam tubuh
• Biomarker
Rancamanyar Bantarpanjang
Batujajar Majalaya
Dayeuhkolot
8
Copper
-2
Majalaya Dayeuhkolot Batujajar
Bantar Panjang Rancamanyar
Sampling Location
.6
.5
2.5
Pb Concentration in Fish (ppm )
.4
2.0
.2 1.5
.1
1.0
0.0
.5
-.1
Maj alay a Day euhkolot Batuj aj ar 0.0
Banta r Panj ang Ranca m any ar
-.5
Sampling Location
Majalaya D ayeuhkolot Batujajar
Bantar P anjang Rancamanyar
Pb 100
80
Sampling Location
Hg Concentrattio n in Fish (ppm)
60
40
Nickel
20
-20
Hg
Majalaya Dayeuhkolot Batujajar
Bantar Panjang Ranc amanyar
2. Zat bersifat narkotik juga perlu resolusi waktu tinggi terutama pada
lingkungan kerja dengan kandungan zat narkotik tinggi
3. Agent sistemik: resolusi waktu mengacu pada eaktu luruh biologis atau
metabolit pada organ target. Teratogenik: paparan saat hamil sangat
menentukan
8. Paparan dengan resolusi waktu tinggi persisi sedang lebih baik daripada persisi
tinggi resolusi waktu rendah
Analisa Paparan
Perkiraan atau penentuan:
besaran, frekuensi, durasi dan rute paparan
Sample representatif
Penting
Sulit diperoleh
Stasiun pemantau tidak mencerminkan paparan, karena
manusia bersifat dinamis sampling perseorangan
lebih baik, sampling biologis dapat menyulitkan
populasi
SPECIMEN As Cd Cr F Pb Hg MHg DDT PC CO
B
Lemak + + 0
Darah + + + + +
Tulang 0 0 + + 0 0 0
Otak + + 0
Udara expirasi 0 0 0 0 0 0 0 0 0 +
Tinja + + 0
Rambut, kuku + + + 0
Ginjal + + + 0
Hati + + 0
Air susu 0 + + 0
Plasenta + + 0
Gigi 0 + + 0 0 0 0
Darah tali + + + + + +
pusat
Urin + + + + + + 0 0
Paparan lingkungan air dan
makanan
• Sangat dipengaruhi oleh kebiasaan perseorangan
Langsung
Tidak langsung
Pendekatan tidak langusng:
- metode komposit
- studi selektif terhadap makanan individual
- metode tabel nutrisi
Komposit
• Komposit:
Total diet/basket studies: makanan diperiksa dan
dihitung didasarkan atas jenis makanan serta jumlahnya
yang dikonsumsi masyarakat dimasak dianalisis
pencemar yang ada dihitung intake harian rata-rata
• Berguna jika intake sangat ditentukan oleh salah satu atau dua jenis
makanan dan ada data pemantauan, sepert DDT dalam biji-bijian
• Perhatikan:
Kelompok yang pola makannya berbeda dengan orang dewasa normal
Kelompok dengan metabolisme yang berbeda (absorbsi Pb pada anak >
dewasa)
Kelompok yang terpapar lebih dari orang rata-rata
Pendekatan langsung
• Baik untuk:
memastikan intake rata-rata tidak < dari seharusnya
ada kelompok kritis yang terdefinisi dengan baik
ada kelompok terpapar secara unik, karena tempat tinggal
atau makanannya
Paparan lainnya
• Paparan dari tanah:
TPA limbah padat gas metan, H2S, lindi, sarang tikus dan lalat