Transaksi
Dengan
Kartu Kredit
Kartu Kredit adalah kartu khusus yang diakui sebagai alat pembayaran pengganti uang tunai ditempat-
tempat tertentu (disebut Merchant) bahkan dapat digunakan untuk mengambil uang tunai dengan batasan
tertentu pada bank penerbit (issuer bank), yang biasa disebut dengan cash advance. (Wijanarko,
Perkembangan Penggunaan Credit Card di Indonesia, kompas tg 22 juli 2013 hlm 5 kolom 4.)
Kartu kredit adalah suatu kartu yang memberikan hak kepada pemegangnya atas penunjukan dari kartu itu
dan dengan menandatangani formulir rekening pada suatu perusahaan dapat memperoleh barang-barang
atau jasa tanpa perlu membayar secara langsung. (Sri Redjeki Hartono, Op.Cit., hlm.36.)
Jenis Kartu Kredit
Berdasar Berdasar
Berdasa Berdasa Berdasa
Wilayah Opersio
r Limit r Fungsi r Afiliasi
Berlaku nalnya
●
Silver (4-7Jt)
●
Credit Card (bayar ●
Affinity
●
Gold (10-40Jt) full atau cicilan + ●
Nasional (Hero, (Kampanye, BNI-UI
●
Platinum (40-
bunga)
Charge Card (bayar
Astra, Garuda, Card) ●
Kartu Kredit
Carrefour, Lotte,
●
Co-branding
Konvension
●
100Jt) full non bunga) dll.) (kolaborasi brand,
●
Titanium Debit Card (saldo
al
●
rekening)
●
Internasional (Visa, Mandiri Hypermart
(Diundang oleh Card, Permata Hero
Master Card,
Bank)
●
Cash Card (tarik
tunai) Dinners Club, Card, Garuda-BNI
●
Kartu Kredit
Spesial
Syariah
●
●
Check Guarantee Carte Blanc, dan Visa Platinum Card)
(pengusaha besar, Card (jaminan American Express) ●
Private Label (BCA
milyaran) penarikan cek) Everyday Card)
Pihak Yang Terlibat Dalam Kartu Kredit
No. Nama Pihak Penjelasan
1 Card Holder pihak yang memegang/memiliki kartu kredit, berhak untuk memegangkartu kredit dan
menggunakannya sesuai dengan syarat-syarat yang telah ditentukan
2 Merchant / Pedagang penjual barang atau jasa merupakan pihak penyedia barang atau jasa yang menerima pembayaran
transaksi dengan menggunakan kartu kredit.
3 Acquirer lembaga yang mengelola penggunaan kartu kredit, terutama dalam hal pembayaran kepada
pedagang (merchant) dan menagih kepada pihak issuer yang tidak berhubungan langsung dengan
pedagang. Bank (PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank Sinarmas, dll. ) dan Non Bank
(PT Indopay Merchant Services)
4 Penerbit (Issuer) merupakan pihak atau lembaga yang mengeluarkan dan mengelola suatu kartu. Bank atau Non
Bank (PT. Home Credit Indonesia, PT Shinhan Indo Finance, Standard Chartered Bank, PT GE
Finance Indonesia, dll.)
5 Provider/Prinsipal lembaga-lembaga atau perusahaan-perusahaan yang menjalankan transaksi pembayaran kartu kredit
secara nasional (BCA, GPN (Gerbang Pembayaran Nasional)) dan internasional (Visa, MasterCard,
AMEX, UnionPay, JCB, dll.)
●
Toko akan menagih kepada acquirer
Merchant (penyelenggara Kartu Kredit) sebesar
nominal transaksi dikurangi komisi Rp. 100.000
Rp. 100.000
2,2%
●
acquirer (penyelenggara kartu kredit) mengklaim
tagihan ke bank penerbit kartu kredit dengan nota
Acquirer transaksi senilai transaksi
Komisi 0,8 x Nominal Transaksi
Ketentuan kartu kredit syariah diatur oleh fatwa Dewan Syariah Nasional – Majelis Ulama Indonesia (DSN-
MUI) No. 54/DSN-MUI/X/2006, tentang kartu kredit syariah. Kebijakan ini kemudian menjadikan kartu kredit
syariah berbeda dengan kartu kredit konvensional meski memiliki aturan dan payung hukum perundang-
undangan yang sama.
