Anda di halaman 1dari 9

HUKUM TUHAN

Muh. Basyrul Muvid, S.Pd.I, M.Pd


Pertemuan ke III
Jum’at, 03 April 2020
Tujuan Pembelajaran Materi Ke III

 Memahami Pengertian Hukum Tuhan


 Mengetahui Fungsi Hukum Tuhan
 Memahami Kedudukan hukum Tuhan
 Memahami Peran rasul Allah dalam menegakkan hukum Tuhan (Allah)
 Mengetahui Cara Meningkatkan Kesadaran untuk Taat pada Hukum
Hukum Tuhan (Syari’ah)

Apa itu Hukum Tuhan? ialah:


“Agama yang ditetapkan oleh Allah swt untuk hamba-hambaNya yang terdiri
dari berbagai hukum dan ketentuan. Hukum dan ketentuan Allah itu disebut
syariat”

Sedangkan, Fiqih itu produk hukum dari para ulama’. Perundang-undangan


Allah disebut syari’ah.
Fungsi Hukum Tuhan

1- Mengikat
2. Mengatur
Fungsi Hukum 3. Membina
Tuhan 4. Membimbing
5. Mendidik
6. Membentuk Karakter
7. Menguji Ketaatan Hamba
Kedudukan Hukum Tuhan dalam
Kehidupan Manusia Beragama:

1. Menjadi pondasi dan rujukan utama manusia dalam kehidupan, baik dalam
beragama (menjalankan ibadah), mu’amalah (sosial), politik, ekonomi maupun
kegiatan lainnya.
2. Hukum Tuhan (syari’ah) sebagai sumber acuan manusia dalam bertindak,
berprilaku dan menerapkan peraturan.
3. Peraturan yang dibuat manusia, jika bertentangan dengan hukum Tuhan, maka
peraturan tersebut “melenceng” dan tidak menjadikan hukum Tuhan sebagai
acuan dasarnya.
4. Menjadikan manusia terdidik, tertip dan disiplin
Peran Rasul Dalam Menegakkan Hukum
Tuhan

1. Membebaskan manusia dari kehidupan


yang jahil dan gelap/sesat
2. Menyampaikan risaha Tuhan kepada
manusia
3. Menerapkan hukum Tuhan di tengah
masyarakat
4. Membimbing manusia untuk memahami
dan menerapkan hukum Tuhan
5. Menjaga orsinilitas hukum Tuhan
Bagaimana Caranya Meningkatkan Kesadaran
Untuk Taat pada Hukum Tuhan..?

1. Menyadari hakikat diri, bahwa kita manusia yang diciptakan Tuhan.


bukan manusia yang terlahir sendiri secara otamatis. Perasaan
sebagai “Hamba” harus ditanamkan
2. Menyadari bahwa Allah maha Melihat dan Mengawasi segala tindak
tanduk manusia, sehingga manusia akan senantiasa sadar jika Allah
selalu menyertainya
3. Berusaha menumbuhkan benih benih cinta kepada Tuhan, jika
manusia sudah mencintai Tuhannya, maka dipastikan ia tidak akan
menyakiti, ingkar maupun berbuat maksiat yang dapat menjadikan
Tuhan marah-kecewa.
4. Menyadari bahwa Tuhan akan menyiapkan pahala dan surga bagi
hamba-Nya yang taat. Ini sebagai motivasi kaum Muslimin untuk
meningkatkan ketaatan kepada-Nya.
Tanggapan dan Pertanyaan Mahasiswa

 1.
 2.
 3.
 4.
 5.
Tugas:

 Meresum apa yang sudah diterangkan dosen mengenai materi “Hukum Tuhan”
 Mengkritisi artikel yang sudah dishare dosen
 Memberikan pendapat tentang “Bagaimana Cara” mencintai Tuhan dan taat
pada perintah-larangan-Nya

Jum’at, 03 April 2020


Muh. Basyrul Muvid, S.Pd.i, M.Pd
Universitas Dinamika Surabaya

Anda mungkin juga menyukai