lapisan garis incremental yang menghasilkan tampilan garis kosentris pada sementum yang dikenal sbg selter lines. (dpt disamakan dg tahun) • Setiap pasang garis berhubungan dengan satu tahun kehidupan dan itu merupakan catatan biologis yang dapat digunakan untuk memperkirakan usia seseorang • Cementum akan bertambah tebal seiring bertambahnya usia • Zander&Hurzeler : sementum berpotensi memperkirakan usia lebih baik karena lokasinya di processus alveolar. • Telah dihipotesiskan bahwa garis inkremental di sementum gigi dapat digunakan sebagai penanda usia yang lebih andal daripada sifat morfologis atau histologis lainnya pada kerangka manusia • Hipotesis ini didasarkan pada faktor biologis Pembentukan TCA (Tooth Cementum Annulations). • Di setiap bagian daerah apical junction dan sepertiga akar terlepas dari apakah sementum itu seluler atau aseluler dapat dipilih untuk mjd penghitungan. • Daerah-daerah ini difoto, gambar ditransmisikan dari mikroskop ke komputer, dan penghitungan dilakukan dengan bantuan analisis gambar perangkat lunak. • Pertama, lebar sementum dari CEJ ke permukaan sementum diukur di daerah dimana garis2 tampak sejajar. • Lalu, pengukuran lebar yang ditempati keduanya pada garis inkremental yang berdekatan. • jumlah garis incremental dari total lebar sementum dihitung. • X= total lebar sementum (dari CEJ ke permukaan sementum) • Y = lebar sementum antara dua garis incremental • (n) = X / Y. • Dengan menambahkan usia erupsi rata-rata setiap tahun untuk setiap gigi, seperti yg disajikan dalam anatomi Gray, dari hasil jumlah garis inkremental, usia kronologis individu diperoleh sebagai E = n + t • E= Estimasi usia • n = jumlah garis inkremental • t = usia erupsi gigi • Awalnya metode TCA diterapkan untuk yang gigi yang baru diekstraksi, tetapi Grosskopf pada tahun 1989 menunjukkan metode ini juga berlaku untuk kerangka • Temuan ini menambah dukungan lebih lanjut pada gagasan bahwa jumlah garis inkremental adalah properti yang stabil, bahkan dalam keadaan di mana karakteristik garis lainnya (mis., lebar dan derajat mineralisasi) diubah oleh lingkungan atau gangguan fisiologis • TCA metode yang dpt direkomendasikan untuk estimasi usia pada kerangka. • Melalui pemrosesan dan pemotongan yang tepat, dan dengan penggunaan cahaya mikroskopi dan fotografi, penghitungan aneksasi semen dapat digunakan sebagai sarana penentuan usia yang dapat diandalkan. references • Gupta, P., Kaur, H., Madhu Shankari, G. S., Jawanda, M. K., & Sahi, N. (2014). Human age estimation from tooth cementum and dentin. Journal of Clinical and Diagnostic Research, 8(4), 3–7. https://doi.org/10.7860/JCDR/2014/7275.4221