MOBILITAS SOSIAL
Kontrol Sosial
Kontrol sosial merupakan proses yang bertujuan untuk
mendisiplinkan warga dalam mentaati norma-norma
kelompok.
1. Konformitas (conformity)
Cara adaptasi individu dengan menerima perubahan
nilai2 budaya, melalui cara-cara yang dilembagakan.
2. Inovasi (innovation)
Cara adaptasi individu dengan menerima perubahan
nilai2 budaya baru, tetapi tetap mempertahankan nilai-
nilai lama.
The Next
3. Ritualisme (ritualism)
Cara adaptasi dengan menolak perubahan nilai2 baru,
tetapi menerima cara-cara yang dilembagakan.
4. Recreation
Cara adaptasi dengan menolak perubahan nilai2 baru.
5. Rebellian
Cara adaptasi dengan menerima/menolak perubahan
nilai2 baru dan menerima/menolak cara-cara
dilembagakan.
HUBUNGAN KOTA & DESA
Dualisme Disffungtion.
1. Dasar teori Emile Durkheim, yaitu “Solidaritas Mekanis” (Masy.
Kuno/Desa), dan “Solidaritas Organis” (Masy. Kota).
2. Solidaritas mekanis, merupakan bentuk hubungan sosial yang
didasarkan pada keluarga, atau kekerabatan atau disebut
dengan PAGUYUPAN.
3. Sedangkan Solidaritas Organis, bentuk hubungan sosial yang
didasarkan pada profesionalisasi atau dikenal dengan
PATTEMBAYAN
Next
Kolonialisme Internal.
1. Berakar dari teori Max Weber, “Setiap tindakan selalu
dilandasi oleh tujuan”.
2. Sifat hubungan kota-desa, adanya dominasi elit kota melalui
institusi desa.
3. Pembenaran dominasi elit kota melalui program BPPC, TRIS,
dan assosiasi yang lainnya.
4. Kecenderungan hubungan tersebut, menimbulkan eksploitasi
desa oleh elit-elit kota. Akibatnya masyarakat desa justru
semakin terpinggirkan dan termiskinkan.
Next