ASPIRIN

(acetylsalicylic acid )

TITANIA
1702101010063
 Apa itu Aspirin?
• Aspirin adalah salah satu obat tertua di dunia.
• Aspirin adalah obat golongan anti inflamasi
non-steroid.
• Aspirin merupakan merek dagang dari asam
asetil salisilat.
• Aspirin dijual bebas dalam bentuk tablet, tablet
kunyah maupun kaplet, sedangkan yang
menggunakan resep dokter yaitu dalam bentuk
sediaan tablet salut
 Efek yang dihasilkan aspirin
• Efek antipiretik 
• Efek anti-inflamasi 
• Efek analgetik
• Efek anti-platelet
 Mekanisme Kerja Aspirin

• Efek yang dihasilkan aspirin berkaitan dengan mekanisme

kerja aspirin yang dapat menurunkan produksi
prostaglandin. Prostaglandin merupakan senyawa yang
berperan dalam proses peradangan dan rasa nyeri di
dalam tubuh. Penurunan kadar prostaglandin disebabkan
penghambatan enzim cyclooksigenase-1 dan
cyclooksigenase-2 yang berperan dalam sintesis
prostaglandin.
• Pemberian dalam dosis kecil jangka panjang, dapat
mencegah pembekuan darah karena agregasi platelet
Dosis Aspirin
dan Cara Dosis lazim penggunaan
Pemakaian aspirin adalah sebagai
berikut:
Kekuatan dosis tablet: 50
 Dewasa
mg, 100 mg, 500mg Nyeri, demam dan
Kekuatan dosis tablet
kunyah: 80 mg inflamasi: 325-650 mg
Kekuatan dosis kaplet: setiap 4-6 jam jika perlu.
300 mg, 650 mg (forte)
Kekuatan dosis tablet  Anak-anak,
salut enterik: 80 mg, 100
mg, 160 mg < 12 tahun: 10-15 mg/kg
berat badan setiap 4 jam
 Kontraindikasi

Aspirin tidak aman diberikan pada :

• Penderita dengan riwayat alergi dengan asam
asetil salisilat dan turunannya.
• Kelainan darah seperti hemofilia
• Penderita polip yang berkaitan dengan asma.
• Ibu hamil terutama pada trimester ke-3, karena
dapat meningkatkan risiko keguguran atau
masalah saat persalinan.
• Sedang mendapatkan terapi antikoagulan.
 Kegunaan dan Efek Samping Aspirin
Kegunaan
• Sebagai analgetik, anti inflamasi
pada sakit kepala, pusing, nyeri
otot, nyeri sendi dan demam.
• Mengurangi risiko kematian dan
serangan ulang pada penderita
dengan riwayat serangan jantung
(infark miokardiak) dan nyeri dada
(angina pektoris).
• Mengurangi risiko serangan ulang
pada gangguan suplai darah
sementara ke otak atau stroke
akibat pembekuan darah
Efek samping
• Gangguan pencernaan seperti
mual, muntah, iritasi dan
perdarahan lambung dan usus,
kenaikan asam lambung.
• Reaksi alergi yang biasanya
ditandai dengan gatal,
kemerahan, bengkak dan
kesulitan bernapas.
• Gangguan darah seperti
perdarahan dan gangguan
pembekuan darah.
• Gangguan jantung dan hati.
Jenis Aspirin yang Dikonsumsi Masyarakat

Aspilet, Aspirin, Bodrexin, Contrxyn, Farmasal, Gramasal,

Naspro, Ascardia, Cardio Aspilet, Miniaspi 80, Procardin,
Restro, Thrombo Aspilet