II.

ANGGARAN KOMPREHENSIF

Definisi Anggaran Komprehensif

Anggaran komprehensif juga disebut sebagai
anggaran induk  karena merupakan jaringan kerja
yang terdiri dari beberapa anggaran terpisah yang
saling bergantungan satu sama lain.
Manfaat Penyusunan Anggaran Komprehensif
Untuk menghitung besarnya modal kerja yang
diperlukan oleh perusahaan
 Komponen Budget Komprehensif

a. Subtantive Plan, meliputi :

– Tujuan umum perusahaan
– Tujuan khusus perusahaan
– Strategi perusahaan
– Penentuan asumsi dasar yang dipakai oleh
perusahaan
 b. Financial Plan

1. Anggaran Jangka Panjang meliputi

– Penjualan, biaya dan laba
– Penentuan besarnya modal
– Penentuan ambahan modal
– Perkiraan aliran dana
– Perkiraan kebutuhan tenaga kerja
 Anggaran tahunan

1. Anggaran Operasinal Meliputi :

a. Anggaran proyeksi laba Rugi
b. Anggaran pembantu laporan laba rugi terdiri dari :
1. Anggaran penjualan
2. Anggaran produksi
3. Anggaran biaya distribusi
4. Anggaran biaya umum dan administrasi
5. Anggaran type appropriasi, meliputi :
a. Anggaran iklan dan promosi
b. Anggaran penelitian
c. Anggaran pemeliharaan dan lain-lain
d. Anggaran pendapatan dan pengeluaran lain-lain
2. Anggaran Financial, meliputi

a. Anggaran neraca
b. Anggaran pembantu neraca terdiri dari :
1. Anggaran kas
2. Anggaran piutang
3. Anggaran persediaan
4. Anggaran perubahan aktiva tetap
5. Anggaran hutang
6. Anggaran perubahan modal sendiri
7. Anggaran pendapatan dan pengeluaran lain-lain
3. Anggaran Variabel

4. Data statistik pembantu terdiri dari :

a. Analisis breakeven atau analisis cost profit volume
b. Standar biaya
5. Laporan Intern, meliputi
a. Laporan statistik
b. Laporan khusus
c. Laporan hasil pelaksanaan