Anda di halaman 1dari 13

HEMOROID

OLEH :
1. ANGELA INDRYANI TANGA
2. FITRILIANA SAINGO
3. MARIA THERESIA BETO LEWAR
4. MARIA WILMASARI SRIREJEKI
5. MARIA YOLANDA FEBRIANTI KEHI
6. MARIA YUSTINA INA TULI
7. NI MADE AYU SETIAWATI
8. YOHANES DAVID DONI OLAK
9. VINSENSIUS TRIBANI
PENGERTIAN HEMOROID

Hemorrhoid adalah varikositis akibat pelebaran (dilatasi) pleksus vena


hemorrhoidalis interna. Hemorrhoid sangat umum dan berhubungan dengan
peningkatan tekanan hidrostatik pada system porta, seperti selama kehamilan,
mengejan waktu berdefekasi, atau dengan sirosis hepatis (Isselbacher, 2000).
PENYEBAB HEMOROID
1. Terlalu banyak duduk 11. Kurang olahraga
2. Berdiri terlalu lama
3. Kurang Minum 12. Meningkatnya tekanan pada
4. Kurang Serat pembuluh darah balik di sekitar rektum
5. Diare Menahun dan dubur
6. Faktor keturunan jika ada yang
menderita wasir
7. Susah buang air besar/ sembelit, tapi
dipaksakan mengeden untuk
mengeluarkan kotoran.
8. Sering terjadi di masa kehamilan.
9. Mengangkat beban terlalu berat
10. Ada kesalahan sewaktu melakukan
olahraga angkat beban dan
pernapasan.
GEJALA HEMOROID

1. Pendarahan umumnya merupakan tanda utama pada penderita


hemoroid interna akibat trauma oleh feses yang keras. Hemoroid
yang membesar perlahan-lahan akhirnya dapat menonjol ke luar
menyebabkan prolaps.
2. iritasi kulit perianal dapat menimbulkan rasa gatal yang dikenal
sebagai pruritus anus
KLASIFIKASI HEMOROID

1. Hemoroid Eksternal : merupakan pelebaran dan penonjolan pleksus


hemoroidalis inferior, terdapat di sebelah distal garis mukokutan di
dalam jaringan di bawah epitel anus atau sebelah distal dari yang di
linea dentat yang ditutupi oleh anoderm
2. Hemoroid Internal : adalah kondisi dimana pleksus vena hemoroid
asli superior di atas garis mukokutan atau sebelah proksimal dari
linea dentate dan ditutupi oleh mukosa
=> Hemoroid internal di klasifikasikan menjadi 4 derajat, yaitu :

1. Derajat I : Dilatasi pleksus hemoroid superior yang tidak mengalami


prolaps dan hanya terdapat luka kecil yang masuk pada anak kanal.
2. Derajat II : Pada waktu gerak, benjolan keluar (prolaps) dan waktu
selesai berak, masuk sendiri tanpa didorong dengan jari/secara
spontan.
3. Derajat III : Benjolan yang keluar waktu berak tidak dapat masuk
sendiri tanpa didorong dengan jari/secara spontan.
4. Derajat IV : Benjolan mengalami inkarserasi dan tidak dapat
didorong masuk ke anus.
PENGOBATAN FARMAKOLOGIS
Penatalaksanaan farmakologis untuk hemoroid dibagi atas empat,
yaitu :

1. Obat Untuk Memperbaiki Defekasi


2. Obat Simtomatik
3. Obat Menghentikan Pendarahan
4. Obat Penyembuh dan Pencegah Serangan Hemoroid
1. Obat Memperbaiki Defekasi
Ada dua obat yang diikutkan dalam BMP yaitu suplemen serat (fiber
supplemen) dan pelicin tinja (Stoolsoftener). Suplemen serat komersial
yang banyak dipakai antara lain psyllium atau isphagula husk (misalnya
Vegeta, Mulax, Metamucil, Mucofalk). Obat kedua yaitu obat laksan atau
pencahar antara lain Natrium dioktil sulfosuksinat (Laxadine), Dulcolx,
Microlac. Natrium dioctyl sulfosuccinat bekerja sebagai anionic
surfactant, merangsang sekresi mukosa usus halus dan meningkatkan
penetrasi cairan ke dalam tinja. Dosis 300 mg/hari.
2. Obat Simtomatik
bertujuan untuk menghilangkan atau mengurangi keluhan rasa gatal,
nyeri atau karena kerusakan kulit di daerah anus. Obat pengurang
keluhan seringkali dicampur dengan pelumas (lubricant),
vasokonstriktor, dan antiseptic lemah. Sediaan penenang keluhan yang
ada di pasar dalam bentuk ointment atau suppositoria antara lain
Anusol, Boraginol N/S dan faktu. Bila perlu dapat digunakan
kortikosteroid untuk mengurangi radang daerah hemoroid atau anus
antara lain Ultraproct, Anusol HC, Scheriproct. Sediaan
bentuksuppositoria digunakan untuk hemoroid interna, sedangkan
sediaan ointment /krem digunakan untuk hemoroid eksterna.
3. Obat Menghentikan Pendarahan
Pendarahan menandakan adanya luka pada dinding anus/pecahnya
vena hemoroid yang dindingnya tipis. Yang digunakan untuk
pengobatan hemoroid yaitu campuran diosmin (90%) dan hesperidin
(10%) dalam bentuk Micronized, dengan nama dagang “Ardium” atau
“Datlon”. Psyllium, Citrus bioflavanoida yang berasal dari jeruk lemon
dan paprika berfungsi memperbaiki permeabilitas dinding pembuluh
darah.
4. Obat Penyembuh dan Pencegah
Serangan Hemoroid
Pengobatan dengan Ardium 500 mg menghasilkan penyembuhan
keluhan dan gejala yang lebih cepat pada hemoroid akut bila
dibandingkan dengan plasebo. Pemberian Micronized flavonoid (Diosmin
dan Hesperidin) (Ardium) 2 tablet per hari selama 8 minggupada pasien
hemoroid kronik.
PENGOBATAN NON FARMAKOLOGIS
Hemoroid merupakan sesuatu yang fisiologis, maka terapi yang
dilakukan hanya untuk menghilangkan keluhan, bukan untuk
menghilangkan pleksus. hemoroidalis. Pada hemoroid derajat I dan II
yang diberikan berupa terapi lokal dan himbauan tentang perubahan
pola makan. dianjurkan untuk banyak mengonsumsi sayur-sayuran dan
buah yang banyak mengandung air.

Untuk pasien derajat III dan IV, terapi yang dipilih adalah terapi bedah
yaitu dengan hemoroidektomi. Terapi ini bisa juga dilakukan untuk
pasien yang sering mengalami perdarahan berulang, sehingga dapat
sebabkan anemia, ataupun untuk pasien yang sudah mengalami
keluhan-keluhan tersebut bertahun-tahun.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai