Anda di halaman 1dari 28

KOLORIMETRI

Kezia Chenyta Sinando (198114112)


I Gede Wira Darma Atmaja (198114113)
Firman David Mangasi Simanjuntak (198114114)
Andarvinka Evandra (198114115)
K Keyne Putri Sulistyawati (198114116)
Carlla Nenvialoreta Brevi Aryani (198114117)
Stefani Nilawati Rambu Liwa (198114118)
Yurikoh Kuputri (198114119)
PRINSIP METODE

Metode kolorimetri berdasarkan reaksi


pembentukan zat warna. Zat warna yang terbentuk
dapat menyerap dan meneruskan sinar pada panjang
gelombang tertentu yang dapat diukur dengan alat
spektrofotometer (Atma, 2018).

Salah satu faktor utama dalam metode kolorimetri


adalah intensitas warna yang harus proporsional
dengan konsentrasinya (Taufik, 2019).
Kolorimetri bekerja pada panjang gelombang 400-
800 nm dengan spektrum warna di samping

Sampel yang dianalisis dengan


kolorimetri harus tampak berwarna, jika
sampel yang digunakan tidak berwarna,
bisa ditambahkan reagen tertentu yang
spesifik (chromogenik reagent) dengan
syarat reagen yang ditambahkan harus
stabil dalam larutan, tidak boleh menyerap
cahaya dalam spektrum dimana
melakukan pengukuran, dan harus cocok
dengan pH larutan.
(Golbert, 2007)
Perbedaan Kolorimetri dan
Spektrofotometri

Kolorimetri dan spektrofotometri adalah dua metode yang dapat kita


gunakan untuk menentukan kandungan suatu zat dalam sampel yang
diberikan dengan mengukur penyerapan cahaya melalui sampel tersebut.
Perbedaan utama antara kolorimetri dan spektrofotometri adalah
kolorimetri menggunakan panjang gelombang yang hanya dalam rentang
yang terlihat sementara spektrofotometri dapat menggunakan panjang
gelombang dalam rentang yang lebih luas(Rita,2007).
TUJUAN
PRAKTIKUM

1. Mahasiswa dapat memahami prinsip-prinsip


penetapan kadar secara kolorimetri
2. Mahasiswa mampu menetapkan kadar parasetamol
dalam campuran secara kolorimetri
Perlakuan Awal
Sebelum dilakukannya pengukuran, praktikan wajib menggunakan APD(Masker, Jas Lab, dan
Gloves)

Spektrofotometer dinyalakan dengan menghubungkannya ke sumber arus listrik, kemudian tombol On


ditekan

Setelah itu tombol enter ditekan, kemudian akan muncul tampilan menu di spektrofotometer

Setelah menyala, spektrofotometer diatur dengan menekan tombol 2 (spectrum)


Setelah tampilan muncul, kemudian mode diatur menjadi abs, Scan range menjadi 800 nm~400 nm,
Rec. range menjadi 0.200 A~0.800 A, Scan speed menjadi medium, Scan pitch menjadi 2.0 nm, No.
of scan 1, Display mode sequential, Auto Print OFF
Baseline
Penutup Spektrofotometer dibuka

Kuvet yang berisikan aquades dimasukkan ke dalam Spektrofotometer

Tombol F1 pada spektrofotometer ditekan kemudian ditunggu sampai berbunyi

Setelah berbunyi Kuvet berisikan aquades dikeluarkan


ALAT
DAN
BAHAN
ALAT:

Ball filler
Corong Kertas saring
Pipet Labu
ukur takar

Kuvet Spektrofotomet Timbangan


Erlenmeyer Mortir stamper
ri visibel analitik
ALAT
DAN
BAHAN
BAHAN:

Tablet analgesik yang


mengandung
parasetamol Aquadest
HCl 6 N
Parasetamol
baku

Larutan Natrium Larutan NaOH Larutan Asam


nitrit 10% 10% sulfamat 15%
Pembuatan Larutan Stok Parasetamol
Pembuatan larutan stok parasetamol 1 mg/mL
Ditimbang seksama lebih kurang 50,0 mg baku parasetamol

Dilarutkan dalam 5 mL etanol dan diaduk untuk mempermudah kelarutan

Dimasukkan dalam labu takar 50 mL, diencerkan dengan aquades hingga batas tanda
Penetapan operating time dan panjang gelombang
maksimum
Dipipet masing-masing 3,0 mL larutan baku parasetamol ke dalam 3 labu takar 25 mL.

Ditambahkan ke dalam masing-masing labu takar 0,4 mL HCl 6 N dan 1,0 mL larutan Natrium Nitrit
10% campur dan diamkan

Setelah 10 menit, 15 menit dan 20 menit, ditambahkan 1,0 mL larutan asam sulfamat 15% dan 3,0
mL larutan NaOH 10% dinginkan dan encerkan dengan aquades sampai tanda batas kalibrasi

Jika terdapat gelembung, dilakukan degassing ± 5 menit


Discan masing-masing larutan pada panjang gelombang 400-500 nm

λ maks dan OT optimal ditentukan


Penetapan kadar parasetamol dalam sampel
Ditimbang seksama lebih kurang 50,0 mg sampel parasetamol

Dimasukkan dalam erlenmeyer 100 mL, ditambah etanol 5 mL, dan dilarutkan dalam lebih kurang 25
mL aquades (dilakukan ultrasonikasi 10 menit jika terdapat gelembung)

Larutan dimasukkan ke dalam labu takar 50 mL

Sisa sampel dalam erlenmeyer dibilas dengan 2 x 10 mL aquades kemudian dimasukkan ke dalam
labu takar yang sama

Diencerkan dengan aquades hingga batas tanda (disebut larutan sampel A)


Diambil 10,0 mL larutan sampel A parasetamol, dimasukkan ke dalam labu takar 25 mL ditambah 0,4
mL larutan HCl 6 N dan 1,0 mL larutan NaNO2

Setelah penambahan larutan NaNO2 diamkan selama waktu yang diperoleh dari penentuan operating
time sebelumnya

Segera dilakukan penambahan 1 mL larutan asam sulfamat 15% dan 3,0 mL larutan NaOH 10%

Didinginkan dan diencerkan dengan aquades sampai tanda

Dilakukan ultrasonikasi selama 5 menit. (disebut larutan sampel B)


Dicatat absorbansinya dan ditetapkan kadar parasetamol berdasarkan persamaan kurva baku

Dilakukan replikasi sebanyak 3 kali


Pengukuran Absorbansi Sampel
Spektrofotometer dinyalakan

Blangko dimasukkan kedalam spektrofotometer

Setelah itu tombol autozero ditekan pada spektum, ditunggu hingga alat berbunyi

Setelah berbunyi, blangko dikeluarkan dan sampel dimasukkan ke dalam alat spektrofotometer

ditekan 1 fotometrik pada menu dan tekan lagi, kemudian tekan start dan catat hasil absorbansi
Menonaktifkan Spektrofotometer
Blangko dimasukkan kedalam spektrofotometer

Tombol autozero ditekan pada alat spektrum, ditunggu hingga alat berbunyi

Setelah berbunyi, blangko dikeluarkan

Ditekan tombol off pada bagian belakang alat

Kabel listrik dicabut dari stopkontak


Persiapan Kolorimeter

Sensor dihubungkan pada alat

Tombol “<” atau “>” ditekan untuk memilih panjang gelombang

Colorimeter dibiarkan selama kurang lebih 5 menit sebelum melakukan kalibrasi

(Colvin, 1960)
Kalibrasi Kolorimeter
Tutup colorimeter digeser hingga terbuka untuk membuka slot kuvet

Blangko dimasukkan ke dalam colorimeter, salah satu sisi kuvet yang jelas atau tidak buram
disejajarkan dengan panah di sisi kanan slot kuvet

Tutup colorimeter digeser hingga tertutup

Tombol “CAL” pada colorimeter ditekan sampai lampu merah mulai berkedip untuk memulai proses
kalibrasi

Saat lampu berhenti berkedip, blangko dikeluarkan dari kuvet dan dilanjutkan dengan sampel lainnya

(Colvin, 1960)
REAKSI
Pembentukan Asam
Nitrit

NaNO2 + HCl ⇌ NaCl + HNO2

Reaksi Parasetamol dengan Asam Nitrit Ket:


(A→B) A: Paracetamol
B: 2-Nitro-4-
Acetamidophenol
C: 2-Nitro-4-
Acetamidophenolat

(Florey, 1947)
REAKSI
Reaksi Penghilangan kelebihan asam nitrit sebelum
ditambah NaOH:

HNO2 + HSO3NH2 N2 + H2SO4 +


H2 O

Reaksi 2-Nitro-4-Acetamidophenol dengan NaOH


(B→C) Ket:
A: Paracetamol
B: 2-Nitro-4-
Acetamidophenol
C: 2-Nitro-4-
Acetamidophenolat

(Florey, 1947)
PERHITUNGAN
Persamaan regresi
linear:

Y=Bx+A

Ket:
Y = absorbansi
X = konsentrasi
PERHITUNGAN
Faktor Pengenceran:

Kadar:

Ket:
X = konsentrasi
Fp = faktor
pengenceran
V = Volume awal
Fenomena yang
terjadi
- Kadar parasetamol berdasarkan reaksi yang terjadi antara
parasetamol dengan asam nitrit membentuk 2 - nitro - 4 acetamidofenol
yang berwarna merah jingga dalam larutan alkali. Kemudian diukur
absorbsinya pada panjang gelombang maksimum.

- Reaksi antara asam nitrit dan juga asam sulfamat, menyebabkan kelebihan
pada asam nitrit menjadi berkurang dan menghasilkan asam sulfat, N2
dan air(Chemiday,2015).
DAFTAR
PUSTAKA
Atma, Y., 2018. Prinsip Analisis Komponen Pangan Makro dan Mikro
Nutrien. Deepublish, Yogyakarta, pp. 88.

Colvin , D. W., 1960, A Colorimeter for In-Line Analysis of Uranium and


Plutonium Solutions, E. I. du Font de Nemours & Co, South Carolina,
7-10.

Florey, K., 1947. Analytical Profiles of Drugs Substances vol. 3. Academic


Press, New York.

Golbert., 2007. Kimia Untuk Pemula. Erlangga, Jakarta, pp. 57.

Taufik.Y,dkk., 2019. Kajian Perbandingan Buah Black Mulberry (Morus


nigra L.) dengan Air Terhadap Karakteristik Spreadble Processed
Cheese Black Mulberry, Pasundan Food Tegnology Journal, Vol
6(3), hal 185

Rita. C., Monica. N.(2007)"Buku Pegangan tentang Toksikologi Logam


(Edisi Ketiga). "Spectrophotometry." Chemistry LibreTexts,
THANK
YOU

Anda mungkin juga menyukai