Anda di halaman 1dari 12

FASILITAS PENUNJANG PELAYANAN

FARMASI RAWAT JALAN BERBASIS


ERGONOMI DI RUMAH SAKIT

Arum Kartika
Sari
IC019021
CONTENTS
01 PENDAHULUAN

02 RANCANGAN

03 PEMBAHASAN
04 KESIMPULAN

1
PENDAHULUAN

Ergonomi merupakan sebuah cabang ilmu yang mempelajari tentang


pekerjaan yang dilakukan oleh manusia, peralatan yang dipakai manusia
dengan tujuan efektivitas. Penerapan ergonomi pada umumnya
merupakan aktifitas rancang bangun (design) ataupun rancang ulang
(Redesign)
Inti dari ergonomi adalah suatu prinsip
pekerjaan yang harus disesuaikan terhadap
kemampuan dan keterbatasan yang dimiliki
oleh manusia

2
PENDAHULUAN

Manfaat
 Dapat memberikan sebuah pemahaman mengenai
kesesuaian kebutuhan ruang dengan wadahnya.
 Dapat memberikan kebutuhan instalasi farmasi
rawat jalan yang dirancang menyesuaikan
wadahnya dan tetap memperhatikan kriteria
yang ideal bagi sebuah instalasi farmasi rawat
jalan.
 Dapat meningkatkan kinerja serta mengurangi
ketidak-efisienan dalam beraktifitas dengan
aman, nyaman, sehat, efisien dan efektif

3
RANCANGAN

4
KETERANGAN:
RANCANGAN
1. Meja komputer (administrasi)
2. Lemari narkotika
3. Meja kerja apoteker
4. Meja resep
5. Meja racik obat narkotika
6. Rak obat (sediaan tablet) dan meja
dispensing
7. Meja racik atau tempat peralatan kebutuhan
dispensing
8. Rak obat (sediaan sirup dan sediaan topikal
9. Kulkas
10.Gudang obat (stok)
11.Gudang obat (stok)

5
RANCANGAN

Rak obat
sediaan
tablet
6
RANCANGAN

7
PEMBAHASAN

Penempatan tatakletak rak atau lemari sediaan obat


disesuaikan dengan luas ruangan. Luas ruangan
dispensing di farmasi rawat jalan kurang lebih 7 x
6 meter, dari luas ruangan tersebut maka
kebutuhan dan penempatan rak obat harus
disesuaikan agar dapat memudahkan pekerjaan dan
lebih efisien.

8
PEMBAHASAN

Rak Sediaan Obat Tablet dan


Meja Racik

9
KESIMPULAN

 Kesimpuan
Desain yang baik adalah desain yang memperhatikan banyak
aspek demi penggunanya, mulai dari fungsi utamanya,
estetikanya, teknologi yang digunakan serta nilai ekonomisnya.
Walaupun terdapat keterbatasan lahan atau tempat, tetapi
penataan ruang dan perabot tetap harus mempertimbangkan
ergonominya.

1
0
THANK
YOU

Anda mungkin juga menyukai