Presentan
Rauzatil Aula Kasturi
Pembimbing
dr. Rahmi H. Adriman, M.kes, Sp.M
SKDI Kelopak Mata
Penyakit
Keterampilan
Anatomi Kelopak Mata
Anatomi
Anatomi Kelopak Mata
Anatomi Kelopak Mata
Organ Mata
Bola Mata
Adneksa Mata
1. Melindingi mata
Palpebra 2. Mencegah
penguapan air mata
3. Menjaga
Konjungtiva kelembaban mata
4. Sebagai estetika
Aparatus
Lakrimalis
Persiapan Alat
Penggaris
Slit Lamp
Penlight
1. Letakkan mistar ukur dari margin palpebra superior dan inferior tepat di tengah pupil pada posisi primer
untuk menilai Fissura Palpebra Vertikal.
2. Letakkan mistar ukur dari kantus medial dan lateral untuk menghitung fissura palpebra Horizontal.
3. Lakukan prosedur yang sama pada mata sebelahnya,dan bandingkan hasilnya, catat hasil pengukurannya
Inspeksi
Inspeksi Bulu Mata (Kompetensi 4A
Teknik Pemeriksaan
1. Pasien dalam posisi primer dengan mengunakan pen light dan loupe dilihat arah bulu mata saat membuka dan
menutup mata. Apakah ada trichiasis, distrikhiasis. Madarosis, krusta, sekret.
2. Catat hasil temuan pada lembaran pemeriksaan.
Melindungi dari
paparan sinar
Menyaring
Melindungi dari partikel debu
trauma minor
Inspeksi
Inspeksi Konjungtiva (Kompetensi 4A).
Teknik Pemeriksaan
1. Pasien dalam posisi duduk palpebra inferior dibuka dengan menarik kelopak mata hingga terlihat forniks
(pertemuan konjungtiva bulbi dan tarsal).
2. Dilihat gambaran konjungtiva normal, ataukah ada kelainan (Injeksi konjungtiva, corpus alienum, dll).
3. Hal yang sama dilakukan pada kelopak mata bagian atas
Eversi klopak mata
Etiologi: Stafilokokus
Terapi
• Kompres hangat
• Insisi dan kuretase untuk
mengeluarkan isi
kelenjar
Blefaritis
Blefaritis adalah suatu peradangan pada kelopak mata serta strukturnya yang meliputi bulu mata, tarsus, dan juga kelenjar
meibom
Etiologi : Blefaritis dapat disebabkan infeksi oleh flora normal pada kulit seperti S. aureus dan S. epidermidis,
infeksi virus, jamur, dan juga parasite.
Entropion dan Ektropion
Entropion Ektropion
Melipatnya kelopak mata ke arah luar sehingga
Melipatnya kelopak mata ke arah dalam palpebral memilikijarak dengan palpebra
Terapi: Operasi
tergantung jenis
kelainananya
Trikiasis
Klinis:
• Fotophobia
• Kelilipan
• Lakrimasi
Tatalaksana: Epilasi
Ptosis
Etiologi:
1. Ganggguan Fungsi M. Levator (mekanik)
2. Paresis NIII 9 (Neurogenik)
Kolobama
Sebagian palpebral
tidak terbentuk
sehingga
menyebabkan
abnormalitas bentuk
dari palpebral (hilang
sebagian
Tatalaksana:
Operatif
Retraksi kelopak mata
Tatalaksana:
1. Tergantung etiologi yang mendasar
2. Lubrikan atau salep mata untuk melindungi
kornea
3. Bila kondisi tidak membaik pertimbangan
tindakan operatif
Xhantelasma
Degenenerasi lemat pada pasien dyslipidemia, gambaran lesi berupa lesi putih kekuningan
seperti gambaran kupu-kupu
Terapi: Operatif/Pembedahan
Laserasi Kelopak Mata
Kondisi hilangnya kontinuitas kelopak mata baik partial thickness maupun full thickness
Etiologi: Tauma
Terapi:
1. Wound Toilet
2. Rekonstruksi konjungtiva lapis demi lapis
Terimakasih