Basa kuat adalah basa yang mudah melepaskan ion OH– dalam
larutannya. Basa-basa ini merupakan elektrolit kuat.
Basa lemah adalah basa yang sukar melepaskan ion OH– dalam
larutannya. Basa-basa ini merupakan elektrolit lemah.
g. Reaksi Pengendapan
Reaksi pengendapan adalah reaksi yang menghasilkan endapan.
Contoh, reaksi antara perak nitrat dan natrium kromat
Reaksi molekuler:
2 AgNO3(aq) + Na2CrO4(aq) → Ag2CrO4(s) + 2 NaNO3(aq)
Reaksi ion:
2 Ag+(aq) + CrO42–(aq) → Ag2CrO4(s)
h. Reaksi yang menghasilkan gas
Contoh, reaksi antara natrium karbonat dan asam oksalat
menghasilkan gas CO2.
Reaksi molekuler:
Na2CO3(aq) + H2C2O4(aq) → Na2C2O4(aq) + H2O(l) + CO2(g)
Reaksi ion:
CO32–(aq) + 2 H+(aq) → H2O(l) + CO2(g)
Larutan Elektrolit dan Nonelektrolit
Contoh:
Sebanyak 1,12 liter gas karbon dioksida (0 oC, 1 atm) dialirkan ke dalam
larutan kalsium hidroksida jenuh. Berapa gram endapan kalsium
karbonat yang dapat dihasilkan (Ar : Ca = 40, C = 12, O =16)?
Jawab:
1,12
Gas CO2 yang ada = 1,12 L = mol = 0,05 mol
22,4
Ca(OH)2(aq) + CO2(g) → CaCO3(s) + H2O(l)
mula-mula : 0,05 mol 0 mol
yang bereaksi : 0,05 mol –
setelah reaksi : 0 mol 0,05 mol
d. Biloks golongan alkali (golongan IA), Li, Na, K, Rb, dan Cs = +1.
e. Biloks golongan alkali tanah (golongan IIA), Mg, Ca, Sr, dan Ba = +2.
f. Senyawa biner (senyawa yang hanya terdiri atas dua unsur), biloks
unsur-unsur golongan VIIA (F, Cl, Br, dan I) = –1, dan golongan VIA (O
dan S) = –2.
Penamaan senyawa AyBx yang terbentuk dari kation Ax+ dan anion
By– : nama kation + nama anion.
Rumus
Kation Anion Nama Senyawa
Senyawa
H+ CN– HCN asam sianida
H+ CO32– H2CO3 asam karbonat
H+ SO42– H2SO4 asam sulfat
K+ OH– KOH kalium hidroksida
Al3+ OH– Al(OH)3 aluminium hidroksida
K+ SO42– K2SO4 kalium sulfat
Mg2+ CO32– magnesium karbonat
Al3+ MgCO3 aluminium sulfat
Fe3+ SO42– Al2(SO4)3 fero kromat (cara lama)
CrO42– Fe2(CrO4)3 besi(III) kromat (sistem Stock)
Tata Nama Senyawa Sederhana
2. Pembakaran Hidrokarbon
Pembakaran batu bara, bahan bakar minyak (BBM), dan
kayu (hutan) juga merupakan reaksi redoks.
Pembakaran sempurna akan menghasilkan gas karbon
dioksida (CO2) dan air (H2O).
Pembakaran tidak sempurna akan menghasilkan gas karbon
monoksida (CO).
Gas karbon monoksida bersifat racun dan merugikan bagi
manusia karena mengganggu kerja hemoglobin.
Oksidasi