MATERIAL ALBA

Konsistensi
: LUNAK, terdiri dari partikel makanan yang telah dipecah dan berbagai jenis
MO (Duany, 1972)
Perlekatan
: ERAT, dapat dibersihkan secara mekanis menyikat gigi (Sumawinata,
2003)
Warna
: BERWARNA, putih keabuan atau kekuningan seperti krim (Anderson dan
Pendleton, 2001)
Transparansi
: Opaque (Wiley, 1960)
Faktor Inisiasi/Predesposisi: ADA, debris makanan yang melekat atau beradheren ke plak gigi
(Anderson dan Pendleton, 2001)
Bakteri
: ADA, umumnya golongan streptococcus (Gibbons, 1964; Critchley, 1970)
Epitel
: ADA, sel epitel terdeskuamasi (Anderson dan Pendleton, 2001)
Partikel makanan : Sedikit atau TIDAK ADA (Carranza, 2002)
Lokasi
: Penumpukan cenderung pada 1/3 gingival gigi dan pada gigi malposisi.
Terakumulasi di area yang tidak terbersihkan oleh lidah dan pipi (Anderson dan Pendleton, 2001)
Mekanisme pembentukan: Karbohidrat lunak memicu pembentukan material alba. Debris
makanan akan beradhesi dengan plak, makanan menjadi asam akibat aksi bakteri. Bakteri akan
hidup karenanya, setelah bakteri mati akan terbentuk material alba (Anderson dan Pendleton,
2001)
Cara mengenali
: material alba strukturnya amorfus dan dapat terlihat jelas tanpa
penggunaan disclosing agent (Vernino, 2000)