Anda di halaman 1dari 23

UJI HIPOTESIS

PODOJOYO, SKM, M.Kes

Podojoyo, SKM, M.Kes 1


Pengujian Hipotesis
 Penarikan kesimpulan (menggeneralisasi) nilai
yang berasal dari sampel terhadap keadaan
populasi melalui PENGUJIAN HIPOTESIS.
 Pengujian hipotesis dapat membantu
pengambilan keputusan tentang apakah suatu
hipotesis yang diajukan spt perbedaan,
hubungan cukup menyakinkan untuk ditolak
atau tidak ditolak.
 Kebetulan (by chance) ?
 Memang betul ada hubungan/perbedaan ?

Podojoyo, SKM, M.Kes 2


Prinsip hipotesis
 Melakukan perbandingan antara nilai sampel
(data hasil penelitian) dengan nilai hipotesis
(nilai populasi) yang diajukan.
 Peluang menolak atau gagal menolak suatu
hipotesis tergantung besar kecilnya perbedaan
antara nilai sampel dengan nilai hipotesis.
 Semakin besar perbedaan nilai sampel dengan
nilai hipotesis  semakin besar peluang
menolak hipotesis.

Podojoyo, SKM, M.Kes 3


Prinsip hipotesis
 Kesimpulan hasil pengujian hipotesis :
 menolak hipotesis.
 gagal menolak hipotesis
 Gagal menolak hipotesis bukan berarti kita
telah membuktikan hipotesis tersebut benar,
sebetulnya kita tidak cukup bukti untuk
menolak hipotesis.

Podojoyo, SKM, M.Kes 4


Definisi hipotesis

 Hipotesis  hupo dan thesis


 Hupo = sementara/lemah kebenarannya.
 Thesis = pernyataan/teori

 Pernyataan sementara yang perlu diuji


kebenarannya.

PENGUJIAN HIPOTESIS

Podojoyo, SKM, M.Kes 5


Jenis Hipotesis
1. Hipoteisis Nol (Ho)
Hipotesis yang menyatakan tidak ada
perbedaan suatu kejadian antara kedua
kelompok (variabel satu dengan variabel
yang lain)
Contoh:
Tidak ada perbedaan/hubungan berat badan
bayi antara yang dilahirkan ibu yang
merokok dengan mereka yang dilahirkan dari
ibu yang tidak merokok.

Podojoyo, SKM, M.Kes 6


Jenis Hipotesis

2. Hipotesis Alternatif (Ha)


Hipotesis yang menyatakan ada perbedaan
suatu kejadian antara kedua kelompok
(variabel satu dengan variabel yang lain).
Contoh:
Ada perbedaan/hubungan berat badan bayi
antara yang dilahirkan ibu yang merokok
dengan mereka yang dilahirkan dari ibu yang
tidak merokok

Podojoyo, SKM, M.Kes 7


Arah/bentuk Uji Hipotesis

Ha akan menentukan arah uji statistik.


1. One tail (satu sisi) adalah hipotesis alternatif
yang menyatakan ada perbedaan dan ada
pernyataan yang mengatakan hal yang satu
lebih tinggi/rendah dari pada yang lain.
Contoh :
Berat badan bayi dari ibu hamil yang
merokok lebih kecil dibanding berat badan
bayi dari ibu hamil yang tidak merokok.

Podojoyo, SKM, M.Kes 8


Luas kurva normal one tail

α
Mencari nilai Z pada tabel kurva normal dengan
α = 5 %  1,65

Podojoyo, SKM, M.Kes 9


Arah/bentuk Uji Hipotesis

2. Two tail (dua sisi) adalah hipotesis alternatif


yang menyatakan ada perbedaan tanpa
melihat apakah hal yang satu lebih tinggi/
rendah dari pada yang lain.
Contoh :
Berat badan bayi dari ibu hamil yang
merokok berbeda dibanding berat badan
bayi dari ibu hamil yang tidak merokok.

Podojoyo, SKM, M.Kes 10


Luas kurva normal two tail

½α ½α

Mencari nilai Z pada kurva normal dengan


α = 5 %  ½ (0,05) = 0,025
Nilai Z nya 1,96

Podojoyo, SKM, M.Kes 11


Contoh Penulisan Hipotesis
 H0: µA = µB
Tidak ada perbedaan rata-rata tekanan darah
antara laki-laki dan perempuan.
Tidak ada hubungan antara jenis kelamin
dengan tekanan darah
 Ha: µA ≠ µB
Ada perbedaan rata-rata tekanan darah antara
laki-laki dan perempuan.
Ada hubungan antara jenis kelamin dengan
tekanan darah.

Podojoyo, SKM, M.Kes 12


Kesalahan Pengambilan Keputusan

 Pengujian statistik  dihadapkan suatu


kesalahan pengambilan keputusan.
 Jenis kesalahan pengambilan keputusan :
1. Kesalahan tipe I (α)

Kesalahan menolak Ho, padahal Ho


sesungguhnya benar.
Peluang membuat kesalah Tipe I = α =
tingkat signifikansi (significande level) ><
Tingkat kepercayaan (confidence level)

Podojoyo, SKM, M.Kes 13


Kesalahan Pengambilan Keputusan

2.Kesalah Tipe II
Kesalahan tidak menolak Ho, padahal
sesungguhnya Ho salah.  ada perbe-
daan sesungguhnya tidak ada perbedaan.
Peluang membuat kesalah tipe II = β.
Peluang tdk membuat kesalahan tipe II=
1-β  Tingkat kuatan uji (power of test).

Podojoyo, SKM, M.Kes 14


Power of Test
 Merupakan peluang untuk menolak Ho
ketika Ho memang salah.
 Kemampuan untuk mendeteksi adanya
perbedaan bermakna antara kelompok
yang diteliti ketika perbedaan-perbedaan
itu memang ada.
 1 – β.

Podojoyo, SKM, M.Kes 15


Tabel Kesalahan Pengambilan Keputusan

POPULASI
KEPUTUSAN
Ho Benar Ho Salah
Tidak menolak Ho Benar (1-α) Kesalahan tipe II (β)

Menolak Ho Kesalah tipe I (α) Benar (1-β)

Podojoyo, SKM, M.Kes 16


Menentukan Tingkat Kemaknaan
(level of Significance)

 Tingkat kemaknaan  Kesalah Tipe I (α)


 Nilai α batas maksimal kita salah menyatakan
adanya perbedaan.
 Mementukan nilai α sangat tergantung tujuan
dan kondisi penelitian.
 1 %  pengujian obat-obatan.
 5 %  kesehatan masyarakat (umumnya).
 10 %  kesehatan masyarakat.

Podojoyo, SKM, M.Kes 17


Penentuan Uji Statistik

 Jenis uji statistik beragam Gunakan


yng sesuai dengan data yang akan diuji.
 Uji statistik sangat tergantung :
 Jenis variabel yang akan dianalisis.
 Jenis data (dependen atau independen)

 Jenis distribusi data populasi,  mengikuti


distribusi normal atau tidak.

Podojoyo, SKM, M.Kes 18


Penentuan Uji Statistik
JENIS VARIABEL JENIS VARIABEL UJI STATISTIK
INDEPENDEN DEPENDEN
Kategori Kategori Chi Square/
Fisher Exact

Kategori Numerik Uji t


(independen-
dependen)
Anova

Numerik Numerik Korelasi


Regresi

Podojoyo, SKM, M.Kes 19


Jenis Uji Parametrik – Non parametrik

 Bila distribusi data populasi yang akan diuji


berbentuk normal/simetris  UJI STATISTIK
PARAMETRIK.
 Bila distribusi data populasi yang akan diuji
berbentuk tidak normal  UJI STATISTIK NON
PARAMETRIK
 Jenis variabelnya kategori (kualitatif).
 Bila jumlah data kecil (< 30).

Podojoyo, SKM, M.Kes 20


Keputusan Uji Statistik

1. Pendekatan Klasik.
 Membandingkan nilai statistik dengan nilai
tabel (sesuai dengan uji ststistik; Z, T)
 Bila nilai statistik > nilai tabel  Ho ditolak.
Artinya ada perbedaan kejadian (rata-rata/
proporsi) yang signifikan antara kelompok
data yang satu dengan kelompok data
yang lain.
 Bila nilai statistik < nilai tabel  Ho gagal
ditolak.

Podojoyo, SKM, M.Kes 21


Keputusan Uji Statistik

2. Pendekatan probabilistik.
 Bila nilai p ≤ α, keputusannya Tolak Ho.
 Bila nilai p > α, keputusannya Gagal
menolak Ho.
 Nilai p dapat diperoleh dengan analisis
statistik menggunakan komputer seperti
Epi Info, SPSS, Stata, SAS.

Podojoyo, SKM, M.Kes 22


TERIMA KASIH

Podojoyo, SKM, M.Kes 23

Anda mungkin juga menyukai