Setelah itu tombol enter ditekan, kemudian akan muncul tampilan menu di spektrofotometer
Ball filler
Corong Kertas saring
Pipet Labu
ukur takar
Dimasukkan dalam labu takar 50 mL, diencerkan dengan aquades hingga batas tanda
Penetapan operating time dan panjang gelombang
maksimum
Dipipet masing-masing 3,0 mL larutan baku parasetamol ke dalam 3 labu takar 25 mL.
Ditambahkan ke dalam masing-masing labu takar 0,4 mL HCl 6 N dan 1,0 mL larutan Natrium Nitrit
10% campur dan diamkan
Setelah 10 menit, 15 menit dan 20 menit, ditambahkan 1,0 mL larutan asam sulfamat 15% dan 3,0
mL larutan NaOH 10% dinginkan dan encerkan dengan aquades sampai tanda batas kalibrasi
Dimasukkan dalam erlenmeyer 100 mL, ditambah etanol 5 mL, dan dilarutkan dalam lebih kurang 25
mL aquades (dilakukan ultrasonikasi 10 menit jika terdapat gelembung)
Sisa sampel dalam erlenmeyer dibilas dengan 2 x 10 mL aquades kemudian dimasukkan ke dalam
labu takar yang sama
Setelah penambahan larutan NaNO2 diamkan selama waktu yang diperoleh dari penentuan operating
time sebelumnya
Segera dilakukan penambahan 1 mL larutan asam sulfamat 15% dan 3,0 mL larutan NaOH 10%
Setelah itu tombol autozero ditekan pada spektum, ditunggu hingga alat berbunyi
Setelah berbunyi, blangko dikeluarkan dan sampel dimasukkan ke dalam alat spektrofotometer
ditekan 1 fotometrik pada menu dan tekan lagi, kemudian tekan start dan catat hasil absorbansi
Menonaktifkan Spektrofotometer
Blangko dimasukkan kedalam spektrofotometer
Tombol autozero ditekan pada alat spektrum, ditunggu hingga alat berbunyi
(Colvin, 1960)
Kalibrasi Kolorimeter
Tutup colorimeter digeser hingga terbuka untuk membuka slot kuvet
Blangko dimasukkan ke dalam colorimeter, salah satu sisi kuvet yang jelas atau tidak buram
disejajarkan dengan panah di sisi kanan slot kuvet
Tombol “CAL” pada colorimeter ditekan sampai lampu merah mulai berkedip untuk memulai proses
kalibrasi
Saat lampu berhenti berkedip, blangko dikeluarkan dari kuvet dan dilanjutkan dengan sampel lainnya
(Colvin, 1960)
REAKSI
Pembentukan Asam
Nitrit
(Florey, 1947)
REAKSI
Reaksi Penghilangan kelebihan asam nitrit sebelum
ditambah NaOH:
(Florey, 1947)
PERHITUNGAN
Persamaan regresi
linear:
Y=Bx+A
Ket:
Y = absorbansi
X = konsentrasi
PERHITUNGAN
Faktor Pengenceran:
Kadar:
Ket:
X = konsentrasi
Fp = faktor
pengenceran
V = Volume awal
Fenomena yang
terjadi
- Kadar parasetamol berdasarkan reaksi yang terjadi antara
parasetamol dengan asam nitrit membentuk 2 - nitro - 4 acetamidofenol
yang berwarna merah jingga dalam larutan alkali. Kemudian diukur
absorbsinya pada panjang gelombang maksimum.
- Reaksi antara asam nitrit dan juga asam sulfamat, menyebabkan kelebihan
pada asam nitrit menjadi berkurang dan menghasilkan asam sulfat, N2
dan air(Chemiday,2015).
DAFTAR
PUSTAKA
Atma, Y., 2018. Prinsip Analisis Komponen Pangan Makro dan Mikro
Nutrien. Deepublish, Yogyakarta, pp. 88.