Bussiness Plan

“Pengharum Kipas Agar-Agar”

Anggota : 1. Desti Natalia (031200036) 5. M Abim Rifanda (041200029)
6. Putri Belinda Ramadha (041200015)
2. Elpira Wilda Septiani
(041200042) 7. Tia Meisyah (041200019)

3. Indah Setya Ramadhani

(041200003)
4. Juita Novieanty (041200033)

Dosen Pengampu: Dr. Febrianty, S.E., M.Si.

 LATAR BELAKANG
Bisnis pengharum kipas menjadi salah satu bentuk bisnis yang menjanjikan.
Berbagai jenis pengharum bermunculan dengan ragam kreatifitas yang menarik,
pengharum ini bisa dikreasikan menjadi berbagai macam jenis pengharum
sehingga masyarakat dapat memilih bentuk dan wangi yang beragam.
Namun,masyarakat mulai jenuh dengan pengharum yang itu-itu saja tidak ada
kreasi dan inovasi.
Dalam suatu pemasaran banyak sekali bentuk dan macam aneka ragam
pengharum kipas dari yang kecil hingga yang besar dan dari yang murah hingga
yang mahal. Untuk kebutuhan sehari hari banyak sekali orang ingin rumahnya
terasa wangi mereka harus membeli pengharum kipas angin yang itu-itu saja.
 LATAR BELAKANG
Maka dari itu kami meneroboskan pengharum kipas angin terbaru kami yaitu
“Pengharum Kipas Angin Agar-Agar” pembuatan pengharum kipas angin terbaru
yang memiliki ciri khas nya tersendiri yang dilakukan dengan cara yang cukup
sederhana, wangi dan mengharumkan, serta dapat dijual dengan harga terjangkau.
Dengan melihat potensi atau kelebihan dari nilai produk tersebut yaitu
pengharum angin diatas,maka kami ingin membuat usaha pengharum kipas yaitu
usaha “pengharum kipas angin agar-agar” untuk dikembangkan menjadi usaha
besar agar masyarakat tertarik dengan produk kami tersebut.
 POTENSI BISNIS

Produk ini memiliki peluang bisnis yang cukup

menjanjikan. Karena produk ini dapat dipasarkan dengan
harga yang relatif murah. Pengharum ruangan dari agar-
agar ini dapat bertahan selama kurang lebih dari 2
minggu.
 ANALISIS SWOT
1. Faktor Internal
1). Strength (Kekuatan)
a. Keunggulan produk
Kami mengenalkan suatu produk terbaru yang ramah lingkungan serta harga yang murah dan ekonomis.
b. Kreatifitas
Kami menawarkan kreatifitas baru dalam membuat pengharum ruangan dari agar-agar dengan
menggunakan bahan utama serta bahan yang mudah ditemui sehari-hari
c. Bahan baku mudah didapat
Bahan bakku pembuatan pengharum ruangan dari agar-agar ini tersedia banyak di warung dan mudah
didapat dengan harga yang terjangkau
 ANALISIS SWOT
2) Weakness (Kelemahan)
a. Proses produksi masih manual
b. Desain kemasan masih kurang menarik

2. Faktor Eksternal
1. Opportunity (Peluang)
a. Belum ada pesaing
b. Produk ini sangat sulit ditemui
2. Threats (Ancaman)
a. Belum banyak yang mengenal produk ini
b. Bahan baku yang semakin mahal
 KEGIATAN USAHA
• Modal
Dalam bisnis ini kami memperoleh modal dari uang kas organisasi untuk
mendanai semua kegiatan produktif yang dilakukan. Dalam proses
pembuatan pengharum kipas angin agar-agar membutuhkan modal tetap
sebesar Rp. 36.000 dari pembelian bahan yang digunakan Rp.16.000
ditambah membeli gas sebesar Rp.20.000 jadi jumlah modal yang
dibutuhkan seluruhnya yaitu Rp.36.000.
 KEGIATAN USAHA
• Pemasaran
Dalam hal ini kami selaku produsen kecil yang memproduksi produk pengharum kipas
angin akan memanfaatkan teknologi dalam proses pemasaran produk kami.
Memasarkan usaha “Pengharum Kipas Angin Agar-Agar” dengan cara menata produk
semenarik mungkin.
Dalam kegiatan produk yang kami buat ini target pemasarannya adalah masyarakat
daerah sekitar dari usia muda maupun tua, dapat mengenal langsung produk yang kami
buat dengan cara mempromosikannya secara langsung ataupun dengan cara menyebarkan
brosur ke semua masyarakat sekitar dan media online.
 KEGIATAN USAHA
• Sasaran dan Target Pasar
Sasaran kami adalah seluruh masyarakat baik usia muda maupun tua.
Untuk itu kami memulai promosi ini dari daerah sekitar tempat tinggal kami
serta melakukan promosi pada rekan-rekan, karena kami menganggap
promosi akan lebih efektif jika terjadi dalam suatu kelompok. Selain itu
kami juga mempunyai rumah produksi yang siap didatangi siapa saja dan
siap melayani pemesanan.
BAHAN dan CARA PEMBUATANNYA
• Bahan untuk pembuatan Pengharum Kipas Angin Agar-Agar:
No Bahan Quantity
1.   Agar-agar pagi 2 bungkus
2.  Cuka putih 2 sendok makan
3.  Garam 2 sendok makan
4.  Pewangi 4 Bungkus pewangi ukuran
5.  Pewarna Secukupnya
BAHAN dan CARA PEMBUATANNYA
• Cara Pembuatan
• Siapkan agar-agar 2 bungkus
• Siapkan panci dan air secangkir lalu dimasak beserta agar-agar 2 bungkus, tambahkan
cuka makan 2 sendok, kemudian beri garam 2 sendok lalu pewarna secukupnya.
• Setelah mendidih tunggu sampai uap panasnya berkurang lalu tambahkan pewangi.
• Siapkan cetakan bentuk apa saja yang diinginkan, lalu tuangkan.
• Tunggu hingga mengeras.
• Setelah keras lepaskan agar-agar dari cetakkan dan pengharum kipas angin sudah bisa
anda pakai.
 ANALISA PRODUK
• Analisis Laba Rugi
Dalam pembuatan pengharum kipas angin agar-agar, jika membuat 1 kali pembuatan dapat
menggunakan biaya sebesar Rp.36.000,-.
1 kali pembuatan dapat dibagi menjadi 10 cetakan akan memperoleh harga jual
Rp.4000,-/satuan.
Maka perolehan dari penjualan Pengharum kipas angin agar-agar dengan harga Rp.4000,- akan
memperoleh keuntungan sebesar Rp.400,- perkemasan tapi untuk pembuatan yang berikutnya
sampai pembuatan ke-20 kali biaya yang di keluarkan hanya Rp.16.000,- di karenakan tidak
membeli isi ulang gas sehingga keuntungan yang diperoleh dari pembuatan ke-2 sampai ke-20
sebesar Rp.1.400,- per kemasan.
 ANALISA PRODUK
• Rancangan Perolehan Pendapatan
a. Rp.400,- x 10 kemasan = Rp.4.000,- satu kali takaran (pembuatan
pertama)
b. Rp.1.400,- x 10 kemasan = Rp.14.000,- satu kali takaran
(pembuatan kedua sampai ke dua puluh)
 ANALISA PRODUK
• Estimasi Proyeksi Keuangan
• Estimasi Pembuatan Pertama
Kebutuhan Biaya
Kebutuhan Modal Usaha
No Harga
  Banyak Satuan Jumlah
Satuan
1 Bahan-bahan        
Agar-agar 2 Rp.3000, Bungkus Rp.6000,-
-
Cuka makan 1 Rp.2000, Botol Rp.2000,-
-
Garam 1 Rp.2000, Bungkus Rp.2000,-
-
Pewarna 1 RP.2000, Botol Rp.2000,-
-
 ANALISA PRODUK
• Sambungan
Gas elpiji 3kg 1 Rp.20.000,- Tabung Rp.20.000,-

Jumlah Modal Awal       Rp.36.000,-

Terbilang Tiga Puluh Enam Ribu Rupiah

Satu kali pembuatan dapat dibagi 10 Rp.4000,- Kemasan Rp.40.000,-

menjadi 10 kemasan

Harga per kemasan dapat dijual   Rp.4000,-    

 ANALISA PRODUK
• Sambungan
2 Proyeksi Laba Rugi (Rp./Kemasan)        
  Penjualan 10 Rp.4000,- Kemasan Rp.40.000,
-
  HPP (Harga Pokok Penjualan)       Rp.36.000,
-
Jumlah selisih       Rp. 4.000,-
Laba Kotor       Rp. 4.000,-
 ANALISA PRODUK
• Estimasi Biaya Pembuatan Kedua
Kebutuhan Biaya

No Kebutuhan Modal Usaha Harga Jumlah

Banyak Satuan
Satuan
1 Bahan-Bahan        

  Agar-Agar 2 Rp.3000,- Bungkus Rp.6.000,-

  Cuka Makan 1 Rp.2.000,- Botol Rp.2000,-

  Garam 1 Rp.2.000,- Bungkus Rp.2.000,-

  Pewarna 1 Rp.2.000,- Botol Rp.2.000,-

  Pewangi 4 Rp.1.000,- Bungkus Rp.4.000,-

  Jumlah modal awal       Rp.16.000,-

  Terbilang enam belas ribu rupiah        

  Satu kali pembuatan dapat dibagi menjadi 10 kemasan 10 Rp.4000,- Kemasan Rp.40.000,-
  Harga per kemasan dapat dijual   Rp.4000,-    
 ANALISA PRODUK
• Sambungan

2 Proyeksi laba rugi (Rp/kemasan)        

Penjualan
  10 Rp.4000,- Kemasan Rp.40.000,-
HHP  (harga pokok penjualan)       Rp.16.000,-
Jumlah
  selisih       RP. 24.000,-
Laba  kotor       Rp. 24.000,-
 STRATEGI PENETAPAN HARGA
Harga merupakan suatu variabel yang mempunyai peranan penting
dalam dunia bisnis. Harga menunjukkan level dari suatu produk juga
menjadi acuan tentang bagaimana produk itu seharusnya bila dilihat dari
harganya. Harga yang kami tawarkan di sini, kami sesuaikan dengan sasaran
kami yaitu masyarakat menengah ke bawah. Harga kami sesuaikan dengan
bahan dan variabel lain. Kami akan mengutamakan kualitas produk, dan
tidak hanya mengambil keuntungan semata.
RENCANA PENGEMBANGAN PRODUK

• Rencana-rencana pengembangan produk kami antara lain:

• Memperluas wawasan kami dalam bidang produk ini.
• Menemukan dan menciptakan varian baru.
• Meningkatkan produksi.
• Analisis resiko usaha dan cara mengatasinya.
 KESIMPULAN
Bahwa agar produk yang kita pasarkan dapat diterima oleh semua
kalangan baik dalam negeri maupun luar negeri maka kita harus:
• Membuat produk yang bermanfaat, berkualitas dan laku dijual dengan harga
bersaing.
• Membuat desain yang baru dan terjangkau.
• Membuat produk lebih cepat dan lebih murah.
• Memilih dan menentukan wilayah pemasaran yang menguntungkan.
TERIMA KASIH
