Anda di halaman 1dari 23

Asuhan Kesehatan Gigi dan Mulut pada Lansia

KELOMPOK 6
1. Ghyvarillah Azzaro Laxqie P27825116001
2. Badriyah Tamami P27825116013
3. Chikita Fresya Putri Pratama P27825116018
4. Nabila Debrin P27825116024
5. Marini Amelia Ibrahim P27825116033
6. Yusuf Ali P27825116040
Asuhan kesehatan gigi dan mulut pada masyarakat adalah program atau kegiatan yang dilakukan
secara terencana dalam bidang promotif, preventif dan kuratif terbatas yang ditujukan untuk
meningkatkan derajat kesehatan gigi dan mulut yang optimal.
Menua adalah suatu proses yang terjadi secara terus menerus secara alami
yang berdampak pada kemunduran fisik, psikologis maupun sosial, sehingga
dapat menimbulkan masalah pada diri lanjut usia itu sendiri maupun orang
lain. Lanjut usia dikatakan sebagai tahap akhir perkembangan pada daur hidup
manusia termasuk biologis, psikologis dan social.
Upaya untuk menyelesaikan masalah kesehatan gigi
Lansia

Pelayanan asuhan kesehatan gigi Menurut PERMENKES no. 20 tahun 2016, upaya
peningkatan kesehatan gigi dan mulut sebagaimana dimaksud dalam pasal 12 ayat (1)
huruf a meliputi :
• Promosi kesehatan gigi dan mulut pada lansia.
• Pelatihan kader kesehatan gigi dan mulut, pengurus panti jompo.
• Pembuatan dan penggunaan media/alat peraga untuk edukasi kesehatan gigi dan mulut
pada lansia; dan
• Konseling tindakan promotive dan preventif kesehatan gigi dan mulut pada lansia.
Masalah kesehatan gigi dan mulut pada lansia
Rumusan Masalah
Pada tanggal 3 Agustus 2019 sebanyak 12 orang lansia di Panti Jompo
Werdha Hargodedali Surabaya yang merasakan kering pada mulut, bibir,
dan lidah.
Pada tanggal 3 Agustus 2019 sebanyak 12 orang lansia di Panti Jompo Werdha
Hargodedali Surabaya yang mengalami gusi mudah berdarah saat menggosok gigi.
Pada tanggal 3 Agustus 2019 sebanyak 10 orang lansia di Panti Jompo
Werdha Hargodedali Surabaya yang merasakan tidak nyaman saat
mengunyah makanan.
Pada tanggal 3 Agustus 2019 sebanyak 8 orang lansia di Panti Jompo Werdha
Hargodedali Surabaya yang tidak melakukan gosok gigi pagi setelah sarapan dan
malam sebelum tidur.
Pada tanggal 3 Agustus 2019 sebanyak 12 orang lansia di Panti Jompo
Werdha Hargodedali Surabaya yang tidak menggosok gigi dengan gerakan
dari gusi ke arah gigi.
LANJUTAN…

Pada tanggal 3 Agustus 2019 sebanyak 9 orang lansia di Panti Jompo Werdha
Hargodedali Surabaya yang tidak melakukan kumur-kumur air putih setelah
makan.

Pada tanggal 3 Agustus 2019 sebanyak 10 orang lansia di Panti Jompo


Werdha Hargodedali Surabaya yang tidak memeriksakan gigi ke poli gigi.
Pada tanggal 3 Agustus 2019 sebanyak 10 orang lansia di Panti Jompo Werdha
Hargodedali Surabaya yang tidak mengetahui pentingnya memeriksakan gigi ke
poli gigi setiap 6 bulan sekali.

Pada tanggal 3 Agustus 2019 sebanyak 8 orang lansia di Panti Jompo


Werdha Hargodedali Surabaya yang tidak mengetahui pentingnya
menggosok gigi pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur.
Penentuan Prioritas Masalah
Kriteria
Prioritas
No. Masalah Total skor
U S G masalah

1. Merasa kering pada mulut, bibir dan lidah. 2 1 2 5 8

2. Gusi mudah berdarah saat menggosok gigi 4 3 3 11 2

Merasa tidak nyaman saat mengunyah


3. 3 4 1 8 5
makanan

Lansia menggosok gigi pada waktu yang


4. 2 3 4 9 4
tidak tepat

Lansia menggosok gigi dengan cara yang


5. 5 3 4 12 1
kurang tepat

Lansia kurang kumur-kumur air putih


6. 1 2 1 4 9
setelah makan

Lansia yang tidak memeriksakan gigi ke poli


7. 2 1 3 6 7
gigi setiap 6 bulan sekali

Kurangnya pengetahuan memeriksakan gigi


8. 2 3 2 7 6
ke poli gigi

Kurangnya pengetahuan waktu menggosok


9. 4 3 3 10 3
gigi yang tepat
Penentuan Alternatif Jalan Keluar
Penyuluhan tentang menjaga
kesehatan dan kebersihan gigi
dan mulut Sikat gigi bersama
Mengajukan perawat gigi ke Dinas Kesehatan

Menggalakkan kegiatan Menambahkan nakesgi di setiap panti


promotif werdha

KURANGNYA INFORMASI TIDAK ADANYA PERAN


TENTANG KESGILUT NAKESGI
Pengetahuan
tentang cara
menggosok gigi KURANGNYA
DUKUNGAN DARI SARANA DAN
PETUGAS PANTI PRASARANA

Menambah sarana dan prasarana


Koordinasi dengan petugas panti

Menginformasikan kepada
pihak panti tentang
kurangnya sarana dan
prasarana
Penentuan prioritas jalan
keluar
Efektifitas Efisiensi
Daftar alternatif MxIxV
No. MxIxV
jalan keluar M I V C C
1. Menggalakkan
12
kegiatan 3 3 2 2 6
 
Promotif
2. Menambah
nakesgi di setiap 2 2 1 1 4 4
panti werdha
3. Koordinasi
dengan petugas
panti jompo
1 2 1 2 2 1
untuk memenuhi
asupan nutrisi
lansia
Tujuan
Tujuan Umum
• Meningkatkan derajat kesehatan gigi dan mulut lansia.

Tujuan Khusus
• Meningkatkan pengetahuan tentang cara menggosok gigi yang tepat
pada lansia dari 3 orang lansia menjadi minimal 15 orang lansia dalam
waktu 1 bulan dengan cara menggalakkan kegiatan promotive di Panti
Jompo Werdha Hargodedali Surabaya pada tahun 2019.
Hambatan Program
1. Kondisi fisik lansia yang kurang memungkinkan untuk hadir saat
kegiatan penyuluhan
2. Padatnya jadwal lansia yang sudah ditetapkan Panti Jompo Werdha
Hargodedali
3. Keterbatasan biaya jika melakukan perawatan kuratif terbatas
4. Kurangnya antusias pihak Panti Jompo terhadap program yang
dijalankan.
Kegiatan Implementasi
• Kegiatan implementasi mengajarkan lansia cara menggosok gigi yang
baik dan benar pada lansia di Panti Jompo Werdha Hargodedali
dilaksanankannya kegiatan implementasi pertama pada tanggal 10
Oktober 2019 dan implementasi kedua pada tanggal 15 Oktober 2019.
Hasil evaluasi pertama
3 orang lansia yangg
Sebelum mengerti cara menggosok
Implementasi gigi yang baik dan benar

Tujuan belum
tercapai
8 orang lansia yangg
Sesudah
mengerti cara menggosok
Implementasi
gigi yang baik dan benar
Faktor penyebab hasil evaluasi pertama tidak
tercapai.

• faktor predisposisi awalnya lansia menganggap tidak terlalu penting


melakukan gosok gigi sehingga lansia menggosok gigi dengan cara
yang kurang tepat. Waktu lansia menggosok gigi pagi setelah sarapan
dan malam sebelum tidur.
• faktor reinforsing para petugas yang berada di panti jompo tidak
mengingatkan lansia untuk menggosok gigi yang baik dan benar.
• faktor enabling para lansia tidak mendapatkan fasilitas perawatan gigi
Hasil evaluasi ke dua

Sebelum 8 orang lansia yang


Implementasi mengerti cara menggosok
ke-2 gigi yang baik dan benar

Tujuan
tercapai
Sesudah 15 orang lansia yang
Implementasi mengerti cara menggosok
ke-2 gigi yang baik dan benar
Faktor penyebab evaluasi ke dua mencapai
tujuan
• faktor reinforcing para petugas yang berada di panti jompo
mengingatkan lansia untuk menggosok gigi yang baik dan benar.
• faktor enabling para lansia mendapatkan fasilitas perawatan gigi dari
pihak panti jompo.
Evaluasi
1. Evaluasi formatif
Data behavior membuktikan bahwa sebanyak 12 lansia menggosok gigi
dengan cara yang kurang tepat, sehingga dari masalah yang terjadi
pada lansia perlu diperbaiki. Masalah tersebut diperbaiki dengan
melaksanakan promotif kesehatan tentang cara menggosok gigi dengan
benar, agar lansia dapat mengubah perilaku menggosok gigi dengan
cara yang kurang tepat menjadi menggosok gigi dengan cara yang tepat
2. Evaluasi Promotif
Sebelum dilakukan promotif kesehatan, terdapat 12 lansia yang
menggosok gigi dengan cara yang kurang tepat dan terdapat 3 lansia
yang menggosok gigi dengan cara yang tepat. Pada evaluasi kegiatan
pertama terdapat 8 lansia dapat menggosok gigi dengan cara yang
benar. Pada data evaluasi kegiatan belum mencapai tujuan. Beberapa
faktor yang mempengaruhi adalah faktor predisposisi, faktor reinforcing
dan faktor enabling. Evaluasi kegiatan kedua sebanyak 15 lansia dapat
menggosok gigi dengan cara yang tepat.
3. Evaluasi Akhir
Progam promosi kesehatan dilakukan karena banyak lansia yang
mengabaikan menggosok gigi itu tidak penting. Promosi kesehatan ini
dilaksanakan agar mengubah pola pemikiran lansia dari menggosok gigi
dengan cara yang kurang tepat menjadi tepat. Harapan dari selesainya
progam promosi kesehatan lansia dapat menjaga kesehatan gigi
terutama menggosok gigi dengan cara yang tepat, sehingga kebersihan
gigi dan mulut lansia membaik serta dapat mengurangi adanya bau
mulut. 
Kesimpulan
Setelah dilakukannya kegiatan implementasi yang pertama dan kedua
kurang lebih satu bulan, sebanyak 15 orang lansia di Panti Jompo
Werdha Hargodedali Surabaya dapat mengetahui cara menggosok gigi
yang baik dan benar.

Anda mungkin juga menyukai