Anda di halaman 1dari 13

METODE RISET

AKUNTANSI
KEPERILAKUAN
ELKARIN SAMOSIR
FENSKA SAPTENNO
NEVILIA DIMARA
• Fungsi filsafat adalah menguji metode • Setiap orang yang mencutahkan • Secara subtansial, istilah “riset” yang
yang digunakan dalam menghasilkan perhatiannya pada sesuatu dan digunakan dalam akuntansi keperilakuan
pengatahuan yang valid. Sementara mengamati fakta yang terdapa tidak bebrda dengan isltilah riset yang
itu, metodologi menentukan prosedur didalamnya tentu didorong oleh suatu umumnya digunkan oleh para peeliti
yang digunakan baik dalam penciptaan keinginan untuk mengetahui dan diberbagai bidang lainnya. Pada
maupun pengujian proposisi (hipotesis) memahami fajta yang diamati secara prinsipnya, istilah tersebut hanya
digunakan untuk menjelaskan dan
utnuk mendapatkan pengatahuan yang lebih mendalam tersebut. Sebagai memberikan gamabaran umum tentang
valid. konsekuensinya, kegiatan tersebut pengertian “riset”. Riset merupakan
pada hakikatnya akan memunculkan penyelidikan yang sistemati, terkontro,
berbagai pertanyaan. emiris dan kritis.

Apa yang Istilah riset


Pendahuluan dimaksud akuntansi
denga riset keperilakuan
• Salah satu strategi dalam melakukan

Manfaat dan pentingnya riset


Motivasi dan tujuan riset

Memahami replikasi
riset adalah melakukan replikasi.
Replikasi merupakan dari kata
duplikasi dan repetisi. Replikasi
• Motivasi merupakan sesuatu adalah pengulangan suatu studi atau
riset yang dilakukan secara sengaja.
yang timbul dari dalam diri Pada umumnya, hal ini dilakukan
seseorang untuk mencapai • Manfaat adalah kontribusi hasil dengan menggunakan prosedur yang
tujuan yang diinginkannya. sama dengan riset terdahulu, tetapi
yang diperoleh dari
Motivasi seseorang melakukan menggunakan subjek yang berbeda.
mengerjakan sesuatu. Manfaat Dalam penelitaian peneliti harus
riset mungkin merupakan
riset mengungkapkan harapan menguji
keinginan yang timbul dari
tentang • 1.menguji temuan umum riset
dalam dirinya untuk
hasil/kontribusi/sumbangan • 2. menguji validitas temuan riset
memecahkan berbagai masalah
yang dapat diperoleh dari riset dengan populasi berbeda
maupun persoalan yang ada.
tersebut dan yang mungkin • 3. menguji kecenderungan atau
Adapun tujuan umum seseorang perubahan waktu
menjadi pertimbangan bagi
dalam melakukan riset tentunya • 4. menguji temuan penting
pihak-pihak terkait.
ingin mengetahui jawaban dari menggunakan metodologi yang
masalah ataupun persoalan berbeda
tersebut.
Mengenali Masalah
Riset umumnya mencakup dua tahap yaitu penemaun
masalah dan pemecahan masalah. Penemuan masalah dalam
riset meliputi identifikasi bidang masalah, penentuan atau
pemilihan pokok masalah, dan perumusan atau formulasi
masalah. Penentuan masalah merupakan tahap riset yang
paling sulit dan krusial karena masalah riset memengaruhi
strategi yang ditetapkan dalam pemecahan masalah.
SUMBER
Bagi mahasiswa
•• Sumber pemula dalam
penemuan masalah yang bidang
belajarini
melakukan
dikelompokkan
ke
riset,dalam dua faktor.di ambil
masalahnyang Faktor tentunya
pertama adalah
dihasilkan dari
pengalaman
masalah-masalahpribadi peneliti atau Sementara
sederhana. disebut pendekatan empiris
mahasiswa
PENEMUAN
JENIS MASALAH (empirical approach). Faktor kedua didapatkan dari tinjauan
yang menyelesaikan tesis atau disertasi tentunya
terhadap literator riset. Pendekatan ini disebut pendekatan
akan mengambil
teoretis masalah yang berbeda.
(teoritical approach).

MASALAH
• Dasar permasalahan dimulai dari usaha untuk
MENYATAKAN mengembangkan pertanyaan-pertanyaan
MEMAHAMI
DASAR
keperilakuan dengan memerinci pertanyaan dasar
• Teori bisa berbeda dengan hipotesis karena kekeliruan.
ke dalam pertanyaan-pertanyaan yang lebih khusus
Perbedaan tersendiri yang membedakan teori dan hipotesis

TEORI
PERMASALAHAN adalah suatu dari tingkatan yang kompleks dan abstrak.
VARIABEL RISET
 Variabel merupakan suatu sifat yang dapat memiliki berbagai macam nilai. Kalau
diekspresikan secara berlebihan, variabel adalah sesuatu yang bervariasi. Macam-
macam variabel seperti berikut:

Variabel indenpenden
dan variabel dependen

Variabel moderasi

Variabel intervensi
PENGGUNAAN PROPOSISI DAN HIPOTESIS
 Proposisi didefinisikan sebagai suatu pernyataan tentang konsep yang dapat dipertimbangkan proposisi dapat
menjadi sebuah kebenaran atau juga suatu kebohongan apabila mengacu pada fenomena yang diobservasi,
dimana proposisi diformulasikan untuk uji secara empiris sebagai hipotesis. Dibawah ini menjelaskan
mengenai kriteria dan jenis hipotesis

KRITERIA HIPOTESIS
• Pertama, harus berupa pernyataan yang mengaruh pada tujuan riset, kedua, harus berupa
pernyataan yang dirumuskan dengan maksud untuk dapat diuji secara empiris. Ketiga
harus berupa pernyataan yang dikembangkan berdasarkan teori-teori yang lebih kuat di
bandingkan dengan hipotesis saingan.

JENIS HIPOTESIS
• Hipotesis dirumuskan untuk menggambarkan hubungan antara dua variabel, yaitu variabel
indenpenden dan variabel dependen.
RISET PEMILIHAN DATA ATAU
SAMPEL

POPULASI
SAMPEL
MENGAPA MENGGUNAKAN
SAMPEL

Elemen populasi merupakan


subjek berdasarkan 1. BIAYA YANG MURAH
pengukuran yang diambil. Sampel merupakan bagian dari
jumlah maupun karakteristik 2.AKURASI HASIL YANG
yang dimiliki oleh populasi dan LEBIH BAIK
dipilih secara hati-hati.
3. KECEPATAN
PENGUMPULAN DATA
4. KETERSEDIAAN
ELEMEN POPULASI
SUMBER DAN METODE PENGUMPULAN
DATA
 Pengumpulan data merupakan prosedur yang sistematis dan terstandardisasi untuk memperoleh data yang
diperlukan. Ada hubungan antara metode pengumpulan data dengan masalah riset yang ingin dipecahkan.

JENIS
DATA
DATA DATA
SEKUNDER
DOKUMENTER SUMBER
DATA SUBJEK
DATA DATA
DATA FISIK
PRIMER

Datadokumenter
Data sekunder JenisSumber datamerupakan
data subjek dapat
merupakan dikatakan sebagai awal dari Data primer merupakan
Jenis datajenis
merupakan data data
sumber
merupakan riset jenis data riset yang berupa Data fisik merupakan
yang manasikap,
data berasal dan sumber data yang
risetantara
yang lain
pengelompokan
berupa
diperoleh
data yang
opini, pengalaman,
jenis data riset yang
faktur, penjualan surat, merupakan faktor penting
atau karakteristik dari diperoleh secara langsung
peneliti secarasifat
didasarkan tidak
notulen hasilpada data
rapat, memo, yan menjadi
seseorang ataupertimbangan
sekelompok berupa objek atau benda-
dari sumber asli atau
langsungtersebut.
atau dalam
melalui media
bentuk laporan padayang
orang setiap penentuan
menjadi subjek benda fisik.
pihak pertama.
perantara.
program metode pengumpulan
riset. data
VALIDITAS DAN KEANDALAN

• Observasi merupakan proses pencatatan pola perilaku manusia,


OBSERVASI
METODE sesuatu hal, atau kejadian yang sistematis tanpa ada pertanyaan
maupun komunikasi dengan
• Validitas predikif individu
adalah validitas yang yang teliti
berkaitan dengan keakuratan suatu pengujian
• Data primer
• ataudapat dikumpulkan
dalam memprediksi dengan mengamati perilaku,
PENGUMPULAN
VALIDITAS serta melakukan
pengukuran laba.
survei atau eksperimen laboratorium.
• Validitas konkuren adalah validitas yang berkaitan dengan hubungan antara alat ukur dan
kriteria sekarang atau masa lalu.
DATA • Validitas konstruksi adalah validitas yang berdasarkan pada suatu pertimbangan tentang
kesesuaian hasil pengukuran

MEMILIH • Langkah pertama dalam memilih responden adalah menentuan


populasi. Setelah itu peneliti menetukan suatu sensus atau suatu
RESPONDEN sampel.

KEANDALA
• Interaksi langsung antara seorang peneliti dengan responden
• Suatu instrumen alat ukur yang andal akan menghasilkan alat ukur yang stabil di setiap
tidak terdapat dalam survei. Data dikumpulkan dengan
SAMPLING
SURVEI N • Sampling
mengirimkan e-mail,
profibilitas
waktu
menelepon,beberapa
menggunakan atau memberikan
bentuk dari sampling
PROFIBILITAS serangkaian pertanyaan.
acak
DAN • Sampling nonprofibilitas adalah ketika profibilitas yang dipilih tidak
diketahui
NONPROFIBILITAS
INSTRUMEN RISET

MENJAMIN KERJA SAMA


RESPONDEN
 Seluruh metode di atas yang melibatkan
 Pengembangan kuesioner atau
kuesioner, surat, telepon, atau
pencarian instrumen merupakan
wawancara pribadi harus melakukan
langkah lain yang penting dalam proses
pengujian sebelumnya. Tujuannya
riset.
adalah agar peneliti dapat memperbaiki
kalimat pertanyaan yang disusun dengan
buruk atau pertanyaan yang
membingungkan.
ANALISIS DATA DAN PERSIAPAN
LAPORAN

MENJAMIN VALIDITAS DAN


KEANDALAN JAWABAN
Analisis data dilakukan setelah peneliti
mengumpulkan semua data yang diperlukan dalam
riset. Peneliti biasanya melakukan beberapa tahap
persiapan data untuk memudahkan proses analisis
data.
Peneliti seharusnya menetukan dasar keinginan
informasi dan memilih format pertanyaan yang akan
menyediakan informasi dengan sedikit pembatasan
terhadap responden. Pertanyaan dapat bersifat terbuka
(open ended) atau sudah ditentukan kemungkinan
jawabannya (closed ended)
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai