pada Antimikroba Jenis Vankomisin KELOMPOK I Misah Amalia SF17069 Muhammad Ahsin Fuady SF17072 Nadia Ramadhannisa SF17078 Noor Latifah SF17084 Nurfa Raswati SF17087 Rida Amalia SF17099 Sarmila Devi SF17105 LATAR BELAKANG Program Therapeutic Drugs Monitoring hingga saat ini terbatas hanya untuk antimikroba jenis aminoglikosida, berdasarkan hal ini maka perlu adanya penelitian lain mengenai antimikroba jenis lain dalam hal pemantauan obat terapeutik seperti vankomisin. Dalam peggunaannya vankomisin memiliki banyak kontroversi sehingga banyak rumah sakit di negara berkembang tidak memantau konsentrasi serum vankomisin untuk Therapeutic Drugs Monitoring. Terlepas dari kontroversi ini, nyatanya dimiliki peluang besar untuk dapat mengembangkan sehinggga dapat menambahkan ilmu pengetahuan yang bermanfaat untuk menangani penyakit-penyakit yang mungkin muncul di masa depan. RUMUSAN MASALAH Rumusan masalah pada penelitian ini adalah apakah Therapeutic Drugs Monitoring (TDM) dapat digunakan
pada antimikroba jenis vankomisin.
TUJUAN PENELITIAN Tujuan penelitian ini adalah mengetahui penggunaan Therapeutic Drugs Monitoring (TDM) pada antimikroba jenis vankomisin. MANFAAT PENELITIAN Menambah pegetahuan dan informasi tentang keilmuan famakokinetika farmasi. Memberikan wawasan dan pengetahuan tentang penggunaan Therapeutic Drugs Monitoring (TDM) pada antimikroba jenis vankomisin. Memberikan bahan referensi kepada praktisi sehingga memudahkan dalam penelitian famakokinetika. Dapat dijadikan acuan dan informasi untuk melanjutkan penelitian selanjutnya tentang penggunaan Therapeutic Drugs Monitoring (TDM) pada antimikroba jenis vankomisin METODE Metode yang dilakukan pada penelitian yang mana dalam Therapeutic drugs monitoring (TDM) untuk penetapan kadar vankomisin dalam plasma manusia menggunakan metode pengerjaan yaitu dengan menggunakan Komatografi Cair Kinerja Tinggi (KCKT) dengan detektor UV. KERANGKA KONSEP PRODEDUR 1. Penyiapan Sampel Plasma Darah 2. Kurva Baku spiked-plasma Vankomisin dan Linieritas Metode Analisis
3. Selektivitas, Akurasi, dan Presisi Metode Analisis
4. Stabilitas 5. Penentuan Kadar Vankomisin dalam Spiked-plasma 6. Analisis Data DAFTAR PUSTAKA Dewi, N.M.A.R. 2019. Aplikasi Analisis Kimia Kuantitatif Untuk Pemantauan Kadar Obat (Therapeutic Drugs Monitoring). AMINA. 1(1): 6-11. Mujipradhana, V.N., D.S. Wewengkang, & E. Suryanto. 2018. Aktivitas Antimikroba Dari Ekstrak Ascidian Herdmania Momus Pada Mikroba Patogen Manusia. Pharmacon. 7(3): 338-347. Nurani, L.W., T.U. Soleha, & M.R. Ramadhian. 2018. Potensi 7-O-Butylnaringenin sebagai Antibakteri pada Methicillin Resistant Staphylococcus aureus (MRSA). Majority. 7(2): 182-186. Purnasari, C., M.A. Manggau, & H. Kasim. 2018. Studi Pengaruh Dosis Dan Lama Penggunaan Terapi Aminoglikosida Terhadap Fungsi Ginjal. Majalah Farmasi dan Farmakologi. 22(3): 76-80. Roberts, J.A., Norris, R., Paterson, D.L., & Martin, J.H. 2011. Therapeutic Drug Monitoring of Antimicrobials. British Journal of Clinical Pharmacology. 73(1): 27-36. Suardi, M., M. Sofjan, & Raveinal. 2016. Kesesuaian Dosis Vankomisin pada Pasien Penyakit Ginjal Kronik Stadium 3 dan 4 di Bangsal Penyakit Dalam RSUP Dr. M. Djamil Padang. Jurnal Sains Farmasi & Klinis. 3(1). 64-71. Wibowo, A., D.I. Maulidina, W.S. Fitri, & V.D.A. Ningrum. 2019. Validasi Metode Bioanalisis Vankomisin dalam Spiked-plasma Manusia Menggunakan Kromatografi Cair Kinerja Tinggi-detektor UV untuk Aplikasi Pemantauan Kadar Obat dalam Darah. Eksakta. 19(1): 57-70. Yarza, H.L., Yanwirasti, & L. Irawati. 2015. Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Sikap dengan Penggunaan Antibiotik Tanpa Resep Dokter. Jurnal Kesehatan Andalas. 4(1): 151-156. Ye, Z.K., H.L. Tang, & S.D. Zhai. 2013. Benefits of Therapeutic Drug Monitoring of Vancomycin: A Systematic Review and Meta-Analysis. Plos One. 8(10): 1-10.