Anda di halaman 1dari 12

EVIDENCE BASE PADA

MASA NIFAS
Pengertian
 Evidence Based adalah proses sistematis untuk mencari,
menilai dan menggunakan hasil penelitian sebagai dasar
untuk pengambilan keputusan klinis.
 Evidence Base-Midwifery dapat disimpulkan sebagai asuhan

kebidanan berdasarkan bukti penelitian yang telah teruji


menurut metodologi ilmiah yang sistematis.
Manfaat Evidence Based
1. Keamanan bagi nakes karena intervensi yang dilakukan
berdasarkan bukti ilmiah
2. Meningkatkan kompetensi (kognitif)
3. Memenuhi tuntutan dan kewajiban sebagi professional
dalam memberikan asuhan yang bermutu
4. Memenuhi kepuasan pelanggan yang mana dalam asuhan
kebidanan klien mengharapkan asuhan yang benar,
seseuai dengan bukti dan teori serta perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi
Evidence Base Pada Masa Nifas
1. Penggunaan Tampon Vagina
Tampon vagina menyerap darah tetapi tidak menhentikan
pendarahan, bahkan pendarahan tetap terjadi dan dapat
menyebabkan infeksi.
2. Bounding Attacment
Bounding Attacment adalah sentuhan awal atau kontak kulit antara ibu dan
bayi pada menit-menit pertama sampai beberapa jam setelah kelahiran
bayi. Dalam hal ini kontak ibu dan ayah akan menentukan tumbuh kembang
anak menjadi optimal. Pada proses ini penggabungan berdasarkan cinta
dan penerimaan yang tulus dari orangtua terhadap anaknya dan
memberikan dukungan asuhan dalam perawatannya. Kebutuhan untuk
menyentuh dan disentuh adalah kunci dari insting primata. Bayi
memepelajari lingkungan dengan membedakan sentuhan dan pengalaman
dan benda yang lembut dan keras, sama halnya dengan membedakan
suhu panas dan dingin.
    Menurut Klaus, Kennel (1982), ada beberapa keuntungan fisiologis yang
dapat diperoleh dari kontak dini:
 a.      Kadar oksitosin meningkat
 b.      Refleks menghisap dilakukan dini
 c.      Pembentukkan kekekbalan aktif dimulai.
 d.      Mempercepat proses ikatan antara orangtua dan anak
3. Pemakaian Gurita dan sejenisnya
 Wanita yang setelah melahirkan pasti ingin tubuhnya kembali

seperti semula/ langsing. Maka darti itu kebanyakan orang


inigin memakai gurita/stagen.
 Pada dasarnya, dunia kesehatan tidak menganjurkan setiap

pasien bersalin untuk memakai stagen atau gurita. Stagen


atau gurita tidak memberikan efek positif dalam mengecilkan
atau mengencangkan perut karena sifatnya yang pasif. Pada
saat memakai stagen atau gurita perut memang terasa
kencang, namun setelah dilepas perut akan kendur seperti
semula.
 Ibu yang melahirkan melalui proses operasi, dan jahitan
berada di tengah perut paling tidak memakai gurita setelah
satu minggu setelah persalinan. Ini untuk memberi waktu agar
jahitan bekas operasi kering. Karna jika memakai gurita pada
jahitan masih basahakan membuat jahitan akan parah, jahitan
bisa terbuka kembali, atau bahkan bernana dan akan berakibat
infeksi.
 Pengencangan otot panggul bisa juga melakukan senam

kegel. Senam kegel berfungsi untuk menguatkan otot-otot


dasar panggul dan saluran kemih yang mampu mencegah
mengompol ketika persalinan berlangsung.
4. Perawatan Tali Pusat
 Banyak pendapat tentang cara terbaik untuk merawat tali

pusat. Telah dilaksanakan beberapa uji klinis untuk


membandingkan cara penanganan tidak ada peningkatan
kejadian infeksi pada  laka tali pusat dibiarkan dan tidak
melakukan apapun selain membersihkan tali pusat dengan
air bersih. Untuk di waspadai bagi negara-negara yang
beriklim tropis, penggunaain alkohol yang populer dan
terbukti ekfektif di daerah panas alkohol mudah menguap
dan menjadi openurunan aktifitasnya,
 Bedak antiseptik tuja dapat kehilangan efektifitasnya
terutama dalam suasana kelembapan tinggi (apabila tidak
dijaga). Sehingga penggunaan bahan tersebut dapat
meningkatkan infeksi, kecuali bila obat tersebut dapat dijaga
agar tetap kering dan dingin. Kerena tidak ada bukti kuat dari
penggunaan alkohol tersebut mahal serta sulit untuk
mendapat bahan yang berkualitas, untuk sementara agar ibu
nifas membiarkanluka tali pusat mengagering sendiri. Hasil
penelkitian tersebut diatas menunjukan bahwa dewngan
membiarkan talipudsat mengering sendiri dan hanya
membersikan tiap hari dengan air bersih , merupakan cara
paling cost effektive untuk perawatan tali pusat.
Sumber Evidence Base
 Sumber EBM dapat diperoleh melalui bukti publikasi
jurnal dari internet maupun berlangganan baik hardcopy
seperti majalah, bulletin, atau CD. Situs internet yang ada
dapat diakses, ada yang harus dibayar namun banyak
pula yang public domain. Contoh situs yang dapat
diakses secarea gratis (open access) seperti:
1)   Evidence Based Midwifery di Royal College Midwives
Inggris : 
http://www.rcm.org.uk/ebm/volume-11-2013/volume
-11-issue-1/the-physical-effect-of-exercise-in-pregn
ancy-on-pre-eclampsia-gestational-diabetes-birthweig
ht-and-type-of-delivery-a-struct/
2)   Midwifery Today :
http://www.midwiferytoday.com/articles/midwifestouch
.asp
3) International Breastfeeding Journal :
http://www.internationalbreastfeedingjournal.com/cont
4) Journal of Advance Research in Biological Sciences :
http://www.ejmanager.com/mnstemps/86/86-13639
38342.pdf?t=1370044205
5)  American Journal of Obstetric and Gynecology : 
http://ajcn.nutrition.org/
6) American Journal of Clinical Nutrition : 
http://ajcn.nutrition.org/
7) American Journal of Public Health : 
http://ajcn.nutrition.org/
8) American Journal of Nursing :
http://journals.lww.com/ajnonline/pages/default.aspx
9) Journal of Adolescent Health : 
http://www.jahonline.org/article/S1054-139X(04)001
90-9/abstract
TUGAS
1. Carilah Jurnal Penelitian tentang Asuhan
Masa nifas !
2. Lakukan telaah pada jurnal penelitian yang
di ambil kemudian di tulis dalam bentuk
word dengan melampirkan jurnal
penelitian!

Anda mungkin juga menyukai