Anda di halaman 1dari 9

Al-’ajza’

Kitab hadis yang memuat hadis-hadis tentang suatu tema masalah


cabang, seperti juz’ al-Qira’ah Khalfa al-Imam karya al-Bukhari dan al-
Rihlah fi Thalab al-Hadits karya al-Khathib al-Baghdadi. Dalam kitab al-
juz’ itu hanya dihimpun sejumlah hadis pilihan yang berkenan di hati
penyusunnya; seperti al-‘Asyariyat (kitab-kitab yang memuat hal-hal
yang sifatnya sepuluh), al-‘Isyrinat, al-Arba’inat, al-Khamsinat, dan al-
Tsamaninat. Pada umumnya kitab sejenis ini tipis, tetapi memiliki
keistimewaan sebagai cermin bagi kedalaman ilmu seorang imam,
karena pembahasan suatu tema cabang secara khusus itu menuntut
kedalaman pengetahuan penyusunnya
Al-Masyikhat
• Yaitu kitab-kitab yang disusun oleh para muhadditsin untuk
menghimpun nama guru-guru mereka, hadis atau kitab yang mereka
terima beserta sanadnya, berikut para penyusunannya. Teknik
penyusunan kitab seperti ini sangat beragam, Di antaranya
menggunakan teknik penyusunan indeks.
• Di antara kitab semacam ini yang paling masyhur adalah agenda
pengajian hadis yang ditulis oleh al-Ra’aini yang diberi judul al-Irad li
nubdzat al-Mustafad minal riwayat wa al-Isnad dan Firasat al-Imam
Abu Bakar Muhammad bin Khair
Al-‘Ilal

• kitab-kitab hadis yang disusun untuk menghimpun hadis-hadis yang


memiliki cacat disertai penjelasan tentang cacatanya itu
• Penyusunan kitab ini membutuhkan kerja keras bagi para penulisnya
karena perlu ketekunan dan mengulang ulang untuk memperoleh
kesimpulan bahwa hadist itu samar meskipun dari luarnya kelihatan
shahih
• Al-Khathib al-Baghdadi menyusunnya secara khusus dengan nama al-
Jami’ li Akhlaq al-Rawi wa Adab al-Sami
al-Kutub al-Sittah
1. Sahih Bukhari
Menurut Ibnu Salah dan al-Nawawi, dalam kitab Sahih Bukhari terdapat
7275 hadis dengan pengulangan dan bila tanpa pengulangan jumlah
hadisnya berjumlah 4000 hadis saja. Jumlah tersebut dikoleksi oleh
Bukhari dari 600.000 hadis yang diterimanya dari 70,000 guru. Koleksi
ini disusun selama 16 tahun yang terdiri dari 100 kitab dan 3450 bab.
Lamanya waktu penyusunan kitab ini disebabkan begitu cermatnya
Imam Bukahri dalam menyusun kitab, bahkan ia tidak mau menulis satu
hadis-pun sebelum mandi lalu sholat istokhoroh dua rokaat dan yakin
bahwa hadis yang ditulisnya benar benar sahih.
2. Sahih Muslim
• Ahmad bin Salamah, penulis Sahih Muslim menyatakan bahwa kitab
tersebut berisi 12.000 hadis. Di sisi lain, Ibn Salah menyebutkan dari
Abi Quraisy al-Hafid bahwa jumlah hadis dalam kitab tersebut ada
4000 hadis. Jumlah tersebut merupakan hasil seleksi yang dilakukan
oleh Imam Muslim selama 15 tahun dari total hadis yang semula
berjumlah 300.000 buah hadis yang pernah ia dengar.
• Imam Muslim juga hanya menulis kitab ini dengan dua kriteria, yaitu
diambil dari perawi yang adil dan bisa mempertanggungjawabkan
riwayatnya serta hanya mengambil hadis hadis yang musnad.
Sunan Abu Dawud
• sebagai kitab sunan, karya Abu Dawud ini disusun berdasarkan bab-bab fiqh; mula mula dari
bab taharah, sholat, zakat, dan sebagainya. Artinya Abu Dawud hanya menyusun kitabnya
dengan mengumpulkan hadis hadis yang berkaitan dengan hukum dengan beragam kualitas
hadis dari hadis dari yang sahih sampai da’if.
• Ada empat buah hadis dari kitab ini yang bisa dijadikan sebagai pegangan.
- ajaran tentang niat dan keikhlasan yang merupakan asas utama bagi semua amal perbuatan
diniah dan duniawiah
- tuntunan dan dorongan bagi umat Islam agar selalu melakukan setiap yang bermanfaat bagi
agama dan dunia.
-mengatur tentang hak-hak keluarga dan tetangga, berlaku baik dalam pergaulan dengan orang
lain, meninggalkan sifat sifat egoistis, dan membuang sifat iri, dengki, dan benci dari hati.
-dasar utama bagi pengetahuan tentang halal haram.
Sunan at-Turmuzi
• Imam Turmuzi di dalam al-Jami’ tidak hanya meriwayatkan hadis
sahih semata, tetapi juga meriwayatkan beberapa hadis hasan, da’if,
garib, dan mu’allal dengan menerangkan kelemahannya.
• . Sunan al-Turmuzi disusun berdasarkan urutan bab fikih, yaitu dari
bab Taharah sampai bab akhlak, doa, dan tafsir yang dirangkum
dengan model sistematika juz, kitab, bab, dan sub bab. Kitab ini
disunting dan diberi penjelasan oleh tiga ulama ternama, yaitu Ahmad
Muhammad Syakir, Muhammad Fuad Abdul Baqi, dan Ibrahim Audah
Sunan an-Nasa’i
• Untuk pertama kalinya kitab ini disebut dengan al-Sunan al-Kubra
yang memuat hadis sahih, dan hasan. Kemudian walikota Ramlah
memintanya hanya untuk menulis hadis hadis yang sahih saja, maka
dari itu kemudian kitab ini diperketat lagi sehingga menjadi bernama
al-sunan al-sugra
• Karena keketatan dalam penyusunan kitab ini menjadikan
kedudukannya di bawah sahih bukhari dan sahih muslim.
Sunan Ibnu Majah
• Sunan Ibnu Majah memuat 4.341 satuan hadis, terbagi menjadi dua jilid,
bagian pertama menampung 2.136 hadis dan bagian kedua 2.205 hadis.
Dalam koleksi Sunan Ibnu Majah terdapat sejumlah hadis sulayat . Koleksi
hadis tersebut 3.002 hadis diantaranya menyamai format matan serupa yang
ditakhrij oleh al-Kutub al-Khomsah dan koleksi al-Muwatta’ Jenis periwayatan
hadis dengan sanad tinggi karena jumlah rawi hanya terdiri dari tiga orang
rawi untuk sampai kepada Nabi Muhammad SAW
• Bagian lain bermuatan ajaran perilaku zuhud, ta’bir mimpi, tuntunan do’a
dengan teks dari Nabi, informasi pengobatan (al-Tib al-Nabawi), minuman,
dan aqiqah. Koleksi hadis dari Sunan Ibnu Majah terbagi menjadi 37 kitab dan
muqaddimah. Setiap kitab terbagi bab-bab seluruhnya berjumlah 1.515 bab.

Anda mungkin juga menyukai