Anda di halaman 1dari 20

Sifat-sifat lapis krom dekoratif

 Warna putih kebiruan


 Refleksivitas yang tinggi (kilap)
 Tahan terhadap korosi
 Resistan kusam/pudar yang luar biasa
 Tahan goresan, dsb.
Benda kerja lapis krom
 Baja
 Besi
 Stainless steel
 Seng
 Kuningan
 Alumunium
 Plastik
Prioritas Pelapisan Chrom
Dekoratif

 Nikel
 Stainless Steels
Tingkat Ketebalan Lapis Krom
 Peralatan Rumah Tangga 2 – 10 µ inci
 Interior otomotif 5 – 15 µ inci
 Eksterior otomotif 10 – 100 µinci
Reaksi kimia pada proses
(+)
pelapisan Krom (-)
+ + -
2Cr + 6H2O 2CrO3 + 12H + 6e

+ -
2H2O O2 + 4H + 4e

+
Pb + 2H2O PbO2 + 4H

2- + -
Cr2O7 + 14H + 12e 2Cr + 7H20
+ -
H + 2e H2
2- + -
Cr2O7 + 14H + 6e 2Cr3 + 7H20

Anoda Katoda
Reaksi
Reaksi pada
pada Anode
Anode
Pengeluaran Oksigen
(+) + -
e
- 2H2O O2 + 4H + 4e
Oksidasi Ion Kromat
Pb + + -
2Cr + 6H2O 2CrO3 + 12H + 6e
PbO2 Produksi Timbel Dioksida
+ -
Pb + 2H2O PbO2 + 4H + 4e

Oksidasi Cr pada Anoda membantu produksi Cr tersebut pada katoda


3+
(bendakerja), serta menjaga tingkat Cr pada larutan.
Timbel dioksida (PbO2) harus terbentuk, apabila tidak maka akan terjadi
+
timbel kromat dan menghambat pengaturan konsentrasi Cr dibaknya
Reaksi di Katoda
(-) Reaksi pengendapan
2- +
Cr2O7 + 14H + 12(e) 2Cr + 7H2O

Cr
+++ Pengeluaran Hidrogen
+ -
H2 2H + 2e H2
2Cr
Pembentukan Cr (III)
2- + - +++
Cr2O7 + 14H + 6e 2Cr + 7H2O
Peralatan Lapis Krom
1. Grinder (Mesin Poles)
2. Rectifier
3. Rack
4. Bak Cuci
5. Bak Bilas
6. Bak Proses
7. Penyaring
8. Pemanas/Pendingin
9. Filter
Rectifier (penyearah arus)
Adalah alat yang bisa menurunkan dan
mengubah tegangan AC (dari PLN) menjadi
DC (searah).
Rectifier yang digunakan dalam lapis krom
adalah rectifier yang bisa mengeluarkan
tegangan antara 4 – 12 Volt.
Rack
Rack
Syarat rack pada metal plating
 Rangka yang sesuai
 Jarak yang tepat
 Posisi yang pantas
 Pembantu Anoda
 Elektroda dwi-kutub
 Resistan arus kecil
Bak cuci, Bak bilas, dan
Bak proses
 Bahan bak mampu menampung total larutan
elektrolit
 Bahan bak harus tahan terhadap pengkaratan
dan tahan pada suhu tertentu.
 Biasanya bak terbuat dari baja yang dalamnya
dilapisi dengan karet, plastik, Fiber, atau PVC
( polyvinyl chloride resin )
Instalasi Komponen dasar Lapis Krom
A. Rectifier
B. Bak Proses
C. Anoda (paduan Pb Antimony,
PbTimah, stainless steel).
A
D. Katoda (benda Kerja)
B
C D
Komposisi Larutan Krom
 Chrome acid: 200 - 300 g/l
 Sulfuric Acid (p.a) : 2 - 3 g/l
 Catalyst : 1 – 2 cc/l

Catatan : Perbandingan berat Cromic acid dengan


Asam sulfat yang paling baik adalah 100/1
Sulfuric Acid yang digunakan adalah
sulfuric acid p.a
Kondisi Operasi

 Suhu : 24 – 48 °C
 Rapat Arus : 2.5 – 10 Amp/dm2
 Tegangan : 4 – 12 Volt
Hubungan rapat Arus dan suhu Larutan
terhadap hasil pelapisan
80
70 La pisa n sura m

S 60
U 50 La pisa n m e ng kila p

H 40
U 30
La p isa n sura m
˚C 20
10

10 20
2
Rapata Arus.
R a p t a r uAmp/dm
s (Am pe rre /dm2 )
Tahapan Proses lapis Chrom
a. Pembersihan secara mekanis
b. Bilas air bersih
c. Alkaline degreasing
d. Bilas 2 – 3 kali
e. Pickling ( cuci asam )
- Besi, Baja, SS : Konsentrasi HCl 3 - 12 % x Volume,
selama 5 – 15 menit
- Tembaga, kuningan : Konsentrasi H2SO4 10 – 40 % x Volume,
selama 5 - 15 menit.
- Barang Cor : Campuran H2SO4 dengan HF ( Fluoric Acid )
: Konsentrasi H2SO4 5 – 7 % x Volume
: Konsentrasi HF 3 – 5 % x Volume
: Waktu pencelupan selama 4 jam.
f. Bilas 2 – 3 kali
g. Lapis pendahuluan (lapis tembaga dan nikel)
h. Bilas 1 – 2 kali
i. Lapis Krom
j. Bilas 2 – 3 kali
k. Keringkan
Tahapan Proses Lapis Krom

pengerjaan Lapis Pendahuluan


Bilas
pendahuluan (Tembaga)

Bilas Pelapisan Nikel Bilas

Pelapisan
Bilas Pengeringan
Krom
Resource
 Elektroplating oleh Agus tri widodo
 Modern electroplating by F Loweinheim
 Elecroplating engeneering Handbook by Kenneth graham
 Decoratif chromium plating by AES
 www.freepateetsonline.com
 www.duraposita.com

Agus Tri Widodo


08176540345
03172029601

Anda mungkin juga menyukai