NPM : 17110336
1. Strategi direksional
2. Analisis portofolio
3. Parenting strategy
- Strategi Direksional
Strategi stabilitas
Strategi ini dapat dipilih perusahaan dibanding strategi pertumbuhan, apabila
perusahaan tetap melanjutkan aktivitas tanpa adanya perubahan arah yang signifikan.
Beberapa jenis strategi ini adalah:
a) Strategi Istirahat/Maju dengan Hati-hati (Pause/Proceed with
Caution Strategy)
Strategi istirahat/maju dengan hati-hati adalah suatu timeout -
kesempatan untuk istirahat sebelum melanjutkan dengan strategi
pertumbuhan atau strategi pengurangan. (contoh: perusahaan Dell yg
mengalami kemajuan pertumbuhan 285% selama 2 tahun, saat itu
perusahaan Dell melakukan strategi istirahat)
b) Strategi Tidak Ada Perubahan (No-Change Strategy)
Strategi tidak ada perubahan adalah sebuah keputusan untuk tidak
melakukan suatu hal yang baru - suatu pilihan untuk melanjutkan
operasi dan kebijakan saat ini sampai waktu tertentu di masa yang akan
datang. (contoh: warung kecil atau took kelontong di dalam
perumahan)
c) Strategi Laba (Profit Strategy)
Strategi laba adalah suatu keputusan untuk tidak melakukan sesuatu
yang baru dalam suatu situasi yang buruk dan bertindak seolah-olah
masalah perusahaan hanya bersifat sementara. (contoh: perusahaan yg
Strategi pengurangan
Strategi ini digunakan perusahaan ketika perusahan memiliki posisi kompetisi yang
lemah pada beberapa atau semua lini produknya, keadaan yang demikian yang
mengakibatkan performa yang rendah, turunnya penjualan, dan hilangnya laba.
a) Strategi Putar Haluan (Turnaround Strategy)
Strategi putar haluan menekankan perbaikan efisiensi operasional dan sangat tepat
digunakan ketika masalah yang dihadapi perusahaan sudah menjalar, tetapi belum
kritis. (contoh: melakukan konsolidasi)
b) Strategi Perusahaan Tawanan (Captive Company Strategy)
Strategi perusahaan tawanan, membuat perusahaan dapat mengurangi ruang lingkup
aktivitas fungsionalnya, seperti pemasaran, sehingga dapat mengurangi biaya secara
signifikan. (contoh: Simpson Industries, perusahaan pemasok suku cadang mobil dari
Birmingham-Michigan, mengizinkan sebuah tim khusus dari General Motors (GM)
mengawasi fasilitas produksi dan pembukuan serta mewawancarai karyawannya demi
kontrak jangka panjang )
c) Strategi Menjual/Divestasi (Sell-Out/Divestment Strategy
Strategi Parenting
Strategi parenting merupakan strategi yang memandang perusahaan
sebagai sumber daya dan kapabilitas yang dapat digunakan untuk
membangun nilai bagi unit bisnis sekaligus menghasilkan sinergi di
antara berbagai unit bisnis tersebut. Strategi ini focus pada kompetensi
inti (core competencies) perusahaan induk (parent corporation) dan pada
nilai yang diciptakan dari hubungan antara induk dan unit-unit bisnisnya.
Strategi Bisnis
Strategi bisnis atau sering disebut strategi unit bisnis ini bisa
berupa strategi di level anak perusahaan, divisi, lini produk,
atau profit centre lain yang memiliki otonomi pengelolaan
bisnisnya sendiri. Isu dalam strategi bisnis adalah bagaimana
mengkoordinasikan fungsi-fungsi bisnis/manajemen untuk
mencapai keunggulan kompetitif.
2. Deferensiasi
Diferensiasi merupakan upaya untuk membuat produk kita berbeda
atau diferensi dengan produknya orang lain. Produk kita harus memiliki
kelebihan atau keistimewaan tersendiri yang akan menjadi daya tarik
atau magnet terhadap konsumen.
3. Fokus
Fokus merupakan strategi kombinasi antara keunggulan biaya dan
diferensiasi yang diarahkan pada segmen pasar tertentu. Tujuan fokus
adalah memaksimalkan pelayanan pada usatu sasaran. Adapun tokoh
yang mengemukakan teori tentang strategi fokus antara lain :