Anda di halaman 1dari 25

RANTAI DAN BELT

Kelompok 4:
-Andri Wibowo
-Luther Kevas
-Marcilinus Arikurniawan
-Vincentius Stephen Livinus
RANTAI : PENGERTIAN
Rantai adalah serangkaian link atau cincin yang saling
terhubung berkaitan satu dengan yang lain sehingga
terbentuk hingga memanjang.
Rantai biasanya dibuat dari logam maupun plastik,
tergantung dari kegunaannya dan juga keperluan dari
pemakainya sendiri.
Rantai secara umum digunakan untuk memindahkan
beban atau tenaga dan juga dapat digunakan untuk
mengikat benda agar tidak terjatuh. Semua fungsi-fungsi
tersebut tergantung dari tipe dan jenis dari rantai itu
sendiri.
JENIS-JENIS RANTAI
Rantai secara umum dapat dibedakan menjadi
tiga jenis, yaitu:
1. Rantai jangkar
2. Rantai angkat
3. Rantai penggerak
4. Rantai Hiasan
Namun ketiga jenis rantai ini masih dibedakan
menjadi jenis yang lain
1. Rantai Jangkar
Tipe rantai ini khusus digunakan bersamaan
dengan jangkar, karena memang sesuai dengan
sebutannya. Ukuran dari rantai jangkar ini relatif
lebih besar dari ukuran Rantai Baja, karena
memang disesuaikan dengan kegunaannya pada
jangkar yang berukuran besar. Rantai jangkar ini
diproduksi juga berdasarkan grade, tetapi berbeda
sebutannya dengan grade rantai baja. Grade
rantai jangkar ini dibedakan menjadi Grade U2
dan juga U3.
2. Rantai angkat
Rantai ini dibuat khusus untuk aplikasi tarik dan juga
angkat sesuai dengan namanya. Rantai ini dibuat
berdasarkan grade, yang dapat disebutkan dengan grade
80 dan grade 100. Semakin besar grade rantai tersebut,
tentunya semakin besar juga daya angkatnya. Rantai ini
biasa digunakan pada aplikasi di bidang konstruksi dan
juga perkapalan dengan beban angkat yang memang
sangat berat. Namun, ada juga rantai angkat yang
diaplikasikan untuk benda-benda ringan disekitar kita,
misalnya rantai untuk hewan, atau kalung. Rantai ini
bisa dibuat dari bahan baja, besi standar, galvanis, dan
stainless steel
3. Rantai penggerak
Rantai penggerak roda berfungsi untuk meneruskan
putaran roda gigi depan ke roda gigi belakang
sehingga roda belakang berputar. Karena fungsinya
untuk meneruskan putaran tersebut maka rantai harus
cukup kuat tetapi juga harus fleksibel. Rantai dibuat
dari bahan yang tidak mudah aus untuk mengurangi
frekuensi penggantian rantai. Di samping itu rantai
terdiri atas sambungan - sambungan yang
memungkinkan rantai dapat melingkar dengan baik
pada roda gigi depan dan roda gigi belakang.
4. Rantai Hiasan
Rantai hiasan merupakan rantai yang
dibuat dengan tujuan estetika atau hanya
sebagai hiasan semata. Karena
difungsikan sebagai hiasan, maka
bentuknya pun berbeda-beda, misalnya
pada rantai lampu gantung dan kalung
emas yang digunakan seseorang sama-
sama punya fungsi estetika, namun
memiliki bentuk yang berbeda.
Rumus yang berlaku pada rantai
Perbandingan kecepatan tranmisi rantai

Disini
n1= kecepatan putar output
n2= kecepatan putar input
N1= jumlah gigi spoket input
N2= jumlah gigi sproket output
Pengertian belt

Belt memindahkan tenaga melalui kontak


antara belt dengan pulley penggerak dan pulley
yang digerakkan. Belt digerakkan oleh gaya
gesek penggerak, kemampuan belt untuk
memindahkan tenaga tergantung pada kriteria
berikut ini.
Tegangan belt terhadap pulley.
Gesekan antara belt dan pulley.
Sudut kontak antara belt dan pulley.
Kecepatan belt.
Jenis-jenis belt

Di bawah ini akan diuraikan berbagai macam belt


yang pernah ada dan digunakan untuk keperluan
otomotif maupun untuk konstruksi lainnya.
1. Round belt
2. Flat belt
3. V-belt
4. Bended belt
5. Linked v-belt
6. Timing belt
7. V-ribbed belt
1. Round Belts
Round belts terbuat dari solid rubber atau
rubber dengan cord. Belt ini hanya
digunakan untuk beban ringan seperti
untuk sewing machian projector films.
2. Flat belts
Penggunaan flat belts semakin berkurang dengan
digunakannya V-belts pada sistem pemindah
tenaga. Flat belt terbuat dari leather rubberized
fabric dan cord. Flat belt semakin tidak digunakan
karena membutuhkan pulley yang lebih besar,
tempat yang luas dan kurang flexible. Flat belt
juga dipergunakan sebagai conveyor belt
bilamana belt tersebut membawa beban. Flat belt
umumnya digunakan sebagai pemindah tenaga
high power untuk mesin penggerak yang terpisah
dengan mesin yang digerakkan. Contoh: sawmills.
3. V-Belts
V-belts V-belts banyak digunakan untuk memindahkan beban
antara pulley yang berjarak pendek. Gaya jepit ditimbulkan
oleh bentuk alur V. Gaya tarik atau load yang lebih besar
menghasilkan gaya jepit belt yang kuat. Keuntungan V-belts
adalah seperti berikut.
Gaya jepit belt memungkinkan sudut kontak yang lebih kecil
dan perbandingan kecepatan yang lebih tinggi.
Meredam kejutan terhadap motor dan bearing akibat
perubahan beban.
Memiliki level vibrasi dan noise yang lebih rendah.
Mudah dan cepat dalam melakukan penggantian dan
perawatan.
Efficiency transmisinya tinggi (mencapai 45%).
4. Banded V-Belts
Banded V-belts adalah multiple V-belt
yang dibentuk cetak permanen tie band.
Banded V-belts mengurangi timbulnya
masalah pada penggerak dimana belts
bergeser, melintir dan terlepas dari
alurnya.
5. Linked V-Belts
 Linked V-belt dibentuk dari multiple belt yang disusun
saling menyambung. Digunakan untuk penggerak-
penggerak besar dengan memiliki jarak center yang
tetap, dimana terdapat kesulitan untuk memastikan
ukuran belts yang tetap. Link dapat ditambah atau
dikurangi untuk mendapatkan panjang belt yang tetap.
6. Timing Belt
Timing belt merupakan aksi gabungan antara chain dan
sprocket pada bentuk flat belt. Bentuk dasarnya merupakan
flat yang memiliki gigi-gigi berukuran sama pada permukaan
kotak dengan gigi pulley. Sebagaimana penggerak gear
rantai, membutuhkan kelurusan pada perpasangan pulley.
Keuntungan timing belt ini adalah sebagai berikut.
Tidak terjadi slip atau variasi kecepatan.
Membutuhkan perawatan yang ringan.
Mampu digunakan pada range beban yang lebar.
Memiliki efficiency mekanis tinggi karena tidak terjadi
gesekan atau slip, initial tension berkurang dan memiliki
kontruksi yang tipis.
7. V Ribbed Belts
 V-ribbed belts merupakan gabungan alur luar berbentuk V-belt. Lapisan inti
penguat terdapat pada bagian daftar belt. Sebagaimana V-belt
berkemampuan memindahkan power tergantung pada aksi jepit antara alur
dan belt.
Rumus yang berlaku pada belt
Torsi pada pulley untuk transmisi sabuk

Disini
T = torsi ,lb-ft
F1= gaya tegang pada sisi tegang
F2= gaya tegang pada sisi kendor
Sudut kontak

Dalam hal ini


r1= jari jari pulley yg kecil
r2= jari jari pulley yg besar
C = jarak antara titik pusat pulley

Panjang Sabuk

Anda mungkin juga menyukai