Referensi : https://www.jurnalfai-uikabogor.org/index.php/alinfaq/article/view/293/201
Perbedaan Kartu Kredit Konvensional dan Syariah
https://www.tokopedia.com/blog/pengertian-kartu-kredit-syariah/
Ketentuan Umum dan Hukum Kartu Kredit Syariah
https://www.syariahbank.com/rangkuman-fatwa-dsn-mengenai-syariah-card-bagian-i/
Akad Dalam Kartu Kredit Syariah
Kafalah Akad (Penjamin Kafalah Akad adalah akad penjaminan yang bertujuan agar Bank selaku penjamin transaksi kartu
Transaksi) kredit untuk penarikan dan transaksi lainnya sesuai dengan Akad Kafalah.
Qardh Akad (Pemberian Qardh Akad mengacu pada Bank sebagai pemberi pinjaman untuk berbagai transaksi yang berupa
Pinjaman) cicilan atau tidak berdasar akad murabah yang sudah jatuh tempo.
Ijarah Akad (Biaya Ijarah Akad mengatur biaya keanggotaan (iuran tahunan) yang dikenakan oleh bank kepada
Keanggotaan) nasabah selaku pemegang kartu kredit syariah. Hal ini dipungut sebagai bentuk imbal jasa atas
layanan yang telah diberikan oleh bank dalam bentuk kartu kredit syariah.
Sharf Akad (Transaksi Mata Sharf Akad mengatur fasilitas yang diberikan oleh bank untuk nasabahnya melakukan transaksi
Uang Asing) keuangan dalam mata uang asing. Hal ini akan digunakan, terutama jika nasabah yang
bersangkutan bepergian ke luar negeri.
Wakalah wal murabahah Akad Wakalah wal murabahah Akad bertujuan sebagai bentuk kerjasama dengan toko dan bank dalam
membantu cicilan dari pemegang kartu. Untuk akad ini pihak bank memberi kebebasan bagi
pemegang kartu untuk membeli barang di toko, kemudian pihak bank akan memberi jalan kepada
pemegang kartu untuk menjual barang kepada pemegang kartu secara pribadi dengan harga yang
diperhitungkan harga pokok ditambah margin untung yang sudah disepakati oleh pihak bank dan
pemegang kartu.
https://www.tokopedia.com/blog/pengertian-kartu-kredit-syariah/
Kartu Kredit Dalam Perspektif Syariah
●
Bunga 1,5%-2% /bulan dari saldo kredit yang digunakan ->
Riba
Kartu Kredit Konvensional ●
Cenderung konsumtif
●
Digunakan utk transaksi segala hal, tidak pandang halal haram
Tidak
Dibolehkan
●
Akad Qardh (Akad Hutang), tidak boleh ada penambahan dalam bentuk
apapun terhadap hutang
Kartu Kredit Syariah ●
Akad Ijarah (upah jasa), penjual barang tidak menaikan harganya terlebih
dahulu
●
Akad Kafalah (jaminan), bank menarik fee dari card holder, tidak memberatkan
Dibolehkan
https://www.kompasiana.com/edwynrahmat/5bfd9fd3677ffb4947302f48/kartu-kredit-dalam-perspektif-syariah
TERIMA
KASIH
Referensi
https://www.jurnalfai-uikabogor.org/index.php/alinfaq/article/view/293/201
https://www.kompasiana.com/edwynrahmat/5bfd9fd3677ffb4947302f48/kartu-kredit-dalam-perspektif-syariah
https://medium.com/@ktinpremium.com/hukum-kartu-kredit-dalam-islam-di-2019-159521a56038
https://www.researchgate.net/publication/256042361_Kartu_Kredit_dalam_Hukum_Syariah_Kajian_terhadap_Akad_dan_Persyaratannya_Credit_Card_from_an_Islamic_Per
spectives_A_Study_of_its_Contracts_and_Term_of_Agreement
https://www.syariahbank.com/rangkuman-fatwa-dsn-mengenai-syariah-card-bagian-i